Anda di halaman 1dari 2

RANGKUMAN MATERI

KONSEP PEWARISAN SIFAT

 Orang yang pertama kali meneliti pewarisan sifat melalui penyilangan adalah Johan Gregor
Mendel ( 1822 – 1884 ), dari Australia yang dijuluki sebagai bapak Genetika.
 Mendel menyilangkan kacang Ercis ( Pisum sativun ), hasil penyilangan menunjukkan
adanya pewarisan sifat – sifat.
 Pewarisan sifat dipelajari sendiri dalam genetika. Genetika adalah cabang biologi yang
mempelajari pewarisan sifat dari induk kepada keturunannya.
 Pewarisan sifat makhluk hidup dikendalikan oleh gen. Gen adalah sepenggal DNA (
Dioksiribosa Nukleat Acid ) yang terdapat di dalam kromosom yang berfungsi mengendalikan
pembuatan protein.
 Jika gen berubah maka sifat makhluk hidup akan berubah, oleh karena itu gen berfungsi
sebagai sifat pengendali makhluk hidup. Jumlah gen pada DNA sngat banyak sesuai dengan
banyaknya sifat individu.
 Kromosom terletak di dalam inti dan tersusun atas DNA dan protein. Kromosom pada sel
tubuh berpasangan ( 2n ) disebut sel diploid. Kromosom di dalam sel gamet tidak
berpasangan ( n ) disebut sel haploid.
 Gen terdapat dalam kromosom. Karena kromosom sel tubuh berpasangan maka terdapat
gen yang berpasangan. Sifat yang dibawa gen dan alel dapat sama atau berbeda. Jadi sifat
makhluk hidup dikendalikan oleh gen dan pasangannya.
 Kromosom pada sel gamet tidak berpasangan sehingga hanya terdapat gen yang tidak
berpasangan pula.
 Alel adalah bentuk alternatif suatu gen yang menempati lokus yang sama pada kromosom
homolog ( sama ). Gen yang saling berpasangan disebut alel.
 Gen diwariskan dari orang tua kepada keturunannya melalui sel gamet.

 Pembelahan sel melalui dua cara yaitu :


1. Pembelahan mitosis
Yaitu pembelahan inti sel menjadi dua inti sel baru melalui tahap – tahap tertentu dan
menghasilkan sel anak dengan jumlah dan jenis kromosom yang sama dengan sel
induk. Tahap – tahap pembelahan mitosis yaitu :
a. Profase
Yaitu fase awal pembelahan kromosom mulai memendek, menebal dan masing –
masing saling berpasangan ( 2n ) tyerdiri dua benang.
b. Metafase
Yaitu membran inti melebur, kromosom berkumpul di bidang ekuator di tengah sel
dan memperbanyak diri memiliki 4n kromosom.
c. Anafase
Yaitu kromosom memisahkan diri, menjadi dua bagian yang sama, masing –
masing bergerak menuju ke arah kutub sel yang saling berlawanan 2n bergerak ke
kutub yang satu dan 2n ke kutub lain.
d. Telofase
Yaitu kromosom sampai di kutub masing – masing kemudian terbentuk membran
inti yang mengelilingi kelompok kromosom. Maka lengkaplah proses pembelahan
mitosis dari satu sel menjadi dua sel anak, masing – masing memilki 2n
kromosom. Pembelahan mitosis terjadi pada semua sel tubuh.
2. Pembelahan miosis
Yaitu pembelahan yang terjadi pada organ perkembangbiakan yang menghasilkan 4
sel baru dengan jumlah n kromosom. Pembelahan meiosis terjadi dua kali
pembelahan yaitu meiosis I dan meiosis II. Meiosis I menghasilkan 2 sel anak dengan
n kromosom diteruskan meiosis II prosesnya mirip dengan metosis.
 Simbol dan Terminologi / istilah – istilah pewarisan sifat
1) Parental = P artinya induk yang mewariskan sifat
2) Filial = F artinya keturunan / yang mewariskan sifat.
3) Hibridisasi = x artinya persilangan dua individu yang memiliki sifat beda.
Hibridisasi = Hibrid, misal =
- Monohibrid : hibrid dengan satu sifat beda
- Dihibrid : hibrid dengan dua sifat beda
- Trihibrid : hibrid dengan tiga sifat beda
4) Dominan artinya sifat yang menang yaitu tampak pada fenotip keturunannya.
Simbolnya menggunakan huruf besar yang diambil dari huruf pertama dari
sifat dominan. Misal : Halus : H, Merah : M, berarti sel tubuh Halus : HH sel
tubuh merah : MM
5) Resesif artinya sifat yang kalah yaitu tidak tampak pada fenotip keturunannya.
Simbolnya menggunakan huruf kecil dari sifat yang dominan. missal : kasar : k
karena lawannya halus dominan simbolnya H, berarti kasar sel tubuhnya : hh
6) Intermedier / Intermediet artinya sifat antara sifat dominan dan resesif. Misal :
merah = M, putih = m maka merah muda = Mm
7) Genotipe : Sifat yang ditentukan oleh gen dan tidak tampak dari luar
dilambangkan dengan huruf, Misal = merah genotipnya MM, putih
genotipenya mm.
8) Fenotif : Sifat yang nampak dari luar. Misal : Hidung mancung, kulit sawo
matang, biji bulat.
9) Alel : bentuk alternatif suatu gen yang menempati lokus yang sama pada
kromosom homolognya. Misal = Gen H alelnya h, Gen M alelnya m.
10) Homozigot : Individu yang memiliki pasangan gen dan alel sam . Misalnya :
HH, bb, MM, mm.
11) Heterozigot : Individu yang memiliki pasangan gen dan alel tidak sama, satu
dominan satu resesif. Misal = Mm, Hh, Kk.

Anda mungkin juga menyukai