Anda di halaman 1dari 6

Mulya / Kusuma / Susilowati 14

PERBEDAAN KEMAMPUAN PASTA GIGI DESENSITISASI KOMERSIAL DENGAN


BAHAN AKTIF HIDROKSIAPATIT DAN NOVAMIN DALAM PENUTUPAN TUBULUS
DENTIN DENGAN SCANNING ELECTRON MICROSCOPE

Hardita Bicevani Mulya*, Andina Rizkia Putri Kusuma**, Aning susilowati**


Keywords: ABSTRACT
Cleanliness, Acrylic
?# !"-/.#&:-5%*-.& !"#$%&'()* The use of commercial desensitization toothpaste is one of the
Denture, Brushing way to treat dentine hypersensitivity. Desensitization tooth paste contains an
Method, duration of active ingredient which is able to occlude the dentinal tubules to minimize the
usage !"# #$%&!'&()*+&*$&%,#&+#$%*$-.&%)/).#0&1,*2,&.#-+&%!&+#$%*$&,34#50#$0*%*"*%36&
Desensitization toothpaste containing various kind of active ingredients for
occluding the dentinal tubules. The purpose of this research was to determine
%,#& +*7#5#$2#0& !'& +#0#$0*%*8-%*!$& %!!%4-0%#& -/*.*%3& 9:#40!+#$%& ;#$0*%*"#&
<=4#5%>&-$+&;#$0!+3$#&?#4-*5&-$+&:5!%#2%>@*$!22.)+*$A&+#$%*$-.&%)/).#0&1*%,&
+*7#5#$%&-2%*"#&*$A5#+*#$%&9,3+5!=3-4-%*%#&-$+&B!"- *$@6&
Method: The research is experimental laboratories with post test group design.
The sample used was 8 dentin disc with 8 mm length and 3 mm width, the
sample was divided into two groups that
treated with Pepsodent Sensitive Expert® desensitization toothpaste and the
A5!)4&%5#-%#+&1*%,&;#$0!+3$#&?#4-*5&-$+&:5!%#2%>&+#0#$0*%*8-%*!$&%!!%,4-0%#6&
A non-parametric data analysis was carried out by MannWhitney(<0.05).
Result:C,#& 5#0).%& 0,!1#+& %,-%& %,#5#& 1#5#& $!& 0*A$*D2-$%& +*7#5#$2#0& *$& %,#&
percentage of dentinal tubulesin both treatment groups.
+&(",'-.&(*The conclusion of this research is both of Pepsodent Sensitive
<=4#5%>&-$+&;#$0!+3$#&?#4-*5&-$+&:5!%#2%>&+#0#$0*%*8-%*!$&%!!%4-0%#&,-"#&
the same ability in occluding the dentinal tubules.

PENDAHULUAN Banyak teori yang menjelaskan tentang


proses terjadinya dentin hipersentitif, namun
Dentin hipersensitif adalah rasa nyeri yang yang paling banyak diterima adalah teori
berlangsung singkat dan tajam akibat adanya hidrodinamik. Menurut teori ini, tubulus dentin
rangsang terhadap dentin yang terbuka yang terbuka dan terpapar oleh suatu stimulus,
yang dapat disebabkan oleh atrisi, abrasi, seperti perubahan temperatur dan tekanan
fraktur mahkota, resesi gingiva, dan trauma osmotik, akan menyebabkan pergerakan
ortodontik1. Dentin hipersensitif seringkali cairan intratubuler. Hal ini dapat menstimulasi
terjadi pada gigi permanen, terutama kaninus baroreseptor yang selanjutnya mempengaruhi
dan premolar karena hilangnya lapisan email saraf A delta dan menimbulkan nyeri tajam
dan atau sementum.Dentin hipersensitif yang singkat4.
banyak terjadi pada wanita di dekade ketiga Penggunaan pasta gigi desensitisasi
kehidupan2.Menurut sebuah studiepidemologi, komersial merupakan salah satu cara yang
prevalensi dentin hipersensitif berkisar antara dapat dilakukan pasien untuk menangani
4% - 74% di dunia, dengan jumlah 27% di dentin hipersensitif3. Pasta gigi desensitisasi
E$+!$#0*-3. mengandung bahan kimia yang berperan

* Program Pendidikan Dokter Gigi Fakultas Kedokteran Gigi Unissula Semarang, * !"#$%!&'()$*$+!,$-./#$0!
Kedokteran Gigi Universitas Islam Sultan Agung Semarang
/&%0-1&()0(-.*23!%).4!56',7!8-4)5'(.--',!5!"5.)

ODONTO Dental Journal. Volume 3. Nomer 1. Juli 2016


PERBEDAAN KEMAMPUAN PASTA GIGI DESENSITISASI KOMERSIAL DENGAN BAHAN AKTIF HIDROKSIAPATIT
15 DAN NOVAMIN DALAM PENUTUPAN TUBULUS DENTIN DENGAN SCANNING ELECTRON MICROSCOPE

dalam menutup tubulus dentin, maupun dua menit dilakukan untuk menghilangkan
menghambat impuls saraf5. smear layer, kemudian spesimen dicuci dan
Terdapat banyak macam pasta gigi dikeringkan. Penyimpanan spesimen pada
desensitisasi yang diproduksi, diantaranya 0-.*"-& -5%*D0*-.& +*.-F)F-$& 0#.- -& %)G),& ,-5*&
mengandung hidroksiapatit dan mengandung perlakuan dan diganti setiap hari.
NovaMin (kalsium sodium phosposilikat). Sampel dibagi menjadi dua kelompok
Pasta gigi dengan kandungan hidroksiapatit yaitu kelompok perlakuan dengan pasta gigi
akan menutup tubulus dentin dengan Pepsodent Sensitive Expert® dan kelompok
proses remineralisasi pada dentin yang perlakuan dengan pasta gigi Sensodyne
terdemineralisasi6. Pasta desensitisasi dengan ?#4-*5&-$+&:5!%#2%>6&:#$3*F-%-$&+#$A-$&0*F-%&
kandungan NovaMin akan menutup tubulus gigi elektrik dilakukan pada dentin disc yang
dentin dengan pengendapan hidroksikarbonat telah diaplikasikan pasta gigi desensitisasi,
apatit7. penyikatan dilakukan selama dua menit, dua
kali dalam sehari.
METODE PENELITIAN Setelah tujuh hari perlakuan, dilakukan
coating pada spesimen dengan gold palladium
Penelitian experimental laboratoris dengan menggunakan sputter coating machine,
rancangan post test group design dilakukan kemudian dilakukan pengambilan gambar
pada 8 sampel dentin disc. Gigi yang dengan scanning electron microscope.
digunakan adalah gigi premolar akar tunggal Pengamatan tubulus dentin dilakukan pada
yang diekstraksi kurang dari satu bulan untuk perbesaran 2500x. Presentase tubulus dentin
keperluan ortodonsi, gigi tidak terdapat karies tertutup di analisis menggunakan uji non
pada akar maupun mahkota. Akar dipisahkan parametrik Mann Whitney (p<0,05).
dari mahkota dengan menggunakan
carborundum disc bur, eliminasi sementum HASIL PENELITIAN
dilakukan dengan menggunakan diamond
round bur. Dimensi sampel dibentuk dengan Jumlah presentase tubulus dentin
panjang 8 mm dan lebar 3 mm. Pemolesan pada tertutup dihitung pada setiap kelompok, dari
dentin disc dilakukan dengan amplas, kemudian perhitungan tersebut didapatkan seperti pada
perendaman dengan asam sitrat selama tabel 1.

ODONTO Dental Journal. Volume 3. Nomer 1. Juli 2016


Mulya / Kusuma / Susilowati 16

ODONTO Dental Journal. Volume 3. Nomer 1. Juli 2016


PERBEDAAN KEMAMPUAN PASTA GIGI DESENSITISASI KOMERSIAL DENGAN BAHAN AKTIF HIDROKSIAPATIT
17 DAN NOVAMIN DALAM PENUTUPAN TUBULUS DENTIN DENGAN SCANNING ELECTRON MICROSCOPE

?-%-H5-%-& 45#0#$%-0#& 4#$)%)4-$& %)/).)0& dengan adanya lapisan yang terbentuk


dentin tertinggi yaitu pada kelompok perlakuan ketika bahan aktif kalsium sodium fosfosilikat
dengan pasta gigi desensitisasi Pepsodent bereaksi dengan media cair (saliva), reaksi
Sensitive Expert® sebesar 92.93% sedangkan tersebut akan menghasilkan ion kalsium dan
pada kelompok perlakuan dengan pasta gigi fosfat, dalam beberapa saat akan terbentuk
+#0#$0*%*0-0*&;#$0!+3$#&?#4-*5&-$+&:5!%#2%>& hidroksikarbonat apatit. Partikel kalsium sodium
sebesar 86.58%. fosfosilikat residual dan hidroksikarbonat apatit
Dari hasil uji Man Whitney (tabel 2) akan membentuk lapisan pada dentin5.
+*4#5!.#,& 94IJKJL@K& +-4-%& +*0* 4).F-$& /-,1-& Gambaran scanning electron microscope
%*+-F& %#5+-4-%& 4#5/#+--$& 0*A$*DF-$& 4-+-& pada preparat perlakuan dengan Novamin
presentase penutupan tubulus dentin antara selama 7 hari menunjukan tubulus dentin
perlakuan dengan pasta gigi desensitisasi yang terlapisi presipitat kristal, pada beberapa
Pepsodent Sensitive Expert® dan perlakuan bagian terdapat presipitat kristal yang
dengan pasta gigi desensitisasi Sensodyne berukuran besar.
?#4-*5&-$+&:5!%#2%>6 Pembentukan kalsium fosfat didukung
oleh peningkatan sementara kadar pH yang
DISKUSI diakibatkan karena terlepasnya sodium dan
adanya saliva buatan. Peningkatan pH akan
Hasil penelitian menunjukan tidak terdapat membantu kalsium dan fosfat membentuk
4#5/#+--$& 3-$A& 0*A$*DF-$& 4-+-& 45#0#$%-0#& partikel Novamin. Selain itu, kalsium dan
penutupan tubulus dentin dengan pasta gigi fosfat yang terdapat dalam saliva buatan akan
desensitisasi Pepsodent Sensitive Expert® membentuk lapisan kalsium fosfat. Ketika
+-$& ;#$0!+3$#& ?#4-*5& -$+& :5!%#2%>6& M#+)-& reaksi partikel berlanjut dan deposisi kalsium
pasta gigi desensitisasi tersebut memiliki fosfat terjadi, lapisan ini akan mengkristal
kemampuan untuk menutup tubulus dentin. menjadi kalsium hidroksil apatit atau hidroksi
Novamin dapat menutup tubulus dentin karbonat apatit8.

ODONTO Dental Journal. Volume 3. Nomer 1. Juli 2016


Mulya / Kusuma / Susilowati 18
Perlakuan dengan pasta gigi Pepsodent dengan kation hirogen ketika berkontak dengan
Sensitive Expert® dengan bahan aktif Novami. Selama Novamin berkontak dengan
hidroksiapatit (Ca10(PO4)2(OH)2) juga saliva maka proses pembentukan kalsium
memberikan hasil yang sama. Bahan ini fosfat akan terus berlangsung sehingga
mampu menutup tubulus dentin dengan pengendapan kristal pada tubulus dentin akan
terjadinya remineralisasi pada semakin bertambah10.
matriks kolagen dengan suatu proses
disebut “organic - mediated process”. KESIMPULAN
Hidroksiapatit akan membentuk pusat nukleasi
dan pertumbuhan pada tubulus dentin. Proses Kesimpulan dari hasil penelitian ini yaitu
nukleasi dimulai dengan penambahan ion %*+-F&%#5+-4-%&4#5/#+--$&3-$A&0*A$*DF-$&4-+-&
ion yang dinamakan pertumbuhan epitaksial, presentase penutupan tubulus dentin pada
proses ini mendorong pembentukan mineral perlakuan dengan pasta gigi desensitisasi
pada dentin6. Pepsodent Sensitive Expert® dan Sensodyne
Kemampuan kedua pasta gigi desensitisasi ?#4-*5&-$+&:5!%#2%>6
dalam menutup tubulus dentin disebabkan
oleh kandungan bahan aktif yaitu hidroksiapatit
dan Novamin. Keduanya memiliki kemampuan DAFTAR PUSTAKA
yang sama untuk membentuk suatu presipitat
1. ?*8S3K& T6E6K& T *$-%)$K& +-$& U*+*3-$%*K& :6& Study
pada tubulus dentin. Kalsium fosfat adalah
1(2/#+$03! 4.5./.0! 6'(#3(! 7'+5$030! 839+:-03$;$#3#!
ion yang berperan dalam penutupan tubulus <$()! 7'+;:#'(03! .(#.-! 4'+$;3! 6'(#3(! 83;'+0'(03#3=>
:5!0*+*$A&;# *$-5&V*0*F-&C#5-4-$&EEEK&WL&;#4%# /#5&
dentin pada kedua bahan aktif ini. Penutupan
2012, Surabaya: Universitas Airlangga, 2012, B1 –
tubulus dentin juga didukung oleh adanya B4
0-.*"-& -5%*D0*-.& +#$A-$& F-$+)$A-$& B-NOP3, 2. :!5%!K&E6K&T$+5-+#KT6K&+-$&X!$%#0KX6&Diagnosis and
4+'$#?'(#! :=! 6'(#3($/! 8<;'+0'(03#3@3#<>! Journal of
Na2HPO4 + 2H2O, KCL, NaCL, MgSO4 + 7H2O, Science,2009,Vol 51(3), pg 323-332
CaCl2. 3. Bartold, P.M. 6'(#3($/! A<;'+0'(03#3@3#<B! $! +'@3'C.
Australian Dental Journal,2006,Vol 51(3),pg 212-218
Menyikat gigi memiliki efek abrasi yang 4. Y-F-5#33-K& ;K& T6K& X-5- K& MK& T6& Prevalence and
kuat, sementara itu hidroksiapatit merupakan Pattern of Dentin Hypersensitivity in a Jordanian
:!4).-%*!$& *$& E5/*+& O*%3K& P5-.& NA3& N#-.%,KZJW[K\!.&
bahan yang mudah larut.Saliva buatan dapat 2(3), pg 1
membuat bahan yang termineralisasi pada 5. Joshi,S., Gowda,A.S., Joshi, C.Comparative
Evaluation of Novamin Desensitizer and Gluma
+#$%*$& .-5)%K& %#%-4*& 4-+-& 4#$#.*%*-$& *$*& IQLR& Desensitizer on Dentinal Tubule Occlusion : A
terjadi penutupan tubulus dentin, hal ini Scanning Electron Microscopic Study. J Periodontal
E 4.-$%&;2*KZJW]K\!.[]9^@K&4A&Z^_HZ`L
menunjukan bahwa penutupan tubulus dentin 6. Y,!)K& aK& Y6K& O-!Ka6K& b*)KU6K& O,)K& OK& N6K& +-$& b*K& cK&
dengan hidroksiapatit bersifat persisten. Hal ini L. Polydopamine-Induced Tooth Remineralization.
TO;& T44.& X-%%#5& E$%#5'-2#0K& ZJWZK\!.& [9WZ@K& 4A&
disebabkan karena saliva buatan bersifat jenuh 6901-6910
terhadap hidroksiapatit sehingga kemungkinan 7. Gupta, A.K., Sharma, N., dan Bramta, M. Dentin
Tubular Occlusion With Bioactive Glass Containing
kelarutan pada senyawa ini terbatas9. 6'(#+32D'!E(9!F/.?$!6'0'(03#3G'+H!E!I:?;$+$#3@'!
Pada pasta gigi desensitisasi Sensodyne Sem Evaluation. Dental Journal of Advance
Studies,2014,Vol 2(1), pg 16-21
?#4-*5&-$+&:5!%#2%>K&0-.*"-&-5%*D0*-.&/#54#5-$& 8. Golpayegani, V. M., J'?3('+$/3G$#3:(!K%'D#!:=!4:;3D$/!
dalam reaksi pertukaran ion-ion natrium Novamin Versus Sodium Fluoride (1,1%) on Caries-

ODONTO Dental Journal. Volume 3. Nomer 1. Juli 2016


PERBEDAAN KEMAMPUAN PASTA GIGI DESENSITISASI KOMERSIAL DENGAN BAHAN AKTIF HIDROKSIAPATIT
19 DAN NOVAMIN DALAM PENUTUPAN TUBULUS DENTIN DENGAN SCANNING ELECTRON MICROSCOPE

L3-'!L'003:(!3(!&'+?$('(#!4''#A. Journal of Dentistry


on Tehran University of Medical Sciences,2012,Vol
9(1), pg 68
9. Shetty, S., dkk. Comparative Evaluation of
Hydroxyapatite, Potassium Nitrate and Sodium
M:(:N.:+:;A:0;A$#'! $0! 3(! OPD'! 6'0'(03#303()!
E)'(#0HE! 6:.5/'! 7/3(9'9! J$(9:?3G'9! I:(#+://'9!
Clinical Trial. Oral Hygiene & Health,2013,Vol 1(1),
pg 1-6
10. ?- !G*K& ?6X6\6K& +-$& ;1-%,*K& d6K& Calcium Sodium
Phosphosilicate : A Promising Desensitizing Agent,
Annuals and Essences of Dentistry, 2010,Vol 2(4), pg
148-50

ODONTO Dental Journal. Volume 3. Nomer 1. Juli 2016

Anda mungkin juga menyukai