Oleh:
Rizki Amalia Arifiani
(NIM. 051711133037/B)
Dosen Pembimbing:
Siti Zahidah, S.Si.,M.Si.
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS AIRLANGGA
2017
BAB I
PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN
1. Sebuah perusahaan yang bergerak di bidang farmasi memproduksi 3 jenis obat-obatan, yaitu
Pamol, Sanmol, dan Praxion yang penggunaannya haruslah dikonsumsi secara bersamaan.
Masing-masing jenis obat mempunyai 3 unsur utama. 1 kapsul Pamol mengandung 2 gr
paracetamol, 5 gr ibuprofen dan 1 gr aspirin. 1 kapsul Sanmol mengandung 1 gr paracetamol,
2 gr ibuprofen, dan 10 gr aspirin. 1 kapsul Praxion mengandung 3 gr paracetamol, 7 gr
ibuprofen, dan 1 gr aspirin. Seseorang yang sedang demam akan sembuh dalam beberapa hari
apabila mengkonsumsi 15 gr paracetamol, 34 gr ibuprofen, dan 64 gr aspirin. Jika harga 1
kapsul Pamol Rp 500,00, 1 kapsul Sanmol Rp 700,00, dan 1 kapsul Praxion Rp 400,00.
Tentukan banyaknya masing-masing obat yang harus dibeli agar orang tersebut sembuh dan
total biaya yang dibutuhkan!
Penyelesaian:
Diketahui:
Misalkan, x = Pamol
y = Sanmol
z = Praxion
Ditanya: Banyaknya obat yang dibutuhkan dan jumlah biaya yang harus dikeluarkan?
Jawab:
Dari data yang diketahui, diperoleh system persamaan dari permasalahan tersebut, yaitu:
2𝑥 + 𝑦 + 3𝑧 = 15 … (𝑖)
{ 5𝑥 + 2𝑦 + 7𝑧 = 34 … (𝑖𝑖)
𝑥 + 10𝑦 + 𝑧 = 64 … (𝑖𝑖𝑖)
Salah satu cara yang dapat digunakan adalah dengan metode eliminasi.
2𝑥 + 𝑦 + 3𝑧 = 15 (x 1) 2𝑥 + 𝑦 + 3𝑧 = 15
−𝑥 + 𝑦 = 3 … (v)
−𝑥 − 29𝑦 = −177
−𝑥 + 𝑦 =3
−30𝑦 = −180
𝑦 = 6
𝑥 2 −2|𝑥|−3
2. Banyak bilangan bulat positif dari solusi pertidaksamaan ≤ 0 adalah ….
𝑥−1
Pembahasan:
𝑥 2 −2|𝑥|−3 (|𝑥|−3)(|𝑥|+1)
≤0 ≤0
𝑥−1 𝑥−1
1. Suatu obat medis tertentu diberikan kepada pasien. Setelah t jam, banyaknya obat (dalam
milligram) yang tersisa pada aliran darah pasien tersebut dimodelkan sebagai berikut.
D(t) = 50.e-0,2t
Berapa milligram obat yang tersisa pada aliran darah pasien selama 3 jam?
Penyelesaian:
Oleh karena t = 3, maka:
D(3) = 50. e-0,2.3
Sedangkan, diketahui e adalah bilangan natural, nilai e ≈ 2,718
D(3) = 50(2,718)-0,6 mg
D(3) = 27,44058047 mg
Jadi, obat yang tersisa pada aliran darah pasien setelah 3 jam adalah 27,44058047 mg.
t 0 2 4 6 8
C(t) 0.400 0.352 0.304 0.256 0.208
Sketsa grafiknya dan perkirakan konsentrasi asam tersebut saat detik ke-3, 4, dan 5!
Penyelesaian:
Diasumsikan fungsinya berbentuk garis lurus dan melalui titik (4, 0.304) dan (8, 0.208), maka
persamaan fungsinya adalah
𝐶(𝑡) − 0,0304 𝑡−4
=
0,0208 − 0,0304 8 − 4
C(t) = -0,024x + 0,4
Sehingga dengan memasukkan nilai t pada persamaan ini akan diperoleh nilai C(t) yang
diinginkan.
C(3) = 0,328
C(5) = 0,280
C(7) = 0,232
Jadi, konsentrasi asam tersebut pada detik ke-3 adalah 0,328 M, detik ke-5 adalah 0,280 M,
dan detik ke-7 adalah 0,232 M.
BAB III
LIMIT FUNGSI
√2+√𝑥−√2−√𝑥
1. Hitunglah nilai dari lim !
𝑥→0 √𝑥
Penyelesaian:
√2+√𝑥−√2−√𝑥 √2+√𝑥+√2−√𝑥
lim .
𝑥→0 √𝑥 √2+√𝑥+√2−√𝑥
2√𝑥 2 1
= lim = = √2
𝑥→0 √𝑥(√2+√𝑥+√2−√𝑥) √2+√2 2
𝑎𝑥+𝑏−√𝑥 3
2. Jika lim = 4, maka tentukan a + b!
𝑥→4 𝑥−4
Penyelesaian:
0
Bentuk di atas jika x = 4 maka harus berbentuk 0.
4.1 + b = 2 b = -2
a + b = 1 – 2 = -1
1+𝑥
3. Tentukan nilai dari lim (𝑥−1)6𝑥 !
𝑥→∞
Penyelesaian:
1
Untuk menyelesaikan ini jadikan dalam bentuk rumus umum lim (1 + 𝑛)𝑛 = 𝑒
𝑥→∞
1+𝑥
lim (𝑥−1)6𝑥
𝑥→∞
1+𝑥−1+1 6𝑥
lim ( )
𝑥→∞ 𝑥−1
𝑥−1+2 6𝑥
lim ( )
𝑥→∞ 𝑥−1
2
lim (1 + 𝑥−1)6𝑥
𝑥→∞
1
lim (1 + 𝑥−1 )6𝑥
𝑥→∞ 2
𝑥−1
Jadi, n disini adalah 2
𝑥−1
𝑛 2
Untuk pangkat langsung kalikan dengan 𝑛 sehingga diperoleh: 6𝑥. 𝑥−1 untuk membuat fungsi
2
menjadi 𝑒.
𝑥−1
2
1
lim (1 + ) =𝑒
𝑧→∞ 𝑥−1
2
6𝑥
Lalu, untuk sisa pangkat 𝑥−1 dicari dengan nlai limit tak hingga.
2
6𝑥
lim = 12.
𝑥→∞ 𝑥 − 1
2
Jadi, hasil akhirnya adalah 𝑒 12
BAB IV
FUNGSI KONTINYU
𝑥 2 −1
1. Apakah fungsi 𝑓(𝑥) = kontinyu di titik x = 1?
𝑥−1
Penyelesaian:
Untuk mengetahui apakah fungsi di atas kontinyu di titik x = 1, maka kita harus mengecek
ketiga syarat.
12 −1 0 0
Nilai fungsi 𝑓(1) = = 0. Karena hasilnya 0 maka nilai fungsinya tidak ada atau
1−1
tidak terdefinisi.
𝑥 2 −1
Satu syarat tidak dipenuhi, maka dapat disimpulkan bahwa fungsi 𝑓(𝑥) = tidak kontinu
𝑥−1
(diskontinu) di titik x = 1.
Penyelesaian:
1
𝑑𝑥 1 𝑑𝑥 1 −
∫ 29 𝑥 = 2
∫ 1 = 2
∫𝑥 9 𝑑𝑥
√ 𝑥9
1
1 1
= [ 1 . 𝑥 −9+1 + 𝐶]
2 − +1
9
8
1 1 1
= 2 . 8 . 𝑥9 + 2 𝐶
9
9 9
= 16 √𝑥 8 + 𝐶
2
2. Tentukan nilai dari ∫ 3+4𝑥 𝑑𝑥!
Penyelesaian:
Misalkan, 4𝑥 = 𝑢.
ln 𝑢 = ln 4𝑥
ln 𝑢 = 𝑥 ln 4
1
𝑑𝑢 = ln 4 𝑑𝑥
𝑢
1
𝑑𝑢 = 𝑑𝑥
𝑢 ln 4
2 2 1
∫ 3+4𝑥 𝑑𝑥 = ∫ 3+𝑢 (𝑢 ln 4 𝑑𝑢)
2 1
= ∫ 𝑑𝑢
ln 4 𝑢(3+𝑢)
1
∫ 𝑢(3+𝑢) 𝑑𝑢 = ⋯ ?
1 𝐴 𝐵
= 𝑢 − 𝑢+3
𝑢(𝑢+3)
1 𝐴(𝑢+3)−𝐵𝑢
=
𝑢(𝑢+3) 𝑢(𝑢+3)
0𝑢+1 (𝐴−𝐵)𝑢+3𝐴
=
𝑢(𝑢+3) 𝑢(𝑢+3)
3𝐴 = 1 dan 𝐴 − 𝐵 = 0
1 1
𝐴=3 =𝐵
3
Sehingga diperoleh bentuk:
1 1
1 3 3
= −
𝑢(𝑢+3) 𝑢 𝑢+3
1 1
= − 3(𝑢+3)
3𝑢
1 1
ln 8
∫ 𝑢+3 𝑑𝑢 = ⋯ ?
Misalkan 𝑝 = 𝑢 + 3
𝑑𝑝 = 𝑑𝑢
1 1 1 1
ln 8
∫ 𝑢+3 𝑑𝑢 = ln 8 ∫ 𝑝 𝑑𝑝
1
= . ln 𝑝 + 𝐶
ln 8
ln 𝑝
= +𝐶
ln 8
ln (𝑢+3)
= +𝐶
ln 8
2 1 1 ln(𝑢+3)
ln 4
∫ 𝑢(𝑢+3) 𝑑𝑢 = ln 8
. ln 𝑢 − ln 8
+𝐶
ln 𝑢 ln(𝑢+3)
= − +𝐶
ln 8 ln 8
ln 𝑢−ln(𝑢+3)
= +𝐶
ln 8
Penyelesaian:
Misalkan, 𝑢 = 𝑥 2 − 1
𝑑𝑢
= 2𝑥
𝑑𝑥
1
𝑑𝑢 = 𝑥 𝑑𝑥
2
3 8
1
= 3 [𝑢2 ]
3
1 1
= 3 √8 − 3 √3
1
= 3 (√8 − √3)
2. Tentukan luas daerah yang dibatasi oleh kurva 𝑦 = 𝑥 2 − 4𝑥 + 3, sumbu x, dan sumbu y!
Penyelesaian:
Untuk menentukan luas suatu daerah, yang harus dilakukan pertama kali adalah menggambar
batas-batasnya.
𝐿1
𝐿2
𝐿𝑢𝑎𝑠 = 𝐿1 + 𝐿2
1 3
= ∫0 𝑓(𝑥)𝑑𝑥 − ∫1 𝑓(𝑥)𝑑𝑥
1 1
= ∫0 (𝑥 2 − 4𝑥 + 3) 𝑑𝑥 + ∫3 (𝑥 2 − 4𝑥 + 3) 𝑑𝑥
1 1 1 1
= [3 𝑥 3 − 2𝑥 2 + 3𝑥] + [3 𝑥 3 − 2𝑥 2 + 3𝑥]
0 3
1 1 1
= [3 (1)2 − 2(1)2 + 3(1) − 0] + [3 (1)3 − 2(1)2 + 3(1)] − [3 (3)3 − 2(3)2 + 3(3)]
1 1 2
= 1 3 + 1 3 − 0 = 2 3 𝑠𝑎𝑡𝑢𝑎𝑛
BAB VIII
PERSAMAAN DIFERENSIAL
𝑦 = ∫ 4𝑒 −𝑥 𝑑𝑥 = −4𝑒 −𝑥 + 𝑐
𝑦 = ∫ 4𝑒 −𝑥 𝑑𝑥 = −4𝑒 −𝑥 + 7
𝑑𝑦 𝑥−2𝑦
2. Selesaikan PDB 𝑑𝑥 = − 𝑦 2 −2𝑥 , 𝑦(0) = 3 !
Penyelesaian:
Bentuk diferensial dari PDB tersebut adalah:
(𝑥 − 2𝑦)𝑑𝑥 + (𝑦 2 − 2𝑥)𝑑𝑦 = 0
1 2
= 𝑥 − 2𝑥𝑦 + 𝑔(𝑦)
2
Lalu, menyamakan turunan Q(x,y) terhadap y dengan N(x,y)
𝜕 1 2
( 𝑥 − 2𝑥𝑦 + 𝑔(𝑦)) = 𝑦 2 − 2𝑥
𝜕𝑦 2
0 − 2𝑥 + 𝑔′ (𝑦) = 𝑦 2 − 2𝑥
𝑔′ (𝑦) = 𝑦 2
Integralkan g’(y), sehingga diperoleh
1 3
𝑔(𝑦) = 𝑦
3
Penyelesaian umum dalam bentuk implisit Q(x,y) = c:
1 2 1
𝑥 − 2𝑥𝑦 + 𝑦 3 = 𝑐
2 3
Diketahui y(0) = 3, diperoleh C = 9, sehingga penyelesaian khususnya adalah:
1 2 1
𝑥 − 2𝑥𝑦 + 𝑦 3 = 9
2 3