Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PERTEMUAN SOSIALISASI PIS-PK PUSKESMAS MAEK DI AULA

PUSKESMAS MAEK
TANGGAL 2018

Kepada Yth : Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lima Puluh Kota

Dari : Kepala Puskesmas

Acara : Pertemuan SosialisasiPIS-PK Puskesmas Maek

Tembusan : Dinas Kesehatan Kabupaten Lima Puluh Kota

1. Dasar penugasan : Berdasarkan undangan No. /TU/PKM-Maek/II/2018

2. Tanggal dan Tempat : 2018 di Aula Puskesmas Maek

3. Materi/ Agenda Pertemuan : Pertemuan Sosialisasi PIS-PK

4. Penyelenggara : Pengelola Program PIS-PK

5. Pimpinan Pertemuan : Kepala Puskesmas Maek

6. Hasil Pertemuan :

a. Proses Pelaksanaan :

Telah dilakukan Pertemuan Sosialisasi PIS-PK di Aula Puskesmas Maek dengan nara
sumber bapak Dr. Erdison beserta staf dan dihadiri oleh kepala Puskesmas Maek dan
seluruh staf puskesmas Maek dengan hasil sebagai berikut :

Materi yang disampaikan :

Program Indonesia Sehat dilaksanakan dengan menegakkan tiga pilar utama yaitu
penerapan paradigma sehat, penguatan pelayanan kesehatan dan pelaksanaan Jaminan
Kesehatan Nasional (JKN). Lebih lanjut disampaikannya, "sosialisasi ini seharusnya
bukan hanya ceremonial saja yang hanya memberikan output namun juga harus
memberikan outcome yang manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat yaitu
peningkatan kesehatan keluarga di wilayah kerja Puskesmas Maek."

Puskesmas melakukan pendekatan keluarga di wilayah kerjanya melalui kunjungan


rumah di setiap rumah tangga. Selain itu mereka melakukan pendataan dan pemeriksaan
ke setiap anggota keluarga dan hasil pendataan dientri ke dalam aplikasi keluarga sehat.
Hasil analisa dari data tersebut akan dievaluasi sebagai gambaran kondisi kesehatan
keluarga di wilayah Puskesmas Maek. Pendataan dan intervensi awal rencana akan
dilakukan pada seluruh jorong yaitu 12 jorong memungkinkan untuk dilakukannya
pendataan dan intervensi awal dengan efektif dan efisien, untuk kelancaran PIS –PK.
Dalam pelaksanaannya petugas Puskesmas akan mendatangi setiap rumah warga dengan
pengisian kuesioner “ Profil Kesehatan Keluarga”.
Prifil kesehatan keluarga ini dimulai dari halaman pertama : Data keluarga yaitu Provinsi,
Kabupaten, Kecamatan, Desa/Jorong, Nomor Rumah, Nomor KK dan alamat rumah.
Pada halaman selanjutnya terdiri dari Data keluarga dan anggota keluarga yaitu
pengenalan tempat, keterangan keluarga dan keterangan pengumpul data.
Pada identitas keluarga terdiri dari nama anggota keluarga ,nomor urut keluarga , NIK,
No BPJS , tanggal pusdat dan Usia anggota keluarga.selnjutnya adalah data gangguan
kesehatan yang berlaku untuk semua umur, Selanjutnya keterangan individu.
Semua isi kuesioner terdiri dari 12 indikator keluarga sehat yaitu :
1. Keluarga mengikuti program KB
2. Ibu melakukan persalinan di fasilitas kesehatan
3. Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap
4. Bayi mendapatAsi Ekslusif
5. Balita mendapatkan pemantauan pertumbuhan
6. Penderita TB mendapatkan pengobatan sosial standar
7. Penderita hipertensi melakukan pengobatan secara lengkap
8. Keluarga mempunyai akses air bersih
9. Mempunyai akses jamban keluarga
10. Penderita gangguan jiwa mendapatkan pengobatan dan tidak diterlantarkan
11. Anggota keluarga tidak ada yang merokok
12. Keluarga menjadi anggota jaminan kesehatan nasional
Setelah kuesioner diisi lengkap pada keluarga dapat dicari IKS (indeks keluarga sehat )
disimpulkan keluarga tersebut termasuk dalam kategori indeks kesehatan keluarga yaitu :
1. Keluarga Sehat
2. Keluarga pra sehat
3. Keluarga kurang sehat.
b. Kesepakatan yang diambil :

1. Akan dibagi petugas puskesmas untuk wilayah kerja puskesmas maek


2. Dilakukan mapping oleh setiap pemegang wilayah pada jorong wilayah kerjanya
3. Memberi nomor setiap rumah
4. Mempersiapkan amunisi PIS-PK untuk turun kelapangan.
5. Melakukan pendataan PIS-PK mulai bulan Maret 2018

Diketahui oleh, Maek, 2018


Kepala Puskesmas, Pelapor,

Ns. Kristina Yuherni, S.Kep Yenifon Livrinur


NIP. 19830809 200901 2 003 NIP. 19790505 200604 2020

LAPORAN PERTEMUAN SOSIALISASI PIS-PK LINTAS SEKTORAL DI AULA


PUSKESMAS MAEK
TANGGAL13 MARET 2018

Kepada Yth : Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lima Puluh Kota

Dari : Kepala Puskesmas


Acara : Pertemuan SosialisasiPIS-PK Lintas Sektoral Puskesmas Maek

Tembusan : Dinas Kesehatan Kabupaten Lima Puluh Kota

7. Dasar penugasan : Berdasarkan undangan No. 190 /TU/PKM-Maek/III/2018

8. Tanggal dan Tempat : 13 Maret 2018 di Aula Puskesmas Maek

9. Materi/ Agenda Pertemuan : Pertemuan Sosialisasi PIS-PK Lintas Sektoral

10. Penyelenggara : Pengelola Program PIS-PK

11. Pimpinan Pertemuan : Kepala Puskesmas Maek

12. Hasil Pertemuan :

c. Proses Pelaksanaan :

Telah dilakukan Pertemuan Sosialisasi PIS-PK Lintas Sektoral di Aula Puskesmas Maek
yang dihadiri oleh 30 Orang masyarakat yang terdiri dari Wali Nagari maek, Wali jorong
dari 12 jorang dan tokoh masyarakat lainnya dengan hasil sebagai berikut :

Materi yang disampaikan :

Pertemuan ini dilakukan di Aula Puskesmas Maek dengan jumlah perserta sebanyak 30
orang yang diikuti oleh Wali Nagari Maek, Wali Jorong dan tokoh masyarakat, dalam
Sebagaimana kita ketahui bahwa Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
telah dilaksanakan mulai Tahun 2016 di Puskesmas yang ada di Indonesia sedangkan kita
di Kabupaten Lima puluh kota mulai dilaksanakan pada tahun 2017.

Dalam system manajemen yang baik, pelaksanaan program harus selalu diikuti dengan
tahapan perkenalan yaitu disosialisasikan di Puskesmas tentang progarm indonesia sehat
pendekatan keluarga.

Untuk pelaksanaan, Puskesmas Maek telah melaksanakan sosialisasi internal puskesmas


dan sekarang sosialisasi eksternal lintas sektor. Pendataan dan intervensi awal rencana
akan dilakukan pada seluruh jorong yaitu 12 jorong memungkinkan untuk dilakukannya
pendataan dan intervensi awal dengan efektif dan efisien, untuk kelancaran PIS –PK.
Pelaksanaan PIS PK di Puskesmas Maek didukung pembiayaan dari dana Bantuan
Operasional Kesehataan (BOK). Dana BOK diarahkan untuk meningkatkan kinerja
puskesmas dalam upaya kesehatan promotif dan preventif dalam mendukung pelayanan
kesehatan di luar gedung dengan didukung manajemen puskesmas yang baik untuk
terwujudnya keluarga dan masyarakat yang sehat.
Pelaksanaan program PIS PK ini membutuhkan sumber daya dan dukungan dari
puskesmas sebagai pelaksana pendataan pada awal program. Oleh karena dalam
pelaksanaan pendataan keluarga ini menggunakan aplikasi berbasis online,
perludukungan yang besar juga dari Kemenkes untuk menyediakan server dan perangkat
lainnya untuk menjalin kelancaran entri data secaranasional.

Permasalahan yang dihadapi :

 Adanya peserta yang keluar masuk dalam penyampaian materi.


 Ada masyarakat yang datang terlambat saat pertemuan.

d. Kesepakatan yang diambil :

 Wali Nagari, Wali Jorong dan tokoh masyarakat yang hadir mendukung program PIS-PK
 Wali Jorong dan tokoh masyarakat yang hadir akan memberitahukan warganya bahwa
akan diadakannya pendataan PIS-PK di setiap rumah
 Akan dimulainya pendataan PIS-PK mulai bulan maret 2018

Diketahui oleh, Maek, 14 Maret 2018


Kepala Puskesmas, Pelapor,

Ns. Kristina Yuherni, S.Kep Yenifon Livrinur


NIP. 19830809 200901 2 003 NIP. 19790505 200604 2020

Anda mungkin juga menyukai