Anda di halaman 1dari 1

Sepotong bulan masih menempel pada langit pagi

Tanda alam telah dibuka hari pada untaian baru

Tehanyut diri oleh alunan dedaun pada reranting

Yang sesekali meneteskan embun

Seperti Hidup yang tidak pernah terbaca

Kadang tersedia tangis yang mesti menetes

Tetapi dzikir mesti selalu terucap

Terimakasih Tuhan telah mengirimnya pada kami

Karena tiap kenangan tentangnya

Adalah secangkir semangat pada kami

Untuk mengawali hari tanpa kata menyerah dan berhenti

Karena Hidup adalah buah kebermaknaan yang berlangsung pada rutenya

Dan berakhir pada perhentiannya

Anda mungkin juga menyukai