Lizard

Percakapan tiga sahabat di grup whatsapp, dua orang Jawa Timur, yakni Ega dan Maya,
sedangkan seorang lainnya, teh Rahma dari bumi Pasundan. Setiap percakapan grup tersebut
selalu saja ada yang membuat terkekeh-kekeh. Mereka sangat suka memasak hingga yang
sering dibahas di grub tentunya juga masak-masak. Maklum saja, mereka ibu-ibu kompleks.
Rahma : eh kalian mau masak apa hari ini?
Maya : aku pengen dimasakin oseng-oseng eri salak, orak-arik godhong pring, sego
goreng wedhi, sate kadal wkwkwk
Ega : ndaa kesambet jailangkung?
Rahma : aku gak tahu itu menu apaan, yang ku tahu hanya salak huhu
Maya : ya sudah, sono cari di mbah Gugel wkwkwk
Dengan polosnya, teh Rahma mencari celotehan yang diucapkan Maya di Gugel.
Rahma :

Maya : gilaaaakkk dicari beneran loh. Mana artinya menjerumuskan wkwk

Rahma : habis kalian gak mau ngasih tahu artinya. Harusnya ajarin aku bahasa Jawa,
biar mudeng omongan kalian!
Ega : ndaa artine ‘ra genah’ (artinya tidak jelas) serius, Gugel sesat.
Maya : sumpah ngakak aku sama terjemahannya, paling salfok sate lizard bisa-
bisanya.
Ega : lizard wkwkwkkwk
Sampai tengah malam pun mereka belum beranjak tidur karena sate lizard. Semenjak
kejadian itu, grup mereka berubah menjadi ‘Lizard Entertaintment’. Grup Lizard
beranggotakan orang-orang gesrek.
*gesrek adalah gambaran untuk orang yang diibaratkan otaknya sedikit geser alias kewarasan
yang dipertanyakan, gila, yang dimaksudkan adalah suatu sikap yang konyol atau lucu.
Digunakan untuk menggambarkan suatu candaan tentang kegilaan dalam celetukan candaan.