Anda di halaman 1dari 12

SISTEM TATA SURYA

G R
BAN O EJ O

Kelompok:
1. Adellia Putri/9A/Ketua
2. Frella Dwi P/9A/A
3. Abeellya Rindu/9A/B
4. Enggel L Vioriza/9A/C

SMPN 1 BANGOREJO
2018/2019
A. Anggota Tata Surya
1. Matahari
Matahari termasuk bintang karena dapat menghasilkan cahaya sendiri. Sebagai
sebuah bintang, matahari memancarkan gelombang elektromagnetik, baik berupa
sinar tampak (cahaya) maupun tidak tampak. Unsur penting penyusun matahari yaitu
hidrogen dan helium.

Bagian-bagian dari matahari:

 Inti Matahari
Disusun oleh gas yang sangat padat, mempunyai suhu terpanas kurang lebih
15 juta Kelvin.
 Fotosfer
Lapisan yang tampak bercahaya, suhunya kurang lebih 6.000oC.
 Kromosfer
Lapisan atmosfer matahari disusun oleh gas hydrogen. Suhunya kurang lebih
10.000oC.
 Korona
Disebut juga mahkota matahari karena berbentuk lingkaran cahaya putih yang
indah. Suhunya sekitar 2 Juta kelvin.

2. Planet
a. Merkurius
Merkurius adalah planet yang paling dekat dengan bumi, sehingga membutuhkan
waktu 88 hari untuk berevolusi. Merkurius tidak mempunyai satelit.
b. Venus
Arah rotasinya berlawanan dengan planet lainya. Venus disebut bintang fajar/
bintang kejora. Terlihat sebelum matahari terbit dan saat matahari tenggelam. Venus
tidak mempunyai satelit.
c. Bumi
Satu-satunya planet yang terdapat kehidupan. Kala revolusi bumi 365 ¼ hari
sedangkan kala rotasinya 24 jam.
d. Mars
Biasa disebut dengan planet merah. Mempunyai 2 satelit yaitu Phobos dan
Deimos, mars terdapat banyak kawah dan gunung api. Gunung tertinggi dalam tata surya
kita terdapat di planet ini. Gunung itu bernama Olympus Mons.
e. Yupiter
Yupiter adalah planet terbesar dan mempunyai 16 satelit. Satelit terbesar adalah
Ganymede yang ukuranya lebih besar daripada merkurius.
f. Saturnus
Saturnus adalah planet bercincin dan mempunyai 18 satelit. Satelit terbesarnya
adalah Titan
g. Uranus
Planet terbesar ke-3. Planet ini mempunyai atmosfer yang sangat tebal sehingga
sulit diamati oleh bumi. Satelit terbesarnya adalah Ariel dan Titania.
h. Neptunus
Neptunus berputar menggelinding mengelilingi matahari. Uranus mempunyai 8
satelit dan yang terbesar adalah Nereit dan Proteus.
3. Satelit
Satelit adalah benda langit yang mengitari planet. Satelit yang terkenal adalah
bulan. Bulan merupakan satelit bumi.
Daftar Satelit Pada Setiap Planet
Planet Nama satelit Terbesar
Bumi Bulan
Mars Phobos, Deimos
Yupiter Lo, Europa, Ganymede, Callisto
Saturnus Titan, Rhea, Dione, Tethys
Uranus Ariel, Umbriel, Titania, Oberon, Miranda
Neptunus Triton, Proteus, Nereid, Larissa
Arah peredaran satelit sama dengan arah peredaran planet mengelilingi matahari
yaitu berlawanan dengan arah putaran jarum jam. Bidang edar satelit hampir berimpit
dengan bidang datar planet. Ada dua jenis satelit yaitu satelit alam dan satelit buatan.

4. Komet

Disebut juga bintang berekor. Komet selalu menjauhi matahari. Komet terdiri atas
tiga bagian, yaitu bagian inti, koma, dan ekor.
5. Meteor

Meteor adalah benda benda kecil yang berasal dari serpihan asteroid, ekor komet
dan pecahan benda-benda langit lainya. Meteor yang jatuh sampai ke bumi disebut
meteorit.
6. Asteroid

Asteroid adalah benda-benda langit yang mengelilingi matahari dengan orbit


sebagian besar diantara planet mars dan yupiter. Asteroid termasuk benda langit yang
mirip dengan planet dengan ukuran kecil.

B. Bumi, Bulan, dan Satelit Buatan.


1. Bumi

Bumi mengalami rotasi dan revolusi.

a. Rotasi Bumi
Rotasi diartikan sebagai perputaran bumi pada porosnya atau sumbunya.
Periode rotasi bumi 23 jam 56 menit 4 detik. Rotasi bumi dari arah barat ke timur.
Akibat rotasi bumi :
1) Pergantian siang dan malam : disebabkan oleh 2 hal utama,satu disebabkan
karena sumber cahaya kuat di tata surya hanya ada satu yaitu matahari.
Kedua karena bumi berputar pada porosnya.
2) Gerak semu harian matahari : adalah gerakan matahari dan benda langit
lain yang terbit di arah timur dan tenggelam di arah barat. Karena bumi
berotasi dari arah barat ke timur,maka benda-benda langit seperti matahari
dan bintang kelihatan bergerak dari timur ke barat.
3) Perubahan arah angin : rotasi bumi mengakibatkan angina pasat dan angina
barat yang sebenarnya dari angina kutub yang berubah arah karena rotasi
4) Bumi mengembung di khatulistiwa dan pepat di kedua kutubnya
5) Perbedaaan waktu : bumi berputar pada sumbunya selama 24 jam.hal itu
berarti setiap 15 derajat bujur terdapat perbedaan waktu 1 jam atau setiap 1
derajat bujur sebesar 4 menit

 Waktu Indonesia barat : sama dengan GMT +7 daerah yang


termasuk WIB adalah sumatera,jawa,Madura,Kalimantan barat dan
Kalimantan tengah
 Waktu Indonesia tengah : sama dengan GMT +8 daerah yang
termasuk WITA aadalah Kalimantan selatan,Kalimantan
timur,bali,NTT,NTB, dan sulawesi
 Waktu Indonesia timur : sama dengan GMT +9 daerah yang
termasuk WIT adalah Maluku dan papua.

a) Revolusi bumi
Kata revolusi mempunyai kebalikan atau antonim yakni “evolusi” yang berarti
perubahan yang terjadi dalam waktu lama.
Revolusi bumi pergerakan planet-planet dalam mengelilingi pusat tata surya
yakni matahari.revolusi bumi sering disebut sebagai kegiatan bumi dalam
mengorbit matahari. waktu yang di habiskan bumi dalam sekali mengitari
matahari ini kita sebut sebagai 1 tahun. Sehingga adanya penanggalan hingga
tahunan ini di karenakan adanya revolusi planet bumi.
Proses revolusi bumi :
Bumi membutuhkan waktu sekitar 365 hari untuk satu kali mengorbit matahari
atau melakukan revolusi bumi. Ketika tanggal 21 maret matahari berada di
garis lintang 0 derajat khatulistiwa. Tanggal 21 juni matahari terletak di garis
balik utara, tanggal 23 september matahari kembali lagi ke khatulistiwa dan
pada tanggal 22 desember matahari terletak digari balik selatan..

2. Bulan

Bulan adalah satelit alami bumi. Bulan memiliki gunung, kawah, lembah. Bulan
tidak memiliki atmosfer. Sehingga suhu bulan dapat berubah secara drastis. Bulan
melakukan 3 gerakan sekaligus yaitu, berputar pada porosnya, mengitari bumi dan
bersama bumi mengelilingi matahari.

a) Rotasi bulan
Bulan memiliki jarak rata-rata sekitar 384.400 km / 0,00258 kali jarakrata-rata
bumi ke matahari atau sekitar 149.000 km sedangan diameter yag dimiliki
bulan sendiri adalah 1 per 4 diameter bumi dan volumenya adalah 1 per 64
volume bmi, dan memiliki massa sebesar 1 per 18 massa bumi.
b) Revolusi bulan terhadap bumi
Pergerakan bulan dalam mengelilingi bumi. Ketika berevolusi, luas permukaan
bagian bulan yang terkena sinar matahari berubah-ubah sehingga apabila
dilihat dari bumi bulan memiliki bentuk yang
berubah-ubah atau yang disebut dengan fase-fase bulan dan berlangsung
kurang lebih 3-4 hari.
c) Revolusi terhadap matahari
Selain berputar pada porosnya dan bergerak mengililingi matahari. Karena
bulan merupakan satelit alami bumi maka ketika bumi bergerak mengelilingi
matahari bulanpun melakukan hal yang sama. Waktu yang di perlukan bulan
untuk bergerak mengelilingi matahari sama dengan waktu yang di perlukan
bumi untuk bergerak mengelilingi matahari. Dalam satu tahun bulan hanya 1
kali bergerak mengelilingi matahari dan 12 kali bergerak mengelilingi bumi.
Hal ini yang menyebabkan ada 12 bulan selama 1 tahun di dalam kalender
masehi.
GERHANA BULAN DAN MATAHARI

 Gerhana Bulan.
Gerhana bulan adalah peristiwa tertutupnya cahaya bulan oleh
bumi. Peristiwa ini terjadi jika bulan, bumi, dan matahari terletak dalam
satu garis lurus.
Pengaruh Gerhana Bulan:
 Menyebabkan air laut pasang
 Menurunkan suhu udara

 Gerhana Matahari.
Gerhana matahari adalah peristiwa tertutupnya cahaya matahari
oleh bulan. Kedudukan bulan dan matahari terhadap bumi tidak hanya
mengakibatkan gerhana. Peristiwa lain yang disebabkan keduanya yaitu
pasang surut air laut. Pasang yaitu naiknya permukaan laut karena gaya
Tarik (gravitasi) bulan atau matahari. Pasang surut air laut dibedakan
menjadi dua, yaitu:
 Pasang terbesar ( pasang purnama): Terjadi ketika posisi
matahari, bulan dan bumi pada satu garis.
 Pasang terkecil ( Pasang Pertani): Terjadi ketika matahari,
bulan, dan bumi membentuk sudut 90o
3. Satelit Buatan.

JENIS-JENIS SATELIT BERDASARKAN FUNGSINYA:


a.) Satelit penelitian bumi digunakan untuk menemukan sumber daya alam di
bumi.
b.) Satelit komunikasi digunakan untuk memberikan pelayanan radio dan televise
kepada penduduk di bumi.
c.) Satelit militer digunakan untuk menyampaikan informasi untuk kepentingan
militer.
d.) Satelit navigasi digunakan untuk dalam bidang perkapalan dan penerbangan.
e.) Satelit Cuaca digunakan untuk mengirimkan data mengenai kondisi awan,
angin, suhu, tekanan, kelembapan, dan curah hujan.
f.) Satelit penelitian digunakan untuk meneliti benda-benda angkasa.

C. Struktur Bumi.
1. LITOSFER
Litosfer berasal dari bahasa Yunani, yaitu lithos yang berarti berbatu dan sphere yang
berarti lapisan. Secara etimologi pengertian litosfer dapat diartikan sebagai lapisan
berbatu.Litosfer merupakan lapisan bumi yang paling luar.
Komponen Penyusun Litosfer :
a) Batuan beku : Batuan beku adalah batuan yang langsung terbentuk dari magma
yang membeku, baik melalui proses intrusi magma maupun ekstrusi magma
b) Batuan sedimen : Batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk dari batuan
beku Ataupun zat-zat lain yang mengalami pelapukan dan kemudian terendap
dan mengeras
c) Batuan metamorf : Metamorf mengacu pada kata metamorfosis yang berarti
perubahan bertahap. Disebut batuan metamorf karena memang jenis batuan ini
terbentuk dari batuan beku atau batuan sedimen yang mengalami perubahan
(metamorfosis) akibat perubahan suhu dan tekanan.

2. ATMOSFER
Atmosfer adalah selimut gas yang menyelubungi sebuah planet, khususnya planet bumi.
Atmosfer megelilingi sebuah planet dengan lapisan yang sangat tebal, bahkan jaraknya
sampai ribuan kilometer dari planet tersebut ke atas atau ke luar angkasa.

Lapisan-lapisan atmosfer secara umum :


a) roposfer adalah, Lapisan ini masih memungkinkan manusia untuk bernafas secara
bebas. Di lapisan ini fenomena cuaca dan iklim terjadi. Lapisan ini juga
merupakan lapisan atmosfer yang terdapat atau mengandung uap air dan
karbondioksida terbanyak jika dibandingkan dengan lapisan yang lainnya.
b) Stratosfer adalah, lapisan ini mempunyai suhu lebih dingin dan ditempati oleh
lapisan ozon, lapisan ini berfungsi sebagai tirai pelindung dari radiasi ultraviolet
yang sangat membahayakan, yang bersumber atau berasal dari matahari. Lapisan
ozon inilah yang akan rusak jika manusia malakukan aktivitas dengan
menggunakan bahan kimia.
c) Mesosfer adalah, lapisan ini terletak di atas lapisan Stratosfer pada ketinggian 50
km ssampai dengan 75 km. Seperti pada lapisan troposfer, di lapisan ini juga
terjadi penurunan suhu setiap bertambahnya ketinggian. Tapi, penurunan suhu di
lapisan ini yaitu 0,4°C setiap bertambahnya ketinggian 100 meter
d) Termosfer (ionosfer) adalah, Lapisan termosfer ini disebut juga dengan lapisan
ionosfer. Pada lapisan ini terjadinya ionisasi partikel-partikel yang dapat
memberikan efek pada perambatan atau refleksi gelombang radio, baik itu
gelombang panjang maupun gelombang pendek.

3. PENCEMARAN LINGKUNGAN DI BUMI


Pencemaran lingkungan merupakan masuknya zat, makhluk hidup atau energi lain ke
dalam air atau udara. Pencemaran juga bisa diartikan sebagai adanya perubahan komposisi
pada media yang dicemari misalnya saja tanah atau air atau udara yang disebabkan oleh
beberapa faktor seperti oleh manusia, proses alam, dan lainnya yang mengakibatkan
adanya penurunan kualitas media yang dicemari tersebut sehingga tidak dapat berfungsi
dengan baik sebagaimana mestinya. Saat ini pencemaran yang terjadi di muka bumi ini
semakin tak terkendalikan terutama setelah masa revolusi industri dimana banyak pabrik
yang dibangun dan menyebabkan berbagai jenis polusi.
Jenis-jenis pencemaran lingkungan :
a) Pencemaran Air : Pencemaran air adalah perubahan zat atau kandungan di dalam
air baik itu air yang ada di sungai, danau maupun air di lautan luas bahkan saat ini
juga sudah terdapat pencemaran pada air tanah. Penyebab dari pencemaran air ini
lebih banyak diakibatkan oleh ulah manusia. Hal ini tentunya sangat berbahaya
jika dibiarkan saja dan tidak mendapatkan pencegahan karena air baik itu di dalam
sungai, danau, laut dan air tanah merupakan salah satu bagian dari siklus hidrologi.
b) Pencemaran udara : Pencemaran udara merupakan suatu kondisi dimaa terdapat
berbagai substansi zat baik itu fisik, kimia dan juga biologi yang terdapat di dalam
lapisan atmosfer bumi. Jika jumlah substansi tersebut melebihi batas maka bisa
menyebabkan bahaya bagi para makhluk hidup di dalamnya serta dapat mengaggu
estetika dan kenyamanan kehidupan di muka bumi ini.
c) Pencemaran tanah : pencemaran tanah, dimana pencemaran ini terjadi karena
adanya zat atau bahan kimia yang ada di dalam tanah dan biasanya terjadi karena
hasil dari ulah manusia sehingga mengubah struktur dan kandungan tanah yang
masih alami. Ada banyak hal yang membuat bahan kimia ini masuk ke dalam
tanah misalnya saja kebocoran limbah kimia cair hasil dari pabrik industri tertentu,
adanya penggunaan pestisida pada tanaman yang masuk ke dalam lapisan tanah,
adanya kecelakaan pengendara yang mengangkut minyak sehingga bahan kimia
yang ada di dalam minyak tumpah ke dalam tanah, serta pembuangan sampah
yang langsung ditimbun ke dalam tanah tanpa dilakukan penguraian dulu
sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai