BAB 4 Fiks
BAB 4 Fiks
METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini akan disajikan mengenai metode penelitian yang berisi tentang: 1) Desain
jenis penelitian (observasional yang dilakukan melalui pengamatan (observasi) baik secara
langsung maupun tidak langsung tanpa ada perlakuan atau intervensi Hidayat (2018). Desain
penelitian ini untuk mengetahui gambaranperan keluarga dalam pemenuhan pola makan pada
pasien gastritis.
4.2.1 Populasi
Populasi merupakan seluruh objek atau objek dengan karakteristik tertentu yang akan
diteliti, bukan hanya objek atau subjek yang dipelajari saja tetapi seluruh karakteristik atau sifat
yang dimiliki subjek atau objek tersebut, atau kumpulan orang, individu, atau objek yang akan
diteliti sifat-sifat karakteristiknya Hidayat (2018). Populasi yang digunakan pada penelitian ini
adalah pasien yang menderita arthtritis gout di Desa Lopang Kecamatan Kembangbahu
4.2.2 Sampel
Sampel merupakan terdiri atas bagian populasi terjangkau yang dapat dipergunakan
sebagai subjek penelitian melalui sampling. Sedangkan sampling adalah proses menyeleksi porsi
dari populasi yang dapat mewakili populasi yang ada Nursalam (2013).
1) Kriteria inklusi
Kriteria inklusi adalah karakteristik umum subjek penelitian dari suatu populasi target yang
4.2.3 Sampling
Sampling merupakan bagian populasi yang akan diteliti atau sebagian jumlah dari
karakteristik yang dimiliki oleh populasi Hidayat (2018). Teknik sampling merupakan cara-cara
yang ditempuh dalam pengambilan sampel, agar memperoleh sampel yang benar-benar sesuai
dengan subjek penelitian Nursalam (2016). Pada penelitian ini menggunakan teknik consecutive
sampling, yaitu pemilihan sampel dengan menetapkan subjek yang memenuhi kriteria penelitian
dimasukkan dalam penelitian sampai kurun waktu tertentu, sehingga jumlah klien yang
Populasi:
pasien gastritis yang berobat ke UPT Puskesmas Lamongan
Sampel
pasien Gastritis yang berobat ke Puskesmas Lamongan
Sampling
Consecutive sampling
Desain Penelitian
Deskriptif
Variabel
Peran keluarga dalam pemenuhan pola makan pada pasien Gastritis
Alat ukur
Kuisioner
Pengolahan data
Editing, Coding, Scoring, Entry, Tabulating, Analizing
Penyajian Hasil
Penarikan Kesimpulan
Gambar 4.1 Kerangka operasional penelitian Gambaran peran keluarga dalam Pemenuhan
Pola Makan pada Pasien Gastritis di UPT Pukesmas Lamongan Tahun 2019.
menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen Sujarweni (2014). Variabel
Tabel 4.2 Definisi operasional penelitian Gambaran peran keluarga dalam Pemenuhan Pola Makan
50%
Pada penelitian ini instrument yang digunakan adalah lembar kuisioner. Kuisioner dibuat
oleh peneliti berdasarkan berbagai literature yaitu kuisioner penelitian Saraswati (2015) yang
terdiri dari :
2) Kuisioner B tentang peran keluarga yang terdiri dari pernyataan positif dan pernyataan
negative untuk masing-masing bentuk peran sosial. Skala Likert dengan masing-
masing peran yaitu antara 5-20. Untuk jawaban positif “selalu” skor=4, “sering”
skor=3, “jarang” skor=2, dan “tidak pernah” skor=1. Sedangkan untuk pernyataan
negative, “selalu” skor=1, “sering” skor=2, “jarang” skor=3, “tidak pernah” skor=4.
Jumlah skor akhir diperoleh dengan menjumlahkan keseluruhan skor dari masing-
masing item pernyataan. Setelah itu dikategorikan menjadi dukungan baik dan peran
keluarga.
ditempat penelitian baik secara administrasi maupun prosedur dalam pelaksanaan penelitian
1) Mengajukan surat permohonan izin kepada Dekan Fakultas Universitas Airlangga untuk
melakukan penelitian, surat diserahkan kepada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Lamongan.
2) Mengajukan permohonan izin kepada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten
Lamongan untuk mendapatkan izin penelitian yang ditujukan kepada Kepala UPT
Puskesmas Lamongan.
1) Setelah surat izin penelitian telah disetujui peneliti mohon izin kepada Kepala UPT
concent apabila pasien telah setuju untuk menjadi responden dalam penelitian.
4) Memberikan penjelasan isi dari kuesioner dan cara mengisi kuesioner yang telah disiapkan.
Teknik analisis data merupakan cara mengolah data agar dapat disimpulkan atau
diinterpretasikan menjadi informasi Hidayat (2018).. Dalam proses pengolahan data terdapat
2) Coding adalah kegiatan pemberian kode terhadap data yang terdiri atas beberapa kategori.
Code yang diberikan berupa inisial untuk membedakan sampel responden saat diberikan
kuisioner dengan kode-kode tertentu dari ukuran penelitian yang digunakan yaitu apabila
jawaban salah maka kodenya nol (0) dan apabila jawaban benar makan kodenya satu (1) .
3) Scoring, yaitu kegiatan merubah lembar Chek list dengan memberikan nilai atau skor.
1) Peran keluarga.
4) Entry, yaitu memasukan data jawaban yang benar yang telah di skor kedalam program
5) Tabulating, yaitu mengelompokkan data kedalam bentuk tabel yang telah dibuat sesuai
6) Analizing, menganalisa data sesuai dengan maksud dan tujuan penelitian. Hasil penelitian ini
1) Menghormati harkat dan martabat manusia (respect for human dignity). Penelitian harus
dilaksaanakan dengan menjunjung tinggi harkat dan martbat manusia. Subjek memiliki hak
asasi dan kebebasan untuk menentukan pilihan ikut atau menolak penelitian (autonomy).
2) Menghormati privasi dan kerahasiaan subjek (respect for privacy and confidentiality).
Manusia sebagai subjek penelitian memiliki privasi dan hak asasi untuk mendapatkan
kerahasiaan informasi. Namun tidak bisa dipungkiri bahwa penelitian menyebabkan
keterbukaan dalam penelitian mengandung makna bahwa penelitian dilakukan secara jujur,
4) Memperhitungkan manfaat dan kerugian yang ditimbulkan (balancing harm and benefits).
Prinsip ini mengandung makna bahwa setiap penelitian harus mempertimbangkan manfaat
yang sebesar-besarnya bagi subjek penelitian dan populasi dimana hasil penelitian akan
diterapkan (benefience).