MANAJEMEN PERALATAN ELEKTROMEDIK

Preventive Maintenance X-Ray Unit

KELOMPOK 4
Adjie Wahyudin
Charisma Nurjannah
Rayhani Humaira
Reza Ishaq

PROGRAM DIPLOMA IV
JURUSAN TEKNIK ELEKTROMEDIK
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA II
JAKARTA
2018
 PEMELIHARAAN PREVENTIF

Nama Alat : Mobile X-Rays Unit Bulan :

Merk – Type : Tahun :
Bangsal / Ruang: Ruang Radiografi Pelaksana :

N Kegiatan Rentang Kondisi

O Waktu ( bulan) Pemeliharaan
Checklist/PM Baik Tidak
PEMERIKSAAN KUALITATIF
Pastikan caster berputar denagn
1 Casters / Brakers baik (tidak tersendat), bersihkan
bagian yang kotor
Periksa apakah steker AC
berfungsi dengan baik dan
2 Soket AC
dalam kondisi yang aan
digunakan
Inspeksi kabel, lihat apakah ada
3 Line Cord
kerusakan
Pastikan strain relief pada ujung
4 Strain Relief line cord mampu menahan line
cord dengan baik
Periksa kondisi konektor secara
keseluruhan, pin konektor harus
5 Fitting / Konektor dalam keadaan bersih dan lurus,
lakukan penggantian pin jika
terdapat kerusakan
Mayor : 12
Bersihkan filter, ganti secara
6 Filter Minor : 6
berkala
Pastikan setiap kontrol dan
switch berfungsi dengan baik (
7 Kontrol / Switches exposure switch tidak boleh
tersangkut, switch harus berada
diposisi yang tepat)
Pastikan seluruh lampu,
indikatoe, meter dan display
8 Indikator / Display
dari x-ray unit berfungsi dengan
baik dan akurat
Pastikan motor bergerak mulus
9 Motor driver dan tidak menimbulkan bunyi
bising
Pastikan alarm berfungsi
dengan baik. Apabila
10 Alarm / Interlocks
mempumyai fitur silent, lakukan
pengecekan. Pastikan alarm
 berfungsi sesuai spesifikasi
pabrik
Operasikan x-ray unit untuk
mengaktifkan sinyal suara (
radiographic exposure, sinyal
11 Sinyal Suara
suara saat driver motor bekerja
jika ada). Atur kekuatan sinyal
suara dalam keadaan normal
Cek certification label, label
12 Label peringatan dan kartu instruksi
lengkap dan dapat dibaca
Pastikan kelengkapam dan
13 Aksesoris
kondisi aksesoris
PEMERIKSAAN KUANTITATIF
Pastikan grounding resistance
1 Grounding resistance
tidak lebih dari 0,5 Ω
Gunakan multimeter untuk
mengukur tegangan baterai,
2 Charger baterai pastikan penunjukan nilai
baterai sesuai antara display dan
nilai tegangan
Gunakan kVp meter (yang
sesuai dengan rekomendasi
3 Akurasi kVp pabrik) untuk memastikan
akurasi kVp pada x-ray unit dan
kontrol display (toleransi ±15%)
Bandingkan timer x-ray dengan
timer manual, pastikan apakah
4 Akurasi timer
timer bekerja sesuai dengan
pengaturan
Gunakan dosimeter untuk
Mayor : 12
melakukan pengukuran.
Minor : 6
Dosimeter harus ditempatkan
5 Kesesuaian mAs
alam kondisi sejajar dengan
arah datangnya sinar x (jarak
100 cm)
Gunaan mR/mAs meter untuk
mengevaluasi kemampuan
exposure x-ray unit. Untuk
Exposure
6 pemeriksaan jangka pendek
Reproducibility
lakukan 4x expose dengan nilai
mAs yang sama selama 15
menit.
Gunakan dosimeterdan filter
tipe 1100 aluminium
HVL (Half Value  Letakkan dosimeter
7
Layer) ditengah x-ray beam
dengan jarak 100 cm
dari focal spot
  Atur kolimasi
sedemikian rupa sesuai
dengan kebutuhan
dosimeter
 Atur nilai kVp pada
angka 80, dan atur nilai
mAs di rentang tengah
mAs
 Lakukan pengkuran
tanpa filter aluminium
antara sinar dan
dosimeter, catat nilai
hasil pada dosimeter
 Posisikan filter
aluminium antara sinar
dan dosimeter, lakukan
pengukuran kembali
 Bandingkan hasil
pengukuran dengan filter
dan tanpa filter
 Perbandingan niai harus
senilai 1:2
 Atur kolimasi sesuai
dengan pengaturan luas
kolimasi pada dosimeter,
lakukan exposure, cetak
8 Kolimasi hasil pada film
 Hitung luas hasil
cetakan pada film
 Bandingkan dengan
pengaturan luas kolimasi

Perintah Tugas, dari :

IPSRS Pelaksana Kepala Bangsal/ ruang

(..............................) (..............................) (..............................)