Anda di halaman 1dari 25

COST OF QUALITY

(C O Q)

By: Lithrone Laricha S


TQM (FT-TI UNTAR)
Definisi COQ
 Biaya yang berhubungan dengan penciptaan,
pengidentifikasian, perbaikan, dan pencegahan
kerusakan suatu produk.
 COQ merupakan salah satu komponen biaya produksi
yang sangat berarti bagi perhitungan accounting. (c/o
: Biaya lab, biaya engineering, biaya penjualan)
Manfaat COQ Dalam Manajemen
 Mencari perbaikan kualitas
 Customer satisfaction
 Peluang pasar
 Pertumbuhan keuntungan
Kegunaan Cost of Quality
1. Mengidentifikasi peluang laba
2. Untuk pengambilan keputusan investasi
3. Menekan biaya pembelian atau yang berkaitan
dengan pemasok
4. Mengidentifikasi waste
5. Mengidentifikasi metode yang berlebih
6. Mengidentifikasi masalah-masalah mutu
7. Alat analisa (Pareto analysis)
8. Alat untuk strategic planning
Mengapa Cost of Quality itu
Penting?
 Rata-rata 5-25% dari sales turnover
 Rata-rata 95% dari cost of quality adalah dalam bentuk
Failure cost dan Appraisal cost
 Upaya meningkatkan daya saing melalui reducing cost
 Cost of quality bukan hanya di Quality Dept. saja
 Membuat perencanaan mutu yang lebih baik
Cost of Quality
Prevention Costs Internal Failure Costs
• Quality planning • Scrap
• Process control • Rework
• Process planning • Failure analysis
• New product review • Scrap and rework supplier
• Quality audits • 100% sorting inspection
• Supplier quality evaluation • Reinspection, retest
• Training & Education • Avoidable process losses
• Downgrading
Conformance Cost Non Conformance Cost

Appraisal Costs External Failure Costs


• Incoming inspection and test • Warranty changes
• In process inspection and test • Complaint adjustment
• Final inspection and test • Returned material
• Product Quality audit • Allowances
• Maintaining accuracy of test equipment
• Evaluation stocks
Non-Conformance Cost
a. Internal Failure Cost
- Semua biaya yang berhubungan dengan cacat/defect
yang ditemukan pada waktu proses pengiriman
produk atau jasa ke customer.

b. External Failure Cost


- Semua biaya yang timbul akibat ketidak sesuaian
suatu produk atau jasa apabila telah dikirimkan
kepada customer.
Prevention Costs
 Quality planning costs  Training costs
 Biaya untuk pengembangan  Biaya untuk pengembangan
dan implementasi dari dan mengadakan program
program manajemen pelatihan kualitas untuk
kualitas.
karyawan dan manager.
 Product-design costs
 Biaya dari perancangan  Information costs
produk dengan karakteristik  Biaya untuk mendapatkan
kualitas yang baik. dan mengolah data yang
berhubungan dengan
 Process costs kualitas dan peningkatan
 Biaya yang dikeluarkan dari laporan pada
untuk meyakinkan bahwa performansi kualitas.
proses produksi telah sesuai
denan spesifikasi kualitas.
Appraisal Costs
 Inspection and testing
 Biaya untuk pengujian dan inspeksi material, parts,
dan produk pada berbagai tahap samapai dengan
tahap akhir proses.

 Test equipment costs


 Biaya untuk perawatan peralatan yang digunakan
dalam pengujian karateristik kualitas produk.

 Operator costs
 Biaya untuk waktu yang digunakan oleh operator
untuk memperoleh data untuk pengujian kualitas
produk, untuk menyesuaikan peralatan untuk
memelihara kualitas, dan untuk berhenti bekerja
untuk menilai kualitas.
Internal Failure Costs
 Scrap costs  Process downtime costs
 Biaya darikualitas produk  Biaya untuk menutup
yang kurang baik dimana proses produksi untuk
harus dibuang, termasuk menyelesaikan masalah
didalamnya biaya buruh,
material. yang ada.
 Rework costs  Price-downgrading costs
 Biaya untuk memperbaiki  Pengurangan biaya
cacat produk untuk penjualan akibat adanya
menyesuaikannya dengan
spesifikasi yang diinginkan. kualitas produk yang
 Process failure costs kurang baik . (Second
grade product)
 Biaya untuk menentukan
mengapa proses produksi
menghasilkan produk yang
kurang baik.
External Failure Costs
 Customer complaint costs
 Biaya yang termasuk disini adalah biaya investigasi,
resolving, respon terhadap komplain dari pelanggan yang
muncul akibat kualitas produk yang kurang baik.

 Product return costs


 Biaya yang termasuk disini adalah biaya total dari evaluasi
dan perbaikan atau pergantian produk yang tidak
memenuhi permintaan customer.

 Warranty claims costs


 Biaya yang termasuk disini adalah biaya jaminan yang telah
disepakati sebelumnya dengan customer.
External Failure Costs (con’t)
Product liability costs
- Biaya yang dibayar oleh perusahaan akibat dari klaim customer.
Lost sales costs
- Nilai
dari kontribusi terhadap keuntungan bahwa kerugian itu
disebabkan oleh penguranan penjualan yang disebabkan oleh
biaya
kualitas.
Penalti
- Biaya yang timbul akibat kurangnya performansi dari produk
atau
jasa yang tidak sesuai dengan kontrak.
Recall Cost
- Biaya yang dilakukan untuk pengembanan design produk.
Measuring and Reporting
Quality Costs
 Index numbers
 ratios that measure quality costs against a
base value
 labor index
 ratio of quality cost to labor hours
 cost index
 ratio of quality cost to manufacturing cost
 sales index
 ratio of quality cost to sales
 production index
 ratio of quality cost to units of final product
Analisa untuk Ratio untuk COQ
COQ
1. Trend analysis 1. Per direct labor hours
2. Pareto analysis 2. Per direct labor cost
 By Element Group 3. Per dollar of standard
 By Department manufacturing cost
 By Product 4. Per dollar of sale
 Other grouping 5. Per equivalent unit of
product
Pengumpulan Data COQ
Initial study, collect cost data from:
1. Established accounts
2. Analysis of ingredients of established account
3. Basic accounting documents
4. Estimate:
 Temporary records
 Work sampling
 Allocation
 Standard cost data
 Opinions of knowledgeable personnel
Grafik Cost of Quality
Traditional Model of Quality Costs

TO TO

8
Total quality costs
C ost pe r g ood unit of

Failure costs
produc t

Cost of appraisal plus


prevention

0 100

Quality of conformance, %
Cost of Quality
Biasanya dicek 3 bulanan
COQ Software (Rao,p.124) tampilannya sbb:

Standard Acc. Internal External


Preventive Appraisal Total
Element Failure Failure

Direct Material

Direct Labor

Indirect Material

Indirect Labor

Misc. Fixed

Sale & Adv.

Total
Internal & External
Preventive Appraisal
Failure

Quality training Rework


Production WIP inspection
Quality audit Scrap

Order entry
Sales Training (Quality) Reshipment
inspection
Supplier
Corrective action
Purchasing assessment & Product inspection
on suppliers
inspection

- Development …………………… …………………… ……………………

- Orders …………………… …………………… ……………………


Contoh
Type of Cost Amount ($) Percent (%)
Preventive
Training 300,924.00 12%


Appraisals 226,823.00 9%
Inspection
SPC 507,775.00 20%


Total Preventive + Appraisals 1,035,522.00 41%
Contoh…ctd
Internal Failure

Scrap

Rework

External Failure

Reject



Total Internal & External Failure 1,514,370.00 59%
Grand Total 2,549,892.00 100%
Strategi Perbaikan Kualitas
1. Mengurangi failure cost dengan penyelesaian
masalah yang tepat.

2. Melakukan penenaman biaya secara tepat melalui


tindakan pencegahan.

3. Mengurangi appraisal cost dengan tepat dan


dianalisa secara statistik.

4. Evaluasi secara berkelanjutan dan laksanakan


tindakan pencegahan untuk memperbaiki kualitas.
Case Study
1. Dalam menetapkan biaya kualitas dengan cara
mengidentifikasi dan analisa akan terjadinya biaya kualitas
dalam pembuatan produk seperti sepeda motor bebek 100
cc, Sesuai dengan kebijakan pimpinan dalam hal ini
perusahaan menganggarkan biaya kendali (conformance)
tidak melebihi dari 40% biaya kualitas. Sedangkan
prevention cost yang dianggarkan adalah 15% dari biaya
kualitas. Biaya akibat kegagalan internal yang dianggarkan
adalah sebesar 40% dari biaya kualitas. Jika Biaya kualitas
ditetapkan satu milyar rupiah oleh perusahaan. Buatlah
laporan kajian biaya kualitas ini dalam bentuk identifikasi
(dari empat kategori) , laporan keuangan secara singkat
serta analisanya.?
Case Study
2. Buatlah analisa biaya kualitas berdasarkan data sebagai
berikut:
a. Buatlah diagram pareto untuk analisa biaya kualitas dari
bagian keuangan unit maintenance centre PT. X dengan
data seperti dapat dilihat pada tabel 1 berikut.
b. Buatlah grafik trend analysis untuk data proses
manufaktur dari 4 kategori biaya kualitas dan biaya
kualitas total terhadap persentase penjualan bersih dari
mobil Y dengan data seperti dapat dilihat pada tabel 2.

3. Buatlah analisa perusahaan manufaktur terhadap biaya


kegagalan internal dalam 10 bulan sebelumnya dengan
menggunakan indeks pekerja antara biaya total pekerja
dengan biaya langsung pekerja per jumlah jam. Data
dapat dilihat pada tabel 3.
Tabel 1
No Elemen Juta (Rp) No Elemen Juta (Rp)
1 Review dari supplier 100 7 Kualifikasi produk supplier 50
2 Penilaian supplier 50 8 Inspeksi 150
3 Review Spesifikasi 20 9 Bahan Baku Ditolak 1100
4 Rencana kualitas supplier 50 10 Pergantian Bahan Baku 1700
5 Penerimaan Inspeksi 730 11 Aksi koreksi supplier 500
6 Peralatan Ukur 500 12 Pengerjaan Ulang Supplier 50

Tabel 2
Tahun Pencegahan Penilaian Kegagalan Kegagalan Total

Internal Eksternal

1994 0,2 2,6 3,7 4,7 11,2


1995 0,6 2,5 3,3 3,6 10
1996 1,2 2,8 4,0 1,8 9,8
1997 1,2 1,7 3,4 1,2 7,5
1998 1,0 1,3 1,8 0,9 5,0
Tabel 3

Bulan Biaya (Juta) Pekerja Langsung (Jam/orang)

Januari 627,200 6400

Februari 665,280 6720

Maret 720,000 7200

April 752,000 7520

Mei 688,000 6880

Juni 783,360 7680

Juli 718,080 7040

Agustus 701,760 6880

September 756,000 7200

Oktober 840,000 8000

Anda mungkin juga menyukai