Disusun oleh:
Nur Wahid, ST
(Maintenance & Calibration Division SMK-SMAK Makassar)
Prosedur Maintenance Spectrofotometer Serapan Atom Perkin Elmer PinAAcle 900T
A. Gambar Unit
Tombol Power
Tampak belakang
D. Perawatan Rutin
Lakukan perawatan rutin dengan panduan dokumen Checklist Perawatan Alat
[JIKA ANDA MENGALAMI KESULITAN, HUBUNGI BAGIAN MAINTENANCE]
1. Power
a. Power Supply 230VAC (-+ 10%), 10100 VA, 50/60Hz dengan
Grounding
Gunakan UPS minimal 20KVA
Kabel minimal 6mm
b. Jangan mencabut/memasang kabel power dalam keadaan tangan basah
2. Gas
1. Burner Gas
Acetylene
a. Kemurnian : >99.995%
b. Tekanan Tabung : 600-900 KPa (jika di bawahnya, aceton akan naik ke
dalam Gas Box)
c. Regulator Outlet : 80-95 KPa
d. Jangan menggunakan fitting berbahan Tembaga (Cu) karena bisa menyebabkan bahaya
ledakan
e. Beri tanda dan siapkan log book untuk gas
f. Periksa setiap hari isi tabung gas, jika di bawah tekanan yang direkomendasikan, maka
harus diganti tabung
g. Tabung harus dirantai agar tidak jatuh
h. Jauhkan dari tabung gas oksidan (missal : O2 , N2O , dll)
i. Jauhkan Tabunggas acetylene dari sumber api dan panas
j. Pisahkan tabung yang kosong dan terisi
2. Gas Oksida untuk Burner Nitrous
(Nitrous Oxide/N2O)
a. Kemurnian : >99.995%
b. Tekanan : 300-980 KPa
c. Laju Alir : 30 liter/menit
d. Harus dilengkapi dengan pemanas agar tidak terjadi pembekuan.
3. Gas Oksida untuk Burner Udara
a. Gunakan Udara bertekanan(udara compressor)
b. Jangan menggunakan Oksigen murni karena bisa menyebabkan bahaya ledakan
4. Furnace Gas (Argon)
a. Digunakan untuk analisa dengan metode THGA dan HGA dengan Grafit Furnace
Atomization atau sebagai carrier gas pada analisa dengan metode FIAS/FIMS.
5. Gas Special (untuk analisa metode Hydrida) /Argon(Nitrogen)
PERHATIAN
a. Beri tanda dan siapkan log book untuk setiap tabung gas
b. Periksa setiap hari isi tabung gas, jika di bawah tekanan yang direkomendasikan, maka
harus diganti tabung
c. Letakkan tabung gas di ruangan terpisah dari alat dengan posisi berdiri dan dirantai agar
tidak jatuh
d. Jangan meletakkan tabung Oksidan (Oksigen, Nitrous Oxide) berdekatan dengan
Flammable (misal : Hidrogen, Acetylene)
e. Jauhkan Tabung gas acetylene dari sumber api dan panas
f. Pisahkan tabung yang kosong dan terisi
No. Keterangan
1. Gas Acetylene (C2H2)
2. Nitrous Oxide (N2O)
3. Udara Tekan
c. Jika tekanan isi tabung gas di bawah spesifikasi yang dibutuhkan alat,
ganti tabung dengan tabung baru yang terisi penuh
2.2. Cara mengganti Tabung Gas
Gas Acetylene
1. Alat yang dibutuhkan
- Kunci Inggris besar
- Isolatip pipa
- Larutan sabun (untuk mengecek kebocoran)
2. Tutup kran tabung gas dengan memutar searah jarum jam
3.
Buka konektor tabung gas dengan regulator menggunakan kunci inggris besar (KHUSUS GAS
FLAMMABLE DIPUTAR KE ARAH KANAN/SEARAH JARUM JAM)
4. Lilit bagian drat konektor dengan menggunakan isolatip pipa untuk mencegah kebocoran
5. Pasang kembali Konektor tabung dan regulator dengan memutar drat DENGAN ARAH
BERLAWANAN JARUM JAM/KE ARAH KIRI
6. Buka kran gas kemudian periksa dengan air sabun, jika masih ada gelembung udara, maka
dikencangkan lagi atau isolatip kurang tebal.
7. Jika tidak ada kebocoran maka tutup kembali kran jika tidak digunakan.
8. Catat Tanggal penggantian tabung gas di log book gas yang sesuai
Gas Argon, Nitrogen Oxide
1. Alat yang dibutuhkan
- Kunci Inggris besar
- Isolatip pipa
- Larutan sabun (untuk mengecek kebocoran)
2. Tutup kran tabung gas dengan memutar searah jarum jam
3.
Buka konektor tabung gas dengan regulator menggunakan kunci inggris besar (DIPUTAR KE
ARAH KIRI/BERLAWANAN ARAH JARUM JAM)
4. Lilit bagian drat konektor dengan menggunakan isolatip pipa untuk mencegah kebocoran
5. Pasang kembali Konektor tabung dan regulator dengan memutar drat SEARAH JARUM
JAM/KE ARAH KANAN
6. Buka kran gas kemudian periksa dengan air sabun, jika masih ada gelembung udara, maka
dikencangkan lagi atau isolatip kurang tebal.
7. Jika tidak ada kebocoran maka tutup kembali kran jika tidak digunakan.
8. Catat Tanggal penggantian tabung gas di log book gas yang sesuai
3. Burner System
Tarik
Burner
ke atas
Tekan
tuas
b. Periksa dan bersihkan burner dari endapan garam yang terbentuk dengan pelat pembersih.
Bersihkan dengan plat pembersih burner pada bagian flame kemudian bilas dengan
aquabidest. Setelah dibersihkan pasang kembali seperti semula.
b. 1 Drain Interlock
Jika ini tercabut, flame tidak akan menyala
2 Selang Pembuangan
Jangan sampai selang ini lepas saat flame menyala/analisa, karena akan
menyebabkan gas bocor dan menyambar api di burner yang bisa menyebabkan
ledakan.
Harus selalu terisi cairan agar tidak terjadi kebocoran.
c. Periksa secara berkala tiap 6 bulan sekali selang pembuangan, jika mulai terlihat kaku/retak,
ganti dengan yang baru
O-ring
Periksa O-ring secara berkala tiap 2minggu sekali, jika mulai terlihat kaku/retak, ganti dengan yang
baru.
Pipa Kapiler Nebulizer
Pipa kapiler nebulizer jangan sampai tertekuk.
Bersihkan selang kapiler dengan menggunakan kawat khusus jika tersumbat.
4. Filter udara
a. Periksa filter udara secara berkala tiap bulaun dan tiap 6 bulan sekali dan ganti dengan yang
baru
b.
Posisi
Lampu
Posisi lampu
Cara Mengecek umur Lampu
- Nyalakan instrument AAS, tunggu sampai alat ready. Buka software Instrumen.
- Klik icon Lampu pada toolbar
- Klik icon [On/Off] bulatan yang berwarna hijau untuk mematikan lampu sesuai
lampu yang diinginkan. Kemudian lampu yang ingin diganti bisa dilepas.
E. PERBAIKAN
1. Jika terjadi kerusakan, buat laporan kerusakan dan teruskan kepada bagian
Maintenance/Teknisi dalam dokumen laporan kerusakan
2. Beri label Tag Out Of Service dan tuliskan kerusakan pada label tersebut.
3. Jangan melakukan perbaikan sendiri.
4. Jika telah dilakukan perbaikan, laporkan dalam dokumen laporan perbaikan alat.