Anda di halaman 1dari 4

1.

Sumber Bacaan
https://nptel.ac.in/courses/112101007/
https://nptel.ac.in/courses/115102017/
Materi E-Learning Fisika Inti.

2.Harus bisa menjelaskan pengertian tampang lintang, jenis-jenis dan contohnya.


3.Harus bisa menjelaskan pengertian reaksi inti dan contoh-contohnya.
4.Harus bisa menjelaskan konsep kekekalan dalam reaksi inti?
5.Harus bisa menjelaskan konsep nilai Q dalam reaksi inti?
6.Harus bisa menjelaskan reaksi pembelahan inti dan contohnya?
7.Harus bisa menghitung energi yang dihasilkan dari inti uranium yang mengalami pembelahan
inti.
8.Harus bisa menjelaskan reaktor nuklir dan beberapa jenis dan bagian-bagian reaktor.

Reaktor nuklir adalah suatu tempat atau perangkat yang digunakan untuk membuat,
mengatur, dan menjaga kesinambungan reaksi nuklir berantai pada laju yang tetap.
Berbeda dengan bom nuklir, yang reaksi berantainya terjadi pada orde pecahan detik dan
tidak terkontrol. Reaktor nuklir digunakan untuk banyak tujuan.

Reaktor Nuklir Fisi[sunting | sunting sumber]


Semua PLTN komersial yang ada di dunia menggunakan reaksi nuklir fisi. Pada umumnya
reaktor jenis ini menggunakan bahan bakar nuklir Uranium dan reaktor jenis ini akan
menghasilkan Plutonium, meskipun dimungkinkan juga menggunakan siklus bahan bakar
Thorium. Reaktor fisi dapat dibagi menjadi 2 kelompok besar berdasarkan energy neutron yang
digunakan dalam proses fisi, yaitu:

 Reaktor thermal (lambat) menggunakan neutron lambat atau neutron thermal. Reaktor ini
bercirikan mempunyai moderator neutron / material pelambat yang ditujukan untuk
melambatkan neutron sampai mempunyai energi kinetik rerata partikel yang ada
disekitarnya, dengan kata lain, sampai mereka "dithermalkan". Reaktor termal, reaktor jenis
ini menggunakan neutron lambat atau neutron thermal. Hampir semua reaktor yang ada saat
ini adalah reaktor jenis reaktor termal. Reaktor ini mempunyai bahan moderasi neutron yang
dapat memperlambat neutron hingga mencapai energy termal. Kemungkinan (propabilitas)
lebih besar terjadinya reaksi fisi antara neutron termal dan bahan fisil seperti Uranium 235,
Plutonium 239 dan Plutonium 241 dan akan mempunyai kemungkinan lebih kecil terjadinya
reaksi fisi dengan Uranium 238. Dalam reaktor jenis ini, biasanya pendingin juga berfungsi
sebagai moderator neutron, reaktor jenis ini umumnya menggunakan pendingin air dalam
tekanan tinggi untuk meningkatkan titik didih air pendingin. Reaktor ini diwadahi dalam suatu
tanki reaktor yang didalamnya dilengkapi dengan instrumentasi pemantau dan pengendali
reaktor, pelindung radiasi dan gedung containment
 Reaktor cepat, reaktor jenis ini menggunakan neutron cepat untuk menghasilkan fisi dalam
bahan bakar reaktor nuklir. reaktor jenis ini tidak memiliki moderator neutron, dan
menggunakan bahan pendingin yang kurang memoderasi neutron. Untuk tetap menjaga
agar reaksi nuklir berantai tetap berjalan maka diperlukan bahan bakar yang mempunyai
bahan belah (fissile material) dengan kandungan uranium 235 yang lebih tinggi (lebih dari
20 %). Reaktor cepat mempunyai potensi menghasilkan limbah trasnuranic yang lebih kecil
karena semua aktinida dapat terbelah dengan menggunakan neutron cepat, namun reaktor
ini sulit untuk dibangun dan mahal dalam pengoperasiannya.
Reaktor Nuklir Fusi[sunting | sunting sumber]
Reaktor jenis ini merupakan teknologi reaktor nuklir yang masih dalam tahap eksperimental,
secara umum menggunakan hydrogen sebagai bahan bakarnya.
Bahan bakar
Biasanya bahan bakar berupa butir uranium oksida (UO2) yang dalam tabung se-
hingga terbentuk batang bahan bakar. Batang ini diatur sedemikian rupa di dalam in-
ti reaktor.
Moderator
Material ini memperlambat pelepasan netron fisi yang menyebabkan lebih banyak
reaksi fisi. Biasanya yang dipakai adalah air, namun bisa juga air berat atau grafit.
Tangki kendali
Bagian ini dibuat dari material yang menyerap netron, seperti cadmium, hafnium
atau boron. Material ini bisa dimasukkan atau terlepas dari inti untuk mengontrol ke-
cepatan reaksi hingga menghentikan reaksi. Selain itu ada sistem pemadaman ke-
dua dengan menambahkan penyerap netron yang lain, biasanya terdapat dalam sis-
tem pendingin utama.
Pendingin
Berupa cairan atau gas yang mengalir sepanjang inti reaktor dan memindahkan pa-
nas dari dalam keluar. Dalam reaktor yang memakai air biasa, fungsi moderator bia-
sanya merangkap sebagai pendingin.
Bejana bertekanan
Biasanya berupa bejana baja kuat dan didalamnya ada inti reaktor dan modera-
tor/pendingin. Namun bisa juga berupa serangkaian tabung yang menampung ba-
han bakar dan menyalurkan cairan pendingin ke sepanjang moderator.
Generator uap
Ini adalah bagian dari sistem pendinginan di mana panas dari reaktor digunakan un-
tuk membuat uap dari turbin.
Containment (penahan)
Yaitu struktur di sekitar inti reaktor yang dirancang untuk melindunginya dari ganggu-
an luar dan melindungi bagian luar dari efek radiasi jika ada kesalahan. Bagian ini
dibuat dari struktur beton dan baja dengan tebal mencapai 1 m.
Kebanyakan reaktor perlu dimatikan saat pengisian bahan bakar. Dalam hal ini
pengisian bahan bakar dilakukan pada interval 1-2 tahun dan seperempat atau tiga-
perempat pasang bahan bakar diganti dengan yang baru. Pada tipe CANDU dan
RBMK yang memliki tabung bertekanan (bukan bejana tekan yang menutup inti re-
aktor), pengisian ulang bahan bakar bisa dilakukan saat generator bekerja dengan
memutus tabung bertekanan itu.

9.Harus bisa menjelaskan pengertian isotop dan manfaat dan pelutuhan radioaktif.

Isotop adalah bentuk dari unsur yang nukleusnya memiliki nomor atom yang sama,tetapi
jumlah proton di nukleus dengan massa atom yang berbeda karena mereka memiliki jumlah
neutron yang berbeda.
Peluruhan radioaktif (disebut juga peluruhan nuklir atau radioaktivitas) adalah proses
dimana sebuah inti atom yang tidak stabil kehilangan energi (berupa massa dalam diam) dengan
memancarkan radiasi, seperti partikel alfa, partikel beta dengan neutrino, sinar gamma,
atau elektron dalam kasus konversi internal. Material yang mengandung inti tak stabil ini
dianggap radioaktif.
Peluruhan terjadi pada sebuah nukleus induk dan menghasilkan sebuah nukleus anak.
Peluruhan radioaktif adalah sebuah proses "acak" (stochastic) dimana menurut teori kuantum,
tidak mungkin untuk memprediksi kapan sebuah sebuah atom akan meluruh[1][2][3] , tidak peduli
seberapa lama atom tersebut telah eksis. Namun, untuk sekumpulan atom, kecepatan peluruhan
yang diperkirakan dapat dikarakterisasi melalui konstanta peluruhan atau waktu-paruh. Hal ini
menjadi dasar bagi pengukuran radiometrik. Waktu paruh atom radioaktif tidak memiliki batas,
terbentang sepanjang 55 tingkat besaran, dari mulai hampir spontan sampai jauh melebihi usia
alam semesta.
10.Harus bisa menjelaskan persamaan difusi neutron.

Anda mungkin juga menyukai