TUGAS AKHIR

MODUL 4: KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK

Disusun oleh:

ALEXANDER L. TASESEB

PROGRAM PPG DALAM JABATAN

PENDIDIKAN TEKNOLOGI KONSTRUKSI & PROPERTI
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
2019
Uraian Pertanyaan !
Diketahui : Di suatu kelas terdapat 30 siswa dengan perincian sebagai berikut:
1. Jumlah laki-laki 20 orang, jumlah perempuan 10 orang.
2. Status sosial 50% adalah anak dari pekerja buruh pabrik, 20 % PNS, dan
10 % adalah pedagang, 20% adalah pegawai swasta/BUMN.
3. Minat siswa 50% pada kegiatan olahraga, 10% pada aspek akademis,
20% pada kegiatan seni, dan 20% pada aspek ketrampilan
4. Kemampuan siswa 40% pada batas bawah, 40% pada batas menengah,
dan 20% pada batas tinggi.
5. Preferensi belajar 40% kinestetik, 30% visual, 30% auditory
Ditanya :- Bagaimana cara mengelola kelas dan mengakomodasi pembelajaran
dengan karakteristik tersebut di atas (ambil 1 sub tema / 1 mapel) ?
- Bagaimana mengembangkan kecerdasan majemuk dengan karakteristik di
atas (ambil 1 sub tema pembelajaran / 1 mapel) ?
Jawab : Sesuai uraian soal diatas, saya mencoba menjabarkan sebuah data peserta didik
yang disesuaikan dengan karakteristik soal diatas, sebagai berikut:
1. Karakteristik Gender:
a. Laki-laki = 20 Org
b. Perempuan = 10 Org
2. Karakteristik Status Sosial:
a. Anak dari pekerja buruh pabrik (50 %) = 15 Org
b. Anak dari PNS (20 %) = 6 Org
c. Anak dari Pedagang (10 %) = 3 Org
d. Anak dari Pegawai Swasta/BUMN (20 %) = 6 Org
3. Karakteristik Minat:
a. Bidang Olahraga (50 %) = 15 Org
b. Bidang Akademis (10 %) = 3 Org
c. Bidang Seni (20 %) = 6 Org
d. Bidang Keterampilan (20 %) = 6 Org
4. Karakteristik Kemampuan Siswa:
a. Batas Bawah (40 %) = 12 Org
b. Batas Menengah (40 %) = 12 Org
c. Batas Atas (20 %) = 6 Org
5. Karakteristik Preferensi Belajar:
a. Kinestetik (40 %) = 12 Org
b. Visual (30 %) = 9 Org
c. Auditory (30 %) = 9 Org
Berdasarkan data diatas maka seorang guru harus mampu mangarahkan
seluruh aspek dalam kelas agar apapun yang terjadi dalam proses pembelajaran
itu harus adil. Perbedaan pola belajar pada perempuan dan laki-laki, status
social, minat, nilai dan preferensi sangat berbeda masing-masing dalam tiap pola
belajar. Jika ada siswa yang kemampuannya rendah, siswa yang
kemampuannya baik tidak boleh merasa sombong. Guru harus menanamkan
sikap saling membantu, mambantu teman yang belum mengerti, tidak boleh pilih
kasih dalam berteman. Karena tidak bisa dipungkiri keegoisan mereka cukup
tinggi sehingga peran dan tugas guru harus mampu mengkondisikannya.

1. Bagaimana cara mengelola kelas dan mengakomodasi pembelajaran

dengan karakterteristik tersebut di atas (ambil 1 sub tema / 1 mapel) ?
Tema Pembelajaran yang diambil sebagai contoh adalah Fungsi Tools pada
AutoCAD.
a. Membuat kelompok diskusi, 1 kelompok terdiri dari 5 orang jadi total
banyak kelompok sebanyak 6 kelompok.
b. Masing-masing kelompok diisi oleh 2-3 siswa dan 2-3 siswi.
c. Masing-masing kelompok diisi oleh 1 siswa status social PNS.
d. Masing-masing kelompok diisi oleh 1 siswa yang minat keterampilan.
e. Masing-masing kelompok diisi oleh 1 siswa dengan nilai high.
f. Masing-masing kelompok diisi oleh 2 siswa kinestetik.
Dengan cara pembagian kelompok diatas, seorang guru dapat memberikan
segala tugas yang bisa dan sanggup dikerjakan oleh masing-masing
kelompok. Selanjutnya guru memberikan penjelasan baik visual, penjelasan
secara audio dan praktikum sehingga kemampuan siswa akan merata.
Bentuk penyamaan perbedaan berdasarkan kemampuan siswa sebagai
berikut.
Siswa dengan kemampuan High, Middle dan Low akan diberikan pertanyaan:
1). Memberikan materi yang sesuai kemampuan siswa 40 persen pada batas
bawah:
a). Menyebutkan tentang macam-macam fungsi Tools di AutoCAD
b). Menyebutkan tentang tombol Shortcut dari masing-masing Tools di
AutoCAD
2). Memberikan materi yang sesuai kemampuan siswa 40 persen pada batas
menengah;
a). Menjelaskan tentang bagian-bagian dari masing-masing Tools di
AutoCAD
 b). Menjelaskan langkah-langkah menerapkan beberapa fungsi Tools
pada sebuah obyek di AutoCAD
Siswa yang memiliki pola belajar (preferensi):
1). Visual, disediakan efek video atau animasi dalam media powerpoint yang
dibuat untuk menarik perhatian supaya siswa konsentrasi pada poin
penting pembelajaran.
2). Auditorial, dalam media powerpoint yang dibuat diberikan suara yang
dapat diputar ulang untuk mendengarkan informasi yang perlu mendapat
perhatian khusus.
3). Kinestetik, diskusi maupun penilaian akhir berupa latihan dan evaluasi
kelompok dengan cara bergantian dan melibatkan pergerakan fisik siswa.

2. Bagaimana mengembangkan kecerdasan majemuk dengan karakteristik

di atas (ambil 1 sub tema pembelajaran / 1 mapel) ?
Untuk pengembangan kecerdasan majemuk anak:
Untuk mengembangkan kecerdasan kinestetis siswa maka:
a. Pada saat pembelajaran tentang fungsi Tools dalam menggambar di
AutoCAD, guru melibatkan siswa seperti mempraktekkan bagaimana
pemanfaatan fungsi Shortcut pada setiap Tools di AutoCAD.
b. Peserta didik mempraktekan tentang apa yang disampaikan sesuai
kebutuhan dalam menggambar menggunakan AutoCAD.
c. Mempunyai kemampuan untuk memperbaiki segala sesuatu yang
disampaikan antar sesamanya.
d. Siswa membuat presentasi tentang pemanfaatan Tools untuk
menggambar sebuah obyek di AutoCAD
Untuk mengembangkan Prefensi:
Dorongan pada siswa, guru mencoba mengarahkan siswa untuk mencetak
beberapa model obyek yang telah dibuat sebelumnya dengan macam-
macam penggunaan fungsi Tools di AutoCAD.
Berdasarkan karakteristik umum, kemampuan awal, dan gaya belajar siswa
pembelajaran yang diterapkan adalah jenis Abstract Random Thinkers. Siswa
ingin membahas dan berinteraksi dengan orang lain ketika dalam proses
belajar. Kooperatif pada kelompok belajar, menjadi pusat belajar, dan mitra
kerja memfasilitasi pemahaman mereka. Siswa dengan tipe ini akan mudah
belajar melalui diskusi grup, ceramah, tanya jawab, dan penggunaan. Melalui
model pembelajaran kooperatif dengan media powerpoint, siswa terlibat
secara langsung dalam pelaksanaan pembelajaran secara kelompok.
Langkah-langkah pembelajaran pembelajaran kooperatif berupa:
a. Pengembangan Kecerdasan Bahasa
b. Pengembangan Kecerdasan Visual Spasial
c. Pengembangan Kecerdasan Interpersonal
d. Pengembangan Kecerdasan kinestetis