Anda di halaman 1dari 72

91

Lampiran 1 : Kuesioner Penelitian

PENILAIAN STANDAR PELAYANAN RUMAH SAKIT MELALUI


KEPATUHAN PROSEDUR KERJA DI RUMAH SAKIT GIGI DAN
MULUT PENDIDIKAN FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

No. Responden : ............


(diisi oleh peneliti)

A. Identitas Responden
Nama : ...........................................................
NIM : ...........................................................
Umur : ...........................................................
Jenis Kelamin : ...........................................................
Nilai IPK : ...........................................................
Departemen : PERIODONSIA

B. Berilah tanda silang ( X ) pada jawaban pilihan anda!


I. PENGETAHUAN
1. Apakah definisi SOP ?
a. Prosedur tetap yang merupakan tahapan yang harus dilalui dalam suatu
proses kerja yang dapat diterima oleh orang yang berwenang sehingga dapat
diselesaikan secara efektif dan efisien
b. Tata cara atau tahapan yang tidak harus dilalui dalam suatu proses kerja
c. Tahapan yang dapat memperlambat suatu proses kerja
2. Apakah definisi anamnesa ?
a. Kegiatan wawancara antara pasien/keluarga pasien dan dokter untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
b. Kegiatan wawancara antara dokter dan tenaga kesehatan lainnya untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien

Universitas Sumatera Utara


92

c. Kegiatan wawancara antara pasien dan keluarga pasien untuk memperoleh


keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
3. Apakah definisi diagnosa ?
a. Identifikasi sifat-sifat penyakit atau kondisi atau membedakan satu penyakit
atau kondisi dari yang lainnya
b. Identifikasi yang dapat dilakukan tanpa melalui pemeriksaan fisik dan tes
laboratorium
c. Menentukan jenis penyakit dengan tidak memeriksa gejalanya
4. Yang manakah urutan yang benar dari penggunaan alat pelindung diri di bawah
ini ?
a. Masker, cuci tangan dan sarung tangan
b. Cuci tangan, masker dan sarung tangan
c. Cuci tangan, sarung tangan dan masker
5. Cuci tangan sebelum melakukan tindakan sebaiknya menggunakan ?
a. Sabun dan di bawah air mengalir
b. Sabun dan di baskom
c. Air dan alkohol
6. Dalam menangani pasien tindakan apa yang pertama kali anda lakukan ?
a. Memberikan informed consent
b. Anamnesa
c. Diagnosa
7. Kapan sebaiknya informed consent diberikan kepada pasien/keluarga?
a. Sebelum tindakan
b. Saat tindakan
c. Setelah tindakan
8. Mengisi identitas pasien, keluhan utama dan riwayat penyakit merupakan bagian
dari prosedur ?
a. Anamnesa
b. Pemeriksaan
c. Diagnosa

Universitas Sumatera Utara


93

9. Membuat rencana perawatan, informed consent dan sterilisasi alat merupakan


bagian dari prosedur ?
a. Persiapan tindakan
b. Tindakan Medik gigi
c. Kontrol tindakan
10. Kapan sebaiknya dilakukan kontrol tindakan atau konseling ?
a. Sebelum perawatan
b. Saat perawatan
c. Setelah perawatan

II. SARANA DAN PRASARANA


1. Bagaimanakah pelayanan loket administrasi di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
2. Bagaimanakah sistem pelayanan kedaruratan di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
3. Bagaimanakah fasilitas laboratorium dental di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
4. Bagaimanakah fasilitas unit radiologi di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang

Universitas Sumatera Utara


94

5. Bagaimanakah sistem pengisian dan penyimpanan rekam medik di RSGM?


a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
6. Bagaimanakah keadaan fisik bangunan RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
7. Bagaimanakah keadaan ruang mahasiswa kepaniteraan klinik yang ada di
RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
8. Bagaimanakah keadaan kamar mandi umum di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
9. Bagaimanakah kelengkapan alat-alat yang ada di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
10. Bagaimanakah penyediaan tenaga listrik dan air bersih di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
11. Apa yang anda harapkan dari RSGMP FKG USU?
a. .....................................................................................
b. .....................................................................................
c. .....................................................................................

Universitas Sumatera Utara


95

C. Lembar Observasi

DEPARTEMEN PERIODONSIA
Prosedur kerja dalam melakukan perawatan PEMBERSIHAN KARANG GIGI
(SKELING) di Departemen Periodonsia, yaitu :
Pelaksanaan
No. Prosedur Kerja
Ya Tidak
1. KESIAPAN PETUGAS
a. Operator menggunakan jas lab
b. Operator menggunakan masker
c. Operator menggunakan sarung tangan
d. Pasien menggunakan alas dada
2. ANAMNESA (MENGISI REKAM MEDIS)
a. Identitas pasien
b. Apel gigi
c. Keluhan utama
d. Riwayat kesehatan umum
e. Riwayat perawatan gigi
f. Kebiasaan buruk
3. PEMERIKSAAN
a. Pemeriksaan periodonsium (pemeriksaan objektif dan indeks
kalkulus)
b. Pemeriksaan gigi geligi
4. MENENTUKAN DIAGNOSA
5. PERSIAPAN TINDAKAN
a. Membuat rencana perawatan
b. Informed consent
c. Sterilisasi meja, lampu dental unit dan peralatan dengan
alkohol/dettol
d. Meja dental unit dialasi dengan handuk putih
e. Alat diagnostik dan penskeleran diletakkan pada instrument
tray
f. Menyediakan tempat kapas bersih dan kapas kotor
g. Menyediakan gelas kumur pasien (gelas kumur disposable)
h. Menyediakan alas dada pasien
i. Persiapan alat dan bahan, yaitu :
1. Kaca mulut
2. Pinset
3. Sonde
4. Probe periodontal
5. Skeler

Universitas Sumatera Utara


96

6. Kuret periodontal
7. Articulating paper
8. Cermin
9. Neirbeken/tray
6. TINDAKAN MEDIK GIGI
a. Meminta tanda tangan dokter jaga pada buku masuk pasien
b. Melapor untuk melakukan motivasi (menggunakan cermin)
c. Melapor untuk melakukan edukasi (menggunakan alat peraga
pantom dan sikat gigi)
d. Melapor untuk melakukan instruksi (menggunakan sikat gigi
dan dilakukan di depan cermin washtafel)
e. Melapor untuk melakukan penskeleran
f. Pasien berkumur dengan chlorheksidin
g. Melakukan penskeleran
h. Memeriksa hasil penskeleran secara visual dengan probe
periodontal
i. Melapor pada dokter jaga bahwa penskeleran telah selesai
j. Pemeriksaan hasil penskeleran oleh dokter jaga
k. Irigasi dengan povidone iodine
l. Pemolesan dengan bahan poles, rubber cup dan brush polish
yang dipasang pada mikromotor
m. Meminta tanda tangan dokter jaga untuk memulangkan pasien
n. Sterilisasi meja dan lampu dental unit dengan alkohol/dettol
7. KONTROL TINDAKAN ATAU KONSELING
a. Instruksi pasca perawatan

Universitas Sumatera Utara


93

PENILAIAN STANDAR PELAYANAN RUMAH SAKIT MELALUI


KEPATUHAN PROSEDUR KERJA DI RUMAH SAKIT GIGI DAN
MULUT PENDIDIKAN FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

No. Responden : ............


(diisi oleh peneliti)

A. Identitas Responden
Nama : ...........................................................
NIM : ...........................................................
Umur : ...........................................................
Jenis Kelamin : ...........................................................
Nilai IPK : ...........................................................
Departemen : ILMU PENYAKIT MULUT

B. Berilah tanda silang ( X ) pada jawaban pilihan anda!


I. PENGETAHUAN
1. Apakah definisi SOP ?
a. Prosedur tetap yang merupakan tahapan yang harus dilalui dalam suatu
proses kerja yang dapat diterima oleh orang yang berwenang sehingga dapat
diselesaikan secara efektif dan efisien
b. Tata cara atau tahapan yang tidak harus dilalui dalam suatu proses kerja
c. Tahapan yang dapat memperlambat suatu proses kerja
2. Apakah definisi anamnesa ?
a. Kegiatan wawancara antara pasien/keluarga pasien dan dokter untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
b. Kegiatan wawancara antara dokter dan tenaga kesehatan lainnya untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
c. Kegiatan wawancara antara pasien dan keluarga pasien untuk memperoleh

Universitas Sumatera Utara


94

keterangan tentang penyakit yang diderita pasien


3. Apakah definisi diagnosa ?
a. Identifikasi sifat-sifat penyakit atau kondisi atau membedakan satu penyakit
atau kondisi dari yang lainnya
b. Identifikasi yang dapat dilakukan tanpa melalui pemeriksaan fisik dan tes
laboratorium
c. Menentukan jenis penyakit dengan tidak memeriksa gejalanya
4. Yang manakah urutan yang benar dari penggunaan alat pelindung diri di bawah
ini ?
a. Masker, cuci tangan dan sarung tangan
b. Cuci tangan, masker dan sarung tangan
c. Cuci tangan, sarung tangan dan masker
5. Cuci tangan sebelum melakukan tindakan sebaiknya menggunakan ?
a. Sabun dan di bawah air mengalir
b. Sabun dan di baskom
c. Air dan alkohol
6. Dalam menangani pasien tindakan apa yang pertama kali anda lakukan ?
a. Memberikan informed consent
b. Anamnesa
c. Diagnosa
7. Kapan sebaiknya informed consent diberikan kepada pasien/keluarga?
a. Sebelum tindakan
b. Saat tindakan
c. Setelah tindakan
8. Mengisi identitas pasien, keluhan utama dan riwayat penyakit merupakan bagian
dari prosedur ?
a. Anamnesa
b. Pemeriksaan
c. Diagnosa

Universitas Sumatera Utara


95

9. Membuat rencana perawatan, informed consent dan sterilisasi alat merupakan


bagian dari prosedur ?
a. Persiapan tindakan
b. Tindakan Medik gigi
c. Kontrol tindakan
10. Kapan sebaiknya dilakukan kontrol tindakan atau konseling ?
a. Sebelum perawatan
b. Saat perawatan
c. Setelah perawatan

II. SARANA DAN PRASARANA


1. Bagaimanakah pelayanan loket administrasi di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
2. Bagaimanakah sistem pelayanan kedaruratan di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
3. Bagaimanakah fasilitas laboratorium dental di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
4. Bagaimanakah fasilitas unit radiologi di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang

Universitas Sumatera Utara


96

5. Bagaimanakah sistem pengisian dan penyimpanan rekam medik di RSGM?


a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
6. Bagaimanakah keadaan fisik bangunan RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
7. Bagaimanakah keadaan ruang mahasiswa kepaniteraan klinik yang ada di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
8. Bagaimanakah keadaan kamar mandi umum di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
9. Bagaimanakah kelengkapan alat-alat yang ada di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
10. Bagaimanakah penyediaan tenaga listrik dan air bersih di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
11. Apa yang anda harapkan dari RSGMP FKG USU?
a. .....................................................................................
b. .....................................................................................
c. .....................................................................................

Universitas Sumatera Utara


97

C. Lembar Observasi

DEPARTEMEN ILMU PENYAKIT MULUT


Prosedur kerja dalam melakukan perawatan STOMATITIS AFTOSA REKUREN
(SAR) di Departemen Ilmu Penyakit Mulut, yaitu :
Pelaksanaan
No. Prosedur Kerja
Ya Tidak
1. KESIAPAN PETUGAS
a. Operator menggunakan jas lab
b. Operator menggunakan masker
c. Operator menggunakan sarung tangan
d. Pasien menggunakan alas dada
2. ANAMNESA (MENGISI REKAM MEDIS)
a. Identitas pasien
b. Keluhan utama
c. Analisis gejala
d. Analisis etiologi
e. Riwayat penyakit sistemik
3. PEMERIKSAAN
a. Pemeriksaan ekstra oral
b. Pemeriksaan intra oral
c. Pemeriksaan laboratorium (penunjang)
4. MENENTUKAN DIAGNOSA
a. Menentukan diagnosa banding
b. Menegakkan diagnosa
5. PERSIAPAN TINDAKAN
a. Membuat rencana perawatan
b. Informed consent
c. Sterilisasi alat
d. Persiapan alat dan bahan, yaitu :
1. Kaca mulut
2. Pinset
3. Sonde
4. Kassa steril
5. Kapas
6. Anastetik topikal (topikal/sistemik)
7. Steroid (topikal/sistemik)
8. Analgetik
9. Antiseptik
10. Multivitamin
6. TINDAKAN MEDIK GIGI

Universitas Sumatera Utara


98

Pelaksanaan
No. Prosedur Kerja
Ya Tidak
a. Melakukan perawatan dengan memberikan obat
topikal
b. Pemberian resep
7. KONTROL TINDAKAN ATAU KONSELING
a. Memberikan intruksi
b. Kontrol 1 minggu kemudian

Universitas Sumatera Utara


99

PENILAIAN STANDAR PELAYANAN RUMAH SAKIT MELALUI


KEPATUHAN PROSEDUR KERJA DI RUMAH SAKIT GIGI DAN
MULUT PENDIDIKAN FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

No. Responden : ............


(diisi oleh peneliti)

A. Identitas Responden
Nama : ...........................................................
NIM : ...........................................................
Umur : ...........................................................
Jenis Kelamin : ...........................................................
Nilai IPK : ...........................................................
Departemen : BEDAH MULUT MAKSILOFASIAL

B. Berilah tanda silang ( X ) pada jawaban pilihan anda!


I. PENGETAHUAN
1. Apakah definisi SOP ?
a. Prosedur tetap yang merupakan tahapan yang harus dilalui dalam suatu
proses kerja yang dapat diterima oleh orang yang berwenang sehingga dapat
diselesaikan secara efektif dan efisien
b. Tata cara atau tahapan yang tidak harus dilalui dalam suatu proses kerja
c. Tahapan yang dapat memperlambat suatu proses kerja
2. Apakah definisi anamnesa ?
a. Kegiatan wawancara antara pasien/keluarga pasien dan dokter untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
b. Kegiatan wawancara antara dokter dan tenaga kesehatan lainnya untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
c. Kegiatan wawancara antara pasien dan keluarga pasien untuk memperoleh

Universitas Sumatera Utara


100

keterangan tentang penyakit yang diderita pasien


3. Apakah definisi diagnosa ?
a. Identifikasi sifat-sifat penyakit atau kondisi atau membedakan satu penyakit
atau kondisi dari yang lainnya
b. Identifikasi yang dapat dilakukan tanpa melalui pemeriksaan fisik dan tes
laboratorium
c. Menentukan jenis penyakit dengan tidak memeriksa gejalanya
4. Yang manakah urutan yang benar dari penggunaan alat pelindung diri di bawah
ini ?
a. Masker, cuci tangan dan sarung tangan
b. Cuci tangan, masker dan sarung tangan
c. Cuci tangan, sarung tangan dan masker
5. Cuci tangan sebelum melakukan tindakan sebaiknya menggunakan ?
a. Sabun dan di bawah air mengalir
b. Sabun dan di baskom
c. Air dan alkohol
6. Dalam menangani pasien tindakan apa yang pertama kali anda lakukan ?
a. Memberikan informed consent
b. Anamnesa
c. Diagnosa
7. Kapan sebaiknya informed consent diberikan kepada pasien/keluarga?
a. Sebelum tindakan
b. Saat tindakan
c. Setelah tindakan
8. Mengisi identitas pasien, keluhan utama dan riwayat penyakit merupakan bagian
dari prosedur ?
a. Anamnesa
b. Pemeriksaan
c. Diagnosa

Universitas Sumatera Utara


101

9. Membuat rencana perawatan, informed consent dan sterilisasi alat merupakan


bagian dari prosedur ?
a. Persiapan tindakan
b. Tindakan Medik gigi
c. Kontrol tindakan
10. Kapan sebaiknya dilakukan kontrol tindakan atau konseling ?
a. Sebelum perawatan
b. Saat perawatan
c. Setelah perawatan

II. SARANA DAN PRASARANA


1. Bagaimanakah pelayanan loket administrasi di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
2. Bagaimanakah sistem pelayanan kedaruratan di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
3. Bagaimanakah fasilitas laboratorium dental di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
4. Bagaimanakah fasilitas unit radiologi di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang

Universitas Sumatera Utara


102

5. Bagaimanakah sistem pengisian dan penyimpanan rekam medik di RSGM?


a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
6. Bagaimanakah keadaan fisik bangunan RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
7. Bagaimanakah keadaan ruang mahasiswa kepaniteraan klinik yang ada di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
8. Bagaimanakah keadaan kamar mandi umum di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
9. Bagaimanakah kelengkapan alat-alat yang ada di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
10. Bagaimanakah penyediaan tenaga listrik dan air bersih di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
11. Apa yang anda harapkan dari RSGMP FKG USU?
a. .....................................................................................
b.
c.

Universitas Sumatera Utara


103

C. Lembar Observasi
DEPARTEMEN BEDAH MULUT MAKSILOFASIAL
Prosedur kerja dalam melakukan perawatan PENCABUTAN GIGI POSTERIOR
RAHANG BAWAH di Departemen Bedah Mulut Maksilofasial, yaitu :
Pelaksanaan
No. Prosedur Kerja
Ya Tidak
1. KESIAPAN PETUGAS
a. Operator menggunakan jas lab
b. Operator menggunakan masker
c. Operator menggunakan sarung tangan
d. Pasien menggunakan alas dada
2. ANAMNESA (MENGISI REKAM MEDIS)
a. Identitas pasien
b. Apel gigi
c. Keluhan utama
d. Riwayat kesehatan pasien
3. PEMERIKSAAN
a. Pemeriksaan ekstra oral
b. Pemeriksaan intra oral
c. Pemeriksaan subjektif
d. Pemeriksaan objektif
e. Sonderen
f. Perkusi
4. MENENTUKAN DIAGNOSA
5. PERSIAPAN TINDAKAN
a. Membuat rencana perawatan
b. Persetujuan lisan dari pasien dan atau keluarganya
c. Pemeriksaan tekanan darah
d. Sterilisasi alat
e. Persiapan alat dan bahan, yaitu :
1. Kaca mulut
2. Sonde lurus
3. Sonde setengah lingkaran
4. Pinset
5. Ekskavator
6. Tempat tampon
7. Tempat kotoran
8. Neirbeken
9. Tempat alkohol (deppen glass)
10. Karpul untuk anastesi lokal

Universitas Sumatera Utara


104

Pelaksanaan
No. Prosedur Kerja
Ya Tidak
11. Needle
12. Alat pencabut gigi (tang dan elevator sesuai gigi
yang diekstraksi)
13. Tampon steril
14. Antiseptik desinfektan
15. Anastesi lokal
16. Analgetik/antibiotik (bila perlu)
6. TINDAKAN MEDIK GIGI
a. Aplikasi betadine di daerah trigonum retromolar dan
bukal gigi yang akan dicabut
b. Injeksi blok teknik fisher dan infiltrasi di bagian
bukal gigi yang akan dicabut
c. Pencabutan gigi
d. Pemeriksaan kelengkapan gigi (mahkota dan jumlah
akar), soket (dari jaringan granuloma)
e. Penekanan pada luka bekas pencabutan
f. Aplikasi tampon yang mengandung betadine pada
luka bekas pencabutan
g. Pemberian resep analgetik dan antibiotik (bila perlu)
7. KONTROL TINDAKAN ATAU KONSELING
a. Instruksi pasca pencabutan

Universitas Sumatera Utara


105

PENILAIAN STANDAR PELAYANAN RUMAH SAKIT MELALUI


KEPATUHAN PROSEDUR KERJA DI RUMAH SAKIT GIGI DAN
MULUT PENDIDIKAN FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

No. Responden : ............


(diisi oleh peneliti)

A. Identitas Responden
Nama : ...........................................................
NIM : ...........................................................
Umur : ...........................................................
Jenis Kelamin : ...........................................................
Nilai IPK : ...........................................................
Departemen : PROSTODONSIA

B. Berilah tanda silang ( X ) pada jawaban pilihan anda!


I. PENGETAHUAN
1. Apakah definisi SOP ?
a. Prosedur tetap yang merupakan tahapan yang harus dilalui dalam suatu
proses kerja yang dapat diterima oleh orang yang berwenang sehingga dapat
diselesaikan secara efektif dan efisien
b. Tata cara atau tahapan yang tidak harus dilalui dalam suatu proses kerja
c. Tahapan yang dapat memperlambat suatu proses kerja
2. Apakah definisi anamnesa ?
a. Kegiatan wawancara antara pasien/keluarga pasien dan dokter untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
b. Kegiatan wawancara antara dokter dan tenaga kesehatan lainnya untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
c. Kegiatan wawancara antara pasien dan keluarga pasien untuk memperoleh

Universitas Sumatera Utara


106

keterangan tentang penyakit yang diderita pasien


3. Apakah definisi diagnosa ?
a. Identifikasi sifat-sifat penyakit atau kondisi atau membedakan satu penyakit
atau kondisi dari yang lainnya
b. Identifikasi yang dapat dilakukan tanpa melalui pemeriksaan fisik dan tes
laboratorium
c. Menentukan jenis penyakit dengan tidak memeriksa gejalanya
4. Yang manakah urutan yang benar dari penggunaan alat pelindung diri di bawah
ini ?
a. Masker, cuci tangan dan sarung tangan
b. Cuci tangan, masker dan sarung tangan
c. Cuci tangan, sarung tangan dan masker
5. Cuci tangan sebelum melakukan tindakan sebaiknya menggunakan ?
a. Sabun dan di bawah air mengalir
b. Sabun dan di baskom
c. Air dan alkohol
6. Dalam menangani pasien tindakan apa yang pertama kali anda lakukan ?
a. Memberikan informed consent
b. Anamnesa
c. Diagnosa
7. Kapan sebaiknya informed consent diberikan kepada pasien/keluarga?
a. Sebelum tindakan
b. Saat tindakan
c. Setelah tindakan
8. Mengisi identitas pasien, keluhan utama dan riwayat penyakit merupakan bagian
dari prosedur ?
a. Anamnesa
b. Pemeriksaan
c. Diagnosa

Universitas Sumatera Utara


107

9. Membuat rencana perawatan, informed consent dan sterilisasi alat merupakan


bagian dari prosedur ?
a. Persiapan tindakan
b. Tindakan Medik gigi
c. Kontrol tindakan
10. Kapan sebaiknya dilakukan kontrol tindakan atau konseling ?
a. Sebelum perawatan
b. Saat perawatan
c. Setelah perawatan

II. SARANA DAN PRASARANA


1. Bagaimanakah pelayanan loket administrasi di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
2. Bagaimanakah sistem pelayanan kedaruratan di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
3. Bagaimanakah fasilitas laboratorium dental di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
4. Bagaimanakah fasilitas unit radiologi di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang

Universitas Sumatera Utara


108

5. Bagaimanakah sistem pengisian dan penyimpanan rekam medik di RSGM?


a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
6. Bagaimanakah keadaan fisik bangunan RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
7. Bagaimanakah keadaan ruang mahasiswa kepaniteraan klinik yang ada di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
8. Bagaimanakah keadaan kamar mandi umum di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
9. Bagaimanakah kelengkapan alat-alat yang ada di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
10. Bagaimanakah penyediaan tenaga listrik dan air bersih di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
12. Apa yang anda harapkan dari RSGMP FKG USU?
a. .....................................................................................
b. .....................................................................................
c. .....................................................................................

Universitas Sumatera Utara


109

C. Lembar Observasi

DEPARTEMEN PROSTODONSIA
Prosedur kerja dalam melakukan PENCETAKAN ANATOMIS DALAM
PEMBUATAN GIGI TIRUAN CEKAT di Departemen Prostodonsia, yaitu :
Pelaksanaan
No. Prosedur Kerja
Ya Tidak
1. KESIAPAN PETUGAS
a. Operator menggunakan jas lab
b. Operator menggunakan masker
c. Operator menggunakan sarung tangan
d. Pasien menggunakan alas dada
2. ANAMNESA (MENGISI REKAM MEDIS)
a. Identitas pasien
b. Keluhan utama
c. Riwayat penyakit sistemik/infeksi
d. Kebiasaan buruk
e. Riwayat pemakaian gigi tiruan
3. PEMERIKSAAN
a. Pemeriksaan ekstra oral
b. Pemeriksaan intra oral
c. Pemeriksaan gigi penyangga
d. Pemeriksaan rontgen foto
4. MENENTUKAN DIAGNOSA
5. PERSIAPAN TINDAKAN
a. Membuat rencana perawatan
b. Informed consent
c. Sterilisasi alat
d. Persiapan alat dan bahan, yaitu :
1. Kaca mulut
2. Sonde
3. Pinset
4. Sendok cetak anatomis rahang atas dan rahang bawah
5. Rubber bowl
6. Spatula
7. Alginate
8. Dental stone
6. TINDAKAN MEDIK GIGI
a. Sendok cetak dicoba ke dalam mulut pasien
b. Sendok cetak diisi dengan alginate
c. Memasukkan sendok cetak ke dalam mulut pasien

Universitas Sumatera Utara


110

d. Setelah mengeras, cetakan dilepas dari mulut pasien


e. Hasil cetakan yang baik meliputi seluruh gigi, prosessus
alveolaris, perlekatan otot, cetakan rahang atas mencakup
hamular notch dan tuberositas maxillaris dan cetakan
rahang bawah mencakup retromolar pad dan sulkus
lingualis, cetakan halus, tidak poreus dan dasar sendok
cetak tidak terlihat
f. Melapor ke dokter jaga untuk menunjukkan hasil
pencetakan anatomis
g. Pengisian cetakan dengan dental stone sebanyak 3 kali
7. KONTROL TINDAKAN ATAU KONSELING
a. Instruksi pasca perawatan

Universitas Sumatera Utara


111

PENILAIAN STANDAR PELAYANAN RUMAH SAKIT MELALUI


KEPATUHAN PROSEDUR KERJA DI RUMAH SAKIT GIGI DAN
MULUT PENDIDIKAN FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

No. Responden : ............


(diisi oleh peneliti)

a. Identitas Responden
Nama : ...........................................................
NIM : ...........................................................
Umur : ...........................................................
Jenis Kelamin : ...........................................................
Nilai IPK : ...........................................................
Departemen : ORTODONSIA

b. Berilah tanda silang ( X ) pada jawaban pilihan anda!


I. PENGETAHUAN
1. Apakah definisi SOP ?
a. Prosedur tetap yang merupakan tahapan yang harus dilalui dalam suatu
proses kerja yang dapat diterima oleh orang yang berwenang sehingga dapat
diselesaikan secara efektif dan efisien
b. Tata cara atau tahapan yang tidak harus dilalui dalam suatu proses kerja
c. Tahapan yang dapat memperlambat suatu proses kerja
2. Apakah definisi anamnesa ?
a. Kegiatan wawancara antara pasien/keluarga pasien dan dokter untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
b. Kegiatan wawancara antara dokter dan tenaga kesehatan lainnya untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
c. Kegiatan wawancara antara pasien dan keluarga pasien untuk memperoleh

Universitas Sumatera Utara


112

keterangan tentang penyakit yang diderita pasien


3. Apakah definisi diagnosa ?
a. Identifikasi sifat-sifat penyakit atau kondisi atau membedakan satu penyakit
atau kondisi dari yang lainnya
b. Identifikasi yang dapat dilakukan tanpa melalui pemeriksaan fisik dan tes
laboratorium
c. Menentukan jenis penyakit dengan tidak memeriksa gejalanya
4. Yang manakah urutan yang benar dari penggunaan alat pelindung diri di bawah
ini ?
a. Masker, cuci tangan dan sarung tangan
b. Cuci tangan, masker dan sarung tangan
c. Cuci tangan, sarung tangan dan masker
5. Cuci tangan sebelum melakukan tindakan sebaiknya menggunakan ?
a. Sabun dan di bawah air mengalir
b. Sabun dan di baskom
c. Air dan alkohol
6. Dalam menangani pasien tindakan apa yang pertama kali anda lakukan ?
a. Memberikan informed consent
b. Anamnesa
c. Diagnosa
7. Kapan sebaiknya informed consent diberikan kepada pasien/keluarga?
a. Sebelum tindakan
b. Saat tindakan
c. Setelah tindakan
8. Mengisi identitas pasien, keluhan utama dan riwayat penyakit merupakan bagian
dari prosedur ?
a. Anamnesa
b. Pemeriksaan
c. Diagnosa

Universitas Sumatera Utara


113

9. Membuat rencana perawatan, informed consent dan sterilisasi alat merupakan


bagian dari prosedur ?
a. Persiapan tindakan
b. Tindakan Medik gigi
c. Kontrol tindakan
10. Kapan sebaiknya dilakukan kontrol tindakan atau konseling ?
a. Sebelum perawatan
b. Saat perawatan
c. Setelah perawatan

II. SARANA DAN PRASARANA


1. Bagaimanakah pelayanan loket administrasi di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
2. Bagaimanakah sistem pelayanan kedaruratan di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
3. Bagaimanakah fasilitas laboratorium dental di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
4. Bagaimanakah fasilitas unit radiologi di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang

Universitas Sumatera Utara


114

5. Bagaimanakah sistem pengisian dan penyimpanan rekam medik di RSGM?


a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
6. Bagaimanakah keadaan fisik bangunan RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
7. Bagaimanakah keadaan ruang mahasiswa kepaniteraan klinik yang ada di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
8. Bagaimanakah keadaan kamar mandi umum di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
9. Bagaimanakah kelengkapan alat-alat yang ada di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
10. Bagaimanakah penyediaan tenaga listrik dan air bersih di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
11. Apa yang anda harapkan dari RSGMP FKG USU?
a. .....................................................................................
b. .....................................................................................
c. .....................................................................................

Universitas Sumatera Utara


115

C. Lembar Observasi

DEPARTEMEN ORTODONSIA
Prosedur kerja dalam melakukan KONTROL PASIEN PESAWAT LEPASAN di
Departemen Ortodonsia, yaitu :
Pelaksanaan
No. Prosedur Kerja
Ya Tidak
1. KESIAPAN PETUGAS
a. Operator menggunakan jas lab
b. Operator menggunakan masker
c. Operator menggunakan sarung tangan
d. Pasien menggunakan alas dada
2. ANAMNESA (MENGISI REKAM MEDIS)
a. Identitas pasien
b. Apel gigi
c. Keluhan utama
d. Riwayat perawatan gigi
e. Riwayat kesehatan pasien
f. Kebiasaan buruk
3. PEMERIKSAAN
a. Pemeriksaan ekstra oral
b. Pemeriksaan intra oral
4. MENENTUKAN DIAGNOSA
5. PERSIAPAN TINDAKAN
a. Membuat rencana perawatan
b. Informed consent
c. Sterilisasi alat
d. Persiapan alat dan bahan, yaitu :
1. Kaca mulut
2. Sonde
3. Pinset
4. Tang lurus
5. Tang Bulat
6. Tang Trifus
7. Tang Bertingkat
8. Mikromotor
9. Bur
10. Model gigi
11. Status pasien
6. TINDAKAN MEDIK GIGI
a. Melapor ke dokter jaga untuk memasukkan pasien

Universitas Sumatera Utara


116

Pelaksanaan
No. Prosedur Kerja
Ya Tidak
b. Memasukkan pasien ke ruang klinik
c. Melapor kebagian administrasi departemen
d. Melakukan kontrol terhadap pesawat lepasan pasien
e. Melapor ke dokter jaga untuk menunjukkan hasil
perawatan
f. Membersihkan dental unit
g. Melakukan pembayaran
h. Meminta tanda tangan dokter jaga
7. KONTROL TINDAKAN ATAU KONSELING
a. Instruksi pasca perawatan

Universitas Sumatera Utara


117

PENILAIAN STANDAR PELAYANAN RUMAH SAKIT MELALUI


KEPATUHAN PROSEDUR KERJA DI RUMAH SAKIT GIGI DAN
MULUT PENDIDIKAN FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

No. Responden : ............


(diisi oleh peneliti)

A. Identitas Responden
Nama : ...........................................................
NIM : ...........................................................
Umur : ...........................................................
Jenis Kelamin : ...........................................................
Nilai IPK : ...........................................................
Departemen : KONSERVASI GIGI

B. Berilah tanda silang ( X ) pada jawaban pilihan anda!


I. PENGETAHUAN
1. Apakah definisi SOP ?
a. Prosedur tetap yang merupakan tahapan yang harus dilalui dalam suatu
proses kerja yang dapat diterima oleh orang yang berwenang sehingga dapat
diselesaikan secara efektif dan efisien
b. Tata cara atau tahapan yang tidak harus dilalui dalam suatu proses kerja
c. Tahapan yang dapat memperlambat suatu proses kerja
2. Apakah definisi anamnesa ?
a. Kegiatan wawancara antara pasien/keluarga pasien dan dokter untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
b. Kegiatan wawancara antara dokter dan tenaga kesehatan lainnya untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
c. Kegiatan wawancara antara pasien dan keluarga pasien untuk memperoleh

Universitas Sumatera Utara


118

keterangan tentang penyakit yang diderita pasien


3. Apakah definisi diagnosa ?
a. Identifikasi sifat-sifat penyakit atau kondisi atau membedakan satu penyakit
atau kondisi dari yang lainnya
b. Identifikasi yang dapat dilakukan tanpa melalui pemeriksaan fisik dan tes
laboratorium
c. Menentukan jenis penyakit dengan tidak memeriksa gejalanya
4. Yang manakah urutan yang benar dari penggunaan alat pelindung diri di bawah
ini ?
a. Masker, cuci tangan dan sarung tangan
b. Cuci tangan, masker dan sarung tangan
c. Cuci tangan, sarung tangan dan masker
5. Cuci tangan sebelum melakukan tindakan sebaiknya menggunakan ?
a. Sabun dan di bawah air mengalir
b. Sabun dan di baskom
c. Air dan alkohol
6. Dalam menangani pasien tindakan apa yang pertama kali anda lakukan ?
a. Memberikan informed consent
b. Anamnesa
c. Diagnosa
7. Kapan sebaiknya informed consent diberikan kepada pasien/keluarga?
a. Sebelum tindakan
b. Saat tindakan
c. Setelah tindakan
8. Mengisi identitas pasien, keluhan utama dan riwayat penyakit merupakan bagian
dari prosedur ?
a. Anamnesa
b. Pemeriksaan
c. Diagnosa

Universitas Sumatera Utara


119

9. Membuat rencana perawatan, informed consent dan sterilisasi alat merupakan


bagian dari prosedur ?
a. Persiapan tindakan
b. Tindakan Medik gigi
c. Kontrol tindakan
10. Kapan sebaiknya dilakukan kontrol tindakan atau konseling ?
a. Sebelum perawatan
b. Saat perawatan
c. Setelah perawatan

II. SARANA DAN PRASARANA


1. Bagaimanakah pelayanan loket administrasi di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
2. Bagaimanakah sistem pelayanan kedaruratan di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
3. Bagaimanakah fasilitas laboratorium dental di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
4. Bagaimanakah fasilitas unit radiologi di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang

Universitas Sumatera Utara


120

5. Bagaimanakah sistem pengisian dan penyimpanan rekam medik di RSGM?


a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
6. Bagaimanakah keadaan fisik bangunan RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
7. Bagaimanakah keadaan ruang mahasiswa kepaniteraan klinik yang ada di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
8. Bagaimanakah keadaan kamar mandi umum di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
9. Bagaimanakah kelengkapan alat-alat yang ada di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
10. Bagaimanakah penyediaan tenaga listrik dan air bersih di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
11. Apa yang anda harapkan dari RSGMP FKG USU?
a. .....................................................................................
b. .....................................................................................
c. .....................................................................................

Universitas Sumatera Utara


121

C. Lembar Observasi

DEPARTEMEN KONSERVASI GIGI


Prosedur kerja dalam melakukan perawatan RESTORASI KLAS I RESIN
KOMPOSIT di Departemen Konservasi Gigi, yaitu :
Pelaksanaan
No. Prosedur Kerja
Ya Tidak
1. KESIAPAN PETUGAS
a. Operator menggunakan jas lab
b. Operator menggunakan masker
c. Operator menggunakan sarung tangan
d. Pasien menggunakan alas dada
2. ANAMNESA (MENGISI REKAM MEDIS)
a. Identitas pasien
b. Apel gigi
c. Keluhan utama
d. Riwayat kesehatan umum
e. Riwayat kesehatan gigi umum
3. PEMERIKSAAN
a. Pemeriksaan ekstra oral
b. Pemeriksaan intra oral
c. Pemeriksaan klinis
d. Pemeriksaan subjektif
e. Pemeriksaan objektif
f. Pemeriksaan penunjang
4. MENENTUKAN DIAGNOSA
5. PERSIAPAN TINDAKAN
a. Membuat rencana perawatan
b. Informed consent
c. Sterilisasi alat
d. Persiapan alat dan bahan, yaitu :
1. Kaca mulut
2. Sonde lurus
3. Sonde setengah lingkaran
4. Pinset
5. Ekskavator
6. Instrument plastis
7. Burnisher
8. Semen stopper
9. Ball applicator/kuas
10. Macam-macam mata bur diamond highspeed
11. Bur polish
12. Cotton roll
13. Saliva ejector

Universitas Sumatera Utara


122

14. Articulating paper


15. Neirbeken/tray
16. Tempat kotoran
17. Contra angle high speed atau low speed
18. Alat light cure
19. Bahan etsa
20. Bahan bonding
21. Resin komposit
6. TINDAKAN MEDIK GIGI
a. Preparasi kavitas
b. Cuci dengan water syringe dan keringkan dengan air syringe
c. Isolasi daerah kerja dengan cotton roll dan saliva ejector
d. Aplikasi bahan etsa dengan kuas selama 15 detik
e. Cuci permukaan yang dietsa dengan water syringe dan keringkan
dengan air syringe
f. Isolasi daerah kerja dengan cotton roll dan saliva ejector
g. Aplikasi resin bonding dengan kuas + light cure selama 20 detik
h. Aplikasi RK dengan instrument plastis (layer by layer)
i. Adaptasi bahan RK dengan dinding kavitas menggunakan
burnisher/ semen stopper
j. Light cure selama 20-30 detik
k. Konturing dengan carbide bur atau diamond bur
l. Pemeriksaan dengan articulating paper
m. Polishing
7. KONTROL TINDAKAN ATAU KONSELING
a. Instruksi pasca perawatan

Universitas Sumatera Utara


123

PENILAIAN STANDAR PELAYANAN RUMAH SAKIT MELALUI


KEPATUHAN PROSEDUR KERJA DI RUMAH SAKIT GIGI DAN
MULUT PENDIDIKAN FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

No. Responden : ............


(diisi oleh peneliti)

A. Identitas Responden
Nama : ...........................................................
NIM : ...........................................................
Umur : ...........................................................
Jenis Kelamin : ...........................................................
Nilai IPK : ...........................................................
Departemen : ILMU KEDOKTERAN GIGI ANAK

B. Berilah tanda silang ( X ) pada jawaban pilihan anda!


I. PENGETAHUAN
1. Apakah definisi SOP ?
a. Prosedur tetap yang merupakan tahapan yang harus dilalui dalam suatu
proses kerja yang dapat diterima oleh orang yang berwenang sehingga dapat
diselesaikan secara efektif dan efisien
b. Tata cara atau tahapan yang tidak harus dilalui dalam suatu proses kerja
c. Tahapan yang dapat memperlambat suatu proses kerja
2. Apakah definisi anamnesa ?
a. Kegiatan wawancara antara pasien/keluarga pasien dan dokter untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
b. Kegiatan wawancara antara dokter dan tenaga kesehatan lainnya untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
c. Kegiatan wawancara antara pasien dan keluarga pasien untuk memperoleh

Universitas Sumatera Utara


124

keterangan tentang penyakit yang diderita pasien


3. Apakah definisi diagnosa ?
a. Identifikasi sifat-sifat penyakit atau kondisi atau membedakan satu penyakit
atau kondisi dari yang lainnya
b. Identifikasi yang dapat dilakukan tanpa melalui pemeriksaan fisik dan tes
laboratorium
c. Menentukan jenis penyakit dengan tidak memeriksa gejalanya
4. Yang manakah urutan yang benar dari penggunaan alat pelindung diri di bawah
ini ?
a. Masker, cuci tangan dan sarung tangan
b. Cuci tangan, masker dan sarung tangan
c. Cuci tangan, sarung tangan dan masker
5. Cuci tangan sebelum melakukan tindakan sebaiknya menggunakan ?
a. Sabun dan di bawah air mengalir
b. Sabun dan di baskom
c. Air dan alkohol
6. Dalam menangani pasien tindakan apa yang pertama kali anda lakukan ?
a. Memberikan informed consent
b. Anamnesa
c. Diagnosa
7. Kapan sebaiknya informed consent diberikan kepada pasien/keluarga?
a. Sebelum tindakan
b. Saat tindakan
c. Setelah tindakan
8. Mengisi identitas pasien, keluhan utama dan riwayat penyakit merupakan bagian
dari prosedur ?
a. Anamnesa
b. Pemeriksaan
c. Diagnosa

Universitas Sumatera Utara


125

9. Membuat rencana perawatan, informed consent dan sterilisasi alat merupakan


bagian dari prosedur ?
a. Persiapan tindakan
b. Tindakan Medik gigi
c. Kontrol tindakan
10. Kapan sebaiknya dilakukan kontrol tindakan atau konseling ?
a. Sebelum perawatan
b. Saat perawatan
c. Setelah perawatan

II. SARANA DAN PRASARANA


1. Bagaimanakah pelayanan loket administrasi di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
2. Bagaimanakah sistem pelayanan kedaruratan di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
3. Bagaimanakah fasilitas laboratorium dental di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
4. Bagaimanakah fasilitas unit radiologi di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang

Universitas Sumatera Utara


126

5. Bagaimanakah sistem pengisian dan penyimpanan rekam medik di RSGM?


a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
6. Bagaimanakah keadaan fisik bangunan RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
7. Bagaimanakah keadaan ruang mahasiswa kepaniteraan klinik yang ada di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
8. Bagaimanakah keadaan kamar mandi umum di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
9. Bagaimanakah kelengkapan alat-alat yang ada di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
10. Bagaimanakah penyediaan tenaga listrik dan air bersih di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
11. Apa yang anda harapkan dari RSGMP FKG USU?
a. .....................................................................................
b. .....................................................................................
c. .....................................................................................

Universitas Sumatera Utara


127

C. Lembar Observasi

DEPARTEMEN ILMU KEDOKTERAN GIGI ANAK


Prosedur kerja dalam melakukan perawatan PENCABUTAN GIGI SULUNG di
Departemen Ilmu Kedokteran Gigi Anak, yaitu :
Pelaksanaan
No. Prosedur Kerja
Ya Tidak
1. KESIAPAN PETUGAS
a. Operator menggunakan jas lab
b. Operator menggunakan masker
c. Operator menggunakan sarung tangan
d. Pasien menggunakan alas dada
2. ANAMNESA (MENGISI REKAM MEDIS)
a. Identitas pasien
b. Keadaan umum
c. Riwayat pre dan post natal
d. Keluhan utama
e. Riwayat perawatan gigi
f. Kebiasaan buruk
3. PEMERIKSAAN
a. Pemeriksaan ekstra oral
b. Pemeriksaan intra oral
c. Menghitung skor plak
d. Pemeriksaan radiologis
4. MENENTUKAN DIAGNOSA
5. PERSIAPAN TINDAKAN
a. Membuat rencana perawatan
b. Informed consent
c. Bekerja dengan four handed dentistry
d. Sterilisasi alat
e. Alat diletakkan di dalam tray
f. Meja dental unit dialasi dengan handuk putih
g. Persiapan alat dan bahan, yaitu :
1. Kaca mulut
2. Sonde lurus
3. Sonde setengah lingkaran
4. Pinset
5. Ekskavator
6. Tempat tampon
7. Tempat kotoran
8. Neirbeken
9. Tempat alkohol (deppen glass)
10. Karpul untuk anastesi lokal
11. Needle

Universitas Sumatera Utara


128

Pelaksanaan
No. Prosedur Kerja
Ya Tidak
12. Alat pencabut gigi (tang dan elevator sesuai gigi yang
Diekstraksi)
13. Tampon steril
14. Antiseptik desinfektan
15. Anastesi lokal
16. Analgetik/antibiotik (bila perlu)
6. TINDAKAN MEDIK GIGI
a. Mengatur posisi kepala pasien
b. Operator berdiri sesuai dengan indikasi gigi yang akan
dicabut
c. Mengaplikasikan bahan povidone iodine pada mukosa
regio yang akan dicabut
d. Anaestesi lokal pada mukosa regio yang akan dicabut
e. Melakukan tes dengan sonde
f. Melakukan ekstraksi
g. Membersihkan soket gigi
h. Memberikan tampon dengan povidone iodine
7. KONTROL TINDAKAN ATAU KONSELING
a. Instruksi pasca pencabutan

Universitas Sumatera Utara


129

PENILAIAN STANDAR PELAYANAN RUMAH SAKIT MELALUI


KEPATUHAN PROSEDUR KERJA DI RUMAH SAKIT GIGI DAN
MULUT PENDIDIKAN FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

No. Responden : ............


(diisi oleh peneliti)

A. Identitas Responden
Nama : ...........................................................
NIM : ...........................................................
Umur : ...........................................................
Jenis Kelamin : ...........................................................
Nilai IPK : ...........................................................
Departemen : ILMU KEDOKTERAN GIGI PENCEGAHAN

B. Berilah tanda silang ( X ) pada jawaban pilihan anda!


I. PENGETAHUAN
1. Apakah definisi SOP ?
a. Prosedur tetap yang merupakan tahapan yang harus dilalui dalam suatu
proses kerja yang dapat diterima oleh orang yang berwenang sehingga dapat
diselesaikan secara efektif dan efisien
b. Tata cara atau tahapan yang tidak harus dilalui dalam suatu proses kerja
c. Tahapan yang dapat memperlambat suatu proses kerja
2. Apakah definisi anamnesa ?
a. Kegiatan wawancara antara pasien/keluarga pasien dan dokter untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
b. Kegiatan wawancara antara dokter dan tenaga kesehatan lainnya untuk
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita pasien
c. Kegiatan wawancara antara pasien dan keluarga pasien untuk memperoleh

Universitas Sumatera Utara


130

keterangan tentang penyakit yang diderita pasien


3. Apakah definisi diagnosa ?
a. Identifikasi sifat-sifat penyakit atau kondisi atau membedakan satu penyakit
atau kondisi dari yang lainnya
b. Identifikasi yang dapat dilakukan tanpa melalui pemeriksaan fisik dan tes
laboratorium
c. Menentukan jenis penyakit dengan tidak memeriksa gejalanya
4. Yang manakah urutan yang benar dari penggunaan alat pelindung diri di bawah
ini ?
a. Masker, cuci tangan dan sarung tangan
b. Cuci tangan, masker dan sarung tangan
c. Cuci tangan, sarung tangan dan masker
5. Cuci tangan sebelum melakukan tindakan sebaiknya menggunakan ?
a. Sabun dan di bawah air mengalir
b. Sabun dan di baskom
c. Air dan alkohol
6. Dalam menangani pasien tindakan apa yang pertama kali anda lakukan ?
a. Memberikan informed consent
b. Anamnesa
c. Diagnosa
7. Kapan sebaiknya informed consent diberikan kepada pasien/keluarga?
a. Sebelum tindakan
b. Saat tindakan
c. Setelah tindakan
8. Mengisi identitas pasien, keluhan utama dan riwayat penyakit merupakan bagian
dari prosedur ?
a. Anamnesa
b. Pemeriksaan
c. Diagnosa

Universitas Sumatera Utara


131

9. Membuat rencana perawatan, informed consent dan sterilisasi alat merupakan


bagian dari prosedur ?
a. Persiapan tindakan
b. Tindakan Medik gigi
c. Kontrol tindakan
10. Kapan sebaiknya dilakukan kontrol tindakan atau konseling ?
a. Sebelum perawatan
b. Saat perawatan
c. Setelah perawatan

II. SARANA DAN PRASARANA


1. Bagaimanakah pelayanan loket administrasi di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
2. Bagaimanakah sistem pelayanan kedaruratan di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
3. Bagaimanakah fasilitas laboratorium dental di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
4. Bagaimanakah fasilitas unit radiologi di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang

Universitas Sumatera Utara


132

5. Bagaimanakah sistem pengisian dan penyimpanan rekam medik di RSGM?


a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
6. Bagaimanakah keadaan fisik bangunan RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
7. Bagaimanakah keadaan ruang mahasiswa kepaniteraan klinik yang ada di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
8. Bagaimanakah keadaan kamar mandi umum di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
9. Bagaimanakah kelengkapan alat-alat yang ada di RSGM?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
10. Bagaimanakah penyediaan tenaga listrik dan air bersih di RSGM ?
a. Baik
b. Cukup
c. Kurang
11. Apa yang anda harapkan dari RSGMP FKG USU?
a. .....................................................................................
b. .....................................................................................
c. .....................................................................................

Universitas Sumatera Utara


133

C. Lembar Observasi

DEPARTEMEN ILMU KEDOKTERAN GIGI PENCEGAHAN


Prosedur kerja dalam melakukan perawatan Topikal Aplikasi Fluor (TAF) di
Departemen Ilmu Kedokteran Gigi Pencegahan/Kesehatan Gigi Masyarakat, yaitu :
Pelaksanaan
No. Prosedur Kerja
Ya Tidak
1. KESIAPAN PETUGAS
a. Operator menggunakan jas lab
b. Operator menggunakan masker
c. Operator menggunakan sarung tangan
d. Pasien menggunakan alas dada
2. ANAMNESA (MENGISI REKAM MEDIS)
a. Identitas pasien
b. Apel gigi
c. Keluhan utama
d. Riwayat perawatan gigi
e. Riwayat kesehatan pasien
f. Kebiasaan buruk
3. PEMERIKSAAN
a. Pemeriksaanekstra oral
b. Pemeriksaan intra oral
4. MENENTUKAN DIAGNOSA
5. PERSIAPAN TINDAKAN
a. Membuat rencana perawatan
b. Informed consent
c. Sterilisasi alat
d. Persiapan alat dan bahan, yaitu :
1. Kaca mulut
2. Pinset
3. Sonde
4. Probe periodontal
5. Skeler
6. Kuret periodontal
7. Bur polish
8. Articulating paper
9. Cermin
10. Neirbeken/tray
11. Kapas
12. Cotton roll
13. Disclosing solution
14. Bubuk pumice
15. Larutan topikal aplikasi fluor
6. TINDAKAN MEDIK GIGI

Universitas Sumatera Utara


134

Pelaksanaan
No. Prosedur Kerja
Ya Tidak
a. Pasien duduk di kursi gigi
b. Melapor ke dokter jaga untuk melakukan skeling
c. Melakukan pembersihan karang gigi (skeling)
d. Melapor ke dokter jaga untuk menunjukkan hasil
pembersihan karang gigi (skeling)
e. Pemakaian disclosing solution
f. Melakukan profilaksis dengan bubuk pumice dan air
menggunakan bur kecepatan rendah
g. Melapor ke dokter jaga untuk melakukan topikal aplikasi
h. Isolasi gigi
i. Melakukan aplikasi fluor
j. Gigi dibiarkan selama 3 menit
7. KONTROL TINDAKAN ATAU KONSELING
a. Instruksi pasca perawatan

Universitas Sumatera Utara


135

Lampiran 2 : Distribusi Frekuensi Jawaban Responden tentang Pengetahuan


di RSGMP FKG USU Tahun 2016

Jumlah
No Indikator
n %
1. Apakah definisi SOP ?
a. Prosedur tetap yang merupakan tahapan yang harus dilalui 205 99,0
dalam suatu proses kerja yang dapat diterima oleh orang yang
berwenang sehingga dapat diselesaikan secara efektif dan
efisien
b. Tata cara atau tahapan yang tidak harus dilalui dalam suatu 0 0,0
proses kerja
c. Tahapan yang dapat memperlambat suatu proses kerja 2 1,0
2. Apakah definisi anamnesa ?
a. Kegiatan wawancara antara pasien/keluarga pasien dan 168 81,2
dokter untuk memperoleh keterangan tentang penyakit yang
diderita pasien
b. Kegiatan wawancara antara dokter dan tenaga kesehatan 38 18,4
lainnya untuk memperoleh keterangan tentang penyakit yang
diderita pasien
c. Kegiatan wawancara antara pasien dan keluarga pasien untuk 1 0,4
memperoleh keterangan tentang penyakit yang diderita
pasien
3. Apakah definisi diagnosa ?
a. Identifikasi sifat-sifat penyakit atau kondisi atau 202 97,6
membedakan satu penyakit atau kondisi dari yang lainnya.
b. Identifikasi yang dapat dilakukan tanpa melalui pemeriksaan 4 1,9
fisik, tes laboratorium
c. Menentukan jenis penyakit dengan tidak memeriksa 1 0,5
gejalanya
4. Yang manakah urutan yang benar dari penggunaan alat pelindung
diri di bawah ini ?
a. Masker, cuci tangan dan sarung tangan 163 78,7
b. Cuci tangan, masker dan sarung tangan 25 12,1
c. Cuci tangan, sarung tangan dan masker 19 9,2
5. Cuci tangan sebelum melakukan tindakan sebaiknya
menggunakan?
a. Sabun dan di bawah air mengalir 169 81,6
b. Sabun dan di baskom 34 16,4
c. Air dan alcohol 4 2,0
6. Dalam menangani pasien tindakan apa yang pertama kali anda
lakukan ?
a. Memberikan informed consent 119 57,5
b. Anamnesa 82 39,6
c. Diagnosa 6 2,9

Universitas Sumatera Utara


136

Jumlah
No Indikator
n %

7. Kapan sebaiknya informed consent diberikan kepada pasien ?


a. Sebelum tindakan 198 95,7
b. Saat tindakan 5 2,4
c. Setelah tindakan 4 1,9
8. Mengisi identitas pasien, keluhan utama dan riwayat penyakit
merupakan bagian dari prosedur ?
a. Anamnesa 113 54,6
b. Pemeriksaan 84 40,6
c. Diagnosa 10 4,8
9. Membuat rencana perawatan, informed consent dan sterilisasi alat
merupakan bagian dari prosedur ?
a. Persiapan tindakan 81 39,1
b. Tindakan Medik gigi 98 47,4
c. Kontrol tindakan 28 13,5
10. Kapan sebaiknya dilakukan kontrol tindakan atau konseling ?
a. Sebelum perawatan 163 78,7
b. Saat perawatan 39 18,8
c. Setelah perawatan 5 2,5

Universitas Sumatera Utara


137

Lampiran 3 : Distribusi Frekuensi Jawaban Responden tentang Sarana dan


Prasarana di RSGMP FKG USU Tahun 2016

Jumlah
No Indikator
N %
1. Bagaimanakah pelayanan loket administrasi di RSGM ?
a. Baik 203 98,1
b. Cukup 0 0,0
c. Kurang 4 1,9
2. Bagaimanakah sistem pelayanan kedaruratan di RSGM ?
a. Baik 205 99,0
b. Cukup 1 0,5
c. Kurang 1 0,5
3. Bagaimanakah fasilitas laboratorium dental di RSGM ?
a. Baik 39 18,8
b. Cukup 133 64,3
c. Kurang 35 16,9
4. Bagaimanakah fasilitas unit radiologi di RSGM ?
a. Baik 165 79,7
b. Cukup 40 19,3
c. Kurang 2 1,0
5. Bagaimanakah sistem pengisian dan penyimpanan rekam medik di
RSGM ?
a. Baik 72 34,8
b. Cukup 132 63,8
c. Kurang 3 1,4
6. Bagaimanakah keadaan fisik bangunan RSGM ?
a. Baik 195 94,2
b. Cukup 8 3,9
c. Kurang 4 1,9
7. Bagaimanakah keadaan ruang mahasiswa kepaniteraan klinik
yang ada di RSGM ?
a. Baik 188 90,8
b. Cukup 19 9,2
c. Kurang 0 0,0
8. Bagaimanakah keadaan kamar mandi umum di RSGM ?
a. Baik 59 28,5
b. Cukup 96 46,4
c. Kurang 52 25,1
9. Bagaimanakah kelengkapan alat-alat yang ada di RSGM ?
a. Baik 13 6,3
b. Cukup 110 53,1
c. Kurang 84 40,6
10. Bagaimanakah penyediaan tenaga listrik dan air bersih di RSGM ?
a. Baik 27 13,0
b. Cukup 179 86,5
c. Kurang 1 0,5

Universitas Sumatera Utara


138

Lampiran 4 : Distribusi Frekuensi Kepatuhan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik


dalam Pelaksanaan Standar Operasional Prosedur Berdasarkan Departemen di
RSGMP FKG USU Tahun 2016

Kepatuhan Mahasiswa
Kepaniteraan Klinik Jumlah
No. Departemen
Patuh Tidak patuh
f % f % f %
1 Periodonsia 26 61,9 16 38,1 42 100,0
2 Ilmu Penyakit Mulut 4 66,7 2 33,3 6 100,0
3 Bedah Mulut Maksilofasial 19 76,0 6 24,0 25 100,0
4 Prostodonsia 22 91,7 2 8,3 24 100,0
5 Ortodonsia 34 82,9 7 17,1 41 100,0
6 Konservasi Gigi 33 80,5 8 19,5 41 100,0
7 Ilmu Kedokteran Gigi Anak 13 72,2 5 27,8 18 100,0
8 Ilmu Kedokteran Gigi 7 70,0 3 30,0 10 100,0
Pencegahan

Universitas Sumatera Utara


139

Lampiran 5 : Hasil Observasi untuk Variabel Sarana dan Prasarana di RSGMP


FKG USU

CHECK LIST PENILAIAN


No. KETERANGAN TIDAK TIDAK
ADA MEMADAI
ADA MEMADAI
SARANA :
1. Ruang Rawat Jalan √ √
2. Ruang Gawat Darurat √ √
3. Ruang Pemulihan/Recovery √ √
Room
4. Ruang Operasi √ √
5. Farmasi dan Bahan Kedokteran √ √
Gigi
6. Laboratorium Klinik √ √
7. Laboratorium Teknik Gigi √ √
8. Ruang Sentral Sterilisasi √
9. Radiologi √ √
10. Ruang Tunggu √ √
11. Ruang Administrasi √ √
12. Ruang Toilet √ √
PRASARANA :
13. Tenaga Listrik √ √
14. Penyediaan Air Bersih √ √
15. Instalasi Pembuangan Limbah √ √
16. Alat Komunikasi √ √
17. Alat Pemadam Kebakaran √ √
18. Tempat parkir √ √

Universitas Sumatera Utara


Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner

Uji Validitas Pengetahuan

Item-Total Statistics
Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Cronbach's Alpha
Item Deleted Item Deleted Total Correlation if Item Deleted
pengetahuan-1 44.20 35.642 .881 .884
pengetahuan-2 44.30 34.326 .595 .721
pengetahuan-3 44.30 37.589 .664 .806
pengetahuan-4 44.55 33.524 .553 .767
pengetahuan-5 44.25 36.618 .820 .896
pengetahuan-6 44.40 33.832 .601 .767
pengetahuan-7 44.45 36.997 .754 .797
pengetahuan-8 44.45 34.050 .513 .773
pengetahuan-9 44.40 34.884 .851 .829
pengetahuan-10 44.35 36.450 .741 .817
pengetahuan-total 23.35 9.713 1.000 .626

Reliability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary


N %
Cases Valid 20 100.0
a
Excluded 0 .0
Total 20 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.

Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.814 10

83
Universitas Sumatera Utara
141

Uji Validitas Sarana dan Prasarana

Item-Total Statistics
Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Cronbach's Alpha
Item Deleted Item Deleted Total Correlation if Item Deleted
sarana & prasarana-1 42.80 34.379 .612 .632
sarana & prasarana-2 42.50 36.684 .467 .756
sarana & prasarana-3 43.00 36.105 .507 .750
sarana & prasarana-4 42.80 40.063 .757 .869
sarana & prasarana-5 42.80 37.853 .876 .873
sarana & prasarana-6 42.95 39.629 .889 .892
sarana & prasarana-7 42.50 38.789 .813 .837
sarana & prasarana-8 42.60 39.937 .757 .795
sarana & prasarana-9 42.65 34.345 .704 .727
sarana & prasarana-10 42.90 36.937 .812 .862
sarana & prasarana-total 22.50 10.263 1.000 .543

Reliability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary


N %
Cases Valid 20 100.0
a
Excluded 0 .0
Total 20 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the
procedure.

Reliability Statistics
Cronbach's Alpha N of Items
.848 10

Universitas Sumatera Utara


142

Output SPSS

Tabel Frekuensi

umur
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid <23,2 tahun 145 70.0 70.0 70.0
>23,2 tahun 62 30.0 30.0 100.0
Total 207 100.0 100.0

jenis kelamin
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid laki-laki 25 12.1 12.1 12.1
perempuan 182 87.9 87.9 100.0
Total 207 100.0 100.0

IPK
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid 2,00-2,50 14 6.8 6.8 6.8
2,51-3,00 70 33.8 33.8 40.6
>3,00 123 59.4 59.4 100.0
Total 207 100.0 100.0

pengetahuan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid baik 177 85.5 85.5 85.5
cukup 30 14.5 14.5 100.0
Total 207 100.0 100.0

Universitas Sumatera Utara


143

sarana prasarana
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid baik 180 87.0 87.0 87.0
cukup 27 13.0 13.0 100.0
Total 207 100.0 100.0

kepatuhan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Patuh 158 76.3 76.3 76.3
tidak patuh 49 23.7 23.7 100.0
Total 207 100.0 100.0

IPK
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid <3,00 84 40.6 40.6 40.6
>3,00 123 59.4 59.4 100.0
Total 207 100.0 100.0

Universitas Sumatera Utara


144

Tabel Distribusi Frekuensi per butir

pengetahuan-1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 205 99.0 99.0 99.0
menjawab c 2 1.0 1.0 100.0
Total 207 100.0 100.0

pengetahuan-2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 168 81.2 81.2 81.2
menjawab b 38 18.4 18.4 99.5
menjawab c 1 .5 .5 100.0
Total 207 100.0 100.0

pengetahuan-3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 202 97.6 97.6 97.6
menjawab b 4 1.9 1.9 99.5
menjawab c 1 .5 .5 100.0
Total 207 100.0 100.0

pengetahuan-4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 163 78.7 78.7 78.7
menjawab b 25 12.1 12.1 90.8
menjawab c 19 9.2 9.2 100.0
Total 207 100.0 100.0

Universitas Sumatera Utara


145

pengetahuan-5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 169 81.6 81.6 81.6
menjawab b 34 16.4 16.4 98.1
menjawab c 4 1.9 1.9 100.0
Total 207 100.0 100.0

pengetahuan-6
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 119 57.5 57.5 57.5
menjawab b 82 39.6 39.6 97.1
menjawab c 6 2.9 2.9 100.0
Total 207 100.0 100.0

pengetahuan-7
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 198 95.7 95.7 95.7
menjawab b 5 2.4 2.4 98.1
menjawab c 4 1.9 1.9 100.0
Total 207 100.0 100.0

pengetahuan-8
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 113 54.6 54.6 54.6
menjawab b 84 40.6 40.6 95.2
menjawab c 10 4.8 4.8 100.0
Total 207 100.0 100.0

Universitas Sumatera Utara


146

pengetahuan-9
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 81 39.1 39.1 39.1
menjawab b 98 47.3 47.3 86.5
menjawab c 28 13.5 13.5 100.0
Total 207 100.0 100.0

pengetahuan-10
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 163 78.7 78.7 78.7
menjawab b 39 18.8 18.8 97.6
menjawab c 5 2.4 2.4 100.0
Total 207 100.0 100.0

sarana & prasarana-1


Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 203 98.1 98.1 98.1
menjawab c 4 1.9 1.9 100.0
Total 207 100.0 100.0

sarana & prasarana-2


Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 205 99.0 99.0 99.0
menjawab b 1 .5 .5 99.5
menjawab c 1 .5 .5 100.0
Total 207 100.0 100.0

sarana & prasarana-3


Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 39 18.8 18.8 18.8
menjawab b 133 64.3 64.3 83.1
menjawab c 35 16.9 16.9 100.0
Total 207 100.0 100.0

Universitas Sumatera Utara


147

sarana & prasarana-4


Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 165 79.7 79.7 79.7
menjawab b 40 19.3 19.3 99.0
menjawab c 2 1.0 1.0 100.0
Total 207 100.0 100.0

sarana & prasarana-5


Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 72 34.8 34.8 34.8
menjawab b 132 63.8 63.8 98.6
menjawab c 3 1.4 1.4 100.0
Total 207 100.0 100.0

sarana & prasarana-6


Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 195 94.2 94.2 94.2
menjawab b 8 3.9 3.9 98.1
menjawab c 4 1.9 1.9 100.0
Total 207 100.0 100.0

sarana & prasarana-7


Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 188 90.8 90.8 90.8
menjawab b 19 9.2 9.2 100.0
Total 207 100.0 100.0

sarana & prasarana-8


Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 59 28.5 28.5 28.5
menjawab b 96 46.4 46.4 74.9
menjawab c 52 25.1 25.1 100.0
Total 207 100.0 100.0

Universitas Sumatera Utara


148

sarana & prasarana-9


Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 84 40.6 40.6 40.6
menjawab b 110 53.1 53.1 93.7
menjawab c 13 6.3 6.3 100.0
Total 207 100.0 100.0

sarana & prasarana-10


Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid menjawab a 27 13.0 13.0 13.0
menjawab b 179 86.5 86.5 99.5
menjawab c 1 .5 .5 100.0
Total 207 100.0 100.0

kepatuhan-1
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid dilakukan lengkap 207 100.0 100.0 100.0

kepatuhan-2
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid dilakukan lengkap 207 100.0 100.0 100.0

kepatuhan-3
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid dilakukan lengkap 207 100.0 100.0 100.0

kepatuhan-4
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid dilakukan lengkap 207 100.0 100.0 100.0

Universitas Sumatera Utara


149

kepatuhan-5
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid dilakukan lengkap 161 77.8 77.8 77.8
tidak dilakukan lengkap 46 22.2 22.2 100.0
Total 207 100.0 100.0

kepatuhan-6
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid dilakukan lengkap 163 78.7 78.7 78.7
tidak dilakukan lengkap 44 21.3 21.3 100.0
Total 207 100.0 100.0

kepatuhan-7
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid dilakukan lengkap 207 100.0 100.0 100.0

Universitas Sumatera Utara


150

Kepatuhan Mahasiswa kepaniteraan klinik Tiap Departemen


departemen * kepatuhan Crosstabulation
kepatuhan
patuh tidak patuh Total
departemen periodonsia Count 26 16 42
Expected Count 32.1 9.9 42.0
% within departemen 61.9% 38.1% 100.0%
% of Total 12.6% 7.7% 20.3%
ilmu penyakit mulut Count 4 2 6
Expected Count 4.6 1.4 6.0
% within departemen 66.7% 33.3% 100.0%
% of Total 1.9% 1.0% 2.9%
bedahmulut Count 19 6 25
maksilofasial
Expected Count 19.1 5.9 25.0
% within departemen 76.0% 24.0% 100.0%
% of Total 9.2% 2.9% 12.1%
prostodonsia Count 22 2 24
Expected Count 18.3 5.7 24.0
% within departemen 91.7% 8.3% 100.0%
% of Total 10.6% 1.0% 11.6%
ortodonsia Count 34 7 41
Expected Count 31.3 9.7 41.0
% within departemen 82.9% 17.1% 100.0%
% of Total 16.4% 3.4% 19.8%
konservasi gigi Count 33 8 41
Expected Count 31.3 9.7 41.0
% within departemen 80.5% 19.5% 100.0%
% of Total 15.9% 3.9% 19.8%
ilmu kedokteran gigi Count 13 5 18
anak
Expected Count 13.7 4.3 18.0
% within departemen 72.2% 27.8% 100.0%
% of Total 6.3% 2.4% 8.7%
ilmu kedokteran gigi Count 7 3 10
pencegahan
Expected Count 7.6 2.4 10.0
% within departemen 70.0% 30.0% 100.0%
% of Total 3.4% 1.4% 4.8%
Total Count 158 49 207
Expected Count 158.0 49.0 207.0
% within departemen 76.3% 23.7% 100.0%
% of Total 76.3% 23.7% 100.0%

Universitas Sumatera Utara


151

Tabel Silang

umur * kepatuhan

Crosstab
kepatuhan
patuh tidak patuh Total
umur <23,2 tahun Count 116 29 145
Expected Count 110.7 34.3 145.0
% within umur 80.0% 20.0% 100.0%
>23,2 tahun Count 42 20 62
Expected Count 47.3 14.7 62.0
% within umur 67.7% 32.3% 100.0%
Total Count 158 49 207
Expected Count 158.0 49.0 207.0
% within umur 76.3% 23.7% 100.0%

Chi-Square Tests
Asymp. Sig. Exact Sig. (2- Exact Sig. (1-
Value df (2-sided) sided) sided)
Pearson Chi-Square 3.612a 1 .057
Continuity Correctionb 2.965 1 .085
Likelihood Ratio 3.479 1 .062
Fisher's Exact Test .074 .044
Linear-by-Linear Association 3.594 1 .058
N of Valid Cases 207
a. 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 14.68.
b. Computed only for a 2x2 table

Universitas Sumatera Utara


152

jenis kelamin * kepatuhan

Crosstab
kepatuhan
patuh tidak patuh Total
jenis kelamin laki-laki Count 16 9 25
Expected Count 19.1 5.9 25.0
% within jenis kelamin 64.0% 36.0% 100.0%
perempuan Count 142 40 182
Expected Count 138.9 43.1 182.0
% within jenis kelamin 78.0% 22.0% 100.0%
Total Count 158 49 207
Expected Count 158.0 49.0 207.0
% within jenis kelamin 76.3% 23.7% 100.0%

Chi-Square Tests
Asymp.
Sig. (2- Exact Sig. (2- Exact Sig. (1-
Value df sided) sided) sided)
Pearson Chi-Square 2.392a 1 .122
Continuity Correctionb 1.679 1 .195
Likelihood Ratio 2.203 1 .138
Fisher's Exact Test .135 .100
Linear-by-Linear Association 2.380 1 .123
N of Valid Cases 207
a. 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 5.92.
b. Computed only for a 2x2 table

Universitas Sumatera Utara


153

IPK * kepatuhan

Crosstab
kepatuhan
patuh tidak patuh Total
IPK <3,00 Count 50 34 84
Expected Count 64.1 19.9 84.0
% within IPK 59.5% 40.5% 100.0%
% within kepatuhan 31.6% 69.4% 40.6%
>3,00 Count 108 15 123
Expected Count 93.9 29.1 123.0
% within IPK 87.8% 12.2% 100.0%
% within kepatuhan 68.4% 30.6% 59.4%
Total Count 158 49 207
Expected Count 158.0 49.0 207.0
% within IPK 76.3% 23.7% 100.0%
% within kepatuhan 100.0% 100.0% 100.0%

Chi-Square Tests
Asymp. Sig. Exact Sig. Exact Sig. (1-
Value df (2-sided) (2-sided) sided)
Pearson Chi-Square 22.095a 1 .000
Continuity Correctionb 20.557 1 .000
Likelihood Ratio 21.969 1 .000
Fisher's Exact Test .000 .000
Linear-by-Linear Association 21.988 1 .000
N of Valid Cases 207
a. 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 19.88.
b. Computed only for a 2x2 table

Universitas Sumatera Utara


154

pengetahuan * kepatuhan

Crosstab
kepatuhan
patuh tidak patuh Total
pengetahuan baik Count 154 23 177
Expected Count 135.1 41.9 177.0
% within pengetahuan 87.0% 13.0% 100.0%
cukup Count 4 26 30
Expected Count 22.9 7.1 30.0
% within pengetahuan 13.3% 86.7% 100.0%
Total Count 158 49 207
Expected Count 158.0 49.0 207.0
% within pengetahuan 76.3% 23.7% 100.0%

Chi-Square Tests
Asymp. Sig. Exact Sig. Exact Sig. (1-
Value df (2-sided) (2-sided) sided)
Pearson Chi-Square 77.058a 1 .000
Continuity Correctionb 73.035 1 .000
Likelihood Ratio 66.264 1 .000
Fisher's Exact Test .000 .000
Linear-by-Linear Association 76.686 1 .000
N of Valid Cases 207
a. 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 7.10.
b. Computed only for a 2x2 table

Universitas Sumatera Utara


155

sarana prasarana * kepatuhan

Crosstab
kepatuhan
patuh tidak patuh Total
sarana prasarana baik Count 157 23 180
Expected Count 137.4 42.6 180.0
% within sarana prasarana 87.2% 12.8% 100.0%
cukup Count 1 26 27
Expected Count 20.6 6.4 27.0
% within sarana prasarana 3.7% 96.3% 100.0%
Total Count 158 49 207
Expected Count 158.0 49.0 207.0
% within sarana prasarana 76.3% 23.7% 100.0%

Chi-Square Tests
Asymp. Sig. Exact Sig. Exact Sig. (1-
Value df (2-sided) (2-sided) sided)
Pearson Chi-Square 90.640a 1 .000
Continuity Correctionb 86.076 1 .000
Likelihood Ratio 80.442 1 .000
Fisher's Exact Test .000 .000
Linear-by-Linear Association 90.202 1 .000
N of Valid Cases 207
a. 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 6.39.
b. Computed only for a 2x2 table

Universitas Sumatera Utara


156

Regresi Logistik Berganda

Case Processing Summary


a
Unweighted Cases N Percent
Selected Cases Included in Analysis 207 100.0
Missing Cases 0 .0
Total 207 100.0
Unselected Cases 0 .0
Total 207 100.0
a. If weight is in effect, see classification table for the total number of
cases.

Dependent Variable Encoding


Original Value Internal Value
patuh 0
tidak patuh 1

Block 0: Beginning Block

Classification Tablea,b
Predicted
kepatuhan
Percentage
Observed patuh tidak patuh Correct
Step 0 kepatuhan patuh 158 0 100.0
tidak patuh 49 0 .0
Overall Percentage 76.3
a. Constant is included in the model.
b. The cut value is .500

Variables in the Equation


B S.E. Wald df Sig. Exp(B)
Step 0 Constant -1.171 .164 51.266 1 .000 .310

Universitas Sumatera Utara


157

Variables not in the Equation


Score df Sig.
Step 0 Variables umur 3.612 1 .057
jenkel 2.392 1 .122
IPK_baru 22.095 1 .000
tahu 77.058 1 .000
sarpras 90.640 1 .000
Overall Statistics 98.542 5 .000

Block 1: Method = Forward Stepwise (Conditional)

Omnibus Tests of Model Coefficients


Chi-square df Sig.
Step 1 Step 80.442 1 .000
Block 80.442 1 .000
Model 80.442 1 .000
Step 2 Step 9.570 1 .002
Block 90.013 2 .000
Model 90.013 2 .000

Model Summary
Cox & Snell R Nagelkerke R
Step -2 Log likelihood Square Square
1 146.125a .322 .484
2 136.554a .353 .530
a. Estimation terminated at iteration number 6 because parameter
estimates changed by less than .001.

Classification Tablea
Predicted
kepatuhan
Percentage
Observed patuh tidak patuh Correct
Step 1 kepatuhan patuh 157 1 99.4
tidak patuh 23 26 53.1
Overall Percentage 88.4
Step 2 kepatuhan patuh 154 4 97.5
tidak patuh 18 31 63.3
Overall Percentage 89.4
a. The cut value is .500

Universitas Sumatera Utara


158

Variables in the Equation


95% C.I.for EXP(B)
B S.E. Wald df Sig. Exp(B) Lower Upper
a
Step 1 sarpras 5.179 1.043 24.644 1 .000 77.478 12.970 137.312
Constant -7.100 1.113 40.719 1 .000 .001
Step 2b tahu 2.276 .710 10.283 1 .001 9.738 2.423 39.144
sarpras 3.988 1.091 13.361 1 .000 33.930 6.357 97.548
Constant -8.370 1.295 41.774 1 .000 .000
a. Variable(s) entered on step 1: sarpras.
b. Variable(s) entered on step 2: tahu.

Model if Term Removeda


Model Log Change in -2 Log Sig. of the
Variable Likelihood Likelihood df Change
Step 1 sarpras -117.755 89.386 1 .000
Step 2 tahu -73.262 9.970 1 .002
sarpras -83.065 29.575 1 .000
a. Based on conditional parameter estimates

Variables not in the Equation


Score df Sig.
Step 1 Variables umur 1.941 1 .164
jenkel 2.775 1 .096
IPK_baru .545 1 .460
tahu 14.423 1 .000
Overall Statistics 16.636 4 .002
Step 2 Variables umur 1.388 1 .239
jenkel 1.058 1 .304
IPK_baru .056 1 .813
Overall Statistics 2.209 3 .530

Universitas Sumatera Utara

Anda mungkin juga menyukai