25 NOVEMBER 2014

TINGGALKAN KOMENTAR
MOTOR DAN GENERATOR AC
GENERATOR AC

Generator ac (generator alternating current) berfungsi mengubah tenaga mekanis menjadi tenaga listrik arus bolak-
balik

Komponen Utama Generator Arus Bolak Balik

    1. Stator

Merupakan bagian dalam generator yang diam, yang menghasilkan tegangan bolak balik. Lilitan stator sebagai tempat
untuk menghasilkan tegangan.
Blog di WordPress.com.

Create PDF in your applications with the Pdfcrowd HTML to PDF API PDFCROWD
     2. Rotor

Merupakan bagian yang bergerak, yang menghasilkan medan magnet yang nantinya diinduksikan kedalam stator.

Prinsip Kerja Generator AC

Generator AC bekerja berdasarkan hukum Faraday dimana jika sebatang batang penghantar barada pada medan
magnet yang berubah ubah, maka pada penghantar tersebut akan tercipta gaya gerak listrik. Nilai dari tegangan
dipengaruhi oleh : jumlah lilitan dalam kumparan, kuat medan magnetik, dan kecepatan putaran dari generator itu
sendiri.

Prinsip generator ini secara sederhana dapat dijelaskan bahwa tegangan akan diinduksikan ke dalam  lilitan konduktor
pada stator, apabila lilitan konduktor pada tersebut bergerak pada medan magnet sehingga memotong garis-garis
gaya.

Jenis Generator AC

Berdasarkan sistem pembangkitannya generator AC dapat dibagi menjadi 2 yaitu :

Blog di WordPress.com.

Create PDF in your applications with the Pdfcrowd HTML to PDF API PDFCROWD
 1. Generator AC 1 Fasa 

       Pada generator satu fasa memiliki dua lilitan pada stator, yaitu lilitan fasa utama (belitan U1-U2) dan belitanfasa
bantu (belitan Z1-Z2). Lilitan rotor yang dipotong oleh medan putar stator, menghasilkan tegangan induksi, interaksi
antara medan putar stator dan medan magnet rotor akan menghasilkan torsi putar pada rotor.

2. Generator AC 3 fasa

Blog di WordPress.com.

Create PDF in your applications with the Pdfcrowd HTML to PDF API PDFCROWD
 Pada motor Ac tiga fasa untuk lilitan statornya terdapat tiga lilitan yang menghasilkan medan putar dan pada rotor
sangkar terjadi induksi dan interaksi torsi yang menghasilkan putaran.

Eksitasi

Untuk  membangkitkan  medan  magnit  pada rotor,  maka diperlukan arus searah (dc)   yang   umumnya    disebut  
penguat. Perangkat   yang    berfungsi  untuk memasok atau mensupplai arus  penguat ini disebut eksiter.

Prinsip Kerja Sistem Eksitasi

Saat generator diputar, Pilot Exciter yang memiliki permanent magnet pada rotor ( eld) coilnya akan membangkitkan
tegangan AC. Power ini kemudian akan menjadi sumber power untuk AVR (Automatic Voltage Regulator). Oleh AVR
tegangan AC tersebut disearahkan menjadi tegangan DC dan diatur besar arusnya untuk kemudian disalurkan ke AC
Exciter eld (stator) coil. Arus yang mengalir di eld coil membangkitkan AC 3-phase di armature coil AC Exciter.
Tegangan AC itu kemudian disearahkan oleh dioda silikon yang terdapat di rangkaian rotating recti er menjadi
tegangan DC. Arus yang dihasilkan oleh rotating recti er kemudian akan disalurkan ke eld coil dari generator.

Blog di WordPress.com.

Create PDF in your applications with the Pdfcrowd HTML to PDF API PDFCROWD
 Output AC Exciter yang berupa tegangan AC kemudian disearahkan oleh Rotating Recti er yang kemudian
diumpankan ke eld coil dari generator. Konstruksi ini tidak membutuhkan injeksi arus melalui komponen sliding yang
menggunakan komutator, carbon-brush dan slip ring.

 MOTOR AC

Blog di WordPress.com.

Create PDF in your applications with the Pdfcrowd HTML to PDF API PDFCROWD
 Ac motor merupakan motor listrik yang digerakkan oleh arus bolak-balik yang dapat mengubah  energi listrik menjadi
energi mekanik. Energi mekanik ini terbuat dari memanfaatkan gaya/ force yang dihasilkan oleh medan magnet
berputar yang karena adanya  arus bolak-balik yang mengalir melalui kumparan nya. AC Motor terdiri dari dua
komponen utama:

1. stator stasioner yang ada di bagian luar dan memiliki, dan

2. rotor dalam yang menempel pada poros output.

Prinsip Kerja AC Motor

AC motor dapat bergerak melalui prinsip kemagnetan.. AC Motor sederhana berisi sebuah kumparan /coils dan dua
magnet tetap ( xed magnets) yang mengelilingi poros. Ketika muatan listrik diterapkan pada kumparan,maka
kumparan tersebut  akan menjadi electromagnet dan kemudian akan menghasilkan medan magnet. Hal tersebut akan
membuat kumparan bergerak dan mulai putar, sehingga motorpun dapat mekerja.

Blog di WordPress.com.

Create PDF in your applications with the Pdfcrowd HTML to PDF API PDFCROWD
 AC Motor Animation Video
Watch later Share

Bagikan ini:

 Twitter  Facebook

Suka

Jadilah yang pertama menyukai ini.

PREVIOUS NEXT
Blog di WordPress.com.

Create PDF in your applications with the Pdfcrowd HTML to PDF API PDFCROWD
 Tinggalkan Balasan

Ketikkan komentar di sini...

Blog di WordPress.com.

Create PDF in your applications with the Pdfcrowd HTML to PDF API PDFCROWD