Anda di halaman 1dari 10

Kematian Pasien di IGD

Area Klinis

Kategori Indikator Capaian Indikator Medik

Perspektif Proses Bisnis Internal


Terwujudnya penyelenggaraan sistem pelayanan kegawat daruratan
Sasaran Strategis
berbasis mutu dan keselamatan pasien

Dimensi Mutu Efektivitas dan keselamatan pasien

Terselenggaranya pelayanan yang efektif dan mampu menyelamatkan


Tujuan
pasien gawat darurat yang ditangani di IGD

Kematian pasien di IGD adalah kematian pasien yang terjadi dalam


Definisi operasional
periode ≤ 8 jam sejak pasien datang ke IGD

Frekuensi
Bulanan
Pengumpulan Data
Numerator jumlah pasien meninggal di IGD ≤ 8 jam sejak datang

Denominator jumlah seluruh pasien yang ditangani di IGD

Inklusi Pasien yang meninggal di IGD ≤ 8 Jam


Eksklusi Pasien DOA (Death On Arrival)

(Jumlah pasien meninggal di IGD ≤ 8 jam dibagi Jumlah seluruh pasien


Formula
di IGD) x 100%

Bobot Lihat pada Daftar dan Bobot Indikator

Sumber Data Rekam Medik

Standar ≤ 2.5 %

Hasil ≤ 2,5% skor = 100


2,5% < Hasil ≤ 3% skor = 75
Kriteria Penilaian 3% < Hasil ≤ 3,5% skor = 50
3,5% < Hasil ≤ 4% skor = 25
Hasil > 4% skor = 0
PIC Ka. IGD

Kepmenkes RS nomor 129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar


Referensi
Pelayanan Minimal Rumah Sakit
LAPORAN
INDIKATOR MUTU UNIT PELAYANAN (IMUP)
IAMUP 5 : KEMATIAN PASIEN < 24 JAM DI IGD

RUANG/INSTALASI : ...................................................................................
BULAN : .................................................................................. :
Waktu
Identitas
Jam Jam Tenggang
Pasien
Pasien Pasien pasien
No Tanggal No. RM (Nama, Diagnosa
Masuk Meninggal datang
Umur, Jenis
IGD Di IGD sampai
Kelamin)
meninggal

Penanggung Jawab Data :


LAPORAN
INDIKATOR MUTU UNIT PELAYANAN (IMUP)
IAMUP : SURVEY KEPATUHAN HAND HYGIENE

RUANG/INSTALASI : ...................................................................................
BULAN : ..................................................................................
Jumlah
No Tanggal No. Responden Persentase (%) Ket
Jawaban Ya

Penanggung Jawab Data :


LAPORAN
INDIKATOR MUTU UNIT PELAYANAN (IMUP)
KEPATUHAN INDIFIKASI PASIEN

RUANG/INSTALASI : ...................................................................................
BULAN : ..................................................................................

Pemasangan Label ID
Pemasangan Spesimen
No No. RM gelang Obat (Urine, Feses), Produk Makanan
. identifikasi Sampel darah darah
Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tida Ya Tidak
k

Penanggung Jawab Data : .........................................................................................


Kepatuhan identifikasi pasien
Kode :
Nama Indikator Mutu : KEPATUHAN IDENTIFIKASI PASIEN
Definisi Operasional : Pelaksanaan standar identifikasi pasien pada pemberian identitas
pasien untuk pasien rawat inap merupakan kegiatan untuk
memastikan identitas pasien dengan menggunakan gelang
identifikasi sebagai berikut Identitas pada gelang minimal tiga
informasi yaitu nama lengkap, tanggal lahir dan Nomor Rekam
Medik.
Penanggung Jawab : Kepala instalasi rawat inap, sub komite keselamatan pasien
Area : Safety
Dasar Pemikiran : Kesalahan identifikasi pasien diakui sebagai masalah terbesar di
dalam organisasi kesehatan. Kesalahan identifikasi pasien
merupakan resiko paling serius terhadap keselamatan paisen
Numerator : Jumlah pasien yang dilaksanakan standar identitas dalam satu
periode analisa
Denomirator : Jumlah seluruh pasien rawat inap dalam satu periode analisa
Formula : Jumlah pasien yang dilaksanakan standar identitas
dalam satu periode analisa
X 100%
Jumlah seluruh pasien rawat inap dalam
satu periode analisa
Kriteria Inklusi : Pasien rawat inap
Kriteria Ekslusi : Pasien rawat jalan
Metodologi : Concurrent
Tipe Pengukuran : Proses
Waktu Pelaporan : 1 bulan
Frekuensi Pelaporan : 1 bulan
Tarket Kinerja : 100 %
Standar Kinerja : 100 %
Jumlah Sample : Suluruh pasien rawat inap
Area Monitoring : Unit bersalin
Rencana Komunikasi : Rapat pelayanan
Kepatuhan cuci tangan

Kode :
Nama Indikator Mutu : KEPATUHAN CUCI TANGAN
Definisi Operasional : Kepatuhan cuci tangan adalah melaksanakan 5 momen cuci
tangan sesuai prosedur ketentuan 6 langkah cuci tangan
Penanggung Jawab : IPCN
Area : Safety
Dasar Pemikiran : Cuci tangan adalah salah satu prosedur yang paling penting
dalam mencegah infeksi nosokomial. Tangan adalah 'instrumen'
yang digunakan untuk menyentuh pasien, memegang alat,
perabot rumah sakit dan juga untuk keperluan pribadi seperti
makan.
Numerator : Jumlah seluruh tenaga medis yang diamati dan mematuhi 5
momen dan prosedur cuci tangan yang benar
Denomirator : Jumlah seluruh tenaga medis yang diamati
Formula : Jumlah seluruh tenaga medis yang diamati dan
mematuhi 5 momen dan prosedur cuci tangan yang benar
X 100%
Jumlah seluruh tenaga medis yang diamati
Kriteria Inklusi : Semua pegawai rumah sakit di seluruh unit pelayanan yang
mematuhi 5 momen cuci tangan sesuai prosedur ketentuan 6
langkah cuci tangan
Kriteria Ekslusi : Semua pegawai yang melakukan 5 momen cuci tangan sesuai
prosedur ketentuan 6 langkah cuci tangan di luar rumah sakit
Metodologi : Concurrent
Tipe Pengukuran : Proses
Waktu Pelaporan : 1 bulan
Frekuensi Pelaporan : 1 bulan
Tarket Kinerja : 100 %
Standar Kinerja : 100%
Jumlah Sample : Seluruh pegawai di semua unit pelayanan rumah sakit
Area Monitoring : Seluruh unit pelayanan di rumah sakit
Rencana Komunikasi : Seluruh unit pelayanan di rumah sakit
Jam Buka Pelayanan Gawat Darurat

Judul Jam buka pelayanan Gawat Darurat

Dimensi Mutu Keterjangkauan

Tujuan Tersedianya Pelayanan Gawat Darurat 24 Jam di setiap Rumah Sakit

Definisi Jam buka 24 jam adalah Gawat Darurat selalu siap memberikan
Operasional pelayanan
selama 24 jam penuh

Frekuensi Setiap bulan


Pengumpulan Data

Periode Analisa Tiga bulan sekali

Numerator Jumlah hari buka IGD 24 jam dalam sebulan

Denominator Jumlah hari dalam satu bulan

Sumber data Laporan Bulanan

Standar 24 Jam

Penanggung jawab Kepala Instalasi Gawat Darurat


pengumpul data
Waktu Tanggap Pelayanan Dokter Di Gawat Darurat

Judul Waktu tanggap Pelayanan Dokter di Gawat Darurat

Dimensi Mutu Keselamatan dan Efektifitas

Tujuan Terselenggaranya pelayanan yang cepat, responsif dan mampu


menyelamatkan pasien gawat darurat

Definisi Operasional Waktu tanggap adalah waktu yang dibutuhkan mulai pasien dating di IGD
sampai mendapat pelayanan dokter

Frekuensi Setiap bulan


Pengumpulan Data

Periode Analisa Tiga bulan sekali

Numerator Jumlah kumulatif waktu yang diperlukan sejak kedatangan semua pasien
yang di sampling secara acak sampai dilayani dokter

Denominator Jumlah seluruh pasien yang di sampling (minimal n=50)

Sumber data Sample

Standar ≤ 5 menit

Penanggung jawab Kepala Instalasi Gawat Darurat / Tim mutu/panitia mutu


pengumpul data

Anda mungkin juga menyukai