Anda di halaman 1dari 248

Lampiran 8 Dokumen Safety Planning

DOKUMEN SAFETY PLANNING BERBASIS RISIKO


UNTUK MENINGKATKAN KINERJA K3
PADA PROYEK KONSTRUKSI INFRASTRUKTUR PENDUKUNG
BENDUNGAN
FORMAT RK3K BERDASARKAN
PERATURAN MENTERI PU NO.05/PRT/M.2014 DAN TELAH
DIMODIFIKASI

PROGRAM SARJANA
FAKULTAS TEKNIK – UNIVERSITAS INDONESIA
2019
L8-1
DAFTAR ISI

A. Kebijakan K3
B. Organisasi K3
C. Perencanaan K3
C.1 Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko, Skala Prioritas, Pengendalian Risiko, K3,
Penanggung Jawab
C.2 Pemenuhan Peraturan Perundang-undangan dan Persyaratan Lainnya
C.3 Sasaran dan Program K3
D. Pengendalian Operasional K3
E. Pemeriksaan dan Evluasi Kinerja K3
F. Tinjauan Ulang Kinerja K3

L8-2
A. KEBIJAKAN K3
[Berupa pernyataan tertulis yang berisi komitmen untuk menerapkan K3 berdasarkan
skala risiko dan peraturan perundang-undangan K3 yang dilaksanakan secara konsisten
dan harus ditandatangani oleh Manajer Proyek/Kepala Proyek]
A.1 Perusahaan Penyedia Jasa harus menetapkan Kebijakan K3 pada kegiatan
konstruksi yang dilaksanakan
A.2 Kepala Proyek atau Project Manager harus mengesahkan Kebijakan K3
A.3 Kebijakan K3 yang ditetapkan harus memenuhi ketentuan sebagai berikut:
1. Mencakup komitmen untuk mencegah kecelakaan kerja dan penyakit akibat
kerja serta peningkatan berkelanjutan SMK3;
2. Mencakup komitmen untuk mematuhi peraturan perundangundangan dan
persyaratan lain yang terkait dengan K3;
3. Sebagai kerangka untuk menyusun sasaran K3.

B. ORGANISASI K3
Contoh:

C. PERENCANAAN K3
Penyedia jasa wajib membuat Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko, Skala
Prioritas, Pengendalian Risiko K3, dan Penanggung Jawab untuk diserahkan, dibahas,

L8-3
dan disetujui PPK pada saat Rapat Persiapan Pelaksanaan Kontrak sesuai lingkup
pekerjaan yang akan dilaksanakan.
C.1 Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko, Skala Prioritas, Pengendalian Risiko K3,
dan Penanggung Jawab Penyusunan Identifikasi Bahaya, Penilaian Risiko, Skala
Prioritas, Pengendalian Risiko K3, dan Penanggung Jawab sesuai dengan format
pada Tugas Akhir yang telah divalidasi

L8-4
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
> Penyediaan K3
3. Seragam pekerja harus
Kantor dan
berlengan panjang
Fasilitasnya;
4. Sebelum kegiatan atau
> Penyediaan Kantor
pekerjaan dimulai dilakukan
Penyedia Jasa dan
safety morning talk terlebih
Fasilitasnya;
dahulu
> Penyediaan Kantor Pembuatan Kantor dan Tangan terkena 0.12
1 0.5741 0.2222 2 5. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
Direksi dan Fasilitasnya peralatan tukang (Sedang)
terhadap kinerja K3 proyek
Konsultan;
TINDAKAN KOREKTIF
> Penyediaan
1. Menyelamatkan dan
Laboratorium;
menangani korban, serta
> Penyediaan
recovery activity
Bengkel dan Gudang
2. Membuat laporan ke Kantor
Penyedia Jasa
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-5
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (afetu body
harness)
2. Pekerja harus dalam kondisi
> Penyediaan K3 sehat (melakukan pengecekan
Kantor dan terhadap pekerja)
Fasilitasnya; 3. Memasang rambu-rambu
> Penyediaan Kantor safety first dan K3 secara
Penyedia Jasa dan lengkap
Fasilitasnya; 4. Sebelum kegiatan atau
> Penyediaan Kantor Pembuatan Kantor dan 0.2 pekerjaan dimulai dilakukan
2 Jatuh dari atap 0.5370 0.3778 1 Project Manager
Direksi dan Fasilitasnya (Tinggi) safety morning talk terlebih
Konsultan; dahulu
> Penyediaan 5. Melengkapi alat pengaman
Laboratorium; kerja (APK)
> Penyediaan 6. Membuat Instruksi Kerja
Bengkel dan Gudang (IK/Work Instructions) untuk
Penyedia Jasa masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
8. Membuat program
briefing/toolbox meeting

L8-6
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
9. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
10. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
7. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-7
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
> Penyediaan K3
3. Seragam pekerja harus
Kantor dan
berlengan panjang
Fasilitasnya;
4. Sebelum kegiatan atau
> Penyediaan Kantor
pekerjaan dimulai dilakukan
Penyedia Jasa dan
5. Memasang rambu-rambu
Fasilitasnya;
safety first dan K3
> Penyediaan Kantor Pembuatan Kantor dan Pekerja tersetrum 0.29
3 0.5741 0.5111 1 6. Membuat Instruksi Kerja Project Manager
Direksi dan Fasilitasnya listrik (Tinggi)
(IK/Work Instructions) untuk
Konsultan;
pekerjaan terkait instalasi
> Penyediaan
listrik
Laboratorium;
7. Semua kabel listrik harus
> Penyediaan
dilindungi dengan anti setrum
Bengkel dan Gudang
8. Pengecekan kondisi kabel
Penyedia Jasa
dan area sekitar yang dapat
memicu sengatan listrik
(semua kabel listrik harus
tertata dengan baik)
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Melaksanakan pelatihan

L8-8
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
11. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Memeriksa seluruh keadaan
kabel yang menjadi pemicu
dan memperbaikinya
7. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
8. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-9
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD)
2. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
> Penyediaan K3
3. Memasang rambu-rambu
Kantor dan
safety first dan K3
Fasilitasnya;
4. Menghitung jumlah dan
> Penyediaan Kantor
letak penangkal petir yang
Penyedia Jasa dan
diperlukan sesuai kebutuhan
Fasilitasnya;
Pekerja tersambar dengan teliti
> Penyediaan Kantor Pembuatan Kantor dan 0.15
4 petir di area 0.3296 0.4815 2 5. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
Direksi dan Fasilitasnya (Sedang)
terbuka terhadap kinerja K3 proyek
Konsultan;
6. Melakukan pengawasan
> Penyediaan
rutin dan menyeluruh terkait
Laboratorium;
program K3L
> Penyediaan
TINDAKAN KOREKTIF
Bengkel dan Gudang
1. Menyelamatkan dan
Penyedia Jasa
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor

L8-10
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review terkait sistem
penangkal petir
6. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
7. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
> Penyediaan K3
Diri (APD)
Kantor dan
2. Memasang rambu-rambu
Fasilitasnya;
safety first dan K3
> Penyediaan Kantor
3. Menyediakan fasilitas
Penyedia Jasa dan
penerangan yang memadai
Fasilitasnya;
Pekerja digigit 4. Menyediakan obat-obatan
> Penyediaan Kantor Pembuatan Kantor dan 0.1
5 binatang buas atau 0.3296 0.3037 2 anti infeksi\ Project Manager
Direksi dan Fasilitasnya (Sedang)
berbisa TINDAKAN KOREKTIF
Konsultan;
1. Menyelamatkan dan
> Penyediaan
menangani korban, serta
Laboratorium;
recovery activity
> Penyediaan
2. Evakuasi
Bengkel dan Gudang
3. Mengganti operator/tenaga
Penyedia Jasa
kerja
4. Menghubungi pihak

L8-11
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
keamanan dan kepoisian
5. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
6. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
7. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
> Penyediaan K3 Diri (APD)
Kantor dan 2. Pekerja harus dalam kondisi
Fasilitasnya; sehat (melakukan pengecekan
> Penyediaan Kantor terhadap pekerja)
Penyedia Jasa dan 3. Memasang rambu-rambu
Fasilitasnya; safety first dan K3 secara
Tertimpa material
> Penyediaan Kantor Pembuatan Kantor dan 0.25 lengkap
6 konstruksi (baja 0.5444 0.4593 1 Project Manager
Direksi dan Fasilitasnya (Tinggi) 4. Sebelum kegiatan atau
ringan, kayu, dll)
Konsultan; pekerjaan dimulai dilakukan
> Penyediaan safety morning talk terlebih
Laboratorium; dahulu
> Penyediaan 5. Melengkapi alat pengaman
Bengkel dan Gudang kerja (APK)
Penyedia Jasa 6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
L8-12
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pengoperasian alat
7. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
8. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
9. Membuat program
briefing/toolbox meeting
10. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
11. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang

L8-13
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
6. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
7. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
> Penyediaan K3
safety morning talk terlebih
Kantor dan
dahulu
Fasilitasnya;
2. Memastikan operator yang
> Penyediaan Kantor
bertugas dalam kondisi prima
Penyedia Jasa dan
Alat berat 3. Selalu mengadakan
Fasilitasnya;
menabrak pengecekan terhadap kondisi
> Penyediaan Kantor Pembuatan Kantor dan 0.23
7 pekerja/fasilitas 0.4333 0.5481 1 alat berat (kondisi harus baik Project Manager
Direksi dan Fasilitasnya (Tinggi)
sekitar (excavator, minimal 80 %)
Konsultan;
mobile crane) 4. Semua operator dan
> Penyediaan
mekanik memiliki pengalaman
Laboratorium;
> 2 tahun
> Penyediaan
5. Menambahkan rambu-rambu
Bengkel dan Gudang
terkait lalu lintas proyek
Penyedia Jasa
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan

L8-14
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak

L8-15
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
> Penyediaan K3 TINDAKAN PREVENTIF
Kantor dan 1. Melengkapi Alat Pelindung
Fasilitasnya; Diri (APD)
> Penyediaan Kantor 2. Pekerja harus dalam kondisi
Penyedia Jasa dan sehat (melakukan pengecekan
Tertimpa
Fasilitasnya; terhadap pekerja)
container bekas
> Penyediaan Kantor Pembuatan Kantor dan 0.16 3. Memasang rambu-rambu
8 yang digunakan 0.3000 0.5407 2 Project Manager
Direksi dan Fasilitasnya (Sedang) safety first dan K3 secara
sebagai kantor
Konsultan; lengkap
sementara
> Penyediaan 4. Sebelum kegiatan atau
Laboratorium; pekerjaan dimulai dilakukan
> Penyediaan safety morning talk terlebih
Bengkel dan Gudang dahulu
Penyedia Jasa 5. Konstruksi container harus

L8-16
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
seuai dengan kebutuhan
sebagai kantor sementara
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
8. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
9. Membuat program
briefing/toolbox meeting
10. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
11. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian

L8-17
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
7. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
Pekerja tertabrak
Program Mobilisasi 0.24 3. Selalu mengadakan
9 Mobilisasi Material kendaraan/alat 0.4333 0.5741 1 Project Manager
/Demobilisasi (Tinggi) pengecekan terhadap kondisi
berat
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek

L8-18
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja

L8-19
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
Alat berat safety morning talk terlebih
(dumptruck) dahulu
Program Mobilisasi 0.23
10 Mobilisasi Material terguling saat 0.5148 0.4519 1 2. Memastikan operator yang Project Manager
/Demobilisasi (Tinggi)
melakukan bertugas dalam kondisi prima
pengangkutan 3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)

L8-20
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Material yang diangkut
melebihi kapasitas dumptruck
9. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
10. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
11. Membuat program
briefing/toolbox meeting
12. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
13. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait

L8-21
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-22
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
googles dan masker)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
Iritasi mata, 4. Membuat jadwal audit rutin
Program Mobilisasi gangguan 0.17 terhadap kinerja K3 proyek
11 Mobilisasi Material 0.6778 0.2648 2 Project Manager
/Demobilisasi pernapasan akibat (Sedang) TINDAKAN KOREKTIF
debu 1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan

L8-23
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (masker)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
Gangguan safety morning talk terlebih
Program Mobilisasi 0.09
12 Mobilisasi Material pernapasan akibat 0.5667 0.1722 2 dahulu Project Manager
/Demobilisasi (Sedang)
emisi kendaraan 4. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan

L8-24
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
Cidera yang
lengkap
Program Mobilisasi diakibatkan 0.13
13 Mobilisasi Material 0.4630 0.3000 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
/Demobilisasi material berat (Sedang)
pekerjaan dimulai dilakukan
yang terjatuh
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Melengkapi alat pengaman
kerja (APK)
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat

L8-25
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
7. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
8. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
9. Membuat program
briefing/toolbox meeting
10. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
11. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Melakukan audit secara

L8-26
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
7. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
Mobil terguling pengecekan terhadap kondisi
Program Mobilisasi Mobilisasi/Demobilisasi 0.14
14 saat melakukan 0.3963 0.3741 2 alat berat (kondisi harus baik Project Manager
/Demobilisasi Personil (Sedang)
pengangkutan minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan

L8-27
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Material yang diangkut
melebihi kapasitas dumptruck
9. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
10. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
11. Membuat program
briefing/toolbox meeting
12. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
13. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang

L8-28
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
Alat berat
Program Mobilisasi Mobilisasi/Demobilisasi 0.12 2. Memastikan operator yang
15 tertabrak 0.3296 0.3870 2 Project Manager
/Demobilisasi Personil (Sedang) bertugas dalam kondisi prima
kendaraan lain
3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan

L8-29
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan

L8-30
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
Iritasi mata,
diri (APD) pekerja (safety
Program Mobilisasi Mobilisasi/Demobilisasi gangguan 0.1
16 0.5519 0.1944 2 googles dan masker) Project Manager
/Demobilisasi Personil pernapasan akibat (Sedang)
2. Pekerja harus dalam kondisi
debu
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)

L8-31
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
3. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
4. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
Pekerja tertabrak
Program Mobilisasi Mobilisasi/Demobilisasi 0.25 pekerjaan dimulai dilakukan
17 kendaraan/alat 0.4926 0.5111 1 Project Manager
/Demobilisasi Alat Berat (Tinggi) safety morning talk terlebih
berat
dahulu
2. Memastikan operator yang

L8-32
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode

L8-33
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-34
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
Mobil terguling mekanik memiliki pengalaman
Program Mobilisasi Mobilisasi/Demobilisasi 0.26
18 saat melakukan 0.4481 0.5889 1 > 2 tahun Project Manager
/Demobilisasi Alat Berat (Tinggi)
pengangkutan 5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Material yang diangkut
melebihi kapasitas dumptruck
9. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat

L8-35
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
10. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
11. Membuat program
briefing/toolbox meeting
12. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
13. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi

L8-36
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
googles dan masker)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Sebelum kegiatan atau
Iritasi mata,
pekerjaan dimulai dilakukan
Program Mobilisasi Mobilisasi/Demobilisasi gangguan 0.07
19 0.5519 0.1296 2 safety morning talk terlebih Project Manager
/Demobilisasi Alat Berat pernapasan akibat (Sedang)
dahulu
debu
4. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja

L8-37
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (masker)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
Gangguan
Program Mobilisasi Mobilisasi/Demobilisasi 0.07 safety morning talk terlebih
20 pernapasan akibat 0.4407 0.1722 2 Project Manager
/Demobilisasi Alat Berat (Sedang) dahulu
emisi kendaraan
4. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja

L8-38
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
Alat berat
Program Mobilisasi Mobilisasi/Demobilisasi 0.15 pengecekan terhadap kondisi
21 tertabrak 0.4185 0.3741 2 Project Manager
/Demobilisasi Alat Berat (Sedang) alat berat (kondisi harus baik
kendaraan lain
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk

L8-39
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak

L8-40
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
Survei Sebelum Survei Ulang Sebelum Pekerja 0.16
22 0.5815 0.2796 2 3. Memasang rambu-rambu Project Manager
Pelaksanaan Pelaksanaan teratuh/tergelincir (Sedang)
safety first dan K3 secara
lengkap
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu

L8-41
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan

L8-42
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
lengkap
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
Tertimpa material safety morning talk terlebih
Survei Selama Survei Selama 0.17
23 atau bahan yang 0.5000 0.3463 2 dahulu Project Manager
Pelaksanaan Pelaksanaan (Sedang)
berada di atasnya 5. Melengkapi alat pengaman
kerja (APK)
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
8. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
9. Membuat program

L8-43
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
briefing/toolbox meeting
10. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
11. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
7. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-44
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melakukan identifikasi
terkait ramalan cuaca, seperti
hujan dan lainlain
2. Menghentikan pekerjaan
secara sementara apabila hujan
terjadi
Terjadi longsor TINDAKAN KOREKTIF
Survei Selama Survei Selama 0.05
24 (tanah, batuan, 0.2500 0.2000 3 1. Menyelamatkan dan Project Manager
Pelaksanaan Pelaksanaan (Rendah)
dan lain-lain) menangani korban, serta
recovery activity
2. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
3. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
Penetapan Titik Penetapan Titik Acuan Tangan terkena 0.08 2. Pekerja harus dalam kondisi
25 0.5222 0.1685 2 Project Manager
Pengukuran BM palu (Sedang) sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau

L8-45
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-46
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
2. Memasang police line atau
pagar pengaman di setiap
lokasi galian sumur
3. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
Pekerja terjatuh ke dahulu
Penyediaan Air 0.12
26 Pembuatan Sumur dalam galian 0.4259 0.2889 2 5. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
Bersih (Sedang)
sumur terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-47
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
Tangan terluka berlengan panjang
Penyediaan Air 0.07
27 Pembuatan Sumur peralatan 0.4778 0.1537 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
Bersih (Sedang)
pertukangan pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-48
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
Tangan terluka
Penyediaan Air Pembuatan Sistem 0.08 3. Seragam pekerja harus
28 peralatan 0.4481 0.1815 2 Project Manager
Bersih Distribusi Air Bersih (Sedang) berlengan panjang
pertukangan
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF

L8-49
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
Penyediaan Air Pembuatan Sistem Pekerja 0.11
29 0.4185 0.2667 2 3. Memasang rambu-rambu Project Manager
Bersih Distribusi Air Bersih teratuh/tergelincir (Sedang)
safety first dan K3 secara
lengkap
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu

L8-50
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan

L8-51
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
Pembuatan Sistem
Tangan terluka berlengan panjang
Penyediaan Udara Ventilasi Udara 0.05
30 peralatan 0.4185 0.1370 3 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
Terowongan Terowongan (Hisap dan (Rendah)
pertukangan pekerjaan dimulai dilakukan
Hembus)
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-52
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
Pembuatan Sistem 3. Memasang rambu-rambu
Penyediaan Udara Ventilasi Udara Pekerja 0.1 safety first dan K3 secara
31 0.3889 0.2648 2 Project Manager
Terowongan Terowongan (Hisap dan teratuh/tergelincir (Sedang) lengkap
Hembus) 4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan

L8-53
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-54
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
Tangan terluka dahulu
Penyediaan Sarana Pengadaan Generator 0.05
32 peralatan 0.3667 0.1611 3 5. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
Listrik Listrik (Rendah)
pertukangan terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-55
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
Penyediaan Sarana Pengadaan Generator Pekerja tersetrum 0.2 pekerjaan dimulai dilakukan
33 0.4037 0.5111 1 Project Manager
Listrik Listrik listrik (Tinggi) 5. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
pekerjaan terkait instalasi
listrik
7. Semua kabel listrik harus
dilindungi dengan anti setrum
8. Pengecekan kondisi kabel
dan area sekitar yang dapat
memicu sengatan listrik
L8-56
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
(semua kabel listrik harus
tertata dengan baik)
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
11. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Memeriksa seluruh keadaan
kabel yang menjadi pemicu
dan memperbaikinya
7. Melakukan audit secara

L8-57
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
8. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
lengkap
4. Sebelum kegiatan atau
Penyediaan Sarana Pengadaan Generator Pekerja 0.12 pekerjaan dimulai dilakukan
34 0.3593 0.3352 2 Project Manager
Listrik Listrik teratuh/tergelincir (Sedang) safety morning talk terlebih
dahulu
5. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode

L8-58
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
Penyediaan Sarana Pengadaan Jaringan Pekerja tersetrum 0.24 tangan)
35 0.3667 0.6741 1 Project Manager
Listrik Listrik PLN listrik (Tinggi) 2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus

L8-59
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
5. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
pekerjaan terkait instalasi
listrik
7. Semua kabel listrik harus
dilindungi dengan anti setrum
8. Pengecekan kondisi kabel
dan area sekitar yang dapat
memicu sengatan listrik
(semua kabel listrik harus
tertata dengan baik)
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
11. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta

L8-60
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Memeriksa seluruh keadaan
kabel yang menjadi pemicu
dan memperbaikinya
7. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
8. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
Kebakaran dan diri (APD) pekerja (sarung
Penyediaan Sarana Pengadaan Jaringan 0.25 tangan)
36 konsleting akibat 0.4481 0.5593 1 Project Manager
Listrik Listrik PLN (Tinggi) 2. Pekerja harus dalam kondisi
listrik
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus

L8-61
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
5. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
pekerjaan terkait instalasi
listrik
7. Semua kabel listrik harus
dilindungi dengan anti setrum
8. Menyediakan APAR yang
memadai
9. Pengecekan kondisi kabel
dan area sekitar yang dapat
memicu sengatan listrik
(semua kabel listrik harus
tertata dengan baik)
10. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF

L8-62
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Memeriksa seluruh keadaan
kabel yang menjadi pemicu
dan memperbaikinya
7. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
8. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Penyediaan Sarana Pengadaan Jaringan Pekerja 0.09 Diri (APD)
37 0.3889 0.2519 2 Project Manager
Listrik Listrik PLN teratuh/tergelincir (Sedang) 2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)

L8-63
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
lengkap
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan

L8-64
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
Tangan terluka berlengan panjang
Penyediaan Sarana Pembuatan Sistem 0.05
38 peralatan 0.3741 0.1389 3 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
Listrik Distribusi Listrik (Rendah)
pertukangan pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-65
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
Penyediaan Sarana Pembuatan Sistem Pekerja tersetrum 0.23 3. Seragam pekerja harus
39 0.4259 0.5500 1 Project Manager
Listrik Distribusi Listrik listrik (Tinggi) berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
5. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
pekerjaan terkait instalasi

L8-66
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
listrik
7. Semua kabel listrik harus
dilindungi dengan anti setrum
8. Pengecekan kondisi kabel
dan area sekitar yang dapat
memicu sengatan listrik
(semua kabel listrik harus
tertata dengan baik)
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
11. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan

L8-67
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Memeriksa seluruh keadaan
kabel yang menjadi pemicu
dan memperbaikinya
7. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
8. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
Penyediaan Sarana Pembuatan Sistem Tersandung kabel 0.08 safety first dan K3 secara
40 0.485185 0.177778 2 Project Manager
Listrik Distribusi Listrik saat bekerja (Sedang) lengkap
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan

L8-68
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
6. Melakukan housekeeping
(5R) secara rutin
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-69
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
Pengadaan Jaringan dahulu
Penyediaan Sarana Tangan terkena 0.05
41 Telepon, Internet dan 0.396296 0.142593 3 5. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
Telekomunikasi palu (Rendah)
Komunikasi terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-70
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
Pengadaan Jaringan pekerjaan dimulai dilakukan
Penyediaan Sarana Pekerja tersetrum 0.13
42 Telepon, Internet dan 0.337037 0.387037 2 5. Memasang rambu-rambu Project Manager
Telekomunikasi listrik (Sedang)
Komunikasi safety first dan K3
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
pekerjaan terkait instalasi
listrik
7. Semua kabel listrik harus
dilindungi dengan anti setrum
8. Pengecekan kondisi kabel
dan area sekitar yang dapat
memicu sengatan listrik
(semua kabel listrik harus

L8-71
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
tertata dengan baik)
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
11. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Memeriksa seluruh keadaan
kabel yang menjadi pemicu
dan memperbaikinya
7. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi

L8-72
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
sistem K3L pada proyek
8. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
Kaki terkena 0.08
1 Surface Drainage Galian Saluran Drainase 0.4333 0.1852 2 1. Melengkapi alat pelindung Project Manager
cangkul (Sedang)
diri (APD) pekerja (safety

L8-73
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
shoes)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Membuat alternatif galian
secara mekanik
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-74
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melakukan soil test dengan
teliti dan perancangan desain
sesuai kapasitas kekuatan tanah
2. Melakukan identifikasi
terkait ramalan cuaca, seperti
hujan dan lainlain
3. Menghentikan pekerjaan
secara sementara apabila hujan
terjadi
4. Melengkapi alat pengaman
kerja (APK)
Tertimpa batu saat 0.16
2 Surface Drainage Galian Saluran Drainase 0.4778 0.3556 2 5. Kemiringan galian Project Manager
longsor (Sedang)
disesuaikan dengan kondisi
geologi tanah
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
3. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-75
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
2. Memasang police line atau
pagar pengaman di setiap
lokasi galian sumur
3. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
Pekerja terjatuh ke dahulu
0.09
3 Surface Drainage Galian Saluran Drainase dalam galian 0.3519 0.2704 2 5. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
(Sedang)
sumur terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-76
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melakukan soil test dengan
teliti dan perancangan desain
sesuai kapasitas kekuatan tanah
2. Melakukan identifikasi
terkait ramalan cuaca, seperti
hujan dan lainlain
3. Menghentikan pekerjaan
secara sementara apabila hujan
terjadi
4. Melengkapi alat pengaman
0.2
4 Surface Drainage Galian Saluran Drainase Longsornya galian 0.5000 0.4074 1 kerja (APK) Project Manager
(Tinggi)
5. Kemiringan galian
disesuaikan dengan kondisi
geologi tanah
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
3. Mengevaluasi safety plan

L8-77
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
Alat menabrak
0.1 minimal 80 %)
5 Surface Drainage Galian Saluran Drainase pekerja/fasilitas di 0.3815 0.2778 2 Project Manager
(Sedang) 4. Semua operator dan
sekitar (backhoe)
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
L8-78
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor

L8-79
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
Alat menabrak 3. Selalu mengadakan
0.1
6 Surface Drainage Pemasangan Pompa pekerja/ fasilitas 0.3296 0.3056 2 pengecekan terhadap kondisi Project Manager
(Sedang)
di sekitar alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja

L8-80
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L

TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja

L8-81
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
Pekerja 0.1
7 Surface Drainage Pemasangan Pompa 0.3963 0.2685 2 terhadap pekerja) Project Manager
terjatuh/tergelincir (Sedang)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
lengkap
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan

L8-82
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-83
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
lengkap
Pembuatan Saluran Kaki tertimpa besi 0.1
8 Surface Drainage 0.4185 0.2574 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
Tempel tulangan (Sedang)
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Melengkapi alat pengaman
kerja (APK)
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat

L8-84
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
7. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
8. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
9. Membuat program
briefing/toolbox meeting
10. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
11. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Melakukan audit secara

L8-85
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
7. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melakukan soil test dengan
teliti dan perancangan desain
sesuai kapasitas kekuatan tanah
2. Melakukan identifikasi
terkait ramalan cuaca, seperti
hujan dan lainlain
3. Menghentikan pekerjaan
secara sementara apabila hujan
Pembuatan Saluran Tertimpa batu saat 0.17
9 Surface Drainage 0.5222 0.3315 2 terjadi Project Manager
Tempel longsor (Sedang)
4. Melengkapi alat pengaman
kerja (APK)
5. Kemiringan galian
disesuaikan dengan kondisi
geologi tanah
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-86
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
3. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
Pekerja tertimpa lengkap
Pembuatan Saluran 0.09
10 Surface Drainage casing saluran 0.3963 0.2296 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
Tempel (Sedang)
tempel pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Melengkapi alat pengaman
kerja (APK)
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat

L8-87
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
7. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
8. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
9. Membuat program
briefing/toolbox meeting
10. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
11. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Melakukan audit secara

L8-88
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
7. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
Terluka karena berlengan panjang
Pembuatan Saluran 0.11
11 Surface Drainage peralatan 0.4481 0.2519 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
Tempel (Sedang)
konstruksi pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-89
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
Pembuatan Saluran Pekerja 0.11 safety first dan K3 secara
12 Surface Drainage 0.4481 0.2648 2 Project Manager
Tempel terjatuh/tergelincir (Sedang) lengkap
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan

L8-90
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-91
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melakukan pengecekan
terhadap crane dan
kelengkapannya secara
keseluruhan dan berkala
2. Memastikan beban yang
diangkut sesuai dengan
kapasitasnya
3. Membuat Instruksi Kerja
(IK) terkait inspeksi alat dan
pengoperasiannya
Sling Crane
4. Sebelum kegiatan atau
terputus dan
pekerjaan dimulai dilakukan
Pembuatan Saluran membahayakan 0.14
13 Surface Drainage 0.3148 0.4759 2 safety morning talk terlebih Project Manager
Tempel yang ada di bawah (Sedang)
dahulu
angkutan yang
5. Memastikan kondisi lokasi
dibawa
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait

L8-92
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
2. Memasang police line atau
Pekerja tergelincir pagar pengaman di setiap
0.14
14 Gravity Drainage Pembuatan Sumuran ke dalam galian 0.4259 0.3500 2 lokasi galian sumur Project Manager
(Sedang)
sumur 3. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan

L8-93
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
Kaki tertimpa 0.07
15 Gravity Draiange Pembuatan Sumuran 0.4481 0.1741 2 shoes) Project Manager
cangkul (Sedang)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)

L8-94
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
3. Membuat alternatif galian
secara mekanik
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
Pekerja tergelincir TINDAKAN PREVENTIF
0.15
16 Sump Pumping Pembuatan Sumuran ke dalam galian 0.4037 0.3815 2 1. Memasang rambu-rambu Project Manager
(Sedang
sumur safety first dan K3

L8-95
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Memasang police line atau
pagar pengaman di setiap
lokasi galian sumur
3. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-96
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
shoes)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Membuat alternatif galian
secara mekanik
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
Sump Kaki tertimpa 0.06
17 Pembuatan Sumuran 0.3741 0.1741 2 5. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
Pumping(Cofferdam) cangkul (Sedang)
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-97
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
lengkap
Sump Tertimpa material 0.07
18 Pemasangan Pompa 0.4259 0.1722 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
Pumping(Cofferdam) atau alat kerja (Sedang)
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Melengkapi alat pengaman
kerja (APK)
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat

L8-98
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
7. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
8. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
9. Membuat program
briefing/toolbox meeting
10. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
11. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Melakukan audit secara

L8-99
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
7. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
2. Memasang police line atau
pagar pengaman di setiap
lokasi galian sumur
3. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
Pekerja tergelincir terhadap pekerja)
0.11
19 Wellpoint Pumping Pembuatan Sumuran ke dalam galian 0.3519 0.3167 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
(Sedang)
sumur pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-100
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
googles, helm, dll)
2. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
Pekerja tekena 3. Membuat Instruksi Kerja
limpasan air pada 0.09 (IK) terkait wellpoint system
20 Wellpoint Pumping Pembuatan Sumuran 0.4333 0.2278 2 Project Manager
saat pembuatan (Sedang) 4. Sebelum kegiatan atau
wellpoint pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan

L8-101
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
Alat menabrak
0.16 bertugas dalam kondisi prima
21 Wellpoint Pumping Pembuatan Sumuran pekerja/fasilitas di 0.3815 0.4426 2 Project Manager
(Sedang) 3. Selalu mengadakan
sekitar (excavator)
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun

L8-102
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-103
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
Terluka karena tangan)
0.06
22 Wellpoint Pumping Pembuatan Sumuran peralatan 0.4111 0.1685 2 2. Pekerja harus dalam kondisi Project Manager
(Sedang)
konstruksi sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang

L8-104
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-105
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
Terluka karena dahulu
Pemasangan Jaringan 0.07
23 Wellpoint Pumping peralatan 0.4481 0.1667 2 5. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
Pipa dan Pompa (Sedang)
konstruksi terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-106
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
Pemasangan Jaringan Tangan terjepit 0.09
24 Wellpoint Pumping 0.4185 0.2204 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
Pipa dan Pompa pipa (Sedang)
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-107
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
Tangan tergores
Pemasangan Jaringan 0.07 3. Seragam pekerja harus
25 Wellpoint Pumping ujung pipa yang 0.4926 0.1574 2 Project Manager
Pipa dan Pompa (Sedang) berlengan panjang
tajam
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF

L8-108
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan, helm, dll)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
Pemasangan Jaringan 0.07
26 Wellpoint Pumping Terbentur pipa 0.5222 0.1444 2 terhadap pekerja) Project Manager
Pipa dan Pompa (Sedang)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu

L8-109
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (helm, dll)
2. Pekerja harus dalam kondisi
Tertimpa batang
Pemotongan Pelaksanaan 0.09 sehat (melakukan pengecekan
27 pohong telah 0.3667 0.2463 2 Project Manager
Pohon(Cofferdam) Pemotongan Pohon (Sedang) terhadap pekerja)
dipotong
3. Memastikan tidak adanya
kegiatan pekerjaan dibawah
area pemotongan
4. Membuat Instruksi Kerja

L8-110
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
(IK) terkait pemotongan batang
pohon
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
Cidera, patah TINDAKAN PREVENTIF
Pemotongan Pelaksanaan tulang akibat 0.11 1. Melengkapi alat pelindung
28 0.3889 0.3000 2 Project Manager
Pohon(Cofferdam) Pemotongan Pohon terjatuh dari (Sedang) diri (APD) pekerja (afetu body
pohon harness)

L8-111
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
lengkap
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta

L8-112
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
7. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
Anggota tubuh 2. Pekerja harus dalam kondisi
Pemotongan Pelaksanaan 0.07
29 terkena alat 0.4037 0.1778 2 sehat (melakukan pengecekan Project Manager
Pohon(Cofferdam) Pemotongan Pohon (Sedang)
perkakas terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan

L8-113
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
Pekerja tertabrak
alat berat pekerjaan dimulai dilakukan
Pemotongan Pelaksanaan 0.16 safety morning talk terlebih
30 (excavator 0.3444 0.4778 2 Project Manager
Pohon(Cofferdam) Pemotongan Pohon (Sedang) dahulu
dan/atau
dumptruck) 2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan

L8-114
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan

L8-115
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-116
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
Pemotongan Pelaksanaan Tangan tertusuk 0.06
31 0.3667 0.1889 2 5. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
Pohon(Cofferdam) Pemotongan Pohon dahan pohon (Sedang)
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-117
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
googles)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
Pelaksanaan
Mata terpercik berlengan panjang
Pembersihan & Pembersihan dan 0.09
32 atau tersiram 0.4259 0.2315 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
Pengupasan Lahan Pengupasan Lahan (Sedang)
larutan herbisida pekerjaan dimulai dilakukan
(Konvensional)
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-118
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
shoes)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
Pelaksanaan terhadap pekerja)
Pembersihan & Pembersihan dan Kaki terkena 0.06 3. Membuat alternatif galian
33 0.4407 0.1556 2 Project Manager
Pengupasan Lahan Pengupasan Lahan cangkul (Sedang) secara mekanik
(Konvensional) 4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF

L8-119
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
Pelaksanaan
sehat (melakukan pengecekan
Pembersihan & Pembersihan dan Tangan terkena 0.07
34 0.4259 0.1815 2 terhadap pekerja) Project Manager
Pengupasan Lahan Pengupasan Lahan arit/sabit (Sedang)
3. Seragam pekerja harus
(Konvensional)
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu

L8-120
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
Pelaksanaan tangan)
Tangan terkena
Pembersihan & Pembersihan dan 0.08 2. Pekerja harus dalam kondisi
35 gergaji atau 0.3667 0.2389 2 Project Manager
Pengupasan Lahan Pengupasan Lahan (Sedang) sehat (melakukan pengecekan
chainsaw
(Konvensional) terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau

L8-121
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-122
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
googles)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
Pelaksanaan
Mata terpercik dahulu
Pembersihan & Pembersihan dan 0.08
36 atau tersiram 0.3815 0.2167 2 5. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
Pengupasan Lahan Pengupasan Lahan (Sedang)
larutan herbisida terhadap kinerja K3 proyek
(Mekanik)
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-123
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
Pelaksanaan Alat berat
pengecekan terhadap kondisi
Pembersihan & Pembersihan dan menabrak 0.12
37 0.3593 0.3611 2 alat berat (kondisi harus baik Project Manager
Pengupasan Lahan Pengupasan Lahan pekerja/fasilitas di (Sedang)
minimal 80 %)
(Mekanik) sekitar (excavator)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan

L8-124
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak

L8-125
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
Pelaksanaan Alat berat 2. Memastikan operator yang
Pembersihan & Pembersihan dan menabrak 0.14 bertugas dalam kondisi prima
38 0.3444 0.4111 2 Project Manager
Pengupasan Lahan Pengupasan Lahan pekerja/fasilitas di (Sedang) 3. Selalu mengadakan
(Mekanik) sekitar (bulldozer) pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun

L8-126
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-127
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
Alat berat pekerjaan dimulai dilakukan
Pelaksanaan
menabrak safety morning talk terlebih
Pembersihan & Pembersihan dan 0.14
39 pekerja/fasilitas di 0.3222 0.4352 2 dahulu Project Manager
Pengupasan Lahan Pengupasan Lahan (Sedang)
sekitar 2. Memastikan operator yang
(Mekanik)
(dumptruck) bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi

L8-128
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait

L8-129
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-130
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
lengkap
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
Pelaksanaan Kecelakaan akibat
dahulu
Pembersihan & Pembersihan dan hasil potongan 0.06
40 0.3593 0.1704 2 5. Memastikan kondisi lokasi Project Manager
Pengupasan Lahan Pengupasan Lahan pohon tercecer (Sedang)
pekerjaan aman sebelum
(Mekanik) dijalan
dilakukannya pekerjaan
6. Melakukan housekeeping
(5R) secara rutin
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait

L8-131
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
Pelaksanaan
dahulu
Pembersihan & Pembersihan dan Kecelakaan saat 0.1
41 0.3741 0.2833 2 2. Memastikan operator yang Project Manager
Pengupasan Lahan Pengupasan Lahan mobilisasi alat (Sedang)
bertugas dalam kondisi prima
(Mekanik)
3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)

L8-132
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF

L8-133
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-134
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
googles, sarung tangan, safety
shoes, dll)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
Terjadi iritasi pada
pekerjaan dimulai dilakukan
Pelaksanaan kulit, mata, dan
safety morning talk terlebih
Pembersihan & Pembersihan dan paru-paru akibat 0.06
42 0.3815 0.1778 2 dahulu Project Manager
Pengupasan Lahan Pengupasan Lahan debu (Sedang)
5. Membuat jadwal audit rutin
(Mekanik) semen/larutan
terhadap kinerja K3 proyek
herbisida
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi

L8-135
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
Pelaksanaan
Pekerja terjatuh lengkap
Pembersihan & Pembersihan dan 0.07
43 akibat kondisi 0.4111 0.1759 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
Pengupasan Lahan Pengupasan Lahan (Sedang)
tanah yang terjal pekerjaan dimulai dilakukan
(Mekanik)
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program

L8-136
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
> Galian Tanah TINDAKAN PREVENTIF
Biasa (Temporary & Tangan terluka 1. Melengkapi alat pelindung
Pemasangan Patok dan 0.05
44 Main Cofferdam), akibat peralatan 0.3815 0.1481 3 diri (APD) pekerja (sarung Project Manager
Bouwplank (Rendah)
> Batu Lunak konstruksi tangan)
(Temporary & Main 2. Pekerja harus dalam kondisi

L8-137
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Cofferdam), sehat (melakukan pengecekan
> Batu (Temporary terhadap pekerja)
Cofferdam ) 3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-138
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
lengkap
4. Sebelum kegiatan atau
> Galian Tanah
pekerjaan dimulai dilakukan
Biasa (Temporary &
safety morning talk terlebih
Main Cofferdam),
Terjepit dan dahulu
> Batu Lunak Pemasangan Patok dan 0.05
45 tertimpa material 0.3889 0.1315 3 5. Melengkapi alat pengaman Project Manager
(Temporary & Main Bouwplank (Rendah)
(kayu, batu) kerja (APK)
Cofferdam),
6. Membuat Instruksi Kerja
> Batu (Temporary
(IK/Work Instructions) untuk
Cofferdam )
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
8. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
9. Membuat program
briefing/toolbox meeting
10. Melaksanakan pelatihan

L8-139
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
11. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
7. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-140
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
> Galian Tanah
pekerjaan dimulai dilakukan
Biasa (Temporary &
safety morning talk terlebih
Main Cofferdam),
Terluka karena dahulu
> Batu Lunak 0.07
46 Galian (Konvensional) alat/mesin yang 0.3963 0.1778 2 5. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
(Temporary & Main (Sedang)
digunakan terhadap kinerja K3 proyek
Cofferdam),
TINDAKAN KOREKTIF
> Batu (Temporary
1. Menyelamatkan dan
Cofferdam )
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-141
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
2. Memasang police line atau
pagar pengaman di setiap
lokasi galian
> Galian Tanah 3. Pekerja harus dalam kondisi
Biasa (Temporary & sehat (melakukan pengecekan
Main Cofferdam), terhadap pekerja)
> Batu Lunak Pekerja terjatuh 0.09 4. Sebelum kegiatan atau
47 Galian (Konvensional) 0.3889 0.2389 2 Project Manager
(Temporary & Main kedalam galian (Sedang) pekerjaan dimulai dilakukan
Cofferdam), safety morning talk terlebih
> Batu (Temporary dahulu
Cofferdam ) 5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
L8-142
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melakukan soil test dengan
teliti dan perancangan desain
sesuai kapasitas kekuatan tanah
2. Melakukan identifikasi
> Galian Tanah
terkait ramalan cuaca, seperti
Biasa (Temporary &
hujan dan lainlain
Main Cofferdam),
3. Menghentikan pekerjaan
> Batu Lunak 0.12
48 Galian (Konvensional) Longsornya galian 0.4333 0.2815 2 secara sementara apabila hujan Project Manager
(Temporary & Main (Sedang)
terjadi
Cofferdam),
4. Melengkapi alat pengaman
> Batu (Temporary
kerja (APK)
Cofferdam )
5. Kemiringan galian
disesuaikan dengan kondisi
geologi tanah
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan

L8-143
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
menangani korban, serta
recovery activity
2. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
3. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
shoes)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
> Galian Tanah
terhadap pekerja)
Biasa (Temporary &
3. Membuat alternatif galian
Main Cofferdam),
Kaki terkena secara mekanik
> Batu Lunak 0.06
49 Galian (Konvensional) cangkul pada saat 0.3889 0.1574 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
(Temporary & Main (Sedang)
galian tanah pekerjaan dimulai dilakukan
Cofferdam),
safety morning talk terlebih
> Batu (Temporary
dahulu
Cofferdam )
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-144
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
> Galian Tanah TINDAKAN PREVENTIF
Biasa (Temporary & 1. Melengkapi alat pelindung
Main Cofferdam), diri (APD) pekerja (safety
> Batu Lunak googles dan masker)
(Temporary & Main 2. Pekerja harus dalam kondisi
Cofferdam), sehat (melakukan pengecekan
> Batu (Temporary Iritasi mata, terhadap pekerja)
Cofferdam ) gangguan 0.06 3. Sebelum kegiatan atau
50 Galian (Konvensional) 0.5074 0.1185 2 Project Manager
pernapasan akibat (Sedang) pekerjaan dimulai dilakukan
debu atau pasir safety morning talk terlebih
dahulu
4. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta

L8-145
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
> Galian Tanah TINDAKAN PREVENTIF
Biasa (Temporary & 1. Melengkapi Alat Pelindung
Main Cofferdam), Diri (APD)
> Batu Lunak 2. Pekerja harus dalam kondisi
(Temporary & Main sehat (melakukan pengecekan
Cofferdam), terhadap pekerja)
Pekerja terjatuh
> Batu (Temporary 3. Memasang rambu-rambu
akibat kondisi 0.08
51 Cofferdam ) Galian (Konvensional) 0.4926 0.1796 2 safety first dan K3 secara Project Manager
tanah yang terjal (Sedang)
lengkap
dan licin
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum

L8-146
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
dilakukannya pekerjaan
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-147
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
2. Memasang police line atau
pagar pengaman di setiap
lokasi galian
3. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
4. Sebelum kegiatan atau
> Galian Tanah
pekerjaan dimulai dilakukan
Biasa (Temporary &
safety morning talk terlebih
Main Cofferdam),
dahulu
> Batu Lunak Pekerja terjatuh ke 0.1
52 Galian (Mekanik) 0.4556 0.2333 2 5. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
(Temporary & Main dalam galian (Sedang)
terhadap kinerja K3 proyek
Cofferdam),
TINDAKAN KOREKTIF
> Batu (Temporary
1. Menyelamatkan dan
Cofferdam )
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-148
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
> Galian Tanah
3. Memasang rambu-rambu
Biasa (Temporary &
safety first dan K3 secara
Main Cofferdam),
Pekerja tertimpa lengkap
> Batu Lunak 0.11
53 Galian (Mekanik) material yang 0.4111 0.2815 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
(Temporary & Main (Sedang)
digali pekerjaan dimulai dilakukan
Cofferdam),
safety morning talk terlebih
> Batu (Temporary
dahulu
Cofferdam )
5. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
6. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum

L8-149
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
dilakukannya pekerjaan
7. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
8. Membuat program
briefing/toolbox meeting
9. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
10. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-150
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
7. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
> Galian Tanah
bertugas dalam kondisi prima
Biasa (Temporary &
3. Selalu mengadakan
Main Cofferdam),
Alat berat pengecekan terhadap kondisi
> Batu Lunak 0.14
54 Galian (Mekanik) tergelincir ke 0.4333 0.3352 2 alat berat (kondisi harus baik Project Manager
(Temporary & Main (Sedang)
lubang galian minimal 80 %)
Cofferdam),
4. Semua operator dan
> Batu (Temporary
mekanik memiliki pengalaman
Cofferdam )
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan

L8-151
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Memasang police line atau
pagar pengaman di setiap
galian
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja

L8-152
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
> Galian Tanah TINDAKAN PREVENTIF
Biasa (Temporary & 1. Sebelum kegiatan atau
Main Cofferdam), pekerjaan dimulai dilakukan
> Batu Lunak safety morning talk terlebih
(Temporary & Main Pekerja tertabrak dahulu
0.13
55 Cofferdam), Galian (Mekanik) atau terkena 0.3667 0.3667 2 2. Memastikan operator yang Project Manager
(Sedang)
> Batu (Temporary manuver alat berat bertugas dalam kondisi prima
Cofferdam ) 3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)

L8-153
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF

L8-154
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-155
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
> Galian Tanah TINDAKAN PREVENTIF
Biasa (Temporary & 1. Melakukan soil test dengan
Main Cofferdam), teliti dan perancangan desain
> Batu Lunak sesuai kapasitas kekuatan tanah
(Temporary & Main 2. Melakukan identifikasi
Cofferdam), terkait ramalan cuaca, seperti
> Batu (Temporary hujan dan lainlain
Cofferdam ) 3. Menghentikan pekerjaan
secara sementara apabila hujan
terjadi
4. Melengkapi alat pengaman
kerja (APK)
0.15
56 Galian (Mekanik) Longsornya galian 0.4556 0.3500 2 5. Kemiringan galian Project Manager
(Sedang)
disesuaikan dengan kondisi
geologi tanah
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
3. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-156
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
> Galian Tanah
minimal 80 %)
Biasa (Temporary &
4. Semua operator dan
Main Cofferdam),
Kecelakaan antar mekanik memiliki pengalaman
> Batu Lunak 0.11
57 Galian (Mekanik) alat saat 0.3741 0.3185 2 > 2 tahun Project Manager
(Temporary & Main (Sedang)
mobilisasi 5. Menambahkan rambu-rambu
Cofferdam),
terkait lalu lintas proyek
> Batu (Temporary
6. Membuat Instruksi Kerja
Cofferdam )
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya

L8-157
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara

L8-158
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
shoes)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
> Galian Tanah
3. Membuat alternatif galian
Biasa (Temporary &
secara mekanik
Main Cofferdam),
Kaki terkena alat 4. Sebelum kegiatan atau
> Batu Lunak Pembuangan Tanah 0.05
58 perkakas (ex: 0.4259 0.1389 3 pekerjaan dimulai dilakukan Project Manager
(Temporary & Main (Konvensional) (Rendah)
cangkul) safety morning talk terlebih
Cofferdam),
dahulu
> Batu (Temporary
5. Membuat jadwal audit rutin
Cofferdam )
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja

L8-159
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja ( masker)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
> Galian Tanah terhadap pekerja)
Biasa (Temporary & 3. Sebelum kegiatan atau
Main Cofferdam), pekerjaan dimulai dilakukan
Gangguan
> Batu Lunak Pembuangan Tanah 0.06 safety morning talk terlebih
59 pernapasan akibat 0.5889 0.1037 2 Project Manager
(Temporary & Main (Konvensional) (Sedang) dahulu
terhirup debu
Cofferdam), 4. Membuat jadwal audit rutin
> Batu (Temporary terhadap kinerja K3 proyek
Cofferdam ) TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja

L8-160
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
> Galian Tanah terhadap pekerja)
Biasa (Temporary & 3. Memasang rambu-rambu
Main Cofferdam), safety first dan K3 secara
Pekerja tergelincir
> Batu Lunak Pembuangan Tanah 0.08 lengkap
60 akibat kondisi 0.4852 0.1815 2 Project Manager
(Temporary & Main (Konvensional) (Sedang) 4. Sebelum kegiatan atau
tanah yang terjal
Cofferdam), pekerjaan dimulai dilakukan
> Batu (Temporary safety morning talk terlebih
Cofferdam ) dahulu
5. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek

L8-161
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-162
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
googles, helm, dll)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Pekerja menggunakan
seragam lengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
> Galian Tanah
pekerjaan dimulai dilakukan
Biasa (Temporary &
safety morning talk terlebih
Main Cofferdam),
Terluka akibat dahulu
> Batu Lunak Pembuangan Tanah 0.08
61 terkena serpihan 0.4556 0.1926 2 5. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
(Temporary & Main (Konvensional) (Sedang)
batu terhadap kinerja K3 proyek
Cofferdam),
TINDAKAN KOREKTIF
> Batu (Temporary
1. Menyelamatkan dan
Cofferdam )
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-163
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
2. Memasang police line atau
pagar pengaman di setiap
lokasi galian
> Galian Tanah
3. Pekerja harus dalam kondisi
Biasa (Temporary &
sehat (melakukan pengecekan
Main Cofferdam),
terhadap pekerja)
> Batu Lunak Pembuangan Tanah Pekerja terjatuh ke 0.12
62 0.4704 0.2759 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
(Temporary & Main (Mekanik) dalam galian (Sedang)
pekerjaan dimulai dilakukan
Cofferdam),
safety morning talk terlebih
> Batu (Temporary
dahulu
Cofferdam )
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-164
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
> Galian Tanah dahulu
Biasa (Temporary & 2. Memastikan operator yang
Main Cofferdam), bertugas dalam kondisi prima
Alat menabrak
> Batu Lunak Pembuangan Tanah 0.14 3. Selalu mengadakan
63 pekerja/fasilitas di 0.3444 0.4296 2 Project Manager
(Temporary & Main (Mekanik) (Sedang) pengecekan terhadap kondisi
sekitar (excavator)
Cofferdam), alat berat (kondisi harus baik
> Batu (Temporary minimal 80 %)
Cofferdam ) 4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek

L8-165
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja

L8-166
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
> Galian Tanah
pekerjaan dimulai dilakukan
Biasa (Temporary &
Alat berat safety morning talk terlebih
Main Cofferdam),
menabrak dahulu
> Batu Lunak Pembuangan Tanah 0.11
64 pekerja/fasilitas di 0.3519 0.3370 2 2. Memastikan operator yang Project Manager
(Temporary & Main (Mekanik) (Sedang)
sekitar bertugas dalam kondisi prima
Cofferdam),
(dumptruck) 3. Selalu mengadakan
> Batu (Temporary
pengecekan terhadap kondisi
Cofferdam )
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)

L8-167
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF

L8-168
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-169
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
lengkap
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
> Timbunan
safety morning talk terlebih
Random (Temporary
dahulu
Cofferdam Hamparan Tanah Pekerja 0.08
65 0.4037 0.2130 2 5. Memastikan kondisi lokasi Project Manager
> Timbunan Random (Mekanik) terjatuh/tergelincir (Sedang)
pekerjaan aman sebelum
Random (Main
dilakukannya pekerjaan
Cofferdam)
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF

L8-170
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
> Timbunan
dahulu
Random (Temporary
2. Memastikan operator yang
Cofferdam Hamparan Tanah Alat berat 0.17
66 0.4185 0.4130 2 bertugas dalam kondisi prima Project Manager
> Timbunan Random (Mekanik) terjatuh/tergelincir (Sedang)
3. Selalu mengadakan
Random (Main
pengecekan terhadap kondisi
Cofferdam)
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman

L8-171
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Material yang diangkut
melebihi kapasitas dumptruck
9. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
10. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
11. Membuat program
briefing/toolbox meeting
12. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
13. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF

L8-172
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
> Timbunan TINDAKAN PREVENTIF
Random (Temporary Alat menabrak 1. Sebelum kegiatan atau
Cofferdam Hamparan Tanah pekerja/fasilitas di 0.13 pekerjaan dimulai dilakukan
67 0.3296 0.4148 2 Project Manager
> Timbunan Random (Mekanik) sekitar (excavator (Sedang) safety morning talk terlebih
Random (Main atau bulldozer) dahulu
Cofferdam) 2. Memastikan operator yang

L8-173
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode

L8-174
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-175
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
> Timbunan
Alat berat 4. Semua operator dan
Random (Temporary
menabrak mekanik memiliki pengalaman
Cofferdam Hamparan Tanah 0.13
68 pekerja/fasilitas di 0.3593 0.3722 2 > 2 tahun Project Manager
> Timbunan Random (Mekanik) (Sedang)
sekitar 5. Menambahkan rambu-rambu
Random (Main
(dumptruck) terkait lalu lintas proyek
Cofferdam)
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya

L8-176
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara

L8-177
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melakukan soil test dengan
teliti dan perancangan desain
sesuai kapasitas kekuatan tanah
2. Melakukan identifikasi
terkait ramalan cuaca, seperti
hujan dan lainlain
> Timbunan
3. Menghentikan pekerjaan
Random (Temporary
secara sementara apabila hujan
Cofferdam Hamparan Tanah Terjadinya 0.11
69 0.3963 0.2796 2 terjadi Project Manager
> Timbunan Random (Mekanik) longsor (Sedang)
4. Melengkapi alat pengaman
Random (Main
kerja (APK)
Cofferdam)
5. Kemiringan galian
disesuaikan dengan kondisi
geologi tanah
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-178
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
3. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja ( masker)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Sebelum kegiatan atau
> Timbunan
pekerjaan dimulai dilakukan
Random (Temporary
Gangguan safety morning talk terlebih
Cofferdam Hamparan Tanah 0.08
70 pernapasan akibat 0.4259 0.1944 2 dahulu Project Manager
> Timbunan Random (Mekanik) (Sedang)
terhirup debu 4. Membuat jadwal audit rutin
Random (Main
terhadap kinerja K3 proyek
Cofferdam)
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan

L8-179
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melakukan soil test dengan
teliti dan perancangan desain
sesuai kapasitas kekuatan tanah
2. Melakukan identifikasi
terkait ramalan cuaca, seperti
hujan dan lainlain
> Timbunan
3. Menghentikan pekerjaan
Random (Temporary
secara sementara apabila hujan
Cofferdam Hamparan Tanah Tertimbun 0.09
71 0.4185 0.2278 2 terjadi Project Manager
> Timbunan Random (Mekanik) material (Sedang)
4. Melengkapi alat pengaman
Random (Main
kerja (APK)
Cofferdam)
5. Kemiringan galian dan
timbunan disesuaikan dengan
kondisi geologi tanah
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-180
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
3. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
> Timbunan
safety first dan K3 secara
Random (Temporary
lengkap
Cofferdam Pekerja 0.07
72 Pemadatan (Mekanik) 0.3148 0.2259 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
> Timbunan terjatuh/tergelincir (Sedang)
pekerjaan dimulai dilakukan
Random (Main
safety morning talk terlebih
Cofferdam)
dahulu
5. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program

L8-181
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-182
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
> Timbunan
4. Semua operator dan
Random (Temporary
mekanik memiliki pengalaman
Cofferdam Alat berat 0.14
73 Pemadatan (Mekanik) 0.4259 0.3426 2 > 2 tahun Project Manager
> Timbunan terjatuh/tergelincir (Sedang)
5. Menambahkan rambu-rambu
Random (Main
terkait lalu lintas proyek
Cofferdam)
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Material yang diangkut
melebihi kapasitas dumptruck
9. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat

L8-183
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
10. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
11. Membuat program
briefing/toolbox meeting
12. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
13. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi

L8-184
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
> Timbunan
3. Selalu mengadakan
Random (Temporary Alat menabrak
pengecekan terhadap kondisi
Cofferdam pekerja/fasilitas di 0.22
74 Pemadatan (Mekanik) 0.4778 0.4704 1 alat berat (kondisi harus baik Project Manager
> Timbunan sekitar (water tank (Tinggi)
minimal 80 %)
Random (Main truck)
4. Semua operator dan
Cofferdam)
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan

L8-185
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak

L8-186
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
shoes)
> Timbunan 2. Pekerja harus dalam kondisi
Random (Temporary sehat (melakukan pengecekan
Cofferdam Kaki terkena 0.12 terhadap pekerja)
75 Pemadatan (Mekanik) 0.4333 0.2963 2 Project Manager
> Timbunan vibratingroller (Sedang) 3. Membuat alternatif galian
Random (Main secara mekanik
Cofferdam) 4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin

L8-187
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
Galian Batu (Main Pemasangan Patok dan Tangan terkena 0.08
76 0.3667 0.2370 2 sehat (melakukan pengecekan Project Manager
Cofferdam) Bouwplank palu (Sedang)
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan

L8-188
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
Galian Batu (Main Pekerja terjatuh ke 0.12 2. Memasang police line atau
77 Galian (Mekanik) 0.4407 0.2759 2 Project Manager
Cofferdam) dalam galian (Sedang) pagar pengaman di setiap
lokasi galian
3. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan

L8-189
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
terhadap pekerja)
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
Alat menabrak TINDAKAN PREVENTIF
Galian Batu (Main pekerja/fasilitas di 0.16 1. Sebelum kegiatan atau
78 Galian (Mekanik) 0.3593 0.4463 2 pekerjaan dimulai dilakukan Project Manager
Cofferdam) sekitar (excavator (Sedang)
breaker) safety morning talk terlebih
dahulu
L8-190
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan

L8-191
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-192
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
Alat berat 4. Semua operator dan
menabrak mekanik memiliki pengalaman
Galian Batu (Main 0.14
79 Galian (Mekanik) pekerja/fasilitas di 0.3519 0.4019 2 > 2 tahun Project Manager
Cofferdam) (Sedang)
sekitar 5. Menambahkan rambu-rambu
(dumptruck) terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya

L8-193
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara

L8-194
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
Pekerja tersangkut pengecekan terhadap kondisi
Galian Batu (Main Pemasangan Bahan 0.13
80 mata bor (crawler 0.4037 0.3296 2 alat berat (kondisi harus baik Project Manager
Cofferdam) Peledak (Pengeboran) (Sedang)
drill) minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan

L8-195
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak

L8-196
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
Tertimpa alat
Galian Batu (Main Pemasangan Bahan 0.17 bertugas dalam kondisi prima
81 berat (crawler 0.3370 0.5130 2 Project Manager
Cofferdam) Peledak (Pengeboran) (Sedang) 3. Selalu mengadakan
drill)
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun

L8-197
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-198
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
googles)
Galian Batu (Main Pemasangan Bahan Mata terkena 0.08
82 0.4111 0.2148 2 2. Pekerja harus dalam kondisi Project Manager
Cofferdam) Peledak (Pengeboran) serpihan batuan (Sedang)
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan

L8-199
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
safety morning talk terlebih
dahulu
4. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Memeriksa kondisi bahan
Bahan peledak peledak dan alat peledak oleh
Galian Batu (Main Pemasangan Bahan saat masih berada 0.25 ahlinya
83 0.4037 0.6389 1 Project Manager
Cofferdam) Peledak (Pengeboran) di gudang (Tinggi) 2. Melakukan penyimpanan
penyimpanan bahan peledak dan alat peledak
dengan baik dan benar oleh
ahlinya

L8-200
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
3. Hanya orang yang memiliki
sertifikat, pengalaman dan
sesuai izin keamanan yang
diperbolehkan keluar-masuk
gudang penyimpanan
peledakan
4. Membuat Instruksi Kerja
(IK) terkait penyimpanan
bahan peledak dan alatnya
5. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti tenaga kerja
3. Memperbaiki kerusakan
fasilitas yang terjadi
4. Menghubungi pihak
keamanan dan kepolisian
5. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
6. Melaksanakan

L8-201
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
7. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
8. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Memeriksa kondisi bahan
peledak dan alat peledak oleh
ahlinya
2. Melakukan mobilisasi bahan
peledak dan alat peledak
dengan baik dan benar oleh
ahlinya
Bahan peledak 3. Hanya orang yang memiliki
Galian Batu (Main Pemasangan Bahan 0.22
84 meledak saat 0.3741 0.6074 1 sertifikat, pengalaman dan Project Manager
Cofferdam) Peledak (Pengeboran) (Tinggi)
mobilisasi sesuai izin keamanan yang
diperbolehkan melakukan
mobilisasi peledakan
4. Membuat Instruksi Kerja
(IK) terkait mobilisasi bahan
peledak dan alatnya
5. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih

L8-202
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
dahulu
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti tenaga kerja
3. Memperbaiki kerusakan
fasilitas yang terjadi
4. Menghubungi pihak
keamanan dan kepolisian
5. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
6. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
7. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
8. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-203
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Memeriksa kondisi bahan
peledak dan alat peledak oleh
ahlinya
2. Melakukan pemasangan
bahan peledak dan alat peledak
dengan baik dan benar oleh
ahlinya
3. Hanya orang yang memiliki
sertifikat, pengalaman dan
sesuai izin keamanan yang
Bahan peledak diperbolehkan memasang
meledak tepat saat peledakan
Galian Batu (Main Pemasangan Bahan 0.24
85 dilakukan 0.3963 0.6296 1 4. Membuat Instruksi Kerja Project Manager
Cofferdam) Peledak (Pengeboran) (Tinggi)
pemasangan (IK) terkait pemasangan bahan
bahan peledak peledak dan alatnya
5. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti tenaga kerja

L8-204
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
3. Memperbaiki kerusakan
fasilitas yang terjadi
4. Menghubungi pihak
keamanan dan kepolisian
5. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
6. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
7. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
8. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melakukan survey lokasi
yang akan dilaksanakan
peledakan
Terjadi
2. Menghitung sebaik-baiknya
keruntuhan yang
Galian Batu (Main 0.28 dimana saja titik akan
86 Peledakan Batu sangat hebat diluar 0.4630 0.6222 1 Project Manager
Cofferdam) (Tinggi) dilaksanakannya peledakan
kendali akibat
3. Hanya orang yang memiliki
peledakan
sertifikat, pengalaman dan
sesuai izin keamanan yang
diperbolehkan melakukan
peledakan

L8-205
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
4. Membuat Instruksi Kerja
(IK) terkait pemasangan bahan
peledak dan alatnya
5. Mengevakuasi pihak-pihak
yang tidak berkepentingan
dalam proses peledakan di area
sekitar peledakan
6. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
7. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti tenaga kerja
3. Memperbaiki kerusakan
fasilitas yang terjadi
4. Menghubungi pihak
keamanan dan kepolisian
5. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
6. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang

L8-206
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
7. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
8. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Memeriksa kondisi bahan
peledak dan alat peledak oleh
ahlinya
2. Melakukan peledakan bahan
peledak dan alat peledak
Bahan peledak dengan baik dan benar oleh
tidak meledak ahlinya
dengan sempurna 3. Hanya orang yang memiliki
Galian Batu (Main 0.21
87 Peledakan Batu sehingga 0.4185 0.5185 1 sertifikat, pengalaman dan Project Manager
Cofferdam) (Tinggi)
memungkinkan sesuai izin keamanan yang
terjadinya missfire diperbolehkan melakukan
dikemudian hari peledakan
4. Membuat Instruksi Kerja
(IK) terkait peledakan bahan
peledak dan alatnya
5. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih

L8-207
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
dahulu
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti tenaga kerja
3. Memperbaiki kerusakan
fasilitas yang terjadi
4. Menghubungi pihak
keamanan dan kepolisian
5. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
6. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
7. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
8. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-208
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
googles, helm, dll)
2. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
3. Melengkapi alat pelindung
kerja (APK) seperti pagar
pengaman
3. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
Galian Batu (Main 0.16
88 Peledakan Batu Flying rock 0.4481 0.3667 2 4. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
Cofferdam) (Sedang)
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-209
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja ( ear muff)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
Kerusakan telinga safety morning talk terlebih
Galian Batu (Main 0.15
89 Peledakan Batu akibat suara 0.4111 0.3667 2 dahulu Project Manager
Cofferdam) (Sedang)
ledakan 4. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan

L8-210
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
2. Memasang police line atau
pagar pengaman di setiap
lokasi galian
3. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
Galian Batu (Main Terjatuh ke dalam 0.16
90 Peledakan Batu 0.4111 0.4037 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
Cofferdam) lubang ledakan (Sedang)
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-211
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja ( masker)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Sebelum kegiatan atau
Gangguan
Galian Batu (Main 0.15 pekerjaan dimulai dilakukan
91 Peledakan Batu pernapasan akibat 0.5222 0.2926 2 Project Manager
Cofferdam) (Sedang) safety morning talk terlebih
terhirup debu
dahulu
4. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-212
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melakukan soil test dengan
teliti dan perancangan desain
sesuai kapasitas kekuatan tanah
2. Melakukan identifikasi
terkait ramalan cuaca, seperti
hujan dan lainlain
Galian Batu (Main Longsor akibat 0.27 3. Menghentikan pekerjaan
92 Peledakan Batu 0.5000 0.5556 1 Project Manager
Cofferdam) ledakan (Tinggi) secara sementara apabila hujan
terjadi
4. Melengkapi alat pengaman
kerja (APK)
5. Kemiringan galian
disesuaikan dengan kondisi
geologi tanah
TINDAKAN KOREKTIF

L8-213
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
3. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
2. Memasang police line atau
pagar pengaman di setiap
lokasi galian
3. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
Galian Batu (Main Pembuangan Batu Pekerja terjatuh ke 0.12 terhadap pekerja)
93 0.4481 0.2722 2 Project Manager
Cofferdam) (Mekanik) dalam galian (Sedang) 4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta

L8-214
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
Alat menabrak bertugas dalam kondisi prima
Galian Batu (Main Pembuangan Batu 0.16
94 pekerja/fasilitas di 0.3741 0.4537 2 3. Selalu mengadakan Project Manager
Cofferdam) (Mekanik) (Sedang)
sekitar (excavator) pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu

L8-215
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga

L8-216
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
Alat berat
safety morning talk terlebih
menabrak
Galian Batu (Main Pembuangan Batu 0.15 dahulu
95 pekerja/fasilitas di 0.3667 0.4130 2 Project Manager
Cofferdam) (Mekanik) (Sedang) 2. Memastikan operator yang
sekitar
bertugas dalam kondisi prima
(dumptruck)
3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik

L8-217
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L

L8-218
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
> Timbunan Filter
1. Melengkapi alat pelindung
(Main Cofferdam) Pemasangan Patok dan Tangan terkena 0.07
96 0.4333 0.1704 2 diri (APD) pekerja (sarung Project Manager
> Batu Rip-Rap Bouwplank palu (Sedang)
tangan)
(Main Cofferdam)
2. Pekerja harus dalam kondisi

L8-219
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-220
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
lengkap
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
Hamparan dan dahulu
Pekerja 0.1
97 Pemadatan Tanah Filter 0.4407 0.2296 2 5. Memastikan kondisi lokasi Project Manager
terjatuh/tergelincir (Sedang)
(Mekanik) pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF

L8-221
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
Hamparan dan Alat menabrak 2. Memastikan operator yang
0.14
98 Pemadatan Tanah Filter pekerja/fasilitas di 0.3667 0.3944 2 bertugas dalam kondisi prima Project Manager
(Sedang)
(Mekanik) sekitar (excavator) 3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman

L8-222
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta

L8-223
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
Alat berat
pekerjaan dimulai dilakukan
Hamparan dan menabrak
0.17 safety morning talk terlebih
99 Pemadatan Tanah Filter pekerja/fasilitas di 0.4037 0.4278 2 Project Manager
(Sedang) dahulu
(Mekanik) sekitar
2. Memastikan operator yang
(dumptruck)
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan

L8-224
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan

L8-225
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-226
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (safety
shoes)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Membuat alternatif galian
secara mekanik
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
Hamparan dan dahulu
Kaki terkena 0.12
100 Pemadatan Tanah Filter 0.3815 0.3148 2 5. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
vibratingroller (Sedang)
(Mekanik) terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-227
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melakukan soil test dengan
teliti dan perancangan desain
sesuai kapasitas kekuatan tanah
2. Melakukan identifikasi
terkait ramalan cuaca, seperti
hujan dan lainlain
3. Menghentikan pekerjaan
secara sementara apabila hujan
Penyusunan Batu Rip Tertimpa material 0.13
101 0.5000 0.2741 2 terjadi Project Manager
Rap (batu rip rap) (Sedang)
4. Melengkapi alat pengaman
kerja (APK)
5. Kemiringan galian dan
timbunan disesuaikan dengan
kondisi geologi tanah
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-228
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
3. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
lengkap
Penyusunan Batu Rip Pekerja 0.11
102 0.4704 0.2407 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
Rap terjatuh/tergelincir (Sedang)
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program

L8-229
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-230
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
Alat menabrak mekanik memiliki pengalaman
Penyusunan Batu Rip 0.15
103 pekerja/fasilitas di 0.3444 0.4481 2 > 2 tahun Project Manager
Rap (Sedang)
sekitar (excavator) 5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya

L8-231
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara

L8-232
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
2. Memastikan operator yang
bertugas dalam kondisi prima
3. Selalu mengadakan
Alat menabrak
pengecekan terhadap kondisi
Penyusunan Batu Rip pekerja/fasilitas di 0.16
104 0.3444 0.4907 2 alat berat (kondisi harus baik Project Manager
Rap sekitar (excavator (Sedang)
minimal 80 %)
long arm)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan

L8-233
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak

L8-234
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
Alat menabrak 2. Memastikan operator yang
Penyusunan Batu Rip pekerja/fasilitas di 0.15 bertugas dalam kondisi prima
105 0.3741 0.4185 2 Project Manager
Rap sekitar (Sedang) 3. Selalu mengadakan
(drumtruck) pengecekan terhadap kondisi
alat berat (kondisi harus baik
minimal 80 %)
4. Semua operator dan
mekanik memiliki pengalaman
> 2 tahun

L8-235
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
masing-masing pekerjaan dan
pengoperasian alat
7. Menambahkan rambu-rambu
terkait lalu lintas proyek
8. Menyediakan kenek atau
orang yang mengarahkan dan
memastikan alat berat
beroperasi atau berjalan sesuai
jalurnya
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Membuat program
briefing/toolbox meeting
11. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
12. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-236
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Memperbaiki fasilitas yang
rusak
4. Mengganti alat yang rusak
5. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
6. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
7. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
8. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
9. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melakukan soil test dengan
teliti dan perancangan desain
sesuai kapasitas kekuatan tanah
Penyusunan Batu Rip Material (batu rip 0.12
106 0.4185 0.2926 2 2. Melakukan identifikasi Project Manager
Rap rap) longsor (Sedang)
terkait ramalan cuaca, seperti
hujan dan lainlain
3. Menghentikan pekerjaan
secara sementara apabila hujan

L8-237
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
terjadi
4. Melengkapi alat pengaman
kerja (APK)
5. Kemiringan galian dan
timbunan disesuaikan dengan
kondisi geologi tanah
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
3. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
Geotekstil Pemasangan Pekerja 0.09
107 0.4481 0.2222 2 terhadap pekerja) Project Manager
(Cofferdam) Geotekstile terjatuh/tergelincir (Sedang)
3. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3 secara
lengkap
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan

L8-238
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-239
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
Geotekstil Pemasangan Tangan terkena 0.05
108 0.3519 0.1648 3 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
(Cofferdam) Geotekstile jarum mesin jahit (Rendah)
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity

L8-240
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi Alat Pelindung
Diri (APD)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Memasang rambu-rambu
Pekerja
Geotekstil Pemasangan 0.06 safety first dan K3 secara
109 tersandung kabel 0.4333 0.1463 2 Project Manager
(Cofferdam) Geotekstile (Sedang) lengkap
mesin jahit
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
5. Memastikan kondisi lokasi
pekerjaan aman sebelum
dilakukannya pekerjaan

L8-241
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
6. Melakukan housekeeping
(5R) secara rutin
6. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
7. Membuat program
briefing/toolbox meeting
8. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
9. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-242
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
3. Seragam pekerja harus
berlengan panjang
4. Sebelum kegiatan atau
pekerjaan dimulai dilakukan
safety morning talk terlebih
dahulu
Geotekstil Pemasangan Tangan terkena 0.07
110 0.4259 0.1667 2 5. Membuat jadwal audit rutin Project Manager
(Cofferdam) Geotekstile palu (Sedang)
terhadap kinerja K3 proyek
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
3. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
4. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek

L8-243
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
5. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

TINDAKAN PREVENTIF
1. Melengkapi alat pelindung
diri (APD) pekerja (sarung
tangan)
2. Pekerja harus dalam kondisi
sehat (melakukan pengecekan
terhadap pekerja)
Pekerja 3. Seragam pekerja harus
tersengat/kesetrum berlengan panjang
Geotekstil Pemasangan 0.15
111 aliran listrik (dari 0.3963 0.3815 2 4. Sebelum kegiatan atau Project Manager
(Cofferdam) Geotekstile (Sedang)
mesin jahit dan pekerjaan dimulai dilakukan
rangkaiannya) 5. Memasang rambu-rambu
safety first dan K3
6. Membuat Instruksi Kerja
(IK/Work Instructions) untuk
pekerjaan terkait instalasi
listrik
7. Semua kabel listrik harus
dilindungi dengan anti setrum

L8-244
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
8. Pengecekan kondisi kabel
dan area sekitar yang dapat
memicu sengatan listrik
(semua kabel listrik harus
tertata dengan baik)
9. Membuat jadwal audit rutin
terhadap kinerja K3 proyek
10. Melaksanakan pelatihan
terhadap penguasaan metode
pelaksanaan proyek
11. Melakukan pengawasan
rutin dan menyeluruh terkait
program K3L
TINDAKAN KOREKTIF
1. Menyelamatkan dan
menangani korban, serta
recovery activity
2. Mengganti operator/tenaga
kerja
3. Menghubungi pihak
keamanan dan kepoisian
4. Membuat laporan ke Kantor
Wilayah Tenaga Kerja
5. Melaksanakan
evaluasi/review kombinasi
jumlah pekerja dan tukang
6. Memeriksa seluruh keadaan

L8-245
Tabel : IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RISIKO, SKALA PRIORITAS, PENGENDALIAN RISIKO K3 DAN PENANGGUNG JAWAB

Nama Perusahaan : PT.X


Kegiatan : Pekerjaan Persiapan (Infrastruktur Pendukung Bendungan)
Lokasi :
Tanggal dibuat :
PENANGGUNG
WBS Level 4 WBS Level 5 PENILAIAN RISIKO
IDENTIFIKASI SKALA PENGENDALIAN RISIKO JAWAB
No.
BAHAYA TINGKAT PRIORITAS K3
Paket Pekerjaan Aktivitas KEKERAPAN KEPARAHAN (Nama Petugas)
RISIKO
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
kabel yang menjadi pemicu
dan memperbaikinya
7. Melakukan audit secara
berkala untuk mengevaluasi
sistem K3L pada proyek
8. Mengevaluasi safety plan
terhadap kondisi lapangan
selama masa konstruksi

L8-246

Anda mungkin juga menyukai