Saipul Hardisk
Saipul Hardisk
“HARDDISK”
Disusun Oleh :
NAMA : SAIPUL
NIM : 1804411193
KELAS : 1E(TEKNIK INFORMATIKA)
Puji syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa Allah SWT,
karena berkat rahmat dan karunia-Nya lah laporan dengan judul ‘HARDDISK’ ini
dapat diselesaikan tepat pada waktunya.
Laporan ini disusun dengan se-seksama mungkin, agar para pembaca dapat
mengetahui dan memahami tentang Harddisk dan elemen-elamen yang terdapat
didalamnya.
Penulis menyadari bahwa sesungguhnya laporan ini masih jauh dari
sempurna. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini sangat diharapkan kritik dan
saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan dari laporan ini.
(i)
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................................................ii
3.2 Saran..................................................................................................................................22
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................23
(ii)
BAB I
PENDAHULUAN
(1)
Semakin canggihkomputer, maka kemampuannya akan semakin baik dan biasanya
harganya akan semakin mahal.
(2)
fixed disk atau Winchesters untuk membedakannya dengan “floppydisks”. Dalam
tingkatan yang paling sederhana, harddisk tidak terlalu berbeda dengan kaset pada
tape. Keduanya sama-sama menggunakan teknik perekaman secara magnetik dan
memanfaatkan keunggulan media perekaman tersebut dimana data yang tersimpan
didalamnya dapat dirubah atau dihapus sewaktu-waktu. Harddisk
memiliki sebuah cakram keras atau yang disebut (hard platter) yang
mengandung media magnetik, sebagai kebalikan dari lembaran film plastik
pada floppy disk dan tape.
(3)
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Metode
1. Dengan cara mencari informasi melalui web dan blog-blog yang terdapat di
internet yang menyangkut tentang harddisk.
2. Mencari reverensi- reverensi tentang harddisk diperpustakaan.
(4)
Hal ini tentu saja tidak efisien. Ditambah lagi waktu pembacaannya yang
sangat lambat bila menggunakan media penyimpanan disket konvensional
tersebut.
Open Hard Disk atau juga yang dikenal dengan nama IBM 1311
diperkenalkan pada tanggal 11 Oktober 1962, Harddisk ini dapat menyimpan 2
juta karakter pada disk pack yang diganti. Ketebalan HD mencapai 4 inchi, berat
4,5 Kg, dan memiliki 6 disk yang berukuran 14 inchi dan 10 permukaan yang
dapat ditulis. Dibandingkan yang sebelumnya, HDD ini jauh lebih ringan
meskipun masih tergolong besar.
(5)
Gambar 2.2.3 Piringan
Pada tahun 1989, Western Digital membuat standar IDE (Integrated Drive
(6)
Electronics) untuk semua ukuran Harddisk.
Harddisk berkembang sangat pesat dimulai pada tahun 1997. Itu ditandai
dengan adanya Giant Magnet Resistance (GMR) yang ditemukan oleh Peter
Gurnberg, dengan DTTA-351680, IBM dapat mengatasi batasan kapasitas 10GB.
(8)
Pada tahun 2010-..... Solid State Drive (SSD) yang tidak berisik, hemat
daya, cepat dan sangat handal, merupakan kriteria HDD masa depan. SSD dengan
kapasitas paling besar saat ini berukuran 256GB. Namun, SSD memiliki
kekurangan yang terletak pada masalah harga yang sangat mahal dibandingkan
HDD. Para Ahli memprediksi bahwa masih dibutuhkan sekitar 5 tahun sampai
SSD dapat menyamai kapasitas HDD konvensional dengan harga yang sama.
disk platter, dimana masing-masing sisi platter memiliki write and read
head. Ukuran platter ada bermacam-macam yaitu:
Untuk PC desktop biasanya berukuran 3 ½ inchi. Untuk note book
berukuran 2 ½ inchi 8 inchi 14inchi.
(9)
Gambar 2.3.2 Disk Platter
Disk platter terbuat dari suatu media magnetic. Media magnetic yang
dipakai pada platter ada 2, yaitu:
a. Media Oksida
Merupakan media magnetic yang terdiri dari berbagai macam bahan, yang
berisikan oksida baja sebagai bahan aktifnya.
(10)
1. Read and Write Head
(11)
Gambar 2.3.4 Mekanisme head actuator
Merupakan motor elektrik yang dapat melangkah atau bergerak dari suatu
posisi satu ke posisi lain. Stepper motor actuator ini bergerak step by step. Atau
kalau kita memegang pemutar dari motor ini, dan memutarkannya di tangan
kita , maka akan terdengan bunyi ‘klik ’ saat melalui posisi tertentu. Jadi tiap
kali pindah posisi untuk mencari suatu file, maka pada saat tertentu akan
teerdengar bunyi ‘klik’.
Jika terjadi pemutusan power secara tiba-tiba, maka pada stepper motor
actuator head akan langsung berhenti (pada tempat data yang sebelumnya dibaca),
sehingga hal ini akan mengakibatkan tergoresnya platter. Akibatnya harddisk akan
cepat rusak. Sedangkan pada Voice Coil Actuator, jika terjadi pemutusan
(12)
hubungan dengan power secara tiba-tiba maka, head akan otomatis kembali ke
posisi awalnya (berada pada tengah-tengah platter).
3. Spindle Motor
Spindle motor adalah komponen dari harddisk yang bertugas memutar
platter, hal ini perlu dilakukan dalam proses pembacaan dan penulisan data.
Spindle motor pada harddisk selalu terhubung langsung. Tidak ada komponen lain
yang terhubung. Motor ini harus bebas dari suara dan getaran apapun, sehingga
dapat memutar platter dengan baik / tanpa gangguan.
4. Logic Board
Logic board merupakan alat yang mengontrol kinerja dari harddisk. Semua
harddisk memiliki satu atau lebih logic board. Logic board berisi alat-alat
elektronik yang mengontrol spindle dan sistem actuator dan menyajikan data ke
kontroler. Pada IDE board ini memuat juga kontrolernya. Sedangkan pada SCASI
memuat kontroler dan circuit adapter.
6. Komponen Konfigurasi
Untuk mengenal cara kerja hardisk, hal pertama yang perlu kita ketahui
adalah mengenal bagian-bagian yang membentuk sebuah hardisk. Sebuah hardisk
terdiri dari beberapa komponen utama yaitu sebagai berikut :
(14)
Gambar 2.4.1 Komponen dalam dan cara kerja harddisk
1. Piringan logam (flat disk) yang disebut sebagai Platter yang berfungsi
sebagai tempat peyimpanan data. Platter bisa berjumlah 1,2,3 atau lebih,
dan kedua sisinya dilapisi dengan bahan magnetik yang sangat tipis. Semua
platter tersebut berporos pada Spindle.
2. Head yang menempel pada Slider yang dikendalikan oleh lengan
penggerak (head actuator arm). Head berfungsi untuk melakukan proses
penulisan dan pembacaan data dari platter. Banyaknya Head biasanya
setara dengan banyaknya platter, namun ada juga platter yang mempunyai
upper head dan lower head, atau dua kali lebih bayak dari jumlah piringan
disk.
(15)
4. Logic Board, merupakan rangkain elektronik yang mengontrol
semua aktifitas komponen tersebut diatas dan berkomunikasi dengan
CPU computer.
Ketika kita hendak mengambil data pada hardisk, motor akan memutarkan
spindle sehingga platter pun akan turut berputar. Head actuator arm akan bergerak
dengan sendirinya ke posisi yang tepat diatas platter dimana data disimpan. Head
kemudian akan mendeteksi magnetik bits (membaca data) yang terdapat pada
platter tersebut dan mengubahnya menjadi data yang sesuai yang dapat digunakan
oleh komputer.
Sebaliknya, ketika kita hendak menyimpan data pada hardisk, maka head
tersebut akan mengirimkan pulsa magnetik (menuliskan data) pada platter yang
akan merubah sifat magnetik dari platter tersebut dan data pun akan tersimpan.
Hal yang perlu diketahui juga adalah bahwa posisi head tersebut ketika melakukan
proses baca/tulis adalah melayang diatas permukaan flat disk dengan jarak yang
sangat dekat. Jadi posisi head tidaklah menyentuh permukaan disk. Begitu juga
ketika hardisk dimatikan secara benar (dengan mem-parkir hardisk atau menekan
tombol shutdown), maka posisi head akan menempati daerah yang disebut
landing zone. Apabila dalam keadaaan bekerja head tergoncang (melebihi
goncanan yang diperbolehkan), maka akan menyebabkan head menyentuh
permukaan disk dan bisa mengakibatkan hardisk mengalami bad sector.
(16)
membedakannya dengan versi Serial ATA yang baru. Parallel ATA hanya
memungkinkan panjang kabel maksimal hanya 18 inchi (46 cm) walaupun
banyak juga produk yang tersedia di pasaran yang memiliki panjang hingga
36 inchi (91 cm). Karena jaraknya pendek, PATA hanya cocok digunakan di
dalam komputer saja. PATA sangat murah dan lazim ditemui di komputer.
Nama standar ini awalnya adalah PC/AT Attachment. Fitur utamanya adalah
bisa mengakomodasi koneksi langsung ke ISA BUS 16-bit sehingga dinamai
AT Bus. Nama ini kemudian disingkat menjadi AT Attachment untuk
mengatasi masalah hak cipta
2. Disk SCSI
Banyak disk memiliki antar muka yang didesain untuk koneksi ke bus
SCSI standar. Disk tersebut cenderung lebih mahal, tetapi mempunyai
performa yang lebih baik, yang dimungkinkan karena kelebihan bus SCSI
daripada bus PCI. Akses yang bersamaan dapat dilakukan ke banyak disk
drive karena antar muka drive secara aktif dihubungkan ke bus SCSI hanya
pada saat drive tersebut siap untuk transfer data. Hal ini terutama berguna
Disk Raid menyediakan penyimpanan yang besar dan handal. Disk ini
digunakan baik dalam komputer performa tinggi atau dalam sistem yang
memerlukan keandalan yang lebih tingi dari tingkat normal. Tetapi dengan
semakin menurunnya harga ke tingkat yang lebih terjangkau, disk ini
menjadi lebih menarik bahkan untuk sistem komputer dengan ukuran rata-
rata.
4. Disk SATA
2. Sebagai pengguna PC kita harus membackup file data yang ada di dalam
harddisk, untuk menjaga file tetap aman saat terjadi hal yang tidak
diinginkan.
(19)
5. Jangan pernah memindahkan laptop masih hidup atau selama harddisk
sedang berjalan. untuk mengantisipasi guncangan. Harddisk sangat rawan
terhadap guncangan yang terjadi, ini dapat membuat harddisk rusak.
6. Aplikasi yang tidak terpakai, sebaiknya dihapus atau uninstall file agar
kerja Harddisk tidak berat dan lambat.
7. Melakukan install password sistem di komputer kerja ,agar orang lain tidak
menggunakan komputer kita secara sembarangan dan aman dari kerusakan
file.
(20)
2.7 Masalah Yang Terjadi Pada Harrdisk dan Solusinya
1. Gejala :
Solusi :
2. Gejala :
3. Gejala :
Solusi :
(21)
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
(22)
DAFTAR PUSTAKA
http://agsela.blogspot.com/2011/04/penyebab-gejala-solusi-kerusakan-pada.html
http://akun-kaya.blogspot.com/2013/03/mengenal-cara-kerja-harddisk.htm
(23)