LAPORAN PENDAHULUAN

PENGELOLAAN SAMPAH

A. Latar Belakang
Pendidikan lingkungan hidup (environmental education) adalah
suatu proses untuk membangun mayarakat yang sadar dan peduli terhadap
lingkungan dan segala masalah yang berkaitan dengannya. Permasalahan
tersebut tidak terlepas dari masyarakat yang memiliki pengetahuan,
ketrampilan, sikap dan tingkah laku, motivasi serta komitmen untuk bekerja
sama guna dapat memecahkan berbagai masalah lingkungan saat ini dan
mencegah timbulnya masalah baru (Marliani, Novi., 2014).
Sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan pada Pasal 5 UU Pengelolan
Lingkungan Hidup No.23 Th.1997, bahwa masyarakat berhak atas
Lingkungan hidup yang baik dan sehat. Terkait dengan ketentuan tersebut,
dalam UU NO. 18 Tahun 2008 secara eksplisit juga dinyatakan, bahwa setiap
orang mempunyai hak dan kewajiban dalam pengelolaan sampah. Dalam hal
pengelolaan sampah pasal 12 dinyatakan, setiap orang wajib mengurangi dan
menangani sampah dengan cara berwawasan lingkungan
Permasalahan persampahan di Desa Pelumutan bukan hanya
disebabkan karena peningkatan jumlah penduduk saja, namun disebabkan pula
dari rendahnya tingkat pelayanan prasarana dan sarana dasar lingkungan
khususnya dalam bidang pelayanan persampahan, yang mengakibatkan
penanganan sampah yang tidak tuntas sehingga menimbulkan adanya
timbunan-timbunan sampah.
Masalah lain yang sering muncul adalah tingkat kesadaran masyarakat
yang masih rendah untuk tidak membuang sampah pada lingkungan sekitar
rumah. Dikarenakan kurangnya sarana dan prasarana pendukung persampahan
dan biaya operasional sampah yang tinggi mengakibatkan masyarakat
membuang sampah sembarangan disekitar lingkungan rumah. Dalam
pengelolaan sampah bukan hanya dititikberatkan pada pemerintah saja, namun
diperlukan kesadaran dan kemandirian dari masyarakat sehingga diharapkan
dapat tercapainya suatu sistem persampahan yang baik dan tidak merusak

1
 lingkungan. Melihat kondisi yang ada maka, penyuluh tertarik untuk
melakukan pendidikan kesehatan tentang pemilahan sampah.

B. Rencana Keperawatan
1. Diagnosa Keperawatan
Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang kebersihan lingkungan untuk
mengefektifkan pemilahan sampah.
2. Tujuan Intruksional Umum (TIU)
Setelah mengikuti penyuluhan tentang kebersihan lingkungan mengenai
pengelolaan sampah di Desa Pelumutan Kecamatan Kemangkon
diharapkan warga masyarakat desa Pelumutan dapat memahami tentang
pengelolaan sampah dan menciptakan lingkungan yang bersih.
3. Tujuan Intruksional Khusus (TIK)
Setelah mengikuti penyuluhan tentang kebersihan lingkungan mengenai
pengelolaan sampah selama 1 x 45 menit peserta diharapkan mengetahui:
a. Pengertian sampah
b. Jenis-jenis sampah
c. Tujuan dan manfaat pengelolaan sampah
d. Dampak negatif dari sampah yang tidak dikelola dengan baik
e. Cara pengelolaan sampah

C. Rencana Kegiatan
1. Topik
Pokok Bahasan : Mengefektifkan Pengelolaan Sampah
Sub pokok bahasan :
a. Pengertian sampah
b. Jenis-jenis sampah
c. Tujuan dan manfaat pengelolaan sampah
d. Dampak negatif dari sampah yang tidak dikelola dengan baik
e. Cara pengelolaan sampah

2. Metode
a. Ceramah
b. Diskusi (Tanya Jawab)
3. Media dan Alat

2
 a. Lembar Balik
b. Leaflet
4. Waktu dan Tempat
Hari/Tanggal : Senin, 11 Maret 2019
Waktu : 08.00 s.d. selesai
Tempat : Balai Desa Pelumutan

5. Pengorganisasian
a. Setting Tempat :

Keterangan :
Penyuluh :
Peserta :
Fasilitator :
Meja :
Moderator :

b. Pengorganisasian
Pembimbing : Ns. Dedi Purwito, S.kep., M.Kep
Penanggung Jawab Pokja : Intan Nurcahyaningsih, S.Kep
Penyaji : Resling Yulion, S.Kep

3
 Moderator : Loyalia Sabila, S.Kep.
Fasilitator : Ade Dwinanjar, S.Kep
Anzas Arie Kustanto, S.kep.
Tugas :
 Penanggung Jawab Pokja : Bertanggung jawab dan mengatur
pembagian tugas terkait kegiatan
 Penyaji : Menyajikan materi
penyuluhan
 Moderator : Mengatur jalannya penyuluhan
 Fasilitator : Memfasilitasikan audience agar
berpartisipasi aktif
D. Evaluasi
a. Evaluasi struktur
a) Kelompok penyuluh dan peserta berada pada posisi yang sudah
direncanakan.
b) Tempat dan alat tersedia sesuai perencanaan.
c) Pre planning telah disetujui.
d) Media dan alat pengajaran telah tersedia.
b. Evaluasi Proses
a) Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu yang telah direncanakan.
b) Peserta dapat mengikuti acara atau kegiatan penyuluhan sampai selesai.
c) Peserta berperan aktif selama kegiatan berjalan.
c. Evaluasi Hasil
a) Peserta yang hadir 85% dari yang diundaang
b) Peserta yang hadir mengetahui jenis-jenis sampah
c) Peserta yang hadir mengetahui tujuan dan manfaat pengelolaan sampah
d) Peserta yang hadir mengetahui dampak negatif dari sampah yang tidak
dikelola dengan baik
e) Peserta yang hadir mengetahui cara pengelolaan sampah dengan
metode 3R