Anda di halaman 1dari 6

FK UPN VETERAN JAKARTA

MEU_BLOK HIS 2016/2017


HIS KASUS VI
BAGIAN 1
Anak Indah, 6 tahun, datang ke rumah sakit tempat anda bekerja dengan keluhan gatal yang
hebat dan kemerahan di kulit daerah leher, wajah dan lengan sejak 4 jam yang lalu. Pada
awalnya, kemerahan hanya ditemukan di daerah lengan, lalu kemerahan mulai terlihat di
daerah dada, leher dan wajah. Kemerahan yang timbul di kulit disertai kulit yang menimbul
(biduran). Saat ini, kemerahan di kulit Indah sudah terlihat sampai ke daerah perut, paha dan
betisnya. Dan sejak 30 menit terakhir, Indah mulai merasa sesak nafas.

Berdasarkan keterangan dari ibunya, Indah merasa gatal dan kulitnya tampak kemerahan
setelah minum obat yang didapat dari klinik tempat Indah berobat sebelumnya. Sebelumnya,
sejak kemarin sore Indah agak demam dan merasa tenggorokannya sakit. Kemudian ibunya
baru membawa Indah ke klinik hari ini untuk mendapatkan pengobatan. Indah mendapatkan
obat berupa penurun demam dan antibiotik. Setelah minum obat tersebut, Indah mulai merasa
gatal dan tampak bercak merah di kulitnya.

Dari keterangan ibunya, diketahui bahwa Indah merupakan anak ke dua dari dua bersaudara.
Indah sebelumnya pernah mengalami gatal setelah minum obat tapi ibunya lupa obat apa.
Dan kemudian setelah dibawa ke dokter dan obatnya dihentikan, gatalnya membaik. Selain
itu, Indah juga punya riwayat alergi terhadap makanan laut. Ayahnya memiliki riwayat asma
dan kakaknya juga memiliki riwayat asma.

PERTANYAAN:

1. Masalah apa saja yang dapat anda identifikasi dari ilustrasi kasus tersebut?

2. Hipotesis apa yang dapat anda berikan untuk kasus tersebut?

3. Pemeriksaan apa yang selanjutnya akan anda lakukan?

HIS KASUS VI

1
FK UPN VETERAN JAKARTA

MEU_BLOK HIS 2016/2017


BAGIAN 2
Hasil pemeriksaan fisik sebagai berikut:

KU : tampak sesak, sakit sedang


Kesadaran : composmentis
BB : 40 kg TB : 145 cm
TD : 90/70 mmHg Nadi : 110x/menit, regular, lemah
RR : 28x/menit Suhu : 36,5oC
Diagnosis saat ini adalah syok anafilaktik
Karena kondisi pasien semakin memburuk (nadi cepat dan lemah, tekanan darah semakin
rendah), lalu dokter memutuskan untuk segera memberikan tatalaksana syok berupa penilaian
dan penatalaksanaan jalan nafas (airway, breathing, circulation), membuka jalur intravena
kemudian memberikan epinephrine dan cairan kristaloid, juga memberi antihistamin H1
receptor antagonist.
Selanjutnya dilakukan observasi pemeriksaan fisik dan didapatkan:
Pemeriksaan fisik :
Kepala : Palpebra mata tidak tampak edema, Konjungtiva tidak anemis, Sklera tidak ikterik ,
mukosa mulut dalam batas normal (tidak tampak angioedema).

Hidung : tampak mukosa jernih, mukus (-)

Leher : tidak ditemukan pembesaran kelenjar getah bening leher, tonsil : T1-T1 tenang

Thorax : Bentuk dan gerak simetri

Cor : Batas kanan : linea sternalis dekstra

Batas kiri : linea midklavikularis sinistra

Batas atas : interkostal space III kiri

Bunyi jantung murni reguler, murmur (-), takikardi

Pulmo : vokal fremitus normal kiri=kanan, suara nafas vesikuker kiri=kanan, ronkhi (-),
wheezing (+)

Abdomen: tampak abdomen rata, nyeri tekan (-), bising usus (+)

Ekstremitas : tidak tampak edema, akral dingin, dengan capillary refill > 2 detik,
2
FK UPN VETERAN JAKARTA

MEU_BLOK HIS 2016/2017


Pemeriksaan kulit tampak lesi rash makulopapular di daerah leher posterior-anterior, daerah
wajah, lengan dan tangan. Lesi makulopapular/ urtikaria berukuran plakat,
tersebar merata di daerah wajah, leher, dada, punggung, perut, tungkai atas dan
tungkai bawah.

PERTANYAAN:

1. Pada tahap ini masalah apa saja yang dapat anda identifikasi dari ilustrasi kasus tersebut?

2. Hipotesis apa yang dapat anda berikan untuk kasus tersebut?

3. Pemeriksaan dan tindakan apa yang selanjutnya akan anda lakukan?

HIS KASUS VI
BAGIAN 3

3
FK UPN VETERAN JAKARTA

MEU_BLOK HIS 2016/2017


Setelah 2x24 jam diobservasi,dan keadaan umum Indah membaik, Indah diperbolehkan
pulang. Dokter menghentikan penggunaan obat antibiotik tersebut dan memberikan edukasi
serta memberikann obat CTM, yang diberikan 3 x 2 mg bila perlu.

Topik Minggu VI

Learning Objective
Submodul Disorder SKDI

4
FK UPN VETERAN JAKARTA

MEU_BLOK HIS 2016/2017

Overview sistem imun : Sel limfoid (Limfosit T, B, APC, sel


Kelainan Reaksi
4A NK), sel nonlimfoid (Netrofil, Eosinofil, sel Mast dan Basofil),
Hipersensitivitas Anafilaktik
Faktor Humoral (Imunoglobulin, Complement, Cyokines).

Human Leukocyte Antigen : Genetics MHC (Komposisi MHC,


Lokasi gen MHC), Molekul MHC kelas I (struktur molekul,
organisasi gen, regulasi dan fungsi molekul MHC kelas I),
Kelainan
Molekul MHC kelas II (struktur molekul, organisasi, regulasi
Autoimun
dan fungsi molekul kelas II), karakteristik fragmen antigenik
yang berikatan dengan molekul MHC kelas I dan II, Pengenalan
molekul MHC asing.

Menjelaskan genetik dari sel B, sel plasma, dan antibodi, genetik


sistem HLA, genetik sistem Rh dan ABO, menjelaskan
karakteristik reaksi antigen-antibodi, prinsip pemeriksaan
immunoassay.

Menjelaskan mediator inflamasi berupa complement, cytokines,


dan molekul adhesi.

Mekanisme kerusakan imunologis : Reaksi Hipersensitifitas


tipe I (pembentukan IgE, Ikatan IgE dengan sel Mast dan
Basofil, peran sel Mast_Basofil_Eosinofil, Reaksi fase
cepat_fase lambat, Kerentanan genetik.

Penyakit alergi pada manusia: patogenesis dan terapi.


(Anafilaksis sistemik, Asma Bronkial, Reaksi hipersensitifitas
pada traktus respirasi atas, traktus gastrointestinal, dan kulit).

Menjelaskan definisi syok anafilaktik, etiologi, patofisiologi,


manifestasi klinik, pemeriksaan laboratorium, differensial
diagnosis, komplikasi, pencegahan serta penatalaksanaan

Menjelaskan definisi syok sepsis, etiologi, patofisiologi,


manifestasi klinik, pemeriksaan laboratorium, differensial
diagnosis, komplikasi, pencegahan serta penatalaksanaan

Menjelaskan definisi erupsi obat, etiologi, patofisiologi,


manifestasi klinik, pemeriksaan laboratorium, differensial
diagnosis, komplikasi, pencegahan serta penatalaksanaan

5
FK UPN VETERAN JAKARTA

MEU_BLOK HIS 2016/2017

Reaksi Hipersensitifitas tipe II, III, IV (mekanisme patologik


imun, mekanisme kerusakan jaringan dan penyakit yang timbul)

Anda mungkin juga menyukai