JAWABAN BAB 8
UNIVERSITAS PALANGKARAYA
JURUSAN AKUNTANSI
2019
PERTANYAAN REVIEW
1. Apa yang menjadi tujuan analisis Rentabilitas Modal Sendiri atau ROE?
Jawab : Bedanya ROE dan analisis ROA yaitu ROA memperhitungkan kemampuan
perusahaan menghasilkan suatu laba terlepas dari pendanaan yang dipakai. Sedangkan
ROE secara eksplisit memperhitungkan kemampuan perusahaan menghasilkan suatu laba
bagi pemegang saham biasa, setelah memperhitungkan bunga (biaya utang) dan dividen
saham preferen (biaya saham preferen). Jawaban halaman 178
4. Apa argumentasi yang tidak memasukkan utang jangka pendek, seperti gaji atau utang
dagang, kedalam perhitungan biaya modal?
Jawab : Bagi perusahaan utang yang muncul adalah utang dikurangi penghematan pajak
dari bunga karena bunga bisa dipakai sebagai pengurang pajak. Sedangkan utang jangka
pendek seperti gaji atau utang dagang tidak mempunyai beban eksplisit maka karena itu
tidak diperhitungkan. Jawaban halaman 178
5. Jelaskan mengapa apabila ROA lebih besar dibandingkan biaya modal ROE akan lebih
tinggi dibandingkan ROA?
Jawab : Apabila ROA lebih besar dibandingkan biaya modal ROE akan lebih tinggi
dibandingkan ROA karena sisa kelebihan ROA atas biaya modal utang dan biaya modal
saham preferen menjadi bagian pemegang saham biasa. Jawaban halaman 178
Jawab : ROE bisa dipecah-pecah lagi ke dalam beberapa komponen yaitu ROA dan
Leverage yang disesuaikan. Leverage yang disesuaikan kemudian dipecah-pecah lagi ke
dalam Common Earning Leverage (Earning Leverage untuk saham biasa) dan Leverage
struktur modal (Capital Structure Leverage). Jawaban halaman 183
Jawab : EPS Primer merupakan hasil perhitungan dari semua ekuivalen saham biasa
diasumsikan sudah ditukarkan menjadi saham biasa. Semua bunga yang dibayarkan ke
ekuivalen saham biasa, yang berarti sudah dipakai untuk mengurangi laba perusahaan ,
ditambahkan kembali ke laba bersih (sesudah disesuaikan dengan pajak). Halaman 187
9. Apa yang dimaksud dengan EPS yang disesuaikan (EPS fully dilured)?
Jawab : EPS fully diluted adalah EPS yang memperhitungkan semua surat berharga yang
berpotensi ditukar menjadi saham biasa dan memperhitungkan jumlah semua surat
berharga yang berpotensi untuk ditukar menjadi saham. Jawaban Halaman 187,188
Jawab : Ekuivalen saham biasa artinya jika surat berharga harga pasarnya ditentukan
kemampuannya untuk ditukan menjadi kas saham. Jawaban halaman 187
11. Berikan contoh surat berharga yang potensial untuk ditukar menjadi saham?
Jawab :
Jawab : EPS digunakan untuk macam-macam analisis. Pertama, EPS bisa digunakan
untuk menganalisis profitabilitas suatu saham oleh para analisis surat berharga. Jawaban
halaman 189
Jawab : EPS sering dikritik karena tidak mencerminkan ukuran profitabilitas perusahaan.
EPS tidak memperhitungkan aset perusahaan yang digunakan untuk menghasilkan EPS
tersebut. EPS juga dinilai tidak konsisten untuk pengukuran profitabilitas karena
memakai laba perusahaan pada numenator (yang dibagi) tetapi memakai jumlah saham
pada pembagi (denominator) yang merupakan hasil keputusan pendanaan. Jawaban
halaman 193
PROBLEM
1. PT Angkara mempunyai data neraca dan laporan laba rugi seperti berikut ini.
Tahun 2 Tahun 3
Penjualan 160 250
HPP 78 120
Biaya Administrasi 30 48
Depresiasi 12 28
Bunga 2 4
Pajak 16 18
Pendapatan Bersih 22 32