Author

pertama, tahun,
kota, jumlah Objek Kriteria Metode dan Hasil
sampel, study
design.
45
Normal 56 (84.9%)
(72.6%)
Malnourished
(BAZ< - 5 (8.1%) 1 (1.5%)
2SD)
Overweight
12
(BAZ > 9 (13.6%)
(19.4%)
+2SD)
Kriteria inklusi:
Widiyati et al., Evaluasi
Usia ≤18 tahun, Metode: penelitian ini menggunakan klasifikasi dengue dari WHO 1997 dan
2013, obesitas pada
kriteria terpenuhi paparan ditentukan menggunakan Z-skor BMI/U. Terdiri dari 116 penderita (pasien
Indonesia, N = anak sebagai
untuk DHF/DSS. dengan DHF grade III dan IV) dan 226 pasien control (pasien dengan DHF grade I
342 patients, faktor prognosis
Menurut RS Sarjito, dan II)
Cohort untuk DSS
Juni 08 Feb 11.
Kriteria eksklusi: Hasil: berbagai variasi hasil analisis faktor resiko yang signifikan dari DSS adalah
pasien yang obesitas, infeksi sekunder, leukosit <20.000/uI, hematokrit >25% dan
didiagnosis dengan penanggulangan cairan yang tidak adekkuat dari RS. Berdasarkan analisis
demam dengue atau multivariasi, obesitas bukan faktor risiko DSS, namun hematokrit >25% yang
infeksi Virus. merupakan faktor risiko DSS.
Non-DSS
Paparan DSS (%) OR (95% CI) P
(%)
93
\ Non-Obesitas 201 (88.9%) - -
(80.2%)
Obesitas > + 23
25 (11.1%) 1.88 (1.01, 3.51) 0.07
2SD (19.8%)
 Kriteria inklusi:
Analisis klinik Kriteria Inklusi: Metode: Penelitian ini menggunakan klasifikasi WHO 2009 dengue. Ada 354
Lovera et al.,
dan karakteristik Anak-anak yang pasien dalam kelompok kasus (pasien dengan sindrom syok dengue) dan 117 pasien
2016,
lab, faktor risiko dirawat di Institute dalam kelompok kontrol (pasien dengan tanda-tanda peringatan atau dengue berat
Paraguay, N =
dan pengeluaran of Tropical tanpa syok).
471 patients,
dari DSS pada Medicine dengan Definisi Eksposur: Tidak disebutkan
Cohort
anak DF selama '11 -'13
pecahnya serotipe 2.
Kriteria eksklusi:
Pasien dengan
gangguan
hematologi,
penyakit jantung
kongenital, Hasil: DS tidak asosiasikan dengan malnutrisi, obesitas atau kenaikan berat badan.
imunodefisiensi
bawaan atau didapat,
kanker, dan penyakit
paru-paru atau ginjal
kronis
Shock Non-shock
Paparan OR (95% CI) P
(%) (%)
Obesitas 21 (5.9%) 5 (4%) 1.40 (0.50, 4.00) 0.49
Obesitas dan
97 (27%) 27 (23%) 1.20 (0.70, 2.00) 0.35
kelebihan BB
41
Malnutrisi 16 (14%) 0.8 (0.40, 1.50) 0.54
(11.6%)
Malnutrisi
3 (0.8%) 4 (3.4%) 0.2 (0.00, 1.00) 0.06
berat
Tatura et al., Untuk menilai Kriteria Inklusi: Metode: Penelitian ini menggunakan klasifikasi WHO 2011 dengue. Ada 27 pasien
2016, tingkat IL-8 Pasien anak usia 1– dalam kelompok kasus (deteriorasi sindrom syok dengue) dan 31 pasien dalam
Indonesia, N = pada pasien 14 tahun dan kelompok kontrol (peningkatan sindrom syok dengue).
 58 patients, DBD dan didiagnosis dengan Definisi Eksposur: Tidak disebutkan
Cohort menentukan DSS, menurut
korelasi antara kriteria WHO
konsentrasi IL-8 (2011).
pada
penerimaan dan
hasil DSS

Kriteria Eksklusi:
Anak-anak dengan
infeksi bakteri dan
mereka yang telah Hasil: Status gizi normal pada 19/31 anak dalam kelompok peningkatan DSS dan
menerima perawatan 20/27 anak dalam kelompok pemburukan DSS.
kortikosteroid atau
transfusi darah.

Peningkatan Deteriora
Paparan
(%) si (%)
Obesitas 5 (16.1%) 2 (7.4%)
Kelebihan BB 3 (9.7%) 1 (3.7%)
20
Normal 19 (61.3%)
(74.1%)
Dibawah
4 (12.9%) 3 (11.1%)
malnutrisi
Malnutrisi 0 (0.0%) 1 (3.7%)
Kalayanarooj et Untuk Kriteria Inklusi: Metode: Penelitian ini menggunakan klasifikasi dengue WHO 1997, dan eksposur
al., 2005, mengetahui Dikonfirmasi pasien ditentukan dengan menggunakan persentasi berat-untuk-usia. 1,123 pasien dalam
Thailand, N = apakah status dengue di Queen Kelompok DSS (pasien dengan demam berdarah dengue grade III dan IV). 2.544
4,532 patients, gizi memiliki Sirikit National pasien dalam kelompok DBD (pasien dengan demam berdarah dengue grade I dan
Case-control efek pada Institute of Child II). 865 pasien dalam kelompok DF (pasien dengan demam berdarah), dan 734
 tingkat Health dengan berat pasien dalam kelompok kontrol (pasien dirawat di bangsal demam berdarah selama
keparahan badan saat masuk. periode yang sama dengan diagnosis lain kecuali HIV / AIDS).
penyakit demam Definisi Eksposur: a. Obese => 110% berat badan ideal untuk usia standar untuk
berdarah. anak-anak Thailand.

Hasil: Sekitar 23-24% pasien mengalami kelebihan berat badan / obesitas, dan
pasien kontrol dengan diagnosis lain memiliki lebih sedikit pasien obesitas (12,5%).
Dibandingkan dengan kontrol, ada hubungan yang signifikan antara obesitas dan
Kriteria Eksklusi: infeksi dengue (p <0,05). Obesitas pasien memiliki presentasi yang lebih tidak biasa
Tidak disebutkan dan komplikasi dibandingkan dengan pasien normal dan kurang gizi, seperti
ensefalopati (1,3% vs 0,5% dan 1,2%), infeksi terkait (4,8% vs 2,7% dan 3,1%),
dan kelebihan cairan (6,5% vs 3,2 % dan 2,1%).

Paparan DF (%) DHF (%) DSS (%) Control (%)

201
Malnutrisi 96 (11.1%) 122 (10.9%) 144 (19.6%)
(7.9%)
1,720
Normal 566 (65.4%) 732 (65.2%) 498 (67.9%
(67.6%)
623
Obesitas 203 (23.5%) 269 (24.0%) 92 (12.5%)
(24.5%)
Untuk
mengevaluasi
Kriteria Inklusi: Metode: Penelitian ini menggunakan klasifikasi dengue WHO 1999a, dan
efek dari masa
pasien berusia 0–14 paparannya ditentukan menggunakan berat badan dengan usia standar deviasi (SD).
Pichainarong et kanak-kanak,
tahun dirawat di Ada 105 pasien dalam kelompok kasus (pasien dengan demam berdarah dengue
al., 2006, pengasuh,
Institut Kesehatan grade III dan IV) dan 105 pasien dalam kelompok kontrol (pasien dengan demam
Thailand, N = lingkungan, dan
Anak Queen Sirikit, berdarah dengue grade I dan II).
210 patients, faktor etiologi
Bangkok antara Okt Definisi Eksposur: a. Obese = Berat-untuk-usia 1,5 SD di atas rata-rata. Detail
Case-control pada tingkat
'02 dan Nov '03. tambahan tentang jumlah kejadian di antara kasus dan kontrol diperoleh dari penulis
keparahan DF /
melalui email.
DHF pada anak-
anak dari
berbagai ukuran
tubuh.
Kriteria Eksklusi:
Diagnosis akhir oleh
dokter adalah DF Hasil: Pasien yang mengalami obesitas berisiko lebih tinggi untuk DHF yang lebih
atau infeksi virus, parah (OR = 2,77, 95% CI 1,19, 6,45) dibandingkan dengan mereka yang memiliki
atau tidak ada data berat badan normal.
untuk bobot dan
tinggi badan.

Control
Paparan Kasus(%) OR (95% CI) P
(%)
31
Normal 22 (30%) 1 -
(29.5%)
0.77 (0.38,
65
Kurus 60 (57.1%) 1.55)— 0.45— adjusted
(61.9%)
adjusted
3.00 (1.20, < 0.01—
Obesitas 23 (21.9%) 9 (8.6%) 7.48)— adjusted
adjusted