Anda di halaman 1dari 14

Pengertian Global Warming Serta

Faktor, Akibat Dan Cara


Mengatasinya
SORA N 14/03/2015

Pengertian global warming serta faktor, akibat dan cara mengatasinya dapat kamu baca
secara lengkap di artikel ini. Global warming adalah sering disebut juga dengan
pemanasan global, yaitu adanya suatu proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut
dan daratan bumi.

A. Inilah penyebab atau faktor pemanasan global

Polusi Karbondioksida berasal dari pembangkit listrik bahan bakar fosil –


Ketergantungan yang semakin meningkat pada listrik dari pembangkit listrik berbahan
bakar fosil mengakibatkan semakin meningkatnya pelepasan gas karbondioksida sisa dari
pembakaran ke atmosfer. Kebutuhan ini akan semakin terus meningkat setiap harinya.
Sepertinya, usaha pemakaian energi alternatif selain fosil harus segera dilaksanakan.

Polusi Karbondioksida yang berasal dari pembakaran bensin untuk transportasi – Sumber
polusi karbondioksida yang lainnya yaitu berasal dari mesin kendaraan bermotor.
Apalagi, keadaan ini semakin diperparah oleh adanya fakta bahwa permintaan kendaraan
bermotor setiap tahunnya akan semakin terus meningkat seiring dengan bertambahnya
populasi manusia yang juga tumbuh sangat pesat. Dibutuhkan kesadaran setiap orang
untuk beralaih memakai kendaraan atau transportasi umum, guna untuk mengurangi
polusi yang disebabkan dari sisa pembakaran. Baca juga: Pengertian Polusi udara atau
pencemaran udara secara jelas.

Gas Metana dari peternakan dan pertanian – Gas metana adalah yang menjadi penyebab
terjadinya efek rumah kaca. Gas ini dapat bersal dari bahan organik yang dipecah oleh
bakteri dalam kondisi kekurangan oksigen, seperti misalnya di area persawahan. Proses
ini juga dapat terjadi pada usus hewan ternak, seiring dengan meningkatnya jumlah
populasi dari hewan ternak, mengakibatkan produksi dari gas metana meningkat yang
dilepaskan ke atmosfer.

Aktivitas penebangan liar pohon – Seringnya bertambahnya penggunaan kayu dari pohon
sebagai bahan dasar, membuat jumlah pepohon kita makin kesini semakin berkurang.
Hutan sebagai tempat pohon tumbuh semakin sempit akibat beralih fungsi, dan
penebangan liar. Padahal, fungsi hutan sangat penting sekali sebagai paru-paru dunia dan
untuk mendaur ulang karbondioksida yang terlepas di atmosfer bumi.
Penggunaan pupuk kimia yang berlebihan – penggunaan pupuk kimi yang semakin
meningkat, padahal pupuk kimia sangatlah berbahaya bagi lingkungan. Harus diketahui
bahwa pupuk kimia mengandung kandungan gas nitrogen oksida yang notabene memiliki
kapasitas 300 kali lipat lebih panas jika dibandingkan dengan gas karbon dioksida. Jadi
pakailah secara bijak jang berlebihan.

Efek rumah kaca – seluruh sumber energi yang terdapat di bumi berasal dari energi
Matahari yang sebagian besar berupa radiasi gelombang pendek. Saat energi tersebut
sampai di permukaan bumi, energi tersebut akan berubah menjadi panas yang dapat
menghangatkan bumi. Tetapi tidak semua panas yang sampai di permukaan bumi akan
diserap, sebagiannya lagi akan dipantulkan kembali ke luar angkasa. Akan tetapi sebagian
dari panas yang dipantulkan tetap terperangkap di dalam atmosfer bumi sebab
menumpuknya gas rumah kaca (seperti: karbon dioksida, sulfur dioksida, metana & uap
air). Hal ini terjadi sebab gas-gas itu mampu menyerap dan memantulkan energi panas
dalam bentuk radiasi gelombang yang dipancarkan bumi. Sehingga akibatnya energi
panas tadi akan terus tersimpan di permukaan bumi. Proses ini akan terus terjadi dari
waktu ke waktu, dan akibatnya suhu rata-rata di permukaan bumi-pun terus meningkat.
Dimana model rumah kaca baik itu rumah, terutama gedung-gedung ataupun tempat yang
memakai konsep bangunan kaca dapat memantulkan cahaya ke udara/atmisfer, bukannya
menyerap sinar matahari. Sehingga dampak dari konsep rumah kaca sangatlah
berpengaruh terhadap pertambahan serta peningkatan pemanasan global. Sebenarnya
masih banyak faktor penyebab dari pemanasan global dan itulah beberapa diantaranya.

Apakah itu pemanasan global?


B. Lalu inilah akibat yang
ditimbulkan pemanasan global
Berikut dibawah ini beberapa
akibat yang ditimbulkan global
warming atau pemanasan global:
1. Kenaikan permukaan air laut seluruh dunia – Para ilmuwan memprediksi
peningkatan tinggi air laut di seluruh dunia disebabkan mencairnya 2 (dua)
lapisan es raksasa yaitu di Antartika dan di Greenland. Negara di seluruh dunia
akan mengalami dampak yang berbahaya dari kenaikan air laut ini. Banyak pulau-
pulau yang akan tenggelam karena naiknya permukaan air laut.
2. Peningkatan intensitas terjadinya badai – Tingkat terjadinya badai semakin
meningkat, di dukung dengan bukti-bukti yang sudah ditemukan oleh para
ilmuwan bahwa pemanasan global secara signifikan akan menyebabkan terjadinya
kenaikan temperature suhu udara dan lautan. Hal ini akan mengakibatkan
terjadinya peningkatan kecepatan angin yang dapat memicu terjadinya badai yang
kuat.
3. Menurunnya produksi bidang pertanian akibat gagal panen – Menurunnya
produksi pangan pertanian akibat kegagalan panen, disebabkan oleh pemanasan
global yang memicu terjadinya perubahan iklim dan cuaca yang kurang kondusif
bagi tanaman.
4. Ekosistem Hancur – Akibat dari perubahan iklim yang terjadi akibat global
warming akan menghancurkan ekosistem yang telah ada. Setelah sebagian
mahkluk hidup di permukaan bumi musnah akibat bencana seperti kekeringan,
badai, banjir ataupun ditenggelamkan air laut, mahkluk hidup yang tersisa akan
mengalami kesulitan untuk bertahan hidup. Penyebabnya yaitu berkurangnya
sumber air, udara bersih, bahan bakar, bahan makanan, sumber energi dan lain
sebagainya. Sebenarnya masih banyak akibat yang ditimbulkan akibat pemanasan
global dan itulah beberapa diantaranya.

C. Dan inilah cara mencegah pemanasan global

Berikut ini beberapa cara mencegah atau cara mengatasi global warming, diantaranya
seperti berikut ini:
1. Jangan menebang hutan sembarangan – Kita sudah mengetahui bahwa hutan
merupakan penghasil oksigen terbesar atau paru-paru dunia dan untuk mendaur
ulang karbondioksida., jika hutan banyak ditebangi sembarangan, lantas siapa lagi
yang akan mendaur ulang karbon dioksida dan yang menghasilkan kita oksigen?
jika oksigen semakin sedikit atau bahkan tidak ada maka bumi akan dipenuhi
dengan CO2, gas jenis ini bersifat akan menaikkan suhu bumi. Makhluk hidup
juga bernafas membutuhkan oksigen tanpa oksigen makhluk hidup akan mati. Jadi
jagalah hutan dan jangan menebang pohon sembarangan.
2. Kurangi penggunaan kendaraan bermotor – Gas CO2 semakin banyak akan
mengakibatkan bumi semakin panas, sedangkan kendaraan bermotor akan
membuang hasil pembakaran yang berupa gas CO2. Jika semakin sedikit
kendaraan bermotor yang dioperasikan makan akan semakin sedikit juga gas CO2
yang dihasilkan. Jadi kurangipenggunaaan kendaraan bermotor dan pakailah
secara bijak.
3. Mengurangi atau jangan menyalakan lampu di siang hari – Tanpa kita disadari
ternyata lampu akan membuat suhu menjadi panas, jika kamu tidak percaya coba
saja dengan menaruh telur ayam di dekat lampu selama beberapa hari dan lihatlah
telur ayam tersebut akan menetas. Jadi menyalakan lampu di siang hari jika tidak
diperlukan.
4. Peningkatan Penggunaan atau Usahakan menggunakan Transportasi Umum –
Sebagian besar emisi CO2 berasal dari pembakaran bahan bakar minyak. Hal ini
berlaku di seluruh belahan dunia, di mana kendaraan bermotor merupakan sumber
utama transportasi bagi sebagian besar manusia di zaman ini. Dengan membangun
lebih baik sistem transportasi umum dan penggunaanya, dan mengurangi
pemakaian kendaraan pribadi, dapat mengurangi emisi gas, dan dapat mencegah
pemanasan global.
5. Penanaman atau menanam Pohon – Penanaman pohon adalah cara yang sangat
baik untuk mengurangi emisi karbon dioksida dan untuk mencagah atau
mengatasi pemanasan global. Pohon akan menyerap karbon dioksida dari
atmosfer serta menghasilkan lingkungan yang kaya akan oksigen dan akan
mensejukan lingkungan. Makan-makanan vegetarian juga akan membantu
mengurangi pemanasan global. Jadi menanam pohon adalah langkah yang sangat
baik untuk mencegah dan mengatasi pemanasan global. Sebenarnya masih banyak
cara untuk mencegah dan mengatasi pemanasan global dan itulah beberapa
diantaranya.

Pengertian Global Warming Serta


Faktor, Akibat Dan Cara
Mengatasinya
SORA N 14/03/2015

Pengertian global warming serta faktor, akibat dan cara mengatasinya dapat kamu baca
secara lengkap di artikel ini. Global warming adalah sering disebut juga dengan
pemanasan global, yaitu adanya suatu proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut
dan daratan bumi.

A. Inilah penyebab atau faktor pemanasan global

Polusi Karbondioksida berasal dari pembangkit listrik bahan bakar fosil –


Ketergantungan yang semakin meningkat pada listrik dari pembangkit listrik berbahan
bakar fosil mengakibatkan semakin meningkatnya pelepasan gas karbondioksida sisa dari
pembakaran ke atmosfer. Kebutuhan ini akan semakin terus meningkat setiap harinya.
Sepertinya, usaha pemakaian energi alternatif selain fosil harus segera dilaksanakan.

Polusi Karbondioksida yang berasal dari pembakaran bensin untuk transportasi – Sumber
polusi karbondioksida yang lainnya yaitu berasal dari mesin kendaraan bermotor.
Apalagi, keadaan ini semakin diperparah oleh adanya fakta bahwa permintaan kendaraan
bermotor setiap tahunnya akan semakin terus meningkat seiring dengan bertambahnya
populasi manusia yang juga tumbuh sangat pesat. Dibutuhkan kesadaran setiap orang
untuk beralaih memakai kendaraan atau transportasi umum, guna untuk mengurangi
polusi yang disebabkan dari sisa pembakaran. Baca juga: Pengertian Polusi udara atau
pencemaran udara secara jelas.

Gas Metana dari peternakan dan pertanian – Gas metana adalah yang menjadi penyebab
terjadinya efek rumah kaca. Gas ini dapat bersal dari bahan organik yang dipecah oleh
bakteri dalam kondisi kekurangan oksigen, seperti misalnya di area persawahan. Proses
ini juga dapat terjadi pada usus hewan ternak, seiring dengan meningkatnya jumlah
populasi dari hewan ternak, mengakibatkan produksi dari gas metana meningkat yang
dilepaskan ke atmosfer.

Aktivitas penebangan liar pohon – Seringnya bertambahnya penggunaan kayu dari pohon
sebagai bahan dasar, membuat jumlah pepohon kita makin kesini semakin berkurang.
Hutan sebagai tempat pohon tumbuh semakin sempit akibat beralih fungsi, dan
penebangan liar. Padahal, fungsi hutan sangat penting sekali sebagai paru-paru dunia dan
untuk mendaur ulang karbondioksida yang terlepas di atmosfer bumi.

Penggunaan pupuk kimia yang berlebihan – penggunaan pupuk kimi yang semakin
meningkat, padahal pupuk kimia sangatlah berbahaya bagi lingkungan. Harus diketahui
bahwa pupuk kimia mengandung kandungan gas nitrogen oksida yang notabene memiliki
kapasitas 300 kali lipat lebih panas jika dibandingkan dengan gas karbon dioksida. Jadi
pakailah secara bijak jang berlebihan.

Efek rumah kaca – seluruh sumber energi yang terdapat di bumi berasal dari energi
Matahari yang sebagian besar berupa radiasi gelombang pendek. Saat energi tersebut
sampai di permukaan bumi, energi tersebut akan berubah menjadi panas yang dapat
menghangatkan bumi. Tetapi tidak semua panas yang sampai di permukaan bumi akan
diserap, sebagiannya lagi akan dipantulkan kembali ke luar angkasa. Akan tetapi sebagian
dari panas yang dipantulkan tetap terperangkap di dalam atmosfer bumi sebab
menumpuknya gas rumah kaca (seperti: karbon dioksida, sulfur dioksida, metana & uap
air). Hal ini terjadi sebab gas-gas itu mampu menyerap dan memantulkan energi panas
dalam bentuk radiasi gelombang yang dipancarkan bumi. Sehingga akibatnya energi
panas tadi akan terus tersimpan di permukaan bumi. Proses ini akan terus terjadi dari
waktu ke waktu, dan akibatnya suhu rata-rata di permukaan bumi-pun terus meningkat.
Dimana model rumah kaca baik itu rumah, terutama gedung-gedung ataupun tempat yang
memakai konsep bangunan kaca dapat memantulkan cahaya ke udara/atmisfer, bukannya
menyerap sinar matahari. Sehingga dampak dari konsep rumah kaca sangatlah
berpengaruh terhadap pertambahan serta peningkatan pemanasan global. Sebenarnya
masih banyak faktor penyebab dari pemanasan global dan itulah beberapa diantaranya.

Apakah itu pemanasan global?


B. Lalu inilah akibat yang
ditimbulkan pemanasan
global

Berikut dibawah ini beberapa


akibat yang ditimbulkan global warming atau pemanasan global:
1. Kenaikan permukaan air laut seluruh dunia – Para ilmuwan memprediksi
peningkatan tinggi air laut di seluruh dunia disebabkan mencairnya 2 (dua)
lapisan es raksasa yaitu di Antartika dan di Greenland. Negara di seluruh dunia
akan mengalami dampak yang berbahaya dari kenaikan air laut ini. Banyak pulau-
pulau yang akan tenggelam karena naiknya permukaan air laut.
2. Peningkatan intensitas terjadinya badai – Tingkat terjadinya badai semakin
meningkat, di dukung dengan bukti-bukti yang sudah ditemukan oleh para
ilmuwan bahwa pemanasan global secara signifikan akan menyebabkan terjadinya
kenaikan temperature suhu udara dan lautan. Hal ini akan mengakibatkan
terjadinya peningkatan kecepatan angin yang dapat memicu terjadinya badai yang
kuat.
3. Menurunnya produksi bidang pertanian akibat gagal panen – Menurunnya
produksi pangan pertanian akibat kegagalan panen, disebabkan oleh pemanasan
global yang memicu terjadinya perubahan iklim dan cuaca yang kurang kondusif
bagi tanaman.
4. Ekosistem Hancur – Akibat dari perubahan iklim yang terjadi akibat global
warming akan menghancurkan ekosistem yang telah ada. Setelah sebagian
mahkluk hidup di permukaan bumi musnah akibat bencana seperti kekeringan,
badai, banjir ataupun ditenggelamkan air laut, mahkluk hidup yang tersisa akan
mengalami kesulitan untuk bertahan hidup. Penyebabnya yaitu berkurangnya
sumber air, udara bersih, bahan bakar, bahan makanan, sumber energi dan lain
sebagainya. Sebenarnya masih banyak akibat yang ditimbulkan akibat pemanasan
global dan itulah beberapa diantaranya.

C. Dan inilah cara mencegah pemanasan global

Berikut ini beberapa cara mencegah atau cara mengatasi global warming, diantaranya
seperti berikut ini:
1. Jangan menebang hutan sembarangan – Kita sudah mengetahui bahwa hutan
merupakan penghasil oksigen terbesar atau paru-paru dunia dan untuk mendaur
ulang karbondioksida., jika hutan banyak ditebangi sembarangan, lantas siapa lagi
yang akan mendaur ulang karbon dioksida dan yang menghasilkan kita oksigen?
jika oksigen semakin sedikit atau bahkan tidak ada maka bumi akan dipenuhi
dengan CO2, gas jenis ini bersifat akan menaikkan suhu bumi. Makhluk hidup
juga bernafas membutuhkan oksigen tanpa oksigen makhluk hidup akan mati. Jadi
jagalah hutan dan jangan menebang pohon sembarangan.
2. Kurangi penggunaan kendaraan bermotor – Gas CO2 semakin banyak akan
mengakibatkan bumi semakin panas, sedangkan kendaraan bermotor akan
membuang hasil pembakaran yang berupa gas CO2. Jika semakin sedikit
kendaraan bermotor yang dioperasikan makan akan semakin sedikit juga gas CO2
yang dihasilkan. Jadi kurangipenggunaaan kendaraan bermotor dan pakailah
secara bijak.
3. Mengurangi atau jangan menyalakan lampu di siang hari – Tanpa kita disadari
ternyata lampu akan membuat suhu menjadi panas, jika kamu tidak percaya coba
saja dengan menaruh telur ayam di dekat lampu selama beberapa hari dan lihatlah
telur ayam tersebut akan menetas. Jadi menyalakan lampu di siang hari jika tidak
diperlukan.
4. Peningkatan Penggunaan atau Usahakan menggunakan Transportasi Umum –
Sebagian besar emisi CO2 berasal dari pembakaran bahan bakar minyak. Hal ini
berlaku di seluruh belahan dunia, di mana kendaraan bermotor merupakan sumber
utama transportasi bagi sebagian besar manusia di zaman ini. Dengan membangun
lebih baik sistem transportasi umum dan penggunaanya, dan mengurangi
pemakaian kendaraan pribadi, dapat mengurangi emisi gas, dan dapat mencegah
pemanasan global.
5. Penanaman atau menanam Pohon – Penanaman pohon adalah cara yang sangat
baik untuk mengurangi emisi karbon dioksida dan untuk mencagah atau
mengatasi pemanasan global. Pohon akan menyerap karbon dioksida dari
atmosfer serta menghasilkan lingkungan yang kaya akan oksigen dan akan
mensejukan lingkungan. Makan-makanan vegetarian juga akan membantu
mengurangi pemanasan global. Jadi menanam pohon adalah langkah yang sangat
baik untuk mencegah dan mengatasi pemanasan global. Sebenarnya masih banyak
cara untuk mencegah dan mengatasi pemanasan global dan itulah beberapa
diantaranya.

Pengertian Global Warming Serta


Faktor, Akibat Dan Cara
Mengatasinya
SORA N 14/03/2015

Pengertian global warming serta faktor, akibat dan cara mengatasinya dapat kamu baca
secara lengkap di artikel ini. Global warming adalah sering disebut juga dengan
pemanasan global, yaitu adanya suatu proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut
dan daratan bumi.

A. Inilah penyebab atau faktor pemanasan global

Polusi Karbondioksida berasal dari pembangkit listrik bahan bakar fosil –


Ketergantungan yang semakin meningkat pada listrik dari pembangkit listrik berbahan
bakar fosil mengakibatkan semakin meningkatnya pelepasan gas karbondioksida sisa dari
pembakaran ke atmosfer. Kebutuhan ini akan semakin terus meningkat setiap harinya.
Sepertinya, usaha pemakaian energi alternatif selain fosil harus segera dilaksanakan.

Polusi Karbondioksida yang berasal dari pembakaran bensin untuk transportasi – Sumber
polusi karbondioksida yang lainnya yaitu berasal dari mesin kendaraan bermotor.
Apalagi, keadaan ini semakin diperparah oleh adanya fakta bahwa permintaan kendaraan
bermotor setiap tahunnya akan semakin terus meningkat seiring dengan bertambahnya
populasi manusia yang juga tumbuh sangat pesat. Dibutuhkan kesadaran setiap orang
untuk beralaih memakai kendaraan atau transportasi umum, guna untuk mengurangi
polusi yang disebabkan dari sisa pembakaran. Baca juga: Pengertian Polusi udara atau
pencemaran udara secara jelas.

Gas Metana dari peternakan dan pertanian – Gas metana adalah yang menjadi penyebab
terjadinya efek rumah kaca. Gas ini dapat bersal dari bahan organik yang dipecah oleh
bakteri dalam kondisi kekurangan oksigen, seperti misalnya di area persawahan. Proses
ini juga dapat terjadi pada usus hewan ternak, seiring dengan meningkatnya jumlah
populasi dari hewan ternak, mengakibatkan produksi dari gas metana meningkat yang
dilepaskan ke atmosfer.

Aktivitas penebangan liar pohon – Seringnya bertambahnya penggunaan kayu dari pohon
sebagai bahan dasar, membuat jumlah pepohon kita makin kesini semakin berkurang.
Hutan sebagai tempat pohon tumbuh semakin sempit akibat beralih fungsi, dan
penebangan liar. Padahal, fungsi hutan sangat penting sekali sebagai paru-paru dunia dan
untuk mendaur ulang karbondioksida yang terlepas di atmosfer bumi.

Penggunaan pupuk kimia yang berlebihan – penggunaan pupuk kimi yang semakin
meningkat, padahal pupuk kimia sangatlah berbahaya bagi lingkungan. Harus diketahui
bahwa pupuk kimia mengandung kandungan gas nitrogen oksida yang notabene memiliki
kapasitas 300 kali lipat lebih panas jika dibandingkan dengan gas karbon dioksida. Jadi
pakailah secara bijak jang berlebihan.

Efek rumah kaca – seluruh sumber energi yang terdapat di bumi berasal dari energi
Matahari yang sebagian besar berupa radiasi gelombang pendek. Saat energi tersebut
sampai di permukaan bumi, energi tersebut akan berubah menjadi panas yang dapat
menghangatkan bumi. Tetapi tidak semua panas yang sampai di permukaan bumi akan
diserap, sebagiannya lagi akan dipantulkan kembali ke luar angkasa. Akan tetapi sebagian
dari panas yang dipantulkan tetap terperangkap di dalam atmosfer bumi sebab
menumpuknya gas rumah kaca (seperti: karbon dioksida, sulfur dioksida, metana & uap
air). Hal ini terjadi sebab gas-gas itu mampu menyerap dan memantulkan energi panas
dalam bentuk radiasi gelombang yang dipancarkan bumi. Sehingga akibatnya energi
panas tadi akan terus tersimpan di permukaan bumi. Proses ini akan terus terjadi dari
waktu ke waktu, dan akibatnya suhu rata-rata di permukaan bumi-pun terus meningkat.
Dimana model rumah kaca baik itu rumah, terutama gedung-gedung ataupun tempat yang
memakai konsep bangunan kaca dapat memantulkan cahaya ke udara/atmisfer, bukannya
menyerap sinar matahari. Sehingga dampak dari konsep rumah kaca sangatlah
berpengaruh terhadap pertambahan serta peningkatan pemanasan global. Sebenarnya
masih banyak faktor penyebab dari pemanasan global dan itulah beberapa diantaranya.
Apakah itu pemanasan global?
B. Lalu inilah akibat yang
ditimbulkan pemanasan
global

Berikut dibawah ini beberapa


akibat yang ditimbulkan global warming atau pemanasan global:
1. Kenaikan permukaan air laut seluruh dunia – Para ilmuwan memprediksi
peningkatan tinggi air laut di seluruh dunia disebabkan mencairnya 2 (dua)
lapisan es raksasa yaitu di Antartika dan di Greenland. Negara di seluruh dunia
akan mengalami dampak yang berbahaya dari kenaikan air laut ini. Banyak pulau-
pulau yang akan tenggelam karena naiknya permukaan air laut.
2. Peningkatan intensitas terjadinya badai – Tingkat terjadinya badai semakin
meningkat, di dukung dengan bukti-bukti yang sudah ditemukan oleh para
ilmuwan bahwa pemanasan global secara signifikan akan menyebabkan terjadinya
kenaikan temperature suhu udara dan lautan. Hal ini akan mengakibatkan
terjadinya peningkatan kecepatan angin yang dapat memicu terjadinya badai yang
kuat.
3. Menurunnya produksi bidang pertanian akibat gagal panen – Menurunnya
produksi pangan pertanian akibat kegagalan panen, disebabkan oleh pemanasan
global yang memicu terjadinya perubahan iklim dan cuaca yang kurang kondusif
bagi tanaman.
4. Ekosistem Hancur – Akibat dari perubahan iklim yang terjadi akibat global
warming akan menghancurkan ekosistem yang telah ada. Setelah sebagian
mahkluk hidup di permukaan bumi musnah akibat bencana seperti kekeringan,
badai, banjir ataupun ditenggelamkan air laut, mahkluk hidup yang tersisa akan
mengalami kesulitan untuk bertahan hidup. Penyebabnya yaitu berkurangnya
sumber air, udara bersih, bahan bakar, bahan makanan, sumber energi dan lain
sebagainya. Sebenarnya masih banyak akibat yang ditimbulkan akibat pemanasan
global dan itulah beberapa diantaranya.

C. Dan inilah cara mencegah pemanasan global

Berikut ini beberapa cara mencegah atau cara mengatasi global warming, diantaranya
seperti berikut ini:
1. Jangan menebang hutan sembarangan – Kita sudah mengetahui bahwa hutan
merupakan penghasil oksigen terbesar atau paru-paru dunia dan untuk mendaur
ulang karbondioksida., jika hutan banyak ditebangi sembarangan, lantas siapa lagi
yang akan mendaur ulang karbon dioksida dan yang menghasilkan kita oksigen?
jika oksigen semakin sedikit atau bahkan tidak ada maka bumi akan dipenuhi
dengan CO2, gas jenis ini bersifat akan menaikkan suhu bumi. Makhluk hidup
juga bernafas membutuhkan oksigen tanpa oksigen makhluk hidup akan mati. Jadi
jagalah hutan dan jangan menebang pohon sembarangan.
Kurangi penggunaan kendaraan
bermotor – Gas CO2 semakin banyak
akan mengakibatkan bumi semakin
panas, sedangkan kendaraan bermotor
akan membuang hasil pembakaran yang
berupa gas CO2. Jika semakin sedikit
kendaraan bermotor yang dioperasikan
makan akan semakin sedikit juga
gPengertian Global Warming Serta
Faktor, Akibat Dan Cara
Mengatasinya
SORA N 14/03/2015

Pengertian global warming serta faktor, akibat dan cara mengatasinya dapat kamu baca
secara lengkap di artikel ini. Global warming adalah sering disebut juga dengan
pemanasan global, yaitu adanya suatu proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut
dan daratan bumi.

A. Inilah penyebab atau faktor pemanasan global

Polusi Karbondioksida berasal dari pembangkit listrik bahan bakar fosil –


Ketergantungan yang semakin meningkat pada listrik dari pembangkit listrik berbahan
bakar fosil mengakibatkan semakin meningkatnya pelepasan gas karbondioksida sisa dari
pembakaran ke atmosfer. Kebutuhan ini akan semakin terus meningkat setiap harinya.
Sepertinya, usaha pemakaian energi alternatif selain fosil harus segera dilaksanakan.

Polusi Karbondioksida yang berasal dari pembakaran bensin untuk transportasi – Sumber
polusi karbondioksida yang lainnya yaitu berasal dari mesin kendaraan bermotor.
Apalagi, keadaan ini semakin diperparah oleh adanya fakta bahwa permintaan kendaraan
bermotor setiap tahunnya akan semakin terus meningkat seiring dengan bertambahnya
populasi manusia yang juga tumbuh sangat pesat. Dibutuhkan kesadaran setiap orang
untuk beralaih memakai kendaraan atau transportasi umum, guna untuk mengurangi
polusi yang disebabkan dari sisa pembakaran. Baca juga: Pengertian Polusi udara atau
pencemaran udara secara jelas.

Gas Metana dari peternakan dan pertanian – Gas metana adalah yang menjadi penyebab
terjadinya efek rumah kaca. Gas ini dapat bersal dari bahan organik yang dipecah oleh
bakteri dalam kondisi kekurangan oksigen, seperti misalnya di area persawahan. Proses
ini juga dapat terjadi pada usus hewan ternak, seiring dengan meningkatnya jumlah
populasi dari hewan ternak, mengakibatkan produksi dari gas metana meningkat yang
dilepaskan ke atmosfer.

Aktivitas penebangan liar pohon – Seringnya bertambahnya penggunaan kayu dari pohon
sebagai bahan dasar, membuat jumlah pepohon kita makin kesini semakin berkurang.
Hutan sebagai tempat pohon tumbuh semakin sempit akibat beralih fungsi, dan
penebangan liar. Padahal, fungsi hutan sangat penting sekali sebagai paru-paru dunia dan
untuk mendaur ulang karbondioksida yang terlepas di atmosfer bumi.

Penggunaan pupuk kimia yang berlebihan – penggunaan pupuk kimi yang semakin
meningkat, padahal pupuk kimia sangatlah berbahaya bagi lingkungan. Harus diketahui
bahwa pupuk kimia mengandung kandungan gas nitrogen oksida yang notabene memiliki
kapasitas 300 kali lipat lebih panas jika dibandingkan dengan gas karbon dioksida. Jadi
pakailah secara bijak jang berlebihan.

Efek rumah kaca – seluruh sumber energi yang terdapat di bumi berasal dari energi
Matahari yang sebagian besar berupa radiasi gelombang pendek. Saat energi tersebut
sampai di permukaan bumi, energi tersebut akan berubah menjadi panas yang dapat
menghangatkan bumi. Tetapi tidak semua panas yang sampai di permukaan bumi akan
diserap, sebagiannya lagi akan dipantulkan kembali ke luar angkasa. Akan tetapi sebagian
dari panas yang dipantulkan tetap terperangkap di dalam atmosfer bumi sebab
menumpuknya gas rumah kaca (seperti: karbon dioksida, sulfur dioksida, metana & uap
air). Hal ini terjadi sebab gas-gas itu mampu menyerap dan memantulkan energi panas
dalam bentuk radiasi gelombang yang dipancarkan bumi. Sehingga akibatnya energi
panas tadi akan terus tersimpan di permukaan bumi. Proses ini akan terus terjadi dari
waktu ke waktu, dan akibatnya suhu rata-rata di permukaan bumi-pun terus meningkat.
Dimana model rumah kaca baik itu rumah, terutama gedung-gedung ataupun tempat yang
memakai konsep bangunan kaca dapat memantulkan cahaya ke udara/atmisfer, bukannya
menyerap sinar matahari. Sehingga dampak dari konsep rumah kaca sangatlah
berpengaruh terhadap pertambahan serta peningkatan pemanasan global. Sebenarnya
masih banyak faktor penyebab dari pemanasan global dan itulah beberapa diantaranya.

Apakah itu pemanasan global?


B. Lalu inilah akibat yang ditimbulkan pemanasan global

Berikut dibawah ini beberapa akibat yang ditimbulkan global warming atau pemanasan
global:
1. Kenaikan permukaan air laut seluruh dunia – Para ilmuwan memprediksi
peningkatan tinggi air laut di seluruh dunia disebabkan mencairnya 2 (dua)
lapisan es raksasa yaitu di Antartika dan di Greenland. Negara di seluruh dunia
akan mengalami dampak yang berbahaya dari kenaikan air laut ini. Banyak pulau-
pulau yang akan tenggelam karena naiknya permukaan air laut.
2. Peningkatan intensitas terjadinya badai – Tingkat terjadinya badai semakin
meningkat, di dukung dengan bukti-bukti yang sudah ditemukan oleh para
ilmuwan bahwa pemanasan global secara signifikan akan menyebabkan terjadinya
kenaikan temperature suhu udara dan lautan. Hal ini akan mengakibatkan
terjadinya peningkatan kecepatan angin yang dapat memicu terjadinya badai yang
kuat.
3. Menurunnya produksi bidang pertanian akibat gagal panen – Menurunnya
produksi pangan pertanian akibat kegagalan panen, disebabkan oleh pemanasan
global yang memicu terjadinya perubahan iklim dan cuaca yang kurang kondusif
bagi tanaman.
4. Ekosistem Hancur – Akibat dari perubahan iklim yang terjadi akibat global
warming akan menghancurkan ekosistem yang telah ada. Setelah sebagian
mahkluk hidup di permukaan bumi musnah akibat bencana seperti kekeringan,
badai, banjir ataupun ditenggelamkan air laut, mahkluk hidup yang tersisa akan
mengalami kesulitan untuk bertahan hidup. Penyebabnya yaitu berkurangnya
sumber air, udara bersih, bahan bakar, bahan makanan, sumber energi dan lain
sebagainya. Sebenarnya masih banyak akibat yang ditimbulkan akibat pemanasan
global dan itulah beberapa diantaranya.

C. Dan inilah cara mencegah pemanasan global

Berikut ini beberapa cara mencegah atau cara mengatasi global warming, diantaranya
seperti berikut ini:
1. Jangan menebang hutan sembarangan – Kita sudah mengetahui bahwa hutan
merupakan penghasil oksigen terbesar atau paru-paru dunia dan untuk mendaur
ulang karbondioksida., jika hutan banyak ditebangi sembarangan, lantas siapa lagi
yang akan mendaur ulang karbon dioksida dan yang menghasilkan kita oksigen?
jika oksigen semakin sedikit atau bahkan tidak ada maka bumi akan dipenuhi
dengan CO2, gas jenis ini bersifat akan menaikkan suhu bumi. Makhluk hidup
juga bernafas membutuhkan oksigen tanpa oksigen makhluk hidup akan mati. Jadi
jagalah hutan dan jangan menebang pohon sembarangan.
2. Kurangi penggunaan kendaraan bermotor – Gas CO2 semakin banyak akan
mengakibatkan bumi semakin panas, sedangkan kendaraan bermotor akan
membuang hasil pembakaran yang berupa gas CO2. Jika semakin sedikit
kendaraan bermotor yang dioperasikan makan akan semakin sedikit juga gas CO2
yang dihasilkan. Jadi kurangipenggunaaan kendaraan bermotor dan pakailah
secara bijak.
3. Mengurangi atau jangan menyalakan lampu di siang hari – Tanpa kita disadari
ternyata lampu akan membuat suhu menjadi panas, jika kamu tidak percaya coba
saja dengan menaruh telur ayam di dekat lampu selama beberapa hari dan lihatlah
telur ayam tersebut akan menetas. Jadi menyalakan lampu di siang hari jika tidak
diperlukan.
4. Peningkatan Penggunaan atau Usahakan menggunakan Transportasi Umum –
Sebagian besar emisi CO2 berasal dari pembakaran bahan bakar minyak. Hal ini
berlaku di seluruh belahan dunia, di mana kendaraan bermotor merupakan sumber
utama transportasi bagi sebagian besar manusia di zaman ini. Dengan membangun
lebih baik sistem transportasi umum dan penggunaanya, dan mengurangi
pemakaian kendaraan pribadi, dapat mengurangi emisi gas, dan dapat mencegah
pemanasan global.
5. Penanaman atau menanam Pohon – Penanaman pohon adalah cara yang sangat
baik untuk mengurangi emisi karbon dioksida dan untuk mencagah atau
mengatasi pemanasan global. Pohon akan menyerap karbon dioksida dari
atmosfer serta menghasilkan lingkungan yang kaya akan oksigen dan akan
mensejukan lingkungan. Makan-makanan vegetarian juga akan membantu
mengurangi pemanasan global. Jadi menanam pohon adalah langkah yang sangat
baik untuk mencegah dan mengatasi pemanasan global. Sebenarnya masih banyak
cara untuk mencegah dan mengatasi pemanasan global dan itulah beberapa
diantaranya.

2. as CO2 yang dihasilkan. Jadi kurangipenggunaaan kendaraan bermotor dan


pakailah secara bijak.
3. Mengurangi atau jangan menyalakan lampu di siang hari – Tanpa kita disadari
ternyata lampu akan membuat suhu menjadi panas, jika kamu tidak percaya coba
saja dengan menaruh telur ayam di dekat lampu selama beberapa hari dan lihatlah
telur ayam tersebut akan menetas. Jadi menyalakan lampu di siang hari jika tidak
diperlukan.
4. Peningkatan Penggunaan atau Usahakan menggunakan Transportasi Umum –
Sebagian besar emisi CO2 berasal dari pembakaran bahan bakar minyak. Hal ini
berlaku di seluruh belahan dunia, di mana kendaraan bermotor merupakan sumber
utama transportasi bagi sebagian besar manusia di zaman ini. Dengan membangun
lebih baik sistem transportasi umum dan penggunaanya, dan mengurangi
pemakaian kendaraan pribadi, dapat mengurangi emisi gas, dan dapat mencegah
pemanasan global.
5. Penanaman atau menanam Pohon – Penanaman pohon adalah cara yang sangat
baik untuk mengurangi emisi karbon dioksida dan untuk mencagah atau
mengatasi pemanasan global. Pohon akan menyerap karbon dioksida dari
atmosfer serta menghasilkan lingkungan yang kaya akan oksigen dan akan
mensejukan lingkungan. Makan-makanan vegetarian juga akan membantu
mengurangi pemanasan global. Jadi menanam pohon adalah langkah yang sangat
baik untuk mencegah dan mengatasi pemanasan global. Sebenarnya masih banyak
cara untuk mencegah dan mengatasi pemanasan global dan itulah beberapa
diantaranya.

Anda mungkin juga menyukai