Setelah melakukan percobaan ini, anda diharapkan dapat : 1. Merangkai penguat beda dengan benar; 2. Mengukur penguatan dari penguatan beda; 3. Mengukur tegangan masukan offset; 4. Mengukur penguatan Commond Mode. 6.2 Dasar Teori Rangkaian dasar penguat beda adalah sebagai berikut : Penguat beda adalah penguat yang fungsinya memperkuat selisih tegangan pada masukan 1 dan masukan 2, sehingga penguat beda mempunyai dua buah masukan dan sebuah kluaran. Keluaran dari penguat beda adalah tegangan antara kolektor-kolektor. Idealnya rangkaian antara TR1 dan TR2 adalah seistematris, sehingga apabila tegangan pada masukan 1 sama dengan tegangan pada masukan 2, maka tegangan pada keluarannya akan = 0 (nol), ini brlaku untuk sinyal AC, apabila kedua masukan diberi sinyal yang masuk bersamaan (sefasa), maka keluarannya ttap nol. Jadi tegangan keluaran terjadi jika tegangan masukan 1 masukan 2 terjadi perbedaan. Jika V1 lebih positif dari V2 maka Tr1 akan lebih konduksi, sehingga Vc1 akan berkurang sedangkan Vc2 akan bertambah. Tegangan Offset