Anda di halaman 1dari 5

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN HIPERTENSI

No dokumen
No revisi
SOP Tanggal terbit
Halaman

UPT
dr. H. Suparno
PUSKESMAS
NIP.
JONGGOL
1976021620080210
06
Pengertian Asuhan Keperawatan pada pasien hipertensi adalah : suatu
rangkaian kegiatan praktik keperawatan yang langsung
diberikan kepada pasien hipertensi pada berbagai tatanan
pelayanan kesehatan dengan menggunakan metodologi
proses keperawatan, (pengkajian, analisa data, diagnosa
keperawatan, merencanakan tindakan keperawatan,
melaksanakan tindakan keperawatan, melaksanakan
tindakan dan evauasi keperawatan) dalam lingkup dan
wewenang serta tanggung jawab keperawatan,
Hipertensi adalah : Peningkatan tekanan darah dimana
systole diatas 140 mmHg dn diastole diatas 90 mmHg.
Asuhan Keperawatan adalah suatu rangkaian kegiatan
praktik keperawatan yang langsung diberikan kepada pasien
pada berbagai tatanan pelayanan kesehatan dengan
menggunakan metodologi proses keperawatan, (pengkajian,
analisa data, diagnosa keperawatan, merencanakan
tindakan keperawatan, melaksanakan tindakan keperawatan,
melaksanakan tindakan dan evauasi keperawatan) dalam
lingkup dan wewenang serta tanggung jawab keperawatan
Tujuan Memberikan asuhan keperawatan kepada pasien secara
komprehensif
Kebijakan SK kepala puskesmas
Referensi Buku Panduan Praktis Asuhan Keperawatan
Prosedur/Langkah-langkah Diagram alir
1. Perawat/Bidan memanggil pasien
Petugas memanggil pasien dan
2. Perawat/Bidan menyapa pasien
menyapa pasien
3. Perawat/Bidan melaksanakan
anamnesis untuk mengetahui keluhan
pasien: tanda dan gejala : pusing, nyeri
kepala, pandangan berkunang-kunang,
Petugas melaksanakan anamnesis
tangan kesemutan, untuk mengetahui keluhan pasien tanda
4. Perawat/Bidan melaksanakan dan gejala: pusing,nyeri
kepala,pandangan berkunang-
pengukuran vital sign (Tekanan
kunang,tangan kesemutan
darah,nadi, suhu, pernafasan),
5. Perawat/Bidan menimbang berat badan
Petugas melaksanakan pengukuran vital
pasien
sign,BB,TB dan menghitung IMT
6. Perawat/Bidan mengukur tinggi badan
pasien
7. Perawat/Bidan menghitung IMT pasien
8. Perawat/Bidan mempersilahkan pasien Petugas mempersilahkan pasien kemeja
ke meja periksa dokter periksa dokter,dokter melakukan
pemeriksaan fisik,dokter menawarkan
9. Dokter melakukan pemeriksaan fisik untuk dilakukan pemeriksaan penunjang
10. Dokter menuliskan Diagnosa pasien ke lab (kolesterol )
dalam CM
11. Dokter menawarkan untuk dilakukan
pemeriksaan penunjang laboratorium Perawat menyiapkan form permintaan
(Kolesterol) lab,dokter menyerahkan form permintaan
lab, perawat menjelaskan kepada pasien
12. Perawat menyiapkan form permintaan
untuk periksa lab, perawat meminta hasil
pemeriksaan laboratorium, pemeriksaan setelah selesai diperiksa lab
13. Dokter mengisi form permintaan
pemeriksaan laboratorium,
14. Dokter menyerahkan form permintaan
laboratorium ke perawat,
15. Perawat menjelaskan kepada pasien
untuk periksa di laborat,
Dokter memberikan terapi yang ditulis
16. Perawat meminta hasil pemeriksaan dalam CM dan resep
setelah selesai diperiksa dari
laboratorium,
17. Dokter memberikan terapi yang Petugas mempersilahkan pasien kembali
dituliskan dalam CM dan resep ke meja perawat,petugas menulis
diagnose dilembar asuhan keperawatan
18. Perawat/Bidan mempersilahkan pasien
kembali ke meja perawat
19. Perawat menuliskan diagnosa
keperawatan di lembar asuhan Petugas melaksanakan pencatatan
keperawatan :

a. Pusing/nyeri kepala b.d peningkatan


tekanan vaskuler serebral,
b. Kurang pengetahuan b.d kurangnya
informasi tentang proses penyakit
dan perawatan diri,
20. Perawat/Bidan menuliskan rencana
tindakan keparawatan
A. Pusing/nyeri kepala b.d peningkatan
tekanan vaskuler serebral,
a. Batasi aktivitas
b. Hindari merokok atau menggunkan
penggunaan nikotin
c. Beri obat analgesia dan sedasi
sesuai pesanan
d. Beri tindakan yang menyenangkan
sesuai indikasi seperti kompres es,
posisi nyaman, tehnik relaksasi,
bimbingan imajinasi, hindari
konstipasi
B. Kurang pengetahuan b.d kurangnya
informasi tentang proses penyakit
dan perawatan diri,
a. Jelaskan sifat penyakit dan tujuan
dari pengobatan dan prosedur
b. Jelaskan pentingnya lingkungan
yang tenang, tidak penuh dengan
stress
c. Jelaskan pentingnya pemantauan
tekanan darah secara berkala
d. Diskusikan tentang obat-obatan :
nama, dosis, waktu pemberian,
tujuan dan efek samping atau efek
toksik
e. Jelaskan perlunya menghindari
pemakaian obat bebas tanpa
pemeriksaan dokter
f. Diskusikan gejala kambuhan atau
kemajuan penyulit untuk
dilaporkan dokter : sakit kepala,
pusing, pingsan, mual dan
muntah.
g. Diskusikan pentingnya
mempertahankan berat badan
stabil
h. Diskusikan pentingnya
menghindari kelelahan dan
mengangkat berat
i. Diskusikan perlunya diet rendah
kalori, rendah natrium/rendah
garam,rendah lemak, sesuai
pesanan
j. Jelaskan penetingnya
mempertahankan pemasukan
cairan yang tepat, jumlah yang
diperbolehkan, pembatasan
seperti kopi yang mengandung
kafein, teh serta alcohol
k. Jelaskan perlunya menghindari
konstipasi dan penahanan
21. Perawat/Bidan melaksanakan
implementasi dari rencana tindakan
keperawatan
22. Perawat/Bidan melakukan evaluasi
23. Perawat/Bidan melaksanakan
pencatatan
24. Perawat/Bidan mempersilahkan pasien
untuk menyerahkan resep ke ruang
pelayanan obat

Unit terkait IGD BP Umum, KIA, Gigi, Klinik Lansia

Anda mungkin juga menyukai