PENGINTEGRASIAN TIK DALAM

PEMBELAJARAN

Penulis : Ai Sri Nurhayati

Pengkaji : Purwanto
DAFTAR ISI
PENDAHULUAN..............................................................................1
Pengantar...........................................................................1
Silabus pembelajaran..................................................................1
Petunjuk penggunaan Modul.......................................................2
KEGIATAN BELAJAR 1..................................................................3
IDENTIFIKASI PERALATAN DAN MEDIA
PEMBELAJARAN BERBASIS TIK....................................................3
Tujuan Belajar..............................................................................3
A. Identifikasi dan Pemilihan Jenis-Jenis
Peralatan dan Media Pembelajaran Berbasis TIK......................4
Uraian Materi...............................................................................4
Diskusi:........................................................................................8
B. Identifikasi dan Pemilihan Sumber
Belajar Berbasis TIK untuk Pembelajaran..............................21
Uraian Materi.............................................................................21
Diskusi...........................................................................................21
Tugas.............................................................................................39
Tugas.............................................................................................43
Rangkuman....................................................................................44
KEGIATAN BELAJAR 2..................................................................45
INTEGRASI TIK DALAM PEMBELAJARAN.................................45
Tujuan Belajar............................................................................45
A. Penelaahan Pemanfaatan TIK dalam
Rancangan Pembelajaran.........................................................45
Uraian Materi ..........................................................................................46
B. Penyusunan Rancangan Pembelajaran
Terintegrasi TIK..........................................................................65
Tugas.............................................................................................73
Rangkuman...................................................................................73
PENUTUP.....................................................................................75
Daftar Pustaka dan Tautan.............................................................77
TES AKHIR MODUL......................................................................78
pendahuluan
Pengantar

Video pengantar, berisi:

Selamat datang pada Diklat Kompetensi TIK Guru level 2!

Teknologi informasi dan komunikasi (TIK), memiliki potensi yang sangat

besar sebagai sarana atau alat untuk mendukung proses pembelajaran.
Oleh karena itu, dalam pendidikan abad 21, guru dituntut untuk mampu
mengintegrasikan TIK dalam proses pembelajaran. Artinya, guru harus
memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam menyusun rencana
pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang mengintegrasikan TIK didalamnya.
Modul ini akan menguraikan tentang identifikasi peralatan dan media
pembelajaran berbasis TIK serta bagaimana mengintegrasikan TIK dalam
pembelajaran.

Silabus pembelajaran
Kegiatan Belajar 1 : Identifikasi Peralatan dan Media
Pembelajaran Berbasis TIK

Tujuan belajar :
• Dapat mengidentifikasi jenis-jenis peralatan berbasis TIK untuk
pembelajaran;
• Dapat mengidentifikasi media pembelajaran berbasis TIK untuk
pembelajaran.

Sub Materi :
-- Identifikasi jenis-jenis peralatan berbasis TIK untuk pembelajaran;
-- Identifikasi media pembelajaran berbasis TIK untuk pembelajaran.
VOIP
1
 Kegiatan Belajar 2 : Integrasi TIK dalam Pembelajaran

Tujuan belajar :
• Dapat menganalisis pemanfaatan TIK dalam rancangan
pembelajaran;
• Dapat menyusun rancangan pembelajaran yang mengintegrasikan
TIK.

Sub Materi :
-- Analisis Pemanfaatan TIK dalam Rancangan Pembelajaran
-- Integrasi TIK dalam rancangan pembelajaran

Petunjuk penggunaan Modul

1. Pelajari tujuan setiap kegiatan belajar.
2. Pelajari materi yang tersedia pada setiap kegiatan belajar
3. Kerjakan tugas sesuai petunjuk tutor.
4. Gunakan forum diskusi untuk berkomunikasi dengan peserta lain
ketika mengalami kendala dalam penyelesaian tugas.

2
KEGIATAN BELAJAR 1
IDENTIFIKASI PERALATAN DAN MEDIA PEMBELAJARAN
BERBASIS TIK

Video pengantar isi KB 1:

Perlengkapan TIK berupa CD/VCD, perangkat komputer, papan tulis
interaktif, jaringan internet, laptop, tablet, dan smartphones sekarang
merupakan bagian dari pembelajaran di kelas (ditampilkan gambar-
gambar peralatan TIK). Hal ini juga diiringi dengan perkembangan media
yang beragam misalnya beragamnya buku elektronik/digital, media audio,
video, animasi, simulasi, bahan presentasi, permainan dalam jaringan,
media augmented reality dan media lainnya. Seorang guru harus mampu
melakukan identifikasi dan memilih peralatan serta media berbasis TIK
yang tepat untuk pembelajaran di kelas, untuk kemudian mengintegrasikan
TIK dalam rancangan pembelajannya.
Selamat Belajar!

Tujuan Belajar
Setelah mempelajari modul ini peserta diharapkan dapat:
• Mengidentifikasi dan memilih jenis-jenis peralatan berbasis TIK
untuk pembelajaran

• Mengidentifikasi dan memilih sumber belajar berbasis TIK untuk

pembelajaran

3
 A. Identifikasi dan Pemilihan Jenis-Jenis Peralatan dan
Media Pembelajaran Berbasis TIK

Uraian Materi
Apa yang Anda ketahui dengan TIK? Jenis-jenis peralatan TIK apa
saja yang pernah Anda gunakan dalam pembelajaran? Tuliskanlah
pendapat Anda!

……………………………………………......………………………………
…………………………………………...…........…………………………
…………………………………………………….....………………………
………......…………………………………….………………………………
………....................................................................................................

Seperti yang sudah Anda ketahui, Teknologi Informasi dan Komunikasi

(TIK) adalah teknologi yang berkembang sangat pesat di dunia saat ini.
Teknologi Informasi dan Komunikasi, TIK (bahasa inggris: Information
and Communication Technologies; ICT) adalah payung besar
terminologi yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses
dan menyampaikan informasi. TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi
informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi meliputi
segala hal yang berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat
bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi. Sedangkan teknologi
komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan
alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang
satu ke lainnya.

4
Oleh karena itu, teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah
dua buah konsep yang tidak terpisahkan. Jadi Teknologi Informasi dan
Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan yang
terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan
informasi antar media.

Istilah TIK muncul setelah adanya perpaduan antara teknologi

komputer (baik perangkat keras maupun perangkat lunak) dengan
teknologi komunikasi pada pertengahan abad ke-20. Perpaduan kedua
teknologi tersebut berkembang pesat melampaui bidang teknologi
lainnya. Hingga awal abad ke-21 TIK masih terus mengalami berbagai
perubahan dan belum terlihat titik jenuhnya.

Jika Anda membayangkan keadaan kelas saat Anda belajar dahulu,

mungkin yang ada di kelas Anda hanya terdapat papan tulis dan
kapur tulisnya, dan buku teks saja. Sekarang, coba Anda rasakan
perkembangan teknologi yang mendukung pembelajaran saat ini,
apakah masih sama dengan yang dulu?

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah mengubah

sekolah dan ruang kelas. Perlengkapan CD/VCD, perangkat
komputer, papan tulis interaktif, jaringan internet, laptop, tablet, dan
smartphones sekarang merupakan bagian dari pembelajaran di kelas.
Hal ini juga diiringi dengan perkembangan media yang beragam
misalnya beragamnya buku elektronik/digital, media audio, video,
animasi, simulasi, bahan presentasi, permainan dalam jaringan, media
augmented reality dan media lainnya.

Perkembangan teknologi ini akan mempengaruhi cara guru dan

siswa dalam belajar. Pemanfaatan TIK dalam pembelajaran ini akan
memberikan kesempatan kepada guru untuk merancang pengalaman
belajar yang bermakna dengan menggunakan teknologi (Eady &
Lockyer, 2013). Oleh karena itu guru dan siswa perlu mengembangkan
kemampuannya dalam memanfaatkan teknologi informasi dan
komunikasi.

5
 Pembelajaran dengan memanfaatkan TIK diharapkan dapat
memenuhi kebutuhan siswa dalam belajar untuk memahami,
berkomunikasi, kolaborasi dan menggunakan berbagai macam
teknologi. Di sisi lain guru dapat menggunakan teknologi
untuk membantu siswa dalam transformasi pengetahuan dan
kemampuan (skill) menjadi produk, penyelesaian masalah
dan informasi baru. Oleh karena itu dalam implementasi
pembelajaran di kelas, guru hendaknya mengidentifikasi jenis-
jenis peralatan TIK dan media yang tepat digunakan dalam
pembelajaran. Mungkin Anda pernah menggunakan salah satu
perangkat TIK pada gambar di bawah ini. Perhatikan Gambar 1
berikut ini!

Gambar 1. Macam-macam peralatan TIK

Sumber: http://1.bp.blogspot.com/-Ip-lea8cLb8/U1m4UcNhmLI/
AAAAAAAAADM/seT1FOXul_g/s1600/pc.gif

6
Pertanyaannya adalah peralatan TIK apa saja yang pernah Anda
gunakan dalam pembelajaran di kelas? Selama ini mungkin Anda sering
menggunakan laptop dan LCD projector untuk mempresentasikan
materi yang Anda ajarkan. Atau mungkin Anda menggunakan radio
dan televisi untuk mendengarkan dan melihat materi yang sedang
dibahas di kelas. Bagaimanakah Anda memilih peralatan TIK yang
tepat dengan materi yang akan Anda ajarkan? Tentunya Anda harus
melakukan identifikasi materi dan peralatan TIK yang tepat sesuai
topik yang akan Anda sampaikan kepada siswa, sehingga tujuan
pembelajaran dapat tercapai.

Adapun kegiatan pembelajaran yang berbasis TIK dapat meliputi

kegiatan mendengarkan materi melalui radio, melihat tayangan materi
melalui TV, melakukan presentasi dengan menggunakan komputer/
laptop dan LCD, mencetak hasil laporan dengan printer, membuat
video hasil observasi atau objek tertentu dengan handycam, kamera,
dan kamera handphone, mencari sumber belajar melalui internet dan
intranet, berkomunikasi melalui telepon atau media sosial, berkirim
email serta membuat suatu komunitas melalui fasilitas jejaring
sosial. Kegiatan-kegiatan tersebut dapat dioptimalkan untuk kegiatan
pembelajaran.

Dalam pemanfaatan TIK guru dapat mendukung proses

informasi dengan membantu siswa dalam mengorgasisasi
sebuah informasi baru, menghubungkan pengetahuan yang
ada dan menggunakan memorinya untuk mengingat kembali
sebuah informasi. TIK yang meliputi sumber pembelajaran
digital dan perangkat lunak(software) komputer dapat digunakan
untuk memfasilitasi proses tersebut. Sumber belajar digital
berupa multimedia (teks, gambar, video, dan audio) ini akan
mendukung proses informasi siswa dalam mengembangkan
mentalnya. Sumber belajar digital ini terdiri atas konten dan
aktivitas pembelajaran. Menurut Mayer (2008) dalam Eady &
Lockyer (2013) berdasarkan penelitian, pembelajaran dengan
menggunakan multimedia memberikan hasil belajar yang positif
daripada bentuk teks saja.
7
 Diskusi :
Nah, bagaimanakah cara Anda menentukan peralatan TIK yang tepat
sesuai dengan metode pembelajaran yang Anda rencanakan dalam
menyampaikan suatu topik materi? Tentunya juga disesuaikan dengan
ketersediaan sarana TIK yang ada di sekolah Anda.

Ada beberapa kriteria yang dapat digunakan untuk memilih dan menentukan
teknologi pembelajaran yang tepat yang dijelaskan dalam bukunya Drs.
Muh. Safei, M.Si dalam bukunya “Teknologi Pembelajaran Berbasis TIK”,
dan pertimbangan dalam memilih media antara lain sebagai berikut:
1. Tujuan/Kompetensi yang ingin dicapai
2. Materi pembelajaran
3. Karekteristik siswa
4. Fasilitas pendukung/Ketersediaan
5. Kemampuan guru
6. Karakteristik media
7. Biaya
8. Ketepatgunaan/praktis penggunaannya
9. Pengelompokkan sasaran
10. Kompatibelitas (sesuai dengan norma)
11. Ketersediaan
12. Mutu teknis
13. Artistik

Berikut ini salah satu contoh bagaimana Anda memilih peralatan TIK sesuai
dengan aktivitas pembelajaran yang Anda rencanakan akan dilakukan
di kelas dengan melihat kembali RPP yang sudah Anda miliki. Langkah
pertama adalah melihat kembali RPP yang sudah Anda punya, misalnya
RPP Pemanasan Global berikut ini!

8
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas/Semester : XI/Dua
Peminatan : IPA
Materi Pokok : Gejala Pemanasan Global
Alokasi Waktu : 3 JP

A. KOMPETENSI INTI

KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang

dianutnya.

KI 2: Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab,

peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong,
kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.

KI 3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual,

konseptual, prosedural dalam ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.

KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret

dan ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR

KI 3.9 Menganalisis gejala pemanasan global, efek rumah kaca,

dan perubahan iklim serta dampaknya bagi kehidupan
dan lingkungan

9
 KI 4.8 Menyajikan ide/gagasan pemecahan masalah gejala
pemanasan global dan dampaknya bagi kehidupan dan
lingkungan

C. INDIKATOR

3.9.1 Menjelaskan pengertian pemanasan global

3.9.2 Menyebutkan ciri-ciri gejala pemanasan global

3.9.3 Menyebutkan faktor penyebab terjadinya pemanasan

global

3.9.4 Menjelaskan dampak pemanasan global terhadap

kehidupan dan lingkungan

3.9.5 Menjelaskan proses perubahan iklim 3.9.6 Menjelaskan

terjadinya efek rumah kaca

3.9.7 Menjelaskan dampak positif efek rumah kaca

4.8.1 Menjelaskan proses terjadinya pemanasan global dengan

kreatif, kritis dan logis

4.8.2 Menjelaskan dampak dan penanggulangan dari gejala

pemanasan global dengan tepat

4.8.3 Menjelaskan usaha-usaha menghentikan terjadinya

pemanasan global secara kreatif,kritis dan logis

4.8.4 Menjelaskan fakta-fakta pemanasan global,dan efek

rumah kaca

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah proses mencari informasi, menanya, dan berdiskusi

tentang tayangan video, film atau animasi, siswa dapat:

1. Menjelaskan mengenai gejala pemanasan global, efek

rumah kaca, dan perubahan iklim serta dampaknya bagi
kehidupan dan lingkungan

2. Menyajikan ide/gagasan pemecahan masalah gejala

pemanasan global dan dampaknya bagi kehidupan dan
lingkungannya.

10
E. MATERI PEMBELAJARAN

Fakta

1. mengalami perubahan musim yang tidak dapat di prediksi

2. adanya suhu yang semakin lama semakin panas

Konsep
1. gejala pemanasan global, efek rumah kaca, dan perubahan iklim
serta dampaknya bagi kehidupan dan lingkungan
2. Menyajikan ide/gagasan pemecahan masalah gejala pemanasan
global dan dampaknya bagi kehidupan dan lingkungan

Prosedur
Melalui tayangan film, power point dan animasi secara kelompok
siswa diminta untuk diskusi

Prinsip
Akhir-akhir ini pemerintah menggalakkan adanya penghijauan, bah-
kan mengkawatirkan kondisi dunia saat ini. Misalnya bumi semakin
panas, cuaca semakin menentu.

F. METODE PEMBELAJARAN

• Konseptual
• Diskusi informasi
• Problem based learning

G. ALAT / BAHAN

Buku paket FISIKA kelas XI, panduan praktikum terpilih FISIKA

SMA kelas XI, buku Fisika lain yang relevan, internet, video

H. LANGKAH – LANGKAH PEMBELAJARAN

11
 I. PENILAIAN
1. Mekanisme dan prosedur Penilaian dilakukan dari proses
dan hasil. Penilaian proses dilakukan melalui observasi kerja
kelompok, kinerja presentasi, dan laporan tertulis. Sedangkan
penilaian hasil dilakukan melalui tes tertulis.

2. Aspek dan Instrumen penilaian - Instrumen observasi

menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada
aktivitas dalam kelompok, tanggungjawab, dan kerjasama. -
Instrumen kinerja presentasi menggunakan lembar pengamatan
dengan fokus utama pada aktivitas peran serta, kualitas visual
presentasi, dan isi presentasi - Instrumen laporan praktik
menggunakan rubrik penilaian dengan fokus utama pada
kualitas visual, sistematika sajian data, kejujuran, dan jawaban
pertanyaan. - Instrumen tes menggunakan tes tertulis uraian
dan/atau pilihan ganda

3. Contoh Instrumen (Terlampir)

sumber: Endrianti, Arie. RPP Kelas XI – Pelatihan Kelas Maya.
Pustekkom Kemdikbud.

12
Berdasarkan RPP tersebut, Anda dapat mengidentifikasi seluruh unsur RPP
dengan melihat kompetensi, tujuan pembelajaran, indikator, materi dan
metode pembelajaran sehingga dapat merancang aktivitas pembelajaran
yang dimungkinkan untuk menggunakan peralatan TIK. Berikut ini contoh
tabel analisis pemanfaatan peralatan TIK dalam RPP tersebut.

13
 Setelah memperoleh data pada tabel tersebut, Anda dapat mengidentifikasi
media apa saja yang diperlukan untuk proses pembelajaran tersebut!.
Berikut ini beberapa hal yang perlu dipahami dalam pemilihan media
berbasis TIK.

Selain memilih peralatan TIK juga Anda harus memilih media pembelajaran
berbasis TIK yang tepat digunakan dalam pembelajaran sesuai
dengan materi yang akan Anda ajarkan di kelas. Untuk memilih media
pembelajaran, Anda perlu mengetahui jenis-jenis materi pembelajaran,
aktivitas pembelajaran dan alternatif media yang digunakan pada tabel
berikut ini!

14
Di dalam pemilihan media pembelajaran ada beberapa kriteria yang perlu
Anda perhatikan, diantaranya adalah sebagai berikut:
a. Media yang dipilih hendaknya selaras dan menunjang tujuan pembe-
lajaran yang telah ditetapkan.
b. Aspek materi menjadi pertimbangan yang dianggap penting dalam
memilih media. Karena kesesuaian materi dengan media yang digu-
nakan akan berdampak pada hasil pembelajaran siswa.
c. Kondisi audien(siswa) dari segi subjek belajar menjadi perhatian yang
serius bagi guru dalam memilih media yang sesuai dengan kondisi
anak. Faktor umur, intelegensi, latar belakang pendidikan, budaya,
dan lingkungan anak menjadi titik perhatian dan pertimbangan dalam
memilih media pengajaran.
15
 b. Ketersediaan media di sekolah atau memungkinkan bagi guru
mendesain sendiri media yang akan digunakan, merupakan hal yang
perlu menjadi pertimbangan seorang guru.
c. Media yang akan dipilih seharusnya dapat menjelaskan apa yang akan
disampaikan kepada siswa secara tepat dan berhasil guna, sehingga
tujuan yang akan ditetapkan dapat dicapai secara optimal.
d. Biaya yang akan dikeluarkan dalam pemanfaatan harus seimbang
dengan hasil yang akan dicapai. Pemanfaatan media yang sederhana
mungkin lebih menguntungkan daripada menggunakan media yang
canggih bilamana hasil yang dicapai tidak sebanding dengan dana
yang dikeluarkan.
e. Guru terampil menggunakannya. Apapun media itu, guru harus
mampu menggunakannya dalam proses pembelajaran. Misalnya OHP,
proyektor slide dan film, komputer, dan peralatan canggih lainnya tidak
akan mempunyai arti apa-apa jika guru belum dapat menggunakannya
dalam proses pembelajaran sebagai upaya mempertinggi mutu dan
hasil belajar.
f. Pengelompokkan sasaran. Media yang efektif untuk kelompok
besar belum tentu efektif jika digunakan untuk kelompok kecil atau
perorangan.
g. Mutu teknis. Pengembangan visual baik gambar maupun fotograf
harus memenuhi persyaratan teknis tertentu. Misalnya visual pada
slide harus jelas dan informasi atau pesan yang ditonjolkan dan ingin
disampaikan tidak boleh terganggu oleh elemen-elemen lain yang
berupa latar belakang.

Dengan kriteria pemilihan media di atas, guru dapat lebih menggunakan

media mana yang dianggap tepat untuk membantu mempermudah tugas-
tugas sebagai pengajar. Kehadiran media dalam proses pengajaran
juga jangan dipaksakan sehingga mempersulit tugas guru, tapi harus
sebaliknya mempermudah guru dalam menjelaskan bahan pengajaran.
Oleh sebab itu media bukan keharusan tetapi sebagai pelengkap jika
dipandang perlu untuk mempertinggi kualitas belajar dan mengajar.

16
Kriteria lainnya yang dapat Anda gunakan untuk memilih media
pembelajaran yang tepat dapat mempertimbangkan faktor Acces, Cost,
Technology, Interactivity, Organization, dan Novelty (ACTION).
• Acces, artinya media yang diperlukan dapat tersedia, mudah, dan
dapat dimanfaatkan siswa
• Cost, artinya media yang akan dipilih atau digunakan, pembiayaannya
dapat dijangkau.
Technology, artinya media yang akan digunakan apakah teknologinya ter-
sedia dan mudah menggunakannya.
• Interactivity, artinya media yang akan dipilih dapat memunculkan
komunikasi dua arah atau interaktivitas. Sehingga siswa akan terlibat
(aktif) baik secara fisik, intelektual dan mental.
• Organization, artinya dalam memilih media pembelajaran tersebut,
secara organisatoris mendapatkan dukungan dari pimpinan sekolah
(ada unit organisasi seperti pusat sumber belajar yang mengelola).
• Novelty, artinya media yang dipilih tersebut memiliki nilai kebaruan,
sehingga memiliki daya tarik bagi siswa yang belajar.

Menurut Anderson (1976) (https://aristorahadi.wordpress.com/2008/06/02/

bagaimana-memilih-media-pembelajaran/) mengemukakan adanya dua
pendekatan/ model dalam proses pemilihan media pembelajan, yaitu:
model pemilihan tertutup dan model pemilihan terbuka.

17
 Seorang guru kadang bisa melakukan pemilihan media dengan
mengkombinasikan antara pemilihan terbuka dengan pemilihan tertutup.

Setelah Anda mengetahui bagaimana kriteria dan pendekatan atau model

dalam pemilihan media, berikut ini terdapat enam langkah prosedur
pemilihan media. Secara umum prosedur pemilihan media pembelajaran
ada enam langkah, yaitu:

Gambar 2. Alur prosedur pemilihan media pembelajaran

Berdasarkan langkah pemilihan media tersebut, berikut ini tabel identifikasi

dan pemilihan media pembelajaran berdasarkan tabel pemilihan peralatan
TIK pada contoh RPP pemanasan global berikut ini!

18
19
 Bagaimana dengan contoh tabel pemilihan peralatan TIK dan media
berbasis TIK yang telah di berikan? Apakah Anda sudah memahami
bagaimana cara memilih peralatan TIK dan media yang tepat untuk
pembelajaran? Jika sudah, selamat namun jika belum maka tidak ada
salahnya Anda mempelajari kembali langkah-langkahnya atau silahkan
Anda diskusikan dengan peserta lainnya juga dengan fasilitator Anda!

20
B. Identifikasi dan Pemilihan Sumber Belajar Berbasis
TIK untuk Pembelajaran

Diskusi :
Setelah Anda melakukan analisis terhadap RPP yang sudah Anda punya
kemudian Anda melakukan identifikasi dan memilih peralatan TIK juga
media pembelajaran berbasis TIK. Coba Anda diskusikan bagaimana
caranya mengidentifikasi dan memilih sumber belajar berbasis TIK untuk
proses pembelajaran yang Anda lakukan!

Uraian Materi
Ketika mendengar istilah Sumber Belajar apa yang terlintas dalam
pemikiran Anda? Seberapa pentingkah Sumber Belajar dalam proses
pembelajaran?

Sumber belajar merupakan salah satu komponen penting dalam

sistem pembelajaran yang dapat membantu seseorang untuk
memudahkan terjadinya proses pembelajaran sehingga tercapai tujuan
pembelajarannya. Dalam era global saat ini, pembelajaran dilakukan
secara lebih modern dengan pendekatan teknologi. Otomatis sumber-
sumber belajar yang diperlukan akan berbeda dengan sumber belajar
sebelumnya. Sumber belajar lebih bersifat digital yaitu sumber belajar
yang membutuhkan teknologi untuk mengaksesnya dan bersifat
paperless. Sumber belajar digital mendukung pembelajaran mandiri
dan individu, bersifat lebih menarik dan efektif dan dapat memberikan
pengalaman baru belajar bagi individu.

21
 Berdasarkan kesimpulan dari berbagai pendapat, sumber belajar
adalah semua sumber seperti pesan, orang, bahan, alat, teknik,
dan latar yang dimanfaatkan siswa sebagai sumber untuk
kegiatan belajar dan dapat meningkatkan kualitas belajarnya.
Sumber belajar dapat berupa buku teks, laporan hasil penelitian,
jurnal (penerbitan hasil penelitian dan pemikiran ilmiah), pakar
bidang studi, buku kurikulum, penerbitan berkala seperti harian,
mingguan, dan bulanan, internet, media audiovisual (TV, video,
VCD, kaset audio), multimedia, serta lingkungan (alam, sosial,
senibudaya, Teknik, industry, ekonomi). Jika kita melihat definisi
tersebut peralatan TIK dan media pembelajaran berbasia TIK yang
sudah kita bahas sebelumnya juga merupakan bagian dari sumber
belajar. Pada materi kali ini, Anda akan mempelajari beberapa
contoh sumber belajar digital, cara mencarinya di internet dan cara
memanfaatkannya.

a. Sumber Belajar Digital

Berbagai jenis sumber belajar digital dapat Anda jumpai di internet.

Jenis-jenis sumber belajar digital antara lain:
1. E-book
Apa yang Anda ketahui tentang buku elektronik? Buku elektronik
(disingkat Buku-e atau  ebook) atau buku digital adalah versi
elektronik dari buku. Jika buku pada umumnya terdiri dari
kumpulan kertas yang dapat berisikan teks atau gambar, maka
buku elektronik berisikan informasi digital yang juga dapat
berwujud teks atau gambar.File E-book biasanya berbentuk Pdf
dan untuk dapat membuka biasanya diperlukan aplikasi khusus
untuk membaca E-book. Sekarang ini E-book dapat dengan
mudah dibuka melalui perangkat elektronik seperti laptop, tablet
dan ponsel.

22
 Gambar 3. Ilustrasi buku elektronik
Sumber: https://bookprinting.com/resources/ebook-file-types

2. Video
Video merupakan sumber belajar digital. Melaui video, Anda
dapat memperoleh pengalaman lebih nyata dalam proses
belajar karena video dapat menggambarkan suatu proses
secara tepat dan dapat disaksikan secara berulang-ulang jika
dibutuhkan.

Gambar 4. Contoh tampilan Video pembelajaran

https://www.youtube.com/watch?v=yLl7iEpqxZA

23
 3. Animasi
Animasi merupakan kumpulan gambar yang diolah sedemikian
rupa sehingga menghasilkan gerakan. Salah satu keunggulan
animasi adalah kemampuannya untuk menjelaskan suatu kejadian
secara sistematis dalam tiap waktu perubahan. Hal ini sangat
membantu dalam menjelaskan prosedur dan urutan kejadian
yang lebih detil sehingga dapat meningkatkan pemahaman dalam
proses pembelajaran.

Gambar 5. Contoh animasi

Sumber: belajar.kemdikbud.go.id

4. Multimedia interaktif
Multimedia interaktif merupakan bahan ajar digital yang terdiri
dari berbagai macam media mulai gambar, animasi, teks, video
dan audio yang dirancang menjadi satu kesatuan bertujuan
untuk menyampaikan materi pembelajaran. Multimedia interaktif
dirancang dengan menu-menu yang memudahkan pengguna
untuk belajar dari materi yang disajikan.

24
 Gambar 6. Contoh Multimedia Interaktif
Sumber: belajar.kemdikbud.go.id

5. Media Presentasi
Hampir sama dengan multimedia interaktif, media
presentasi merupakan sumber belajar digital yang dirancang
untuk menyajikan berbagai macam informasi dan materi
pembelajaran yang dapat digunakan melalui perangkat
elektronik. Media presentasi yang umum digunakan adalah
Power Point.

Gambar 7. Media Presentasi Power point

Sumber: Pustekkom Kemdikbud

25
 b. Mencari Sumber Belajar Digital di Internet
Beragam sumber belajar banyak dijumpai di Internet. Informasi yang
berlimpah kadang membuat pengguna kesulitan untuk mendapatkan
informasi yang dibutuhkan. Untuk itu perlu diketahui bagaimana cara
mencari sumber belajar digital dengan pencarian yang efektif dan
sesuai kebutuhan.

1. Mesin Pencari
Menggunakan mesin pencari merupakan salah satu cara untuk
mencari sumber belajar digital. Mesin pencari yang sering
digunakan adalah Google. Untuk memulai ketiklah di web
browser alamat https://www.google.co.id/

Gambar 8. Tampilan Mesin Pencari Google

Melalui Google, Anda dapat mencari segala macam informasi

atau file berbentuk gambar, teks, video dan lain-lain. Untuk
mulai pencarian secara spesifik Anda dapat melakukan dengan
mengetik kata khusus atau keyword di Google.

Gambar 9. Tampilan cara menuliskan kata kunci pada mesin pencari

Google

26
Contoh pencarian spesifik dengan menggunaka filetype:pdf
untuk mencari sumber belajar digital berbentuk pdf

Gambar 10. Tampilan contoh pencarian spesifik dengan

menggunaka filetype:pdf

Berikut beberapa tips untuk pencarian spesifik di mesin pencari:

• site:  digunakan untuk pencarian khusus dalam sebuah situs

yang dituju. Contoh site:detik.com inflasi

• filetype:  digunakan untuk mencari file dengan format file

ekstensi tertentu dengan kata kunci. Contoh format file ekstensi
doc, xls, ppt, pdf, mdb, txt, dan sebagainya. Misalkan, kita ingin
mencari file PDF contoh Sumber belajar digital filetype:PDF

• link: digunakan untuk mengetahui link yang menuju ke website

yang dituju. contoh: link: belajar.kemdikbud.go.id

• related: digunakan mencari situs-situs yang berkaitan dengan

situs yang dicari. contoh: related:tokopedia.com

• cache:  digunakan untuk menampilkan hasil pencarian tidak

aktif lagi yang pernah terindeks oleh Google. contoh: obama
cache:wikileaks.org

27
 • intitle:  Menampilkan satu kata yang dicari dalam judul
halaman. contoh intitle:digital

• allintitle: Google akan menampilkan semua URL website

yang memiliki Judul (Title) yang mengandung kata kunci
yang dicari. Contoh allintitle:buku digital

• inurl: Menampilkan satu kata yang dicari di dalam URL. Contoh

di bawah akan menghasilkan daftar URL yang mengandung
kata khusus dan isi halaman yang mengandung kata web.
contoh inurl:animasi

• allinurl:  Google  akan menampilkan seluruh website yang

memiliki kata kunci dalam URLnya. Contoh: allinurl:media
video

Pencarian Basic menggunakan operator misalkan

• AND : untuk mencari informasi yang mengandung kedua kata

yang dicari. Cara penulisan: animasi+pembelajaran, animasi
and pembelajaran, animasi pembelajaran

• OR  : untuk mencari informasi yang mengandung salah satu

dari dua kata yang dicari. Cara penulisan: sparing or training,
sparing|training

• FRASE : metode pencarian berdasarkan frase atau kumpulan

kata tertentu. Cakupan lebih exact (pasti) Contoh:  “media
pembelajaran”. Maka anda akan mendapatkan hasil pencarian

• NOT (-)  contoh  teknologi -pembelajaran akan melakukan

pencarian frase kata kunci khusus dan

• I’M FEELING LUCKY: Akan membawa kita langsung menuju

ke hasil pencarian pertama dari query kita.

28
2. Apabila Anda mengetahui alamat web atau situs tertentu maka
ketiklah alamat tersebut melalui web browser.

Contoh:
a. Rumah Belajar
https://belajar.kemdikbud.go.id

Gambar 11. Tampilan Rumah Belajar

b. TV Edukasi
http://tve.kemdikbud.go.id

Gambar 12. Tampilan TV Edukasi

29
 c. Video TV Edukasi
http://video.kemdikbud.go.id/

Gambar 13. Tampilan TV Edukasi (VOD)

d. Buku elektronik
http://bse.kemdikbud.go.id/

Gambar 14. Tampilan Buku Sekolah Elektronik

30
 e. Video di Youtube
https://www.youtube.com/

Gambar 15. Tampilan laman Youtube

c. Memanfaatkan sumber belajar digital di internet

Setelah Anda mengetahui berbagai jenis sumber belajar dan memaha-
mi cara mencari sumber belajar di internet maka Anda dapat meman-
faatkan sumber-sumber belajar tersebut untuk kebutuhan pembelajan.
Ada dua acara untuk memanfaatkan berbagai sumber belajar digital
yaitu secara online dan offline.

1. Secara Online
Beberapa alamat portal penyedia sumber belajar digital dapat di
akses secara online sehingga pengguna dapat memanfaatkan
sumber-sumber belajar tersebut secara langsung melalui alamat
portal yang di akses. Untuk memanfaatkan sumber belajar secara
online biasanya diperlukan koneksi internet.

31
 a. Bukalah alamat portal Rumah Belajar di belajar.kemdikbud.
go.id

Gambar 16. Beranda Rumah Belajar

b. Bukalah salah satu fitur utama di Rumah Belajar yang
menyediakan berbagai macam sumber belajar yaitu fitur

Gambar 17. Tampilan Fitur Rumah Belajar

c. Pilihkan salah satu jenjang pendidikan dan topik yang

dibutuhkan

Gambar 18. Tampilan Fitur Sumber Belajar

32
 d. Bukalah sumber belajar tersebut untuk secara online
dimanfaatkan dalam proses pembelajaran.

Gambar 19. Tampilan Konten di Sumber Belajar

2. Secara Offline
Anda dapat memanfaatkan sumber belajar digital secara offline
dengan cara mengunduh sumber-sumber belajar tersebut melaui
alamat portal yang diakses. Biasanya tersedia tombol unduh pada
sumber belajar tersebut sehingga Anda dapat menyimpan hasil
unduhan ke perangkat elektronik dan sumber belajar tersebut
dapat digunakan sewaktu-waktu tanpa membutuhkan koneksi
internet.

Berikut contoh pemanfaatan sumber belajar digital secara offline.

1. Sumber belajar digital multimedia interaktif di Rumah
Belajar
a. Bukalah alamat portal Rumah Belajar di belajar.kemdikbud.
go.id

33
 Gambar 20. Beranda Rumah Belajar

b. Bukalah salah satu fitur utama di Rumah Belajar

yang menyediakan berbagai macam sumber belajar
yaitu fitur Sumber Belajar.

Gambar 21. Tampilan Fitur Rumah Belajar

c. Pilihkan salah satu jenjang pendidikan dan topik yang

dibutuhkan

Gambar 22. Tampilan Fitur Sumber Belajar

34
d. Bukalah topik yang sudah Anda pilih kemudian klik
tombol unduh yang tersedia.

Gambar 23. Tampilan Konten di Sumber Belajar

e. Hasil unduhan berbentuk folder zip.

Gambar 24. Tampilan Konten yang telah diunduh

35
 f. Untuk membuka file folder tersebut, Anda harus
mengekstrak terlebih dahulu dengan cara klik kanan pilih

Gambar 25. Tampilan ectract file yang telah diunduh

g. Setelah folder terbuka silakan Anda untuk klik file

yang ada dalam folder tersebu

Gambar 26. Tampilan file konten telah di extract

36
 h. Berikut tampilan sumber belajar yang sudah di unduh
ketika dibuka secara offline atau tanpa membutuhkan

Gambar 27. Tampilan Konten secara offline

2. Sumber belajar video melalui Youtube

Youtube menyediakan berbagai macam jenis video
pembelajaran yang dapat di akses secara online akan tetapi
Anda juga dapat memanfaatkan secara offline dengan
cara mengunduh video tersebut. Setelah Anda melakukan
pencarian dan menemukan video pembelajaran yang Anda
butuhkan maka Anda dapat melakukan proses pengunduhan
video tersebut. Langkah-langkahnya sebagai berikut:

1. Mengunduh video di Youtube dilakukan secara offline

dengan aplikasi yang dapat Anda ketik di web browser
yaitu id.savefrom.net/

2. Bukalah video yang Anda butuhkan melalui Youtube

37
 2. Bukalah video yang Anda butuhkan melalui Youtube

Gambar 28. Tampilan video yang dipilih dari youtube

3. Copy paste alamat Youtube di kotak yang disediakan oleh

id.savefrom.net/

4. Tampilan Video pembelajaran yang di unduh dari Youtube

yang dapat dibuka secara offline

Gambar 29. Tampilan cara mengunduh video

38
 Gambar 30. Tampilan video telah diunduh

Tentunya masih banyak sumber belajar lainnya yang dapat

Anda gunakan di berbagai laman yang tersedia di internet.
Misalnya untuk sumber belajar yang menyediakan media
simulasi dapat diakses di laman phet colorado (https://phet.
colorado.edu/in/simulations/category/new) serta laman-
laman yang berisi aplikasi untuk belajar Bahasa, matematika,
pembelajaran online, dan lain sebagainya. Namun yang paling
penting adalah jika Anda memberikan alamat laman kepada
siswa dalam mencari sumber belajar di internet dipastikan
bahwa laman tersebut aman untuk diakses siswa.

Tugas :
Setelah Anda mengetahui berbagai sumber belajar digital yang dapat
dimanfaatkan secara online dan offline, silahkan Anda mencari sumber
belajar yang Anda perlukan sesuai dengan materi pembelajaran yang
akan Anda ajarkan kepada siswa. Tuliskan setiap alamat sumber belajar
yang diperoleh dan jika Anda mengunduhnya sertakan file yang telah
Anda unduh!

39
 Setelah Anda mengidentifikasi kebutuhan peralatan TIK, media dan
sumber belajar yang diperlukan dalam pembelajaran dan menyesuaikan
dengan ketersediaan peralatan TIK di sekolah juga Anda perlu melihat
keefektifan penggunaannya dalam pembelajaran. Oleh karena itu saat
Anda memilih peralatan TIK, media dan sumber belajar yang akan
digunakan dalam proses pembelajan tentunya harus mengacu pada
kurikulum yang digunakan terutama pada bagian kompetensi dasar
dan tujuan pembelajaran. Berikut ini beberapa contoh pertimbangan
pemilihan peralatan TIK, media dan sumber belajar dengan mengacu pada
kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran.

40
41
42
Apa yang dapat Anda simpulkan setelah mengamati tabel tersebut?
Untuk menambah pemahaman Anda, silahkan kerjakan tugas
berikut!

Tugas :
Pilihkan beberapa kompetensi dasar (KD) pada mata pelajaran yang Anda
ampu. Berdasarkan kompetensi dasar (KD) dan indikator pencapaian
kompetensi pada mata pelajaran tersebut buatlah pertimbangan-
pertimbangan pemilihan peralatan TIK, media pembelajaran, dan sumber
belajar yang digunakan dalam pembelajaran di kelas berdasarkan kondisi
sekolah Anda dan tuliskan alasannya!

43
 Rangkuman :
Perkembangan teknologi ini akan mempengaruhi cara guru dan siswa
dalam belajar. Pemanfaatan TIK dalam pembelajaran ini akan memberikan
kesempatan kepada guru untuk merancang pengalaman belajar yang
bermakna dengan menggunakan teknologi. Pembelajaran dengan
memanfaatkan TIK diharapkan dapat memenuhi kebutuhan siswa dalam
belajar untuk memahami, berkomunikasi, kolaborasi dan menggunakan
berbagai macam teknologi.

Memilih peralatan TIK yang tepat dengan materi yang akan diajarkan
tentunya seorang guru harus melakukan identifikasi materi dan peralatan
TIK yang tepat sesuai topik yang akan disampaikan kepada siswa, sehingga
tujuan pembelajaran dapat tercapai. Ada beberapa kriteria yang dapat
digunakan untuk memilih dan menentukan teknologi pembelajaran yang
tepat dan pertimbangan dalam memilih media antara lain sebagai berikut:
tujuan/kompetensi yang ingin dicapai, materi pembelajaran, karekteristik
siswa, fasilitas pendukung/Ketersediaan, kemampuan guru, karakteristik
media, biaya, ketepatgunaan/praktis penggunaannya, pengelompokkan
sasaran, kompatibelitas (sesuai dengan norma), ketersediaan, mutu
teknis, dan artistik. Selain memilih peralatan TIK juga seorang guru juga
harus memilih media pembelajaran berbasis TIK yang tepat digunakan
dalam pembelajaran sesuai dengan materi yang akan diajarkan di kelas

Sumber belajar adalah semua sumber seperti pesan, orang, bahan, alat,
teknik, dan latar yang dimanfaatkan siswa sebagai sumber untuk kegiatan
belajar dan dapat meningkatkan kualitas belajarnya. Sumber belajar digital

44
KEGIATAN BELAJAR 2
INTEGRASI TIK DALAM PEMBELAJARAN

Video pengantar isi KB 2:

Pengintegrasian TIK dalam pembelajaran diawali dengan penyusunan

Rencana Pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang mengintegrasikan
TIK dalam kegiatan pembelajaran. Penyusunan RPP ini diawali dengan
penelaahan terhadap RPP yang sudah ada khususnya pada bagian
kegiatan pembelajaran yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti dan
kegiatan penutup. Selain itu sebagai bahan penyusunan RPP terintegrasi
TIK dilakukan terlebih dahulu identifikasi dan pemilihan peralatan TIK serta
media pembelajaran berbasis TIK.

Tujuan Belajar
Setelah mempelajari modul ini peserta diharapkan dapat:
• Menelaah pemanfaatan TIK dalam rancangan pembelajaran
• Menyusun rancangan pembelajaran yang mengintegrasikan TIK

A. Penelaahan Pemanfaatan TIK dalam Rancangan

Pembelajaran

45
 Uraian Materi
Bagaimana Anda sebagai seorang guru mengintegrasikan teknologi
dalam pembelajaran? Bagi seorang guru mengintegrasikan teknologi
secara bermakna dalam pembelajaran bukanlah hal mudah. Agar dapat
memilih teknologi dengan tepat, seorang guru harus menguasai materi
yang akan diajarkan (Tsoi, dkk, dalam Sholihah, dkk, 2016) sehingga
dapat menganalisis karakter dari suatu materi pembelajaran. Selain itu,
seorang guru juga harus mempertimbangkan untuk memilih strategi
mengajar yang sesuai dengan teknologi yang digunakan, dimana hal ini
termasuk pada pengetahuan pedagogi (Tan dan Kim, dalam Sholihah,
dkk, 2016). Sehingga, seorang guru untuk dapat mengintegrasikan
teknologi dengan baik harus menguasai pengetahuan konten
materi pembelajaran, pedagogi, dan teknologi. Ketiga pengetahuan
tersebut saling berinteraksi dan beririsan membentuk Technological
Pedagogical Content Knowledge (TPACK) (Koehler, Mishra, dan
Cain 2013). Berikut ini gambar kerangka kerja TPACK dan komponen
pengetahuannya.Jika Anda membayangkan keadaan kelas saat Anda
belajar dahulu, mungkin yang ada di kelas Anda hanya terdapat papan
tulis dan kapur tulisnya, dan buku teks saja. Sekarang, coba Anda
rasakan perkembangan teknologi yang mendukung pembelajaran saat
ini, apakah masih sama dengan yang dulu?

Gambar 31. Kerangka kerja TPAC dan komponen pengetahuannya

Sumber: http://tpack.org
46
TPACK sangat penting bagi kemampuan guru untuk menyusun
rancangan pembelajaran. Seorang guru dapat menggunakan teknologi
yang baik dalam kegiatan belajar mengajar, jika guru dapat mensintesis
enam jenis pengetahuan ke dalam rancangan pembelajaran yang
disusunnya (Harris, dkk dalam Sholihah, dkk, 2016). Menurut Koehler,
Mishra, dan Cain (2013) terdapat enam komponen pengetahuan
penyusun TPACK, seperti Technology Knowledge (TK), Content
Knowledge (CK), Pedagogical Knowledge (PK), Pedagogical Content
Knowledge (PCK), Technological Pedagogical Knowledge (TPK), dan
Technological Content Knowledge (TCK).

Menurut Koehler, Mishra, dan Cain (2013), tidak ada “satu cara
terbaik” untuk mengintegrasikan teknologi ke dalam kurikulum. Tetapi
seorang guru perlu melakukan upaya integrasi teknologi dengan cara
yang kreatif dalam merancang bagaimana melakukan pembelajaran
suatu materi pelajaran tertentu dalam pembelajaran di kelas.

Technological Knowledge (TK)

Pengetahuan Teknologi (TK) meliputi pemahaman bagaimana
menggunakan software dan hardware komputer, peralatan presentasi
seperti dokumen presentasi, dan teknologi lainnya dalam konteks
pendidikan. Technological Knowledge juga meliputi kemampuan
untuk mengadaptasi dan mempelajari teknologi baru (Rosyid). Bagi
seorang guru kemampuan ini perlu dimiliki mengingat perkembangan
dan perubahan teknologi terus menerus terjadi setiap saat. Selain itu
juga para siswa berada di dalam lingkungan teknologi yang terbaru.
Misalnya, perkembangan komputer yang terus menerus berubah dari
mulai Personal Computer(PC) hingga notebook saat ini bahkan dapat
menggunakan smartphone.

Content knowledge (CK).

Content knowledge (CK) adalah pengetahuan guru tentang materi
pelajaran yang akan dipelajari atau diajarkan (Koehler, Mishra, dan
Cain, 2013). Konten yang akan dibahas dalam suatu matapelajaran
tertentu akan berbeda untuk siswa di sekolah dasar dan sekolah
menengah.
47
 Pengetahuan tentang konten sangat penting bagi para guru.
Menurut Shulman dalam Koehler, Mishra, dan Cain (2013) mencatat,
pengetahuan ini mencakup konsep, teori, ide, kerangka kerja
organisasi, pembuktian dan bukti, serta praktik dan pendekatan yang
telah ditetapkan untuk mengembangkan pengetahuan tersebut.

Pedagogical Knowledge (PK)

Pedagogical Knowledge (PK) adalah pengetahuan guru tentang
proses dan praktik atau metode pembelajaran. Bentuk pedagogical
knowledge digunakan untuk memahami bagaimana siswa belajar,
keterampilan manajemen kelas umum, perencanaan pelajaran, dan
penilaian siswa. Ini termasuk pengetahuan tentang teknik atau metode
yang digunakan di kelas, sifat audiens, dan strategi untuk mengevaluasi
pemahaman siswa. Seorang guru dengan pengetahuan pedagogis
akan memahami bagaimana siswa membangun pengetahuan dan
memperoleh keterampilan, dan bagaimana mereka mengembangkan
kebiasaan pikiran. (Koehler, Mishra, dan Cain, 2013)

Pedagogical Content Knowledge (PCK).

Menurut Shulman dalam Koehler, Mishra, dan Cain (2013) PCK
adalah bagaimana menyampaikan (transformasi) materi pelajaran
dalam proses pembelajaran. Penyampaian materi pelajaran ketika
guru menafsirkan materi pelajaran, menemukan berbagai cara untuk
menyampaikannya, dan menyesuaikan materi instruksional dengan
pengetahuan awal siswa. Pedagogical Content Knowledge juga
mengakui kenyataan bahwa konten yang berbeda akan cocok dengan
metode mengajar yang berbeda pula.

Technological Pedagogical Knowledge (TPK).

Technological Pedagogical Knowledge (TPK) adalah pemahaman
tentang bagaimana mengajar dan belajar dapat berubah ketika
teknologi tertentu digunakan dalam cara-cara tertentu (Koehler, Mishra,
dan Cain, 2013). Ini termasuk mengetahui kemampuan berbagai alat
teknologi yang digunakan dalam pembelajaran.

48
Untuk membangun TPK, pemahaman tentang kendala dan kemampuan
teknologi yang akan digunakan sangat dibutuhkan. Sedangkan, menurut
Rosyid, Technological Pedagogical Knowledge mengidentifikasi
hubungan timbal balik antara teknologi dan pedagogi. Pengetahuan
ini memungkinkan guru untuk memahami penggunaan teknologi yang
tepat untuk mencapai tujuan pedagogis, serta memungkinkan guru
untuk memilih peralatan apa yang paling tepat digunakan berdasarkan
kelayakannya untuk pendekatan pedagogis tertentu. Teknologi juga
bisa memberi metode baru untuk mengajar yang memudahkan untuk
diterapkan di kelas. Sebagai contoh munculnya pembelajaran daring
(online learning) dimana guru memerlukan pengembangan pendekatan
pedagogis baru yang tepat dalam pembelajaran.

TPK menjadi sangat penting karena sebagian besar program

perangkat lunak yang populer saat ini tidak dirancang untuk tujuan
pendidikan. Program perangkat lunak seperti Microsoft Office Suite
(Word, PowerPoint, Excel, Entourage, dan MSN Messenger) biasanya
dirancang untuk lingkungan bisnis. Teknologi berbasis web seperti
blog atau podcast dirancang untuk tujuan hiburan, komunikasi, dan
jejaring sosial. Para guru harus mampu mengembangkan keterampilan
pemanfaatan teknologi tersebut untuk pembelajaran. Dengan demikian,
TPK membutuhkan seorang guru yang mampu mencari teknologi yang
berwawasan ke depan, kreatif, dan berpikiran terbuka, bukan untuk
kepentingannya sendiri tetapi demi memajukan pembelajaran dan
pemahaman siswa.

Technological Content Knowledge (TCK)

Pengetahuan Teknologi Pengetahuan (TCK) adalah pemahaman
tentang bagaimana teknologi dan konten mempengaruhi dan
membatasi satu sama lain. Guru selain harus menguasai materi
pelajaran yang akan diajarkan juga harus memiliki pemahaman tentang
cara materi pelajaran tersebut disampaikan dengan menggunakan
teknologi tertentu. Guru perlu memahami teknologi spesifik yang paling
cocok untuk menjelaskan materi pembelajaran dan bagaimana konten
disampaikan dengan teknologi atau sebaliknya.

49
 Technological Content Knowledge mendeskripsikan pengetahuan
dari hubungan timbal balik antara teknologi dan konten (materi).
Pemanfaatan teknologi ini akan berdampak bagaimana seorang guru
bisa menggambarkan konten (materi) dengan cara yang berbeda yang
sebelumnya dan yang tidak mungkin dilakukan. Sebagai contoh, saat
ini siswa bisa melihat bentuk benda-benda yang paling kecil (virus
atau bakteri atau molekul, dll) melalui sebuah foto atau video yang
dihadirkan di dalam kelas. Siswa dapat melihat bentuk binatang buas
yang berada di hutan liar atau di daerah yang jauh dan berbahaya
melalui foto atau video. Siswa juga dapat melakukan proses praktikum
yang berulang-ulang tanpa ada resiko berbahaya dengan pengaruh
zat kimia melalui konten simulasi untuk laboratorium maya. Hal serupa
juga terjadi pada software pemrograman visual yang memungkinkan
siswa mendesain dan mengkreasi pemrograman pada permainan
digital mereka. Teknologi memungkinkan penemuan konten baru atau
gambaran dari konten.

Sejauh ini, apakah uraian materi tentang TPACK sudah Anda pahami?
Pemahaman tentang TPACK ini merupakan salah satu modal utama
Anda untuk mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi
dalam rencana pelaksanaan pembelajaran Anda.

Pada kegiatan belajar 1, Anda telah mengidentifikasi dan memilih

peralatan, media dan sumber belajar berbasis TIK maka selanjutnya
Anda dapat melakukaan penelaan kembali terhadap RPP yang telah
Anda buat. Beberapa hal yang perlu diingat bahwa tidak semua
sumber belajar digital dapat mendukung pembelajaran. Supaya proses
pembelajaran itu terjadi maka guru harus merancang pembelajaran
dengan menggunakan TIK ini sesuai dengan prinsip pembelajaran.
Menurut Eady & Lockyer (2013) guru dapat menggunakan sumber
belajar dalam berbagai tujuan dan cara, diantaranya yaitu:
• Sebagai cara untuk memperkenalkan suatu topik pembelajaran
• Sebagai bagian dari pembelajaran atau demonstrasi
• Sebagai stimulus dalam kelompok diskusi atau seluruh kelas
• Sebagai alternatif dalam mengakses jenis teks yang berbeda
50
• Untuk melibatkan para siswa dalam kegiatan yang tidak mungkin
dilakukan dalam kelas
• Sebagai review atau kegiatan tambahan sesuai dengan tingkat
kemampuan belajar siswa

Integrasi sumber belajar dengan tepat ke dalam suatu rancangan

pembelajaran merupakan salah satut faktor penting untuk
mengoptimalkan keefektifan penggunaan TIK. Rancangan
pelaksanaan pembelajaran berbasis TIK perlu disesuaikan dengan
tujuan kurikultum. Dengan demikian, menjadi tuntutan bagi guru supaya
bisa menggunakan aplikasi komputer dengan tepat jika menginginkan
proses pembelajaran yang lebih bermakna.

Menurut Fryer (2001) dalam modul Rencana Pembelajaran yang

Mengintegrasikan TIK yang ditulis oleh Chaeruman, menjelaskan dua
pendekatan yang dapat dilakukan guru dalam menyusun RPP yang
mengintegrasikan TIK, yaitu: 1) pendekatan idealis (theme-centered
approach); dan 2) pendekatan software (software-centered approach).
Dengan tidak mengurangi ide Fryer, kedua pendekatan dapat kita
analogikan dengan dengan nama lain, yaitu pendekatan ”by design”
untuk pendekatan idealis dan pendekatan ”by utilization” untuk
pendekatan software. Apa bedanya? Mari kita lihat satu persatu.

Pendekatan Idealis

Pada pendekatan ini, tujuan pembelajaran dijadikan sebagai acuan.

Secara sederhana langkah yang dilakukan adalah: 1) menentukan
topik; 2) menentukan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai; dan 3)
menentukan aktifitas pembelajaran dengan memanfaatkan TIK (seperti
modul, LKS, program audio, VCD/DVD, CD-ROM, bahan belajar on-
line di internet, atau alat komunikasi sinkronous dan asinkronous
lainnya) yang relevan untuk mencapai tujuan pembelajaran tersebut.

Contoh, Anda akan mengajarkan tentang topik penciptaan alam

semesta. Maka dengan mengacu pada KD dan indikator Anda akan
menentukan tujuan pembelajaran yang diharapkan dicapai oleh siswa.

51
 Kemudian, berdasarkan tujuan pembelajaran tersebut Anda
menentukan aktifitas pembelajaran yang terdiri dari kegiatan awal,
kegiatan inti dan kegiatan penutup. Dalam menentukan aktifitas untuk
kegiatan awal, inti dan penutup tentunya Anda juga harus menentukan
aktifitas dan TIK (seperti modul, LKS, program audio, VCD/DVD, CD-
ROM, bahan belajar on-line di internet, atau alat komunikasi sinkronous
dan asinkronous lainnya) yang relevan. Sehingga tertuanglah aktifitas
pembelajaran dan TIK yang digunakan seperti pada tabel berikut:

Maka jadilah rencana pelaksanaan pembelajaran Anda dengan

aktifitas pembelajaran dan TIK yang digunakan seperti terlihat di atas.
Satu kelebihan utama pendekatan ini adalah pembelajaran dirancang
secara ideal. Oleh karena itu fasilitas TIK seperti tercantum dalam
RPP tersebut harus tersedia. Kelemahannya, jika fasilitas TIK tidak
menunjang, maka pembelajaran akan menjadi kurang optimal. Oleh
karena itu, Fryer menyarankan juga pendekatan yang kedua sebagai
alternatif lain.

52
Pendekatan Software
Pendekatan ini menganut langkah yang sebaliknya. Kalau pada
pendekatan Idealis, topik dan tujuan pembelajaran yang dijadikan
sebagai patokan, maka pada pendekatan software, kondisi dan
kesiapan atau keberadaan fasilitas TIK-nya itulah yang dijadikan
sebagai patokan. Jadi, dalam pendekatan software, kita berangkat dari
apa yang kita miliki atau apa yang ada di sekolah maupun lingkungan
sekitar.

Dalam pendekatan ini, langkah pertama dimulai dengan mengidentifikasi

TIK (seperti buku, modul, LKS, program audio, VCD/DVD, CD-ROM,
bahan belajar on-line di internet, atau alat komunikasi sinkronous
dan asinkronous lainnya) yang ada atau mungkin bisa dilakukan atau
digunakan. Kemudian, dengan kondisi TIK yang ada seperti tersebut,
guru memilih topik-topik apa yang bisa didukung oleh keberadaan TIK
tersebut. Kemudian guru merencanakan strategi pembelajaran yang
relevan untuk mencapai kompetensi dasar dan indikator capaian hasil
belajar dari topik pelajaran tersebut.

Contohnya adalah seperti pada kasus RPP Bahasa Inggris dari SMAN
1 Jakarta yang telah dijelaskan di atas. Guru tersebut melihat bahwa
dalam http://www.iearn.org terdapat prosedur membuat suatu puisi
bertema ”kasih sayang”. Disamping itu, akses fasilitas internet dapat
diperoleh atau dilakukan oleh siswa baik di sekolah, di rumah maupun
di warnet-warnet sekitar. Siswa-siswinya juga sudah familiar dengan
internet . Maka, tersusunlah RPP untuk pelajaran Bahasa Inggris
tersebut sebagai berikut:

53
 Penekanan utama dalam rencana pelaksanaan pembelajaran
yang mengintegrasikan TIK sebenanya adalah bukan pada
kecanggihan teknologi yang digunakan, tapi pada strategi
pembelajaran yang mendukung keterampilan-keterampilan abad
21 seperti dijelaskan diatas melalui pendekatan pembelajaran
yang berorientasi pada siswa (student-centered learning)

Berdasarkan uraian tentang TPACK dan dua pendekatan

yang dapat dilakukan guru dalam menyusun RPP yang
mengintegrasikan TIK, berikut ini langkah-langkah dalam
mengintegrasikan TIK dalam pembelajaran yang tertuang dalam
RPP Terintegrasi TIK.
1. Periksa kembali identitas RPP dan Kompetensi Inti apakah,
sesuaikan dengan kurikulum yang digunakan.
2. Telaah pula unsur-unsur lain RPP, yaitu:
• Kompetensi Dasar
• Indikator
• Tujuan Pembelajaran
• Materi Pembelajaran
• Metode Pembelajaran

54
 • Alat/Bahan
• Penilaian

Unsur-unsur tersebut perlu ditelaah apakah sudah sesuai

dengan kurikulum maupun tujuan belajar. Perbaiki apabila Anda
menemukan masih ada kekurangan atau kesalahan.

3. Selanjutnya kita telaah unsur langkah-langkah pembelajaran

yang merupakan fokus dalam RPP. Langkah pembelajaran
merupakan kegiatan pembelajaran yang terdiri dari kegiatan
pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup. Setiap kegiatan
pembelajaran yang memungkinkan untuk diintegrasikan dengan
TIK akan dilakukan revisi. Berikut ini contoh cara merevisi
kegiatan pembelajaran sehingga menjadi terintegrasi TIK berserta
peralatan TIK dan media berbasis TIK yang digunakan.

Berikut ini, beberapa contoh pengintegrasian TIK dalam

pembelajaran untuk beberapa topik pada mata pelajaran yang
berbeda.
1. Jenjang SD

55
56
57
58
2. Jenjang SMP

59
60
61
62
3. Jenjang SMA/SMK

63
64
 Setelah Anda menentukan aktivitas pembelajaran pada RPP terintegrasi
TIK maka Anda hanya memindahkan aktivitas pembelajaran tersebut
pada format RPP yang lengkap. Ketika Anda sudah melengkapi semua
komponen RPP dan menambahkannya dengan kegiatan belajar yang
sekarang menjadi berbasis TIK maka Anda telah mengintegrasikan TIK
dalam rancangan pembelajaran. Selanjutnya Anda implementasikan
rancangan pembelajaran tersebut pada pembelajaran di kelas maka
Anda telah melakukan pengintegrasian TIK dalam pembelajaran.

B. Penyusunan Rancangan Pembelajaran Terintegrasi

TIK
Setelah Anda melakukan penelaahan terhadap aktivitas pada RPP
awal Anda, selanjutnya yang Anda lakukan yaitu memindahkan hasil
revisi Anda pada format RPP yang sudah Anda miliki. Caranya adalah
dengan menyalin bagian aktivitas pembelajaran pada RPP Terintegrasi
TIK:

65
 Beberapa tips yang perlu Anda perhatikan (sebagai bahan
pertimbangan) dalam membuat RPP yang terintegrasi TIK yang baik
adalah:
1. Apakah ketersediaan waktu belajar dengan pemanfaatan TIK
cukup memadai
2. Apakah ketersediaan media (TIK) mudah didapat
3. Apakah guru perlu mendesain media yang akan dipakai
4. Apakah pemilihan media sudah sesuai dengan kebutuhan
5. Jangan terlalu ragu dalam memilih media. Anda dapat mereview
terlebih dulu
6. Memeriksa dan mencoba terlebih dahulu, link atau alamat URL
sumber belajar yang digunakan dalam proses pembelajaran

Letakkan hasil telaah aktivitas pembelajaran pada RPP awal Anda

dengan aktivitas pembelajaran terintegrasi yang telah Anda buat. Hasil
revisi Anda adalah berupa RPP terintegrasi TIK seperti pada contoh
RPP Terintegrasi TIK berikut ini!

66
 RPP Terintegrasi TIK
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas/Semester : XI/Dua
Peminatan : IPA
Materi Pokok : Gejala Pemanasan Global
Alokasi Waktu : 3 JP

A. KOMPETENSI INTI

KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang

dianutnya.

KI 2: Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab,

peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama,
cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan menunjukan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KI 3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konsep-

tual, prosedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena
dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.

KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan

ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengem-
bangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR

KI 3.9 Menganalisis gejala pemanasan global, efek rumah kaca,

dan perubahan iklim serta dampaknya bagi kehidupan dan
lingkungan

KI 4.8 Menyajikan ide/gagasan pemecahan masalah gejala

pemanasan global dan dampaknya bagi kehidupan dan
lingkungan

67
 C. INDIKATOR
3.9.1 Menjelaskan pengertian pemanasan global
3.9.2 Menyebutkan ciri-ciri gejala pemanasan global
3.9.3 Menyebutkan faktor penyebab terjadinya pemanasan
global
3.9.4 Menjelaskan dampak pemanasan global terhadap
kehidupan dan lingkungan
3.9.5 Menjelaskan proses perubahan iklim 3.9.6 Menjelaskan
terjadinya efek rumah kaca
3.9.7 Menjelaskan dampak positif efek rumah kaca
4.8.1 Menjelaskan proses terjadinya pemanasan global dengan
kreatif, kritis dan logis
4.8.2 Menjelaskan dampak dan penanggulangan dari gejala
pemanasan global dengan tepat
4.8.3 Menjelaskan usaha-usaha menghentikan terjadinya
pemanasan global secara kreatif,kritis dan logis
4.8.4 Menjelaskan fakta-fakta pemanasan global,dan efek

rumah kaca

D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah proses mencari informasi, menanya, dan berdiskusi
tentang tayangan video, film atau animasi, siswa dapat:
1. Menjelaskan mengenai gejala pemanasan global, efek
rumahkaca, dan perubahan iklim serta dampaknya bagi
kehidupan dan lingkungan
2. Menyajikan ide/gagasan pemecahan masalah gejala
pemanasan global dan dampaknya bagi kehidupan dan
lingkungannya

68
E. MATERI PEMBELAJARAN

Fakta
1. Mengalami perubahan musim yang tidak dapat di prediksi
2. Adaya suhu yang semakin lama semakin panas

Konsep
1. Gejala pemanasan global, efek rumah kaca, dan perubahan
iklim serta dampaknya bagi kehidupan dan lingkungan
2. Menyajikan ide/gagasan pemecahan masalah gejala
pemanasan global dan dampaknya bagi kehidupan dan
lingkungan

Prosedur
Melalui tayangan film, power point dan animasi secara
kelompok siswa diminta untuk diskusi

Prinsip
Akhir-akhir ini pemerintah menggalakkan adanya
penghijauan, bahkan mengkawatirkan kondisi dunia saat
ini. Misalnya bumi semakin panas, cuaca semakin menentu.

F. METODE PEMBELAJARAN
• Konseptual
• Diskusi informasi
• Problem based learning
• Project based learning

G. ALAT / BAHAN
Buku paket FISIKA kelas XI, panduan praktikum terpilih
FISIKA SMA kelas XI, buku Fisika lain yang relevan, internet,
video

H. LANGKAH – LANGKAH PEMBELAJARAN

69
70
71
 I. PENILAIAN
1. Mekanisme dan prosedur Penilaian dilakukan dari proses
dan hasil. Penilaian proses dilakukan melalui observasi kerja
kelompok, kinerja presentasi, dan laporan tertulis. Sedangkan
penilaian hasil dilakukan melalui tes tertulis.
2. Aspek dan Instrumen penilaian - Instrumen observasi
menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada
aktivitas dalam kelompok, tanggungjawab, dan kerjasama.
- Instrumen kinerja presentasi menggunakan lembar
pengamatan dengan fokus utama pada aktivitas peran serta,
kualitas visual presentasi, dan isi presentasi - Instrumen
laporan praktik menggunakan rubrik penilaian dengan fokus
utama pada kualitas visual, sistematika sajian data, kejujuran,
dan jawaban pertanyaan. - Instrumen tes menggunakan tes
tertulis uraian dan/atau pilihan ganda
3. Contoh Instrumen (Terlampir)

Sekarang Anda telah memiliki kemampuan melakukan revisi RPP

terintegrasi TIK dengan baik. Apabila Anda mengalami kesulitan,
berdiskusilah dengan teman Anda atau hubungi fasilitator pelatihan
Anda.

72
Tugas :
Pada materi sebelumnya Anda telah melakukaan penelaahan terhadap
RPP awal, selanjutnya susunlah RPP terintegrasi TIK Anda sesuai dengan
topik yang akan Anda ajarkan di kelas.

Rangkuman :
Dalam pemilihan teknologi yang tepat untuk pembelajaran, seorang guru
harus menguasai materi yang akan diajarkan sehingga dapat menganalisis
karakter dari suatu materi pembelajaran. Selain itu, seorang guru juga
harus mempertimbangkan pemilihan strategi mengajar yang sesuai dengan
teknologi yang digunakan, dimana hal ini termasuk pada pengetahuan
pedagogi. Oleh karena itu untuk dapat mengintegrasikan teknologi
dengan baik seorang guru harus menguasai pengetahuan konten materi
pembelajaran, pedagogi, dan teknologi. Ketiga pengetahuan tersebut
saling berinteraksi dan beririsan membentuk Technological Pedagogical
Content Knowledge (TPACK).

TPACK sangat penting bagi kemampuan guru untuk menyusun rancangan

pembelajaran. Kemampuan TPACK ini akan membantu seorang guru
untuk menggunakan teknologi yang baik dalam kegiatan belajar mengajar.
Penggunaan teknologi dalam pembelajaran ini akan tertuang dalam
sebuah rencana pelaksanaan pembelajaran yang disusun oleh guru. RPP
yang sudah mengintegrasikan teknologi dalam kegiatan pembelajaran
disebut RPP terintegrasi TIK. Pengintegrasian TIK dalam kegiatan belajar
mengharuskan seorang guru untuk menyiapkan alat/bahan yang sesuai
serta mempertimbangkan ketersediaan waktu belajar dengan pemanfaatan
TIK apakah cukup memadai atau tidak.

73
penutup
Selamat bahwa sejauh ini Anda telah berhasil menyelesaikan materi
pembelajaran yang diuraikan pada Modul Pelatihan Pembatik dengan
judul “Pengintegrasian TIK dalam Pembelajaran”. Modul ini merupakan
salah satu dari paket Modul Pelatihan Pembatik secara online. Setelah
mempelajari modul ini, Anda pasti sudah dapat mengintegrasikan TIK
dalam rancangan pelaksanaan pembelajaran.

Memilih peralatan TIK dan media pembelajaran berbasis TIK yang

tepat dengan materi yang akan diajarkan tentunya seorang guru harus
melakukan identifikasi materi dan peralatan TIK sesuai topik yang
akan disampaikan kepada siswa, sehingga tujuan pembelajaran dapat
tercapai. Ada beberapa kriteria yang dapat digunakan untuk memilih dan
menentukan teknologi pembelajaran yang tepat dan pertimbangan dalam
memilih media antara lain sebagai berikut: tujuan/kompetensi yang ingin
dicapai, materi pembelajaran, karekteristik siswa, fasilitas pendukung/
Ketersediaan, kemampuan guru, karakteristik media, biaya, ketepatgunaan/
praktis penggunaannya, pengelompokkan sasaran, kompatibelitas (sesuai
dengan norma), ketersediaan, mutu teknis, dan artistik.

Setelah seorang guru mampu mengidentifikasi dan memilih peralatan TIK

serta media pembelajaran berbasis TIK, maka selanjutnya mengembangkan
rencana pelaksanaan pembelajaran berbasis TIK. Pengembangan RPP
berfokus pada bagaimana guru merancang kegiatan belajar yang sesuai
dengan tujuan pembelajaran dengan memanfaatkan TIK. Pengintegrasian
TIK dalam kegiatan belajar diharapkan dapat lebih mempermudah
aktivitas siswa dan guru dalam proses pembelajaran, guru dapat dengan
mudah menjelaskan instruksi-instruksi yang rumit, konsep yang abstrak
menjadi lebih mudah dipahami peserta didik, serta dapat menciptakan
kelas interaktif dan membuat proses pembelajaran lebih menyenangkan
sehingga dapat memperbaiki kualitas pembelajaran di kelas.

75
 Apabila Anda sudah menyusun Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) yang mengintegrasikan TIK dan yakin dengan pemahaman Anda,
silahkan Anda kerjakan tes akhir modul. Tes Akhir Modul ini dapat dijadikan
sebagai evaluasi diri sebelum Anda mengikuti ujian akhir pelatihan yang
akan disediakan oleh penyelenggara pelatihan. Semoga materi yang
telah Anda pelajari dapat diimplementasikan dalam pembelajaran serta
disebarluaskan kepada guru-guru lain yang belum memiliki kesempatan
untuk mengikuti pelatiahan.

Selamat dan Sukses!

76
daftar pustaka
Abdullah, Ramli. 2012. Pembelajaran Berbasis Pemanfaatan Sumber
Belajar. Jurnal Ilmiah DIDAKTIKA Februari 2012 VOL. XII NO. 2,
216-231. Fakultas Tarbiyah IAIN Ar-Raniry
Alhanah, Ira. 2014. Media Pembelajaran. Prosedur Pemilihan Media
Pembelajaran. Jurusan Pendidikan Agama Islam (1.2) Fakultas Tarbiyah
Dan Keguruan, UIN Alauddin Makassar https://irmaalhanaah.wordpress.
com/2014/05/28/96/
Eady, Michelle J & Lockyer, Lory. 2013. Tools for Learning: technology
and teaching strategies. University of Wollongong. Research Online.
http://ro.uow.edu.au/cgi/viewcontent.cgi?article=1413&context=asdpapers
Fitriyadi, Herry. 2013. Integrasi Teknologi Informasi Komunikasi Dalam
Pendidikan: Potensi Manfaat, Masyarakat Berbasis Pengetahuan,
Pendidikan Nilai, Strategi Implementasi Dan Pengembangan
Profesional. Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, VVolume
21, Nomor 3, Mei 2013. 
Hendarita, Yane. Dkk. 2018. Literasi Digital. Bahan Pembelajaran
Diklat Penguatan Kepala sekolah. Lembaga Pengembangan dan
pemberdayaan kepala Sekolah (LP2KS). Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan.
Chaeruman, Uwes A. 2012. Mengintegrasikan Teknologi Informasi dan
Komunikasi Dalam Pembelajaran. Pustekkom, Kemdikbud.
Koehler, Matthew J; Mishra, Punya; and Cain William. 2013. What is
Technological Pedagogical Conten Knowledge (TPACK)?. Jurnal Of
Education, Volume 193, Number 3. Pedagogical Conten Knowledge.
Boston University School of Education.
Lestari, Suci. 2015. Analisis Kemampuan Tecnological Pedagogical conten
Knowledge (TPACK) pada Guru Biologi SMA dalam Materi Sistem
Saraf. Universitas Pendidikan Indonesia. Disampaikan dalam
Seminar Nasional XII Pendiidkan Biologi FKIP UNS.
Sholihah, Mar’atus, dkk. 2016. Peran TPACK Terhadap Kemampuan
Menyusun Perangkat Pembelajaran Calon Guru Fisika Dalam
Pembelajaran Post Pack. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan
Pengembangan. Volume: 1 Nomor: 2 Bulan: Februari Tahun 2016.
Halaman: 144-153
77
 Tautan:
https://maebebe.wordpress.com/2015/04/01/teknik-pencarian-yang-
efektif-dengan-google/ diakses Juni 2018
https://sumberbelajar.belajar.kemdikbud.go.id/sumberbelajar/tampil/
Pemanasan-Global-2016-2016/index.html Pemanasan Global.
diakses Juni 2018
Setya, Roy Mundu. 2012. Pemilihan Bahan dan Media Pembelajaran.
https://roymundussetya.wordpress.com/2012/01/17/pemilihan-
bahan-dan-media-pembelajaran/ diakses Juli 2018
Aristo. 2008. Bagaimana Memilih Media Pembelajaran?.
https://aristorahadi.wordpress.com/2008/06/02/bagaimana-
memilih-media-pembelajaran/ diakses Juli 2018

78
tes akhir modul
A. Petunjuk Mengerjakan Tes
1. Sebelum Anda mengerjakan soal Tes Akhir Modul ini, terlebih
dahulu baca petunjuk mengerjakannya.
2. Baca dengan teliti soal-soal dalam tes ini dan pahami
pertanyaannya sebelum Anda menuliskan jawabannya.
3. Kerjakan semua soal jangan sampai ada yang terlewat.
4. Jumlah soal yang disediakan sebanyak 15 butir soal.
5. Selamat mengerjakan Tes Akhir Modul, dan sukses selalu
menyertai Anda!

B. Butir Soal
1. Salah satu kelebihan pemanfaatan TIK dalam pembelajaran
yaitu ….
A. memerlukan investasi yang mahal untuk pemanfaatan TIK
dalam pembelajaran
B. Ketersediaan perangkat TIK di sekolah yang belum
memadai
C. Sering terjadi penyalahgunaan teknologi
D. mempermudah interaksi antara peserta didik dengan
sumber belajar.
E. Kompetensi guru dalam memanfaatkan peralatan TIK yang
belum memadai

2. Proses informasi yang terjadi pada siswa saat guru

memanfaatkan TIK dalam pembelajaran yaitu …
A. mengorgasisasi sebuah informasi baru dan
menghubungkan pengetahuan yang ada.
B. memperoleh informasi baru dan menggunakan TIK
C. menguasai berbagai peralatan TIK dan menghasilkan
karya
D. selalu memanfaatkan TIK dan mencari informasi baru
melalui internet
E. menggunakan teknologi untuk berkomunikasi
79
 3. Berikut ini yang tidak termasuk kriteria yang dapat digunakan
untuk memilih dan menentukan teknologi pembelajaran yang
tepat yaitu …
A. Tujuan/Kompetensi yang ingin dicapai dan materi
pembelajaran
B. Karekteristik siswa dan ketersediaan fasilitas pendukung
C. Kemampuan guru dan karakteristik media
D. Pengelompokkan sasaran dan kecanggihan peralatan TIK
E. Biaya dan Ketepatgunaan/praktis penggunaannya

4. Kriteria yang dapat digunakan untuk memilih media pembelajaran

yang tepat dapat mempertimbangkan faktor Acces, yang
dimaksud dengan acces yaitu …
A. media yang akan dipilih atau digunakan, pembiayaannya
dapat dijangkau
B. media yang dipilih tersebut memiliki nilai kebaruan,
sehingga memiliki daya tarik bagi siswa yang belajar
C. media yang diperlukan dapat tersedia, mudah, dan dapat
dimanfaatkan siswa
D. media yang akan digunakan apakah teknologinya tersedia
dan mudah menggunakannya.
E. media yang akan dipilih dapat memunculkan komunikasi
dua arah

5. Salah satu keunggulan media animasi yaitu …

A. menggambarkan suatu proses secara tepat dan dapat
disaksikan secara berulang-ulang jika dibutuhkan
B. kemampuannya untuk menjelaskan suatu kejadian secara
sistematis dalam tiap waktu perubahan
C. berisikan informasi digital dapat berwujud teks atau
gambar
D. memudahkan pengguna untuk belajar dari materi yang
disajikan
E. menyajikan berbagai macam informasi dan materi
pembelajaran

80
6. Sumber belajar dapat digunakan dalam pembelajaran untuk
berbagai tujuan dan cara. Berikut ini yang tidak termasuk dalam
tujuan dan cara penggunaan sumber belajar dalam pembelajaran.
A. Sebagai cara untuk memperkenalkan suatu topik
pembelajaran
B. Sebagai stimulus dalam kelompok diskusi atau seluruh
kelas
C. Untuk melibatkan para siswa dalam kegiatan yang tidak
mungkin dilakukan dalam kelas
D. Sebagai sumber informasi yang utama sesuai topik
pembelajaran
E. Sebagai review atau kegiatan tambahan sesuai dengan
tingkat kemampuan belajar siswa

7. Pendekatan yang dapat dilakukan guru dalam menyusun RPP

yang mengintegrasikan TIK yaitu …
A. Pendekatan saintifik dan pendekatan idealis
B. Pendekatan idealis dan pendekatan software
C. Pendekatan software dan pendektan saintifik
D. Pendekatan saintifik dan pendekatan inquiry
E. Pendekatan terintegrasi dan pendektan software

8. Pada pendekatan idealis, tujuan pembelajaran dijadikan

sebagai acuan. Langkah-langkah yang dilakukan dalam
menyusun rencana pembelajaran dengan pendekatan idealis
yaitu:
A. menentukan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai; menentukan topik; dan menentukan aktifitas
pembelajaran dengan memanfaatkan TIK
B. menentukan aktifitas pembelajaran dengan
memanfaatkan TIK; menentukan tujuan pembelajaran
yang ingin dicapai; dan menentukan topik
C. menentukan tujuan pembelajaran yang ingin
dicapai; menentukan aktifitas pembelajaran dengan
memanfaatkan TIK; dan menentukan topik

81
 D. menentukan topik; menentukan tujuan pembelajaran
yang ingin dicapai; dan menentukan aktifitas
pembelajaran dengan memanfaatkan TIK
E. menentukan aktifitas pembelajaran dengan
memanfaatkan TIK, menentukan topik; dan menentukan
tujuan pembelajaran yang ingin dicapai

9. Mengidentifikasi TIK (seperti buku, modul, LKS, program audio,

VCD/DVD, CD-ROM, bahan belajar on-line di internet, atau
alat komunikasi sinkronous dan asinkronous lainnya), memilih
topik apa yang bisa didukung oleh keberadaan TIK tersebut,
merencanakan strategi pembelajaran yang relevan untuk
mencapai kompetensi dasar dan indikator capaian hasil belajar
dari topik pelajaran tersebut merupakan langkah-langkah yang
dilakukan dalam menyusun rencana pembelajaran dengan
menggunakan ….
A. Pendekatan idealis
B. Pendektan software
C. Pendekatan saintifik
D. Pendekatan ideal
E. Pendekatan inquiry

10. Salah satu ciri pengintegrasian TIK dalam pembelajaran dalam

sebuah rancangan pelaksanaan pembelajaran (RPP) akan
terlihat pada komponen …
A. Tujuan Pembelajaran
B. Media dan Bahan
C. Sumber Belajar
D. Langkah-langkah (aktivitas) Pembelajaran
E. Penilaian

82
11. Pemahaman tentang bagaimana menggunakan software dan
hardware komputer, peralatan presentasi seperti dokumen
presentasi, dan teknologi lainnya dalam konteks Pendidikan
merupakan ruang lingkup dari…
A. Pedagogical Knowledge
B. Technological Knowledge
C. Content Knowlegde
D. Pedagogical Content Knowledge
E. Technological Pedagogical Knowledge

12. Yang dimaksud dengan Technological Pedagogical Knowledge

yaitu ….
A. Bagaimana menyampaikan (transformasi) materi pelajaran
dalam proses pembelajaran
B. Pengetahuan guru tentang proses dan praktik atau metode
pembelajaran
C. Pengetahuan guru tentang materi pelajaran yang akan
dipelajari atau diajarkan
D. Pemahaman tentang bagaimana mengajar dan belajar
dapat berubah ketika teknologi tertentu digunakan dalam
cara-cara tertentu
E. Adalah pemahaman tentang bagaimana teknologi dan
konten mempengaruhi dan membatasi satu sama lain

83
kunci jawaban

1. D
2. A
3. D
4. C
5. B
6. D
7. B
8. A
9. B
10. D
11. B
12. D

85