Anda di halaman 1dari 6

TUGAS SOSIOLOGI

NAMA : WIRASTIKA AINUNNISA


KELAS : 1B
NIM : PO714201171107
1. Terdapat 5 fungsi keluarga jelaskan dan beri contoh
masing-masing fungsi
Jawab :

1. Fungsi biologis adalah menyangkut fungsi dasar sebagai manusia, yaitu fungsi
biologis. Fungsi biologis berkaitan dengan jasmani manusia. Seseorang dikata hidup
karena adanya sisi jasmaniah yang menyatu dengan ruhaniahnya. Sisi jasmani ini
tidak bisa dianggap sepele dan harus mendapatkan perhatian yang sama besarnya
dengan sisi ruhaniahnya.

Contoh : membesarkan dan memelihara anak

2. Fungsi psikologis adalah kebalikan dari fungsi biologis yang fokus pada jasmaniah
keluarga. Fungsi psikologis mengarah pada sisi mental, sisi ruhaniah, sisi kejiwaan
anggota keluarga yang harus dijaga dengan baik. Sulit mengetahui apakah luka psikis
sudah sembuh ataukah belum, lain halnya dengan luka fisik.

Contoh : memberikan seluruh perhatian kepada keluarga

3. Fungsi sosiologi adalah Individu yang dikata menjalankan perannya dengan baik
adalah mereka yang seimbang peran pribadi dan peran sosialnya. Peran pribadi
berguna untuk memenuhi kewajiban pribadinya sebagai anggota keluarga, sedangkan
peran sosial berhubungan dengan interaksi yang dibangun secara kontinyu dalam
masyarakat.Jika Anda tengok kembali definisi keluarga yang adalah unit terkecil
dalam masyarakat, Anda akan menemukan adanya hubungan resiprokal disini.
Masyarakat memiliki peran dalam mengayomi masing-masing keluarga dalam
masyarakat tersebut, dan keluarga pun diharapkan kontribusinya dalam membina
kehidupan bermasyarakat dengan baik.

Contoh : mengajarkan sosialisasi pada anak

4. Fungsi ekonomi adalah fungsi yang harus diperhitungkan secara matang. Fungsi
ekonomi sifatnya kontinyu dan cenderung meningkat. Seorang kepala keluarga
memiliki kewajiban untuk mencari nafkah demi keluarganya. Nafkah tersebut
dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan harian keluarga, mulai dari kebutuhan
pokok hingga kebutuhan tersier sesuai dengan status sosial masing-masing. Kelebihan
dana yang telah dialokasikan untuk kebutuhan harian bisa dialokasikan untuk
menabung atau untuk kepentingan keluarga di masa mendatang, seperti pendidikan
anak, asuransi kendaraan, jaminan hari tua dan sebagainya.

Contoh : mengajarkan pada anak untuk menabung

5. Fungsi pendidikan Dalam memilih jalur pendidikan anak, ada hal yang harus Anda
pertimbangkan, salah satunya adalah output yang ingin Anda capai dalam mendidik
si kecil. Tujuan pendidikan anak sangat kompleks, diantaranya adalah agar anak
terbebas dari budaya buta huruf, anak memiliki pengetahuan yang cukup sebagai
bekal hidup

Contoh : menyekolahkan anak agar memperoleh pengetahuan


2. Terdapat 3 lembaga kemasyarakatan jelaskan dan contoh
masing-masing fungsi
Jawab :

1. Suatu lembaga kemasyarakatan adalah suatu organisasi pola-pola pemikiran dan


pola-pola perilaku yang terwujud melalui aktivitas-aktivitas kemasyarakatan dan
hasil suatu tingkat kekekalan tertentu merupakan ciri dari semua lembaga
kemasyarakatan.

Contoh : sebagai pengatur perilaku seksual manusia dalam pergaulan hidupnya.

2. Lembaga kemasyarakatan mempunyai satu atau beberapa tujuan tertentu dan


lembaga kemasyarakatan mempunyai alat-alat perlengkapan yang dipergunakan
untuk mencapai tujuan lembaga bersangkutan seperti bangunan dan peralatan
mesin

Contoh : untuk memenuhi kebutuhan manusia akan kawan hidup karena secara
naluriah manusia senantiasa berhasrat untuk hidup berkawan dan untuk memenuhi
kebutuhan manusia akan benda materil

3. Lambang-lambang biasanya juga merupakan ciri khas lembaga kemasyarakatan


dan suatu lembaga kemasyarakatan mempunyai tradisi tertulis maupun tidak
tertulis yang merumuskan tujuan,tata tertib yang berlaku dan lain-lain

Contoh : untuk memenuhi kebutuhan manusia akan prestise di dalam hal-hal


tertentu, untuk memelihara interaksi antar kelompok sosial.

3 . jelaskan dan beri contoh dampak mobilitas sosial negatif


maupun positif
Jawab :

- Dampak positif

1). Penyesuaian kembali. Setiap konflik pada dasarnya menginginkan untuk menguasai dan
mengalahkan lawan. Bagi pihak-pihak yang berkonflik, apabila menyadari bahwa konflik
tersebut akan lebih banyak merugikan kelompoknya, maka akan timbul penyesuaian kembali
yang didasari oleh adanya rasa toleransi atau rasa saling menghargai. Penyesuaian seperti ini
disebut sebagai akomodasi.

2). Orang-orang akan mengupayakan agar dapat meraih prestasi dan berusaha untuk bias
menjadi lebih maju karena mereka memiliki kesempatan untuk melakukan perpindahan
strata. Kesempatan ini mendorong orang untuk mau bersaing dan bekerja keras agar dapat
naik ke strata atas. Misalnya : Seorang anak miskin berusaha belajar dengan giat agar
mendapatkan keka4 pada masa depan.

3). Mobilitas sosial akan lebih mempercepat tingkat perubahan sosial masyarakat ke arah
lebih baik.
- Dampak negatif

1). Konflik antarkelas


Dalam masyarakat terdapat lapisan-lapisan sosial, yang dipengaruhi oleh kekayaan,
kekuasaan, dan pendidikan. Kelompok yang terdapat di dalam lapisan-lapisan itu disebut
sebagai kelas sosial. Apabila terjadi perbedaan kepentingan antara kelas-kelas sosial yang ada
di masyarakat dalam mobilitas sosial maka akan muncul konflik antarkelas. Misalnya :
demonstrasi buruh yang menuntut kenaikan upah menggambarkan konflik antara kelas buruh
dengan pengusaha.

2). Konflik antarkelompok sosial


Terdapat kelompok sosial yang beraneka ragam dalam masyarakat. Di antaranya kelompok
sosial berdasarkan ideologi, profesi, agama, suku, dan ras. Apabila salah satu dari kelompok
tersebut berusaha untuk menguasai kelompok lainnya atau terjadi pemaksaan maka dapat
menimbulkan konflik. Misalnya : tawuran pelajar dan perang antarkampung.

3). Konflik antargenerasi


Konflik antargenerasi terjadi antara generasi tua yang mempertahankan nilai-nilai lama dan
generasi muda yang ingin mengadakan perubahan. Misalnya : pergaulan bebas yang saat ini
banyak dilakukan kaum muda di Indonesia sangat bertentangan dengan nilai-nilai yang
dianut generasi tua.

4. uraikan implimintasi sosial budaya dalam asuhan keperawatan


Jawab: Berbagai upaya dilakukan oleh perawat untuk memperbaiki status kesehatan
masyarakat, termasuk mempelajari unsure social dan kebudayaan masyarakat. Melalui proses
keperawatan, khususnya pada tahap pengkajian perawat perlu mengkaji unsure social
masyarakat seperti umur, jenis kelamin, pekerjaan, social ekonomi dan unsure budaya.

System kepercayaan tertentu berkaitan dengan pemilihan menu makanan. Pemeluk beragama
Islam tidak makan daging babi, meskipun diolah dengan baik. Secara medis sudah terbukti
bahwa daging babi yang dikonsumsi mentah atau setengah matang dapat menularkan cacing
pita (Taenia solium). Perawat tidak dapat menganjurkan masyarakat yang beragama Islam
untuk makan daging babi.

Sangat penting bagi perawat untuk mempekajari system organisasi di masyarkaat. Dengan
mempelajari organisasi masyarakat, perawat akan mengethaui organisasi apa saja yang ada di
masyarakat, kelompok mana yang berkuasa, kelompok mana yang menjadi panutan, dan
tokoh mana yang disegani. Perawat akan menemukan key person untuk dijadikan kader
kesehatan. Dengan pengetahuan tersebut maka perawat dapat menentukan strategi
pendekatan yagn lebih tepat dalam upaya mengubah perilaku kesehatan masyarakat menuju
perilaku sehat dan perbaikan status kesehatan masyarakat.

Perawat harus memiliki pengetahuan tentang kesehatan masyarakat. Dengan menguasai


pengetahuan tersebut, akan membantu mereka dalam menentukan pengetahuan mana yang
perlu ditingkatkan, diubah, dan kesehatan. Sebagai contoh, hasil penelitian Sudarto Kresno
(2008) meunjukkan bahwa konsep masyarakat tentang penyebab penyakti diare berbeda
dengan konsep medis. Menurut masyarakat, penyebab penyakit diarea pada bayi adalah
karena bayi tersebut sedang mengalami proses peningkatan kepandaiannya. Bayi yang
semula hanya bisa merangkak kemudian meningkat bisa berdiri, maka dalam proses
perubahan tersebut, bayi akan mengalami diare dan hal tersebut dianggap wajar sehingga
tidak perlu diobati. Selain itu, bayi byang baru tumbuh gigi juga bisa mengakibatkan diare.
Masyarakat juga berpendapat bahwa penyakit yang disebabkan oleh guna-guna, gangguan ro
halus, pergantian cuaca atau dosa manusia. Penelitian yang dilakukan di pedesaan daerah
Kabupaten Soe, Nusa Tenggara Timur, menunukkan bahwa bayi yang sakit disebabkan oleh
dosa kedua orang tuanya sehinggauntuk menyembuhkan anak yang sakit ISPA, kedua orang
tuanya harus mengutarakan dosa mereka dan meminta maaf. Pertmaa kali mereka mencari
pertolongan pengobatan kepada tim doa dan jika tidak sembuh kemudian mereka mencari
pertolongan pengobatan ke pelayanan kesehatan (Sudarto Kresno 2008). Petugas kesehatan
perlu mempelajari bahasa local dan istilah local tentang penyakit. Penguasaan bahasa local,
tidak hanya sekadar untuk memudahkan berkomunkasi dengan masyarkaat. Umumnya
masyarakat mempunyai istilah local tentang suatu penyakit yang berbeda dengan istilah
penyakit yang digunakan perawat.

5 . jelaskan perbedaan perbandingan budaya barat dan budaya


timur

Jawab : Perbedaan Budaya Barat dan Timur


Perbedaan kebudayaan antara barat dan timur dicerminkan oleh banyak faktor yang sekaligus
menjadi ciri masing-masing dalam berpola hidup. Banyak hal yang mana bagi orang barat
dianggap umum ternyata menjadi sangat tidak etis bagi orang timur. Hal tersebut
membuktikan, bahwa antara barat dan timur memiliki perbedaan kebudayaan dan kebiasaan-
kebiasaan tertentu dalam berpola hidup.

Kebudayaan Barat (Western Culture)


Kebudayaan Barat adalah himpunan sastra , sains, politik, serta prinsip-prinsip artistik dan
filosofi yang membedakannya dari peradaban lain. Rangkaian tradisi dan pengetahuan
tersebut pada umumnya telah dikumpulkan dalam konon barat. Istilah ini juga telah
dihubungkan dengan Negara-negara di benua Amerika dan Australia, orang Eropa dianggap
sebagai penyumbang unsur asli Kebudayaan Barat.Pembinaan kebudayaan ini kesadarannya
dengan cara memahami ilmu pengetahuan dan filsafat. Merea melakukan berbagai macam
cara diskusi dan debat untuk menemukan atau menentukan makna seperti apa yang
sebenarnya murni /asli dari kesadaran. Mereka banyak belajar dan juga mengajar yang
awalnya datang dari proses diskusi dan perdebatan yang mereka lakukan. Melalui proses
belajar dan mengajar, para ahli kebudayaan barat dituntut untuk pandai dalam berceramah
dan berdiskusi. Hal itu dilakukan karena pada akhirnya akan banyak yang mengikuti
ajarannya.

Kebudayaan Timur (Eastern Culture)


Kebudayaan Timur adalah lawan dari kebudayaan barat, dimana orang Timur mempunyai manner
yang khas yang membedakannya dengan bangsa lain. Bangsa timur sangat terkenal dengan
hospitality atau keramahtamahannya terhadap orang lain bahkan orang asing sekalipun. Bagaimana
mereka saling memberikan salam, tersenyum atau berbasa basi menawarkan makanan atau
minuman. Bangsa Timur juga sangat menjunjung tinggi nilai-nilai atau norma-norma yang tumbuh di
lingkungan masyarakat mereka. Salah satu contohnya adalah berkaitan dengan nilai
kesopanan.Pembinaan kebudayaan ini kesadarannya dengan cara melakukan berbagai macam
pelatihan fisik dan mental. Pelatihan fisik dapat dicontohkan dengan cara menjaga pola makan dan
minum ataupun makanan apa saja yang boleh dimakan dan minuman apa saja yang boleh di minum,
karena hal tersebut dapat berpengaruh pada pertumbuhan maupun terhadap fisik. Sedangkan untuk
pelatihan mental yaitu dapat berupa kegiatan yang umumnya dilakukan sendiri, seperti bermeditasi,
bertapa, berdo’a, beribadah, dan lain sebagainya.
6. Jelaskan ciri-ciri masyarakat desa dan kota

Jawab : Ciri – Ciri Masyarakat Perkotaan :

Kehidupan keagamaan berkurang bila dibandingkan dengan kehidupan keagamaan di desa

1. Orang kota pada umumnya dapat mengurus dirinya sendiri tanpa harus bergantung
pada orang lain. Manusia individual (perorangan). Di kota – kota kehidupan keluarga
sering sukar untuk disatukan , sebab perbedaan kepentingan paham politik ,
perbedaan agama dan sebagainya .
2. Jalan pikiran rasional, menyebabkan interaksi – interaksi yang terjadi lebih didasarkan
pada faktor kepentingan daripada faktor pribadi.
3. pembagian kerja di antra warga-warga kota juga lebih tegas dan mempunyai batas-
batas yang nyata
4. kemungkinan-kemungkinan untuk mendapatkan pekerjaan juga lebih banyak
diperoleh warga kota dari pada warga desa
5. pembagian waktu yang lebih teliti dan sangat penting, untuk dapat mengejar
kebutuhan individu
6. perubahan-perubahan sosial tampak dengan nyata di kota-kota, sebab kota biasanya
terbuka dalam menerima pengaruh dari luar.

Ciri-ciri desa :

 Mata pencaharian : agraris homogen


 Ruang kerja : terbuka, terletak disawah, lading dsb
 Musim/ cuaca : sgt penting untuk tentukan ms tanam/panen
 keahlian/ ketrampilan : umum dan merata untuk setiap orang
 kesaatuan kerja keluarga : sangat umum
 jarak rumah dg tempat kerja : berdekatan
 kepadatan penduduk : rendah / sedikit
 besarnya kelompok : sedikit / kecil
 kontak social : sedikit / pribadi
 rumah : tradisional / pribadi
 lembaga / institusi : kecil / sederhana
 control social : adapt istiadat, kebiasaan
 sifat dari kelompok : bergerak dari kegiatan primer
 mobilitas penduduk : rendah
 status social : stabil
 stratifikasi social : sedikit

7. jelaskan dan berikan contoh faktor-faktor yang


mempengaruhi pencaharian pengobatan dalam
masyarakatan
jawab :

Anda mungkin juga menyukai