Nomor :

Revisi ke :
Berlaku Tgl. :

Standar Operasional Prosedur ( SOP )

PEMERIKSAAN DARAH RUTIN
(HEMATOLYSER)

Ditetapkan
Kepala UPTD Puskesmas Baturetno I

dr. SUSTIYADI.M.Kes
NIP. 19690922 200212 1 001

PEMERINTAH KABUPATEN WONOGIRI

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS BATURETNO I
Batu Tengah RT.01 RW.12 Baturetno,
Kecamatan Baturetno Wonogiri
Telp/Fax (0273) 461056/ Email : pkmbaturetno1@gmail.com KP. 57673

4/4
 PEMERIKSAAN DARAH RUTIN
(HEMATOLYSER)
: 015-00/SOP-
Nomor
UKP-LAB/2017
SOP Revisi : 00
Tgl Terbit : 2 Januari 2017
Halaman : 1/4
UPTD
PUSKESMAS Ditetapkan Oleh :
BATURETNO I Kepada
UPTD Puskesmas Baturetno I dr. SUSTIYADI, M.Kes
NIP : 19690922 200212 1 001

A. Pengertian Hemolyzer Hematologi adalah alat semi Otomatis untuk

pemeriksaan Kimia Klinik secara kualitatif

B. Tujuan Sebagai acuan untuk menjaga alat Hemolyser Hematologi, sesuai

dengan ketentuan cara penggunaannya

C. Kebijakan SK kepala puskesmas no. 014 tentang Kebijakan Pelayanan

Laboratorium UPTD Puskesmas Baturetno I.
D. Referensi Manual Book Hemolyzer Hematologi

E. Alat dan 1. Buku Register Laboratorium

bahan 2. Form Permintaan Pemeriksaan Lab
3. Form Hasil Pemeriksaan Lab
4. Hematolyser Hematologi
5. Clini pet
6. Darah vena
7. Alkohol 70%
8. Kapas
9. Tisu

F. Langkah- A. Mode Whole Blood (WB)

langkah 1. Spesimen yang digunakan pada mode WB adalah darah
EDTA dengan volumen minimum 1 ml. Volume darah yang
diaspirasi oleh alat adalah 50 ul
2. Pastikan alat pada posisi ready. Mode default alat adalah
Whole blood
3. Tekan Tombol (sample no) pada layar untuk memasukkan
identitas sampel dengan cara manual kemudian tekan enter
atau menggunakan barcode reader
4. Untuk mendaftarkan identitas operator tekan tombol
(operator) pada layar, kemudian daftarkan identitas operator
dengan cara manual kemudian tekan enter atau

4/4
 menggunakan barcode reader
5. Pilih operator ID dengan menekan tombol (operator) pada
layar kemudian tekan operator ID yang sesuai
6. Homogenisasi darah yang akan diperiksa dengan baik. Buka
Tutupnya dan letakkan di bawah aspiration Probe. Pastikan
ujung probe menyemtuh dasar botol sampel dah agar tidak
menghisap udara
7. Tekan Start Switch untuk memulai proses
8. Setelah mendengar bunyi Beep dua kali, (Running) muncul
pada layar dan Rinse Cup turun, tabung sampel dapat
diambil dengan cara menurunkan tabung sampel darah dari
bawah probe.
9. Hasil analisis akan tampil pada layar dan secara otomatik
tercetak pada kertas printer
B. Mode Pre-diluted
1. Spesimen yang digunakan pada mode pre-diluted adalah
darah yang diencerkan dalam Cellpack dengan
pengenceran darah 1 : 25 (20 ul sampel darah ditambahkan
dengan 500 ul Cellpack). Volume darah yang diaspirasi oleh
alat adalah 200 ul
2. Pastikan alat dalam status ready. Tekan tombol (PD) pada
layar untuk mengubah mode analisis menjadi mode pre-
diluted
3. Tekan tombol (Sampel No) pada layar untuk memasukkan
nomor identitas sampel dengan cara cara manual kemudian
tekan enter atau menggunakan barcode reader
4. Untuk mendaftarkan identitas operator tekan tombol
(operator) pada layar, kemudian daftarkan identitas
operator dengan cara manual kemudian tekan enter atau
menggunakan barcode reader
5. Pilih operator ID dengan menekan tombol (operator) pada
layar kemudian tekan operator ID yang sesuai
6. Homogenisasi darah yang akan diperiksa dengan baik.
Buka Tutupnya dan letakkan di bawah aspiration Probe.
Pastikan ujung probe menyemtuh dasar botol sampel dah
agar tidak menghisap udara
7. Tekan Start Switch untuk memulai proses
8. Setelah mendengar bunyi Beep dua kali, (Running) muncul

4/4
 pada layar dan Rinse Cup turun, tabung sampel dapat
9. diambil dengan cara menurunkan tabung sampel darah dari
bawah probe.
10. Hasil analisis akan tampil pada layar dan secara otomatik
tercetak pada kertas printer
Diagram alur
Diagram mikro
Mode Whole Blood (WB)

alat pada posisi ready. Masukan No Id

Sampel darah EDTA Pasien tekan
minimal 1 ml Mode default alat adalah
PD (Pree Diluent) enter

Tunggu terdengar Beeb 2 Homogenkan sampel Masukkan Id

kali, (Running) muncul darah kemudian Tekan Operator
pada layar dan Rinse Cup Start Switch untuk pemeriksaa
turun memulai proses tekan enter

Hasil analisis akan tampil

pada layar dan secara
otomatik tercetak pada
kertas printer

Mode Pre-diluted

Spesimen yang Masukan No Id

alat pada posisi ready.
digunakan sudah Pasien tekan
Mode default alat adalah
diencerkan dengan enter
Whole blood
cellpack 1 : 25

Tunggu terdengar Beeb 2 Homogenkan sampel Masukkan Id

kali, (Running) muncul darah kemudian Tekan Operator
pada layar dan Rinse Cup Start Switch untuk pemeriksaa
turun memulai proses tekan enter

Hasil analisis akan tampil

pada layar dan secara
otomatik tercetak pada
kertas printer

4/4
G. Hal-hal yang Pastikan alat pada posisi ready. Mode default alat adalah (WB)
diperhatikan Whole blood atau PD (Preediluent)
H. Unit Terkait 1. Laboratorium
2. BP Umum
3. BP Gigi dan Mulut
4. KIA/KB

I. Dokumen 1. Form Permintaan Pemeriksaan Lab

terkait 2. Buku Register Lab
3. Form Hasil Pemeriksaan Lab
4. Informed Concent

J. Rekaman historis perubahan

No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulai

diberlakukan

4/4
 PEMERIKSAAN DARAH RUTIN
(HEMATOLYSER)
: 015-00/SOP-
Nomor
UKP-LAB/2017
SOP Revisi : 00
Tgl Terbit : 2 Januari 2017
Halaman : 1/4
UPTD
PUSKESMAS Ditetapkan Oleh :
BATURETNO I Kepada
UPTD Puskesmas Baturetno I dr. SUSTIYADI, M.Kes
NIP : 19690922 200212 1 001
Unit :
Nama Petugas :
Tanggal Pelaksanaan :
NO Kegiatan Penting yang Tertulis Dalam Prosedur / Dilaksanakan Tidak
Langkah-langkah Ya Tidak Berlaku
A. Mode Whole Blood (WB)

1 Apakah Spesimen yang digunakan pada mode WB

adalah darah EDTA dengan volumen minimum 1 ml.
Volume darah yang diaspirasi oleh alat adalah 50 ul
2 Apakah Pastikan alat pada posisi ready. Mode default
alat adalah Whole blood
3 Apakah Tekan Tombol (sample no) pada layar untuk
memasukkan identitas sampel dengan cara manual
kemudian tekan enter atau menggunakan barcode reader
4 Apakah Untuk mendaftarkan identitas operator tekan
tombol (operator) pada layar, kemudian daftarkan
identitas operator dengan cara manual kemudian tekan
enter atau menggunakan barcode reader
5 Apakah Pilih operator ID dengan menekan tombol
(operator) pada layar kemudian tekan operator ID yang
sesuai
6 Apakah Homogenisasi darah yang akan diperiksa dengan
baik. Buka Tutupnya dan letakkan di bawah aspiration
Probe. Pastikan ujung probe menyemtuh dasar botol
sampel dah agar tidak menghisap udara
7 Apakah Tekan Start Switch untuk memulai proses
8 Apakah Setelah mendengar bunyi Beep dua kali,
(Running) muncul pada layar dan Rinse Cup turun,
tabung sampel dapat diambil dengan cara menurunkan
tabung sampel darah dari bawah probe.
9 Apakah Hasil analisis akan tampil pada layar dan
secara otomatik tercetak pada kertas printer

B. Mode Pre-diluted

1 Apakah Spesimen yang digunakan pada mode pre-diluted

adalah darah yang diencerkan dalam Cellpack dengan
pengenceran darah 1 : 25 (20 ul sampel darah
ditambahkan dengan 500 ul Cellpack). Volume darah yang
diaspirasi oleh alat adalah 200 ul

4/4
2 Apakah Pastikan alat dalam status ready. Tekan tombol
(PD) pada layar untuk mengubah mode analisis menjadi
mode pre-diluted
3 Apakah Tekan Tombol (sample no) pada layar untuk
memasukkan identitas sampel dengan cara manual
kemudian tekan enter atau menggunakan barcode reader
4 Apakah Untuk mendaftarkan identitas operator tekan
tombol (operator) pada layar, kemudian daftarkan
identitas operator dengan cara manual kemudian tekan
enter atau menggunakan barcode reader
5 Apakah Pilih operator ID dengan menekan tombol
(operator) pada layar kemudian tekan operator ID yang
sesuai
6 Apakah Homogenisasi darah yang akan diperiksa dengan
baik. Buka Tutupnya dan letakkan di bawah aspiration
Probe. Pastikan ujung probe menyemtuh dasar botol
sampel dah agar tidak menghisap udara
7 Apakah Tekan Start Switch untuk memulai proses
8 Apakah Setelah mendengar bunyi Beep dua kali,
(Running) muncul pada layar dan Rinse Cup turun,
tabung sampel dapat diambil dengan cara menurunkan
tabung sampel darah dari bawah probe.
9 Apakah Hasil analisis akan tampil pada layar dan
secara otomatik tercetak pada kertas printer

Jumlah tingkat kepatuhan

Compliance Rate (CR)

Jumlah Ya
CR = ------------------------ x 100 %
Jumlah Ya + Tidak

CR dikatakan BAIK jika hasilnya > 80 %

Wonogiri, ...........................

Pelaksana/Auditor

..................................................

4/4