Grafik Berat Badan Terhadap Umur Perempuan 2 20 Tahun
Grafik Berat Badan Terhadap Umur Perempuan 2 20 Tahun
Tahap Pra PP
1. Penetapan Klien
2. Persiapan Pasien :
- Informed Consent
- Hasil Pengkajian/
Validasi data - Apa diagnosis
TahapPelaksanaan keperawatannya?
di Nurse Station - Apa data yang mendukung?
3. Penyajian masalah - Bagaimana intervensi yang
sudah dilakukan?
- Apa hambatan yang
ditemukan?
Tahap
Pelaksanaan 4. Validasi Data
di Kamar Pasien di Bed Pasien
Diskusi PP,
Konselor, KARU
1. Keterangan
a. Praronde
1) Menentukan kasus dan topik.
2) Menentukan tim ronde.
3) Mencari sumber atau literatur.
4) Membuat proposal.
5) Mempersiapkan pasien: informed consent dan pengkajian.
6) Diskusi:
a) Apa diagnosis keperawatannya?
b) Apa data yang mendukung?
c) Bagaimana intervensi yang sudah dilakukan?
d) Apa hambatan yang ditemukan selama perawatan?
b. Pelaksanaan Ronde
1) Penjelasan tentang pasien oleh perawat primer yang difokuskan pada
masalah keperawatan dan rencana tindakan yang akan dilaksanakan dan
atau telah dilaksanakan serta memilih prioritas yang perlu didiskusikan.
2) Diskusi antaranggota tim tentang kasus tersebut.
3) Pemberian justifikasi oleh perawat primer atau kepala ruangan tentang
masalah pasien serta rencana tindakan yang akan dilakukan.
c. Pasca ronde
1) Evaluasi, revisi, dan perbaikan.
2) Kesimpulan dan rekomendasi penegakkan diagnosis; intervensi
keperawatan selanjutnya.
Peran Masing-masing Anggota Tim
a. Peran perawat primer dan perawat associate
b. Menjelaskan data pasien yang mendukung masalah pasien.
c. Menjelaskan diagnosis keperawatan.
d. Menjelaskan intervensi yang dilakukan.
e. Menjelaskan hasil yang didapat.
f. Menjelaskan rasional (alasan ilmiah) dari tindakan yang diambil.
g. Menggali masalah-masalah pasien yang belum terkaji.
Validasi data :
1. Mencocokkan dan
menjelaskan kembali
data yang telah
disampaikan
2. Diskusi antar anggota Memberi
tim dan pasien tentang
Karu, PP, Ruang
masalah keperawatan
Perawatan
tersebut kan respons
3. Pemberian justifikasi dan
oleh perawat primer Karu, PP,
menjawab
atau perawat konselor pertanyaan
atau kepala ruang
tentang masalah pasien
serta rencana tindakan
yang akan dilakukan
4. Menentukan tindakan
keperawatan pada
masalah prioritas yang
telah ditetapkan
10 Pasca 1. Evaluasi dan Karu, Nurse
menit ronde rekomendasi intervensi Supervisor, Station
keperawatan Perawat
2. Penutup Konselor,
pembimbing
1. Kriteria Evaluasi
a. Struktur
1) Ronde keperawatan dilaksanakan di Bangsal Maria Rumah Sakit
Suaka Insan Banjarmasin.
2) Peserta ronde keperawatan hadir ditempat pelaksanaan ronde
keperawatan.
3) Persiapan dilakukan sebelumnya.
b. Proses
1) Peserta mengikuti kegiatan dari awal hingga akhir.
2) Seluruh peserta berperan aktif dalam kegiatan ronde sesuai peran
yang telah ditentukan.
c. Hasil
1) Pasien puas dengan hasil kegiatan.
2) Masalah pasien dapat teratasi.
3) Perawat dapat:
1) Menumbuhkan cara berpikir yang kritis dan sistematis.
2) Meningkatkan kemampuan validitas data pasien.
3) Meningkatkan kemampuan menentukan diagnosis keperawatan
Menumbuhkan pemikiran tentang tindakan keperawatan yang
berorientasi pada masalah pasien.
4) Meningkatkan kemampuan memodifikasi rencana asuhan
keperawatan.
5) Meningkatkan kemampuan justifikasi.
6) Meningkatkan kemampuan menilai hasil kerja.
2. Pengorganisasian
a. Kepala Ruangan : yulia handayani
b. Perawat Primer : Tomas eky you fika saputro
c. Perawat Associate I : Try jaya pirmasyah
d. Perawat Associate II : Arya fathurahman
e. Dokter : Ahmad nawawi
f. Kabid Keperawatan : Novitha CD
g. Ahli gizi : Siska indah listiana
h. Fisiotrapi : Apriliana pida
i. Apoteker : Elsiani
j. Pasien : Maria theresia hilda gardis dja wangge
k. Keluarga pasien : Bagia rianto
l. Presptor Akademik : Septi Machelia CN., M.Kep