PEMANTAUAN TERHADAP

PENGGUANAAN ALAT
PELINDUNG DIRI (APD)
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :
UPTD Puskesmas TTD Kepala Puskesmas La Ode Yusni R. Mahdi,SKM
NIP. 19740625 199502 1 001
Wilayah Kec. Gu

Pengertian Pematauan penggunaan alat pelindung diri bagi petugas

laboratorium adalah pemantauan yang dilakuakan oleh Tim mutu
puskesmas terhadap petugas laborat dalam pemakaian penggunaan
alat pelindung diri dan sarana serta prasaran yang dikenakan saat
bekerja di laborat agar terhindar dari kecelakaan kerja dan paparan
penyakit yang ditimbulkan di laboratorium
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah langkah untuk memantau
pemakaian alat pelindung diri bagi petugas laboratorium yang
bertujuan agar melindungi kesehatan dan keselamatan petugas
laboratorium itu sendiri
Kebijakan SK Kepala Puskesmas Gu Nomor tahun 2016
Referensi 1. Panduan pemantauan terhadap pengguanaan alat pelindung diri
(APD) Puskesmas Kecamatan Gu
2. Buku pedoman Kesehatan dan Keselamatan Kerja
Puskesmas
3. Peraturan menteri kesehatan No. 37 Tahun 2012 tentang
penyelenggaraan Laboratorium puskesmas
4. Peraturan menteri kesehatan RI No. 75 tahun 2014 tentang
Pusat kesahatan masyarakat
Langkah-langkah 1. Petugas laboratorium harus menggunakan alat pelindung
diri dalam bekerja di laboratorium
2. Petugas laboratorium harus memperlakukan semua sampel
sebagai bahan yang beresiko tinggi dan memperlakukan
sampel sesuai standar operasional prosedur
3. Alat pelindung diri bagi petugas laboratorium diantaranya
adalah pemakaian masker,jas laboratorium, handscoon,
sepatu tertutup
4. Tim Mutu memantau setiap hari apakah petugas laborat
sudah memakai alat pelindung diri dalam bekerja dalam
laboratorium.
5. Tim mutu mencatat dan memberikan penilaian hasil
pemantauan pemakaian alat pelindung diri.
6. Tim mutu mengevaluasi hasil pemantauan pemakaian alat
pelindung melalui rapat monitoring
7. Tim mutu memberikan hasil evaluasi kepada kepala
puskesmas untuk ditindak lanjuti.
8. Kepala Puskesmas berhak memeberikan teguran atau binaan
kepada petugas laboratorium apabila terdapat pelanggaran
terhadap pemakaian APD di Laboratorium