HANDOUT
B. Pengertian Data
Data adalah sejumlah informasi yang dapat memberikan gambaran tentang suatu
keadaan atau masalah.
Syarat data yang baik
1. Objektif, yaitu data yang diperoleh dari hasil penelitian harus menggambarkan
keadaan yang sebenarnya.
2. Relevan, yaitu data yang diperoleh harus ada kaitannya dengan permasalahan
yang akan diteliti.
3. Up to date, yaitu data harus sesuai zaman.
4. Representatif, yaitu data yang diperoleh dari hasil penelitian sampel harus
memiliki atau menggambarkan keadaan pulasinya.
5. Dapat dipercaya, yaitu sumber data harus diperolehdari sumber yang tepat.
Macam-Macam Data
Data Tunggal dan Data Kelompok
Data tunggal adalah data yang belum tersusun atau data yang belum diklasifikasikan
menurut tingkatan.
Contoh:
Data nilai ulangan 10 siswa SMA sebagai berikut : 5, 6, 6, 6, 7, 7, 8, 8, 9, 10.
Data kelompok adalah data yang sudah diklasifikasikan berdasarkan golongan atau
rentang nilai tertentu.
Contoh:
Data nilai Matematika 40 siswa
R = Xmax - Xmin
R = Rentang (jangkauan)
Xma
x = data terbesar
Xmin = data terkecil
Contoh:
Tentukan jangkauan dari data : 47, 32, 38, 42, 45,53, 59, 64, 60, 61
Jawab:
R = Xmax - Xmin = 64 – 32 = 32
B. Banyaknya kelas
Aturan Sturges
K = 1 + 3,3 log n
Contoh:
Hitunglah banyaknya kelas dari nilai ulangan Matematika 80 siswa.
Jawab:
K= 1 + 3,3 log n
C. Interval Kelas
𝑅
𝑃=
𝐾
(Jika hasilnya bentuk desimal, maka ambil pembulatan ke atas)
Contoh:
Dari data di atas, maka tepi bawah kelasnya : 50,5 ; 60,5 ; 70,5 ; 80,5
Titik tengah kelas adalah nilai yang terletak di tengah-tengah kelas yang
dianggap mewakili suatu interval kelas tertentu.
Tepi tengah kelas = 1/2( batas bawah kelas + batas atas kelas )
Contoh:
Diketahui suatu data sebagai berikut
:
51 86 40 72 65 32 54 62 68 69
53 47 62 91 75 67 60 71 64 72
61 79 60 52 67 54 66 62 65 87
63 55 46 60 78 66 73 69 68 67
Tentukan distribusi frekuensinya !
Jawab:
1) R = Xmax - Xmin = 91 – 32 = 59
2) K = 1 + 3,3 log 40
Contoh :
Kelas Frekuensi
52 – 58 2
59 – 65 15
66 – 72 12
73 – 79 28
80 – 86 10
87 – 93 8
94 - 100 5
Jumlah 80
Tentukan :
Frekuensi
Kelas kumulatif
< 52 0
< 59 2
< 66 17
< 73 29
< 80 57
< 87 67
< 94 75
< 101 80
Frekuensi relatifnya
Tahun Hasil
2005 300 ton
2006 400 ton
2007 325 ton
==
2) Diagram Batang
Contoh:
Banyaknya lulusan SMA X selama 5 tahun berturut-turut :
2002 : 80 siswa
2003 : 80 siswa
2005 : 90 siswa
Contoh:
Umur (hari) 0 1 2 3 4 5 6
Panjang (cm) 0 2 4,5 6 8 11,5 14
Kegiatan Lamanya
(jam)
Membantu orang tua 2
Bermain 4
Belajar 8
Tidur 8
Dan lain-lain 2
6) Ogive
Grafik ogive dibuat dari daftar sebaran “Fk <” dan “Fk >”.
Contoh:
1. Berikut ini adahah hasil pengururan panjang 40 batang besi (dalam mm) :
Distribusi Frekuensi
̅)
A. Rata-rata Hitung / Mean ( 𝒙
1) Mean Data Tunggal
∑x
x̅ =
n
x̅ = Rata − rata
n = banyaknya data
Contoh:
Jawab :
6 + 5 + 9 + 7 + 8 + 8 + 7 + 6 56
𝑥̅ = = =7
8 8
∑ 𝑓𝑥
𝑥̅ =
∑𝑓
Contoh:
Dari 40 siswa yang mengikuti ulangan matematika didapat data sebagai berikut :
Nilai 4 ada 5 orang.
Nilai 5 ada 10 orang.
Nilai 6 ada 12 orang.
Nilai 7 ada 8 orang.
Nilai 8 ada 3 orang.
Nilai 9 ada 2 orang.
Tentukan rata-rata hitungnya !
Jawab:
x f fx
4 5 20
5 10 50
6 12 72
7 8 56
8 3 24
9 2 18
Jumlah 40 240
∑ 𝑓𝑥 240
𝑥̅ = = =6
∑𝑓 40
∑ 𝑓𝑥
𝑥̅ =
∑𝑓
Contoh:
Upah f
75 – 79 2
80 – 84 3
85 – 89 7
90 – 94 13
95 – 99 10
100 – 104 4
105 - 109 1
Tentukan rata-ratanya !
Jawab:
Upah x f fx
75 – 79 77 2 154
80 – 84 82 3 246
85 – 89 87 7 609
90 – 94 92 13 1196
95 – 99 97 10 970
100 – 104 102 4 408
105 - 109 107 1 107
Jumlah 40 3690
∑ 𝑓𝑥 3690
𝑥̅ = = = 92,25
∑𝑓 40
Median adalah nilai tengah dari kumpulan data yang telah diurutkan (disusun)
dari data terkecil sampai data terbesar.
Contoh:
Jawab:
1) Data setelah diurutkan: 35, 40, 45, 50, 65,70, 70, 80, 90 Jadi Me = 65
Data setelah diurutkan : 2, 2, 3, 4, 5, 6, 6, 6, 7, 9
5+6
Jadi 𝑀𝑒 = = 5,5
2
2) Median Data Kelompok
𝑛
− 𝑓𝑘
𝑀𝑒 = 𝑡𝑏 + 𝑝 (2 )
𝑓
Upah f
75 – 79 2
80 – 84 3
85 – 89 7
90 – 94 13
95 – 99 10
100 – 104 4
105 - 109 1
Jumlah 40
Jawab:
n = 40
Tb = 89,5
P =5
Fk = 2 + 3 + 7 = 12
f = 13
40
−12
2
Maka Me = 89,5 + 5 ( ) = 89,5 + 3,08 = 92,58
13
Contoh:
1) 5, 7, 7, 6, 8, 6, 6, 5,8, 6
2) 6, 4, 4, 5, 5, 7, 8, 9, 10
3) 1, 1, 2, 2, 3, 3, 4, 4, 5, 5
Jawab:
1) Setelah diurutkan : 5, 5, 6, 6, 6, 6, 7, 7, 8, 8
Jadi Mo = 6
2) Setelah diurutkan : 4, 4, 5, 5, 6, 7, 8, 9, 10
Jadi Mo = 4 dan 5
3) Setelah diurutkan : 1, 1, 2, 2, 3, 3, 4, 4, 5, 5
Jadi Mo = -
2) Modus data Kelompok
𝑑1
𝑀𝑜 = 𝑡𝑏 + 𝑝 ( )
𝑑1 + 𝑑2
Mo = Modus
Tb = batas bawah kelas modus
P = panjang kelas
d1 = frekuensi kelas modus dikurangi kelas sebelumnya
d2 = frekuensi kelas modus dikurangi kelas sesudahnya
Contoh:
Upah f
75 – 79 2
80 – 84 3
85 – 89 7
90 – 94 13
95 – 99 10
100 – 104 4
105 - 109 1
Jumlah 40
Jawab:
tb = 89,5
P=5
d1 = 13 – 7 = 6
d2 = 13 – 10 = 3
6
maka 𝑀𝑜 = 89,5 + 5 (6+3) = 89,5 + 3,33 = 92,8
LATIHAN
1. Carilah nilai mean, median, dan modus dari tiap data berikut 1
a. 20, 18, 10, 11, 14, 18, 21
b. 17, 8, 4, 10, 6, 12, 14, 9
c. 5, 9, 4, 6, 11, 7, 6, 8, 10, 7
3. Dari data 100 nilai siswa kelas XII SMKN 1 Adiwerna berikut, tentukan mean,
median dan modus !
Nilai frekuensi
50 – 54 2
55 – 59 8
60 – 64 17
65 – 69 42
70 – 74 21
75 – 79 9
80 -84 1
Ukuran Letak Data
A. Kuartil (Q)
Kuartil adalah ukuran letak yang membagi suatu kelompok data menjadi
empat bagian yang sama besar setelah data diurutkan dari nilai terendah sampai
tertinggi.
𝑖(𝑛 + 1)
𝐿𝑒𝑡𝑎𝑘 𝑄𝑖 =
4
Tentukan Q1!
Jawab:
Setelah diurutkan : 2, 3, 3, 4, 5, 8, 9 dan n = 7.
1(n 1) 7 1
Letak Q1 = = =2
4 4
Jadi Q1 = 3
2(n 1) 2(7 1)
Letak Q2 = = =4
4 4
Jadi Q2 = 4
3(n 1) 3(7 1)
Letak Q3 = = =6
4 4
Jadi Q3 = 8
Qi = kuartil ke-i
n = banyaknya data
Contoh:
Nilai f
52 – 58 2
59 – 65 6
66 – 72 7
73 – 79 20
80 – 86 8
87 – 93 4
94 -100 3
Jumlah 50
Jawab:
1(n 1) 50 1 51 3
Letak Q1 = = = = 12
4 4 4 4
Q1 terletak pada kelas : 66 -72
tb = 65,5
fk = 2 + 6 = 8
f=7
P=7
Maka :
1
50 − 8
𝑄1 = 65,5 + 7 (4 ) = 65,5 + 4,5 = 70
7
B. Desil
Desil merupakan ukuran letak yang membagi data yang sudah diurutkan dari
terkecil hingga terbesar menjadi sepuluh bagian sama banyak. Jadi masing-masing
bagian memiliki 10 % data keseluruhan dan memiliki 9 nilai desil.
Nilai Frekuensi
0-9 4
10-19 9
20-29 86
30-39 198
40-49 235
50-59 281
60-69 113
70-79 57
80-89 10
90-99 7
Frekuensi
Nilai Frekuensi
Komulatif
0-9 4 4
10-19 9 13
20-29 86 99
30-39 198 297
40-49 235 532
50-59 281 813
60-69 113 926
70-79 57 983
80-89 10 993
90-99 7 1000
Jumlah 1000
desil ke 3
Persentil adalah ukuran letak yang membagi kumpulan data yang sudah diurutkan
menjadi 100 bagian sama banyak dan tiap persentil memiliki bagian 1% data serta
sekumpulan data terdapat 99 buah persentil.
Tb = Tepi bawah
n = banyaknya data
fki = frekuensi kumulatif sebelum kelas yang memuat persentil
fi = frekuensi kelas yang memuat persentil
I = interval
Contoh :
Jawab :
Buatlah tabel frekuensi komulatif
Frekuensi
Nilai Frekuensi
Komulatif
0-9 4 4
10-19 9 13
20-29 86 99
30-39 198 297
40-49 235 532
50-59 281 813
60-69 113 926
70-79 57 983
80-89 10 993
90-99 7 1000
Jumlah 1000
Persentil ke-12
Menentukan letak persentil ke-12
P12 letaknya pada data ke 12/100 (1000) = 120
Maka kelas yang memuat P12 adalah kelas 30-39
Sehingga nilai persentilnya
Ukuran pemusatan yaitu mean, median dan modus, merupakan informasi yang
memberikan penjelasan kecenderungan data sebagai wakil dari beberapa data yang
ada. Adapun ukuran penyebaran data memberikan gambaran seberapa besar data
a. Jangkauan (Range)
Ukuran penyebaran yang paling sederhana (kasar) adalah jangkauan (range) atau
rentangan nilai, yaitu selisih antara data terbesar dan data terkecil.
Contoh soal
6, 7, 3, 4, 8, 3, 7, 6, 10, 15, 20
2) Range data bergolong
Untuk data bergolong, nilai tertinggi diambil dari nilai tengah kelas tertinggi
Contoh soal
Simpangan rata-rata suatu data adalah nilai rata-rata dari selisih setiap data dengan
Sebelum membahas simpangan baku atau deviasi standar, perhatikan contoh berikut.
Kamu tentu tahu bahwa setiap orang memakai sepatu yang berbeda ukurannya.
Ada yang berukuran 30, 32, 33, ... , 39, 40, dan 41. Perbedaan ini dimanfaatkan
oleh ahli-ahli statistika untuk melihat penyebaran data dalam suatu populasi.
penyebaran yang terjadi. Saat ini, ilmuwan menggunakan deviasi standar atau
Jika simpangan baku atau deviasi standar dilambangkan dengan s, maka ragam
1. Tentukan Q1, Q2, dan Q3 dari data tinggi badan 10 orang : 165, 170, 169, 175,
170, 160, 163, 176, 172, 167 !
3. Dari data berikut tentukan nilai desil ke-4, desil ke-6, dan desil ke-8 !
Umur (th) 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Jumlah 15 18 21 27 35 25 15 8 6
4. Tentukan desil ke-3, desil ke-5 dan desil ke-7 dari data berikut !
Nilai 51 - 60 61 - 70 71 - 80 81 - 90
frekuensi 2 28 8 2
Nilai f
41 – 45 5
46 – 50 10
51 – 55 13
56 – 60 10
61 – 65 8
66 – 70 4
9. Hitunglah simpangan baku dan koefisien variasi dari nilai praktik aplikasi computer :
60, 57, 81, 78, 72, 69,62, 60, 79, 76, 56, 88, 86, 64, 55 !
10. Hitunglah simpangan baku dan koefisien variasi dari data berikut ini !
Nilai f
40 - 49 19
50 - 59 26
60 - 69 45
70 - 79 24
80 -89 15
DAFTAR PUSTAKA
As’ari, Abdul Rahman. Dkk. 2018. Matematika SMA/SMK kelas XII Edisi Revisi 2018.
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Sinau, Matematika (2017, 02 September). STATISTIKA: Ukuran Letak (Quartil, Persentil,
Desil) dan Ukuran Penyebaran Data). Dikutip 10 Juni 2019 dari Sinau Matematika:
http://ngajimatematika.blogspot.com/2017/09/statistika-ukuran-letak-quarti-
desil.html