Nana . Ta-K Manajemen 6 “201% , Janabeceea Sem Av PENGANGGARAN BISNIS PENDAHULUAN Anggaran Perusahaan sebagal suatu rencana kegiatan produksi, pemasaran, personalia, dan keglatan lain yang semuanya saling terkait yang disusun secara sistematis, dan didalamnya terkandung unsur-unsur: 1, Rencana 2. Meliputi seluruh kegiatan peruahaan 3. Dinyatakan dalam satuan moneter 4, Menyangkut waktu yang akan datang Manfaat Anggaran 1. Sebagal alat penaksir 2. Sebagal plafon dan alat pengatur otorisasi Anggaran Pendekatan sitem Suatu sistem adalah kumpulan komponen yang saling berinteraksi atau saling tergantung, dikoordinasikan sehingga mencapal kebulatan, diorganisasi untuk mencapal tujuan. ‘Sistem terdiri dari berbagai sub-sistem. ‘Anggaraan sebagal suatu sistem terdiri dari: 1. Inti sistem 2. Subsistem Penunjang 3. Subsistem lingkungan ANGGARAN KOMPREHENSIF DAN PARSIIL 1, Anggaran Komprehensif Merupakan anggaran dengan ruang lingkup menyeluruh, aktivitas yang tercakup seluruh aktivitas perusahaan baik di bidang produksi, keuangan, personalia dan administerasi. Selengkapnya anggaran komprehensif: © Substantif plan = Tujuan umum perusahaan - Tujuan khusus perusahaan - Strategl-strategl perusahaan - Asumsi-asums! Page L+ Financial plan = Anggaran Jangka Panjang ** Penjualan, biaya penjualan ** Modal ** Arus dana 4* Kebutuhan tanaga kerja = Anggaran Tahunan ¥* Anggaran Operasional a. Anggaran laba rugi b. Anggaran pembantu laporan laba rugi # Anggaran Penjualan # Anggaran Produksi # Anggaran Biaya administerasi # Anggaran biaya Penjualan ** —_Anggaran Keuangan . AnggaranNeraca . Anggaran Pembantu Neraca ‘Anggaran Kas > Anggaran Plutang > Anggaran Persediaan > Anggaran Utang > > se v ‘Anggaran Perubahan aktiva tetap ‘Anggaran Penambahan modal . Anggaran Variabel 4d. Data statistik Pembantu e, Laporan Internal * Anggaran variabel * Alat bantu anggaran © Laporan internal 2. Anggaran Parsial Alternatif seandainya tidak dapat membuat anggaran Komprehensif, perusahan dapat menyusun anggaran secara parsial. Anggaran parsial merupakan anggaran yang disusun dengan ruang lingkup terbatas / sempit. PageZA ANGGARAN PENJUALAN Rencana penjualan Terpadu ‘Sebelum menyusun anggaran penjualan perlu disusun rencana keseluruhan yang terpadu, sebagal bagian dar! perencanaan dan pengendalian laba terpadu, sehingga dapat dijadikan dasar keputusan menejemen dalam hal pemasaran. Langkah Jangkah: 1, Membuat Pedoman Perencanaan Penjualan. ‘© Untuk menetapkan tanggung jawab perencanaan penjualan «Untuk memperoleh keseragaman dalam proses perencanaan penjualan. 2. Membuat Peramalan Penjualan 3. Mengumpulkan data lain yang relevan. + Kapasitas Produks! Sumber bahan baku dan bahan pembantu « Tersedianya karyawan dan tenaga kerja © Tersedianya barang modal Tersedianya saluran distribusi 4. Membuat rencana penjualan tehnis dan strategis Rencana penjualan strategis adalah rencana penjualan jangka panjang, ‘sedangkan tehnis adlah jangka pendek. 5. Komitmen manajemen. ANGGARAN PENJUALAN Faktor-faktor yang mempengaruhi: 1. Jenis produk yang dijual Semakin banyak jenis produk, semakin besar anggaran penjualan. 2. Unit Produk, Semakin banyak unit produk, semakin besar anggaran penjualan. 3. Daerah Pemasaran, Produk yang dibuat dijual ke berbagal daerah (lokal, regional, nasional atau internasional) 4. Harga, Harga per unit pada setiap daerah dimungkinkan berbeda. 5. Waktu, Anggaran penjualan bisa disusun didasarkan waktu bulanan, triwulan, semester. Page3