Makala H
Makala H
Reagen :
Asam sulfosalisilat : 50 g
Natrium sulfat kristal : 88 g
Aquadess : 1000 mL
Cara kerja :
Urine disentrifuge selama5 menit 1500 rpm. Supernatan ditambah reagen sebanyak 1:1.
Amati hasinya.
Cara kerja :
5 mL urine dipanaskan 1-2 menit ditambahkan asam asetat10% tetes demi tetes.
Metode bang
Prinsip : protein dipanaskan dengan asam akan menggumpal.
Reagen:
Natrium assetat : 11,8 g
Asam asetat glasial : 5,65 mL
Aquadess : add 100 mL
Cara kerja :
5 mL urine jernih + 0,5 mL reagen bang dipanaskan 5 menit baca.
Bila keru : positif
Interprestasi sama dengan metode pemanasan assam asetat.
Cara kerja: celupkan strip kedalam urine selama 1 detik. Keluarkan dan tiriskan kelebihan
urine dengan tisu atau kertas saring. Baca terjadinya perubahan warna dalam 60 detik.
Bandingkan dengan warna standar pada tbung atau baca dengan alat khusus.
Penilaian :
Tidak ada kekeruhan.
Ada kekeruhan ringan tanpa butir-butir : + (protein 0,01-0,05%)
Kekeruhan mudah terlihat dengan butir-butir : ++ (protein 0,05-0,2%)
Kekeruhan jelas dan berkeping-keping : +++ (protein 0,2-0,5%)
Sangat keruh,berkeping besar atau bergumpal : ++++ (protein >0,5%)
Daftar pustaka
— Cuningham, F.G et al.2006. Obstetri William, Edisi 21. EGC .Jakarta
— Fraser,Diane M. Margaret A.Cooper.2009.Myles Buku Ajar Bidan, Edisi 14.
EGC.Jakarta
— Salmah. Rusmiati.dkk.2006.Asuhan Kebidanan Antenatal. EGC.Jakarta