Anda di halaman 1dari 8

RENCANA PELAKSANAA PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMPN 28 BANDAR LAMPUNG


Mata Pelajaran : IPA Terpadu
Kelas/Semester : IX/1
Materi Pokok : Bioteknologi
Alokasi Waktu : 4 x 40 menit

A. STANDAR KOMPETENSI
 Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup
B. KOMPETENSI DASAR
 Mendeskripsikan penerapan bioteknologi dalam mendukung kelangsungan hidup manusia
melalui produksi pangan
C. INDIKATOR
 Mendeskripsikan pengertian bioteknologi.
 Mengidentifikasi produk-produk bioteknologi konvensional dan modern di lingkungan
sekitar.
 Mengidentifikasi manfaat dan dampak penerapan bioteknologi sederhana
 Membuat produk bioteknologi sederhana yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan
sehari – hari.
D. TUJUAN PEMBELAJARAN
 Siswa dapat mendeskripsikan pengertian bioteknologi.
 Siswa dapat mengidentifikasi produk-produk bioteknologi konvensional dan modern di
lingkungan sekitar.
 Siswa dapat mengidentifikasi manfaat dan dampak penerapan bioteknologi sederhana
 Siswa dapat membuat produk bioteknologi sederhan yang dapat dimanfaatkan dalam
kehidupan sehari – hari.
E. MATERI PEMBELAJARAN
A. Pengertian Bioteknologi
Bioteknologi adalah pemanfaatan prinsip-prinsip ilmiah yang menggunakan makhluk
hidup (bakteri, fungsi, virus, dll) maupun produk dari makhluk hidup (enzim, alkohol) dalam
proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa. Bioteknologi memanfaatkan bakteri, ragi,
kapang, alga, sel tumbuhan, atau jaringan hewan. Digunakan untuk pemanfaatan
organisme/bahan yang diperoleh dari organisme agar menghasilkan produk yang bermanfaat
bagi kepentingan manusia. Bioteknologi merupakan gabungan dari beberapa ilmu, diantaranya:
Biokimia, mikrobiologi, mikologi, fisiologi, genetika, biologi sel, dan teknik kimia.

B. Bioteknologi konvensional dan modern


Bioteknologi dapat digolongkan menjadi bioteknologi konvensional atau tradisional dan
modern. Bioteknologi konvensional merupakan bioteknologi yang memanfaatkan
mikroorganisme untuk memproduksi alkoho, asam asetat, gula atau bahan makanan seperti,
tempe, tape, oncom dan kecap.
Mikroorganisme dapat mengubah bahan bantu mikroorganisme, misalnya dengan
fermentasi, hasil antara lain, tempe, tape, kecap dan termasuk keju dan yoghurt. Ciri khas yang
tampak pada bioteknologi konvensional yaitu, adanya penggunaan makhluk hidup secara
langsung hidup secara langsung dan belum tahu adanya penggunaan enzim.
Beberapa contoh produk biotektenologi konvensional :

Bahan
No Produk Makanan Mikroorganisme
Rhizopus oligosporaRhizopus
1. Tempe Kedelai oryzaeq
2. Kecap Kedelai Aspergillus wentii
Penicillium requefortiPenicillium
camemberti
3. Keju Susu Lactobacillus sp
Lactobacillus
bulgaricusStreptococcus
4. yoghurt Susu thermophillus

5. Roti Gandum Saccharomyces cereviceae


6. nata de coco air kelapa Acetobacter xylinum
beras ketan ,
7. Tape singkong Saccharomyces cereviceae
8. brem padat beras ketan Saccharomyces cereviceae
9. Oncom Kacang tanah Neurospora crassa
Minuman
10. anggur Buah anggur Saccharomyces ellipsoideus

Bioteknologi modern memanfaatkan organisme dalam tingkat seluler atau molekuler,


misalnya dalam teknologi reproduksi dan rekayasa genetika. Beberapa contoh penerapan
bioteknologi modern sebagai berikut:
a. Rekayasa genetika
Rekayasa genetika merupakan suatu cara memanipulasikan gen untuk
menghasilkan makhluk hidup baru dengan sifat yang sesuai dengan keinginan. Rekayasa
genetika disebut juga pencangkokan gen atau rekombinasi DNA. Di bidang pertanian
sering mendengar tanaman transgenik adalah tanaman hasil rekayasa genetika sering
disebut juga dengan istilah GMO (Genetically Modified Organism), misalnya jagung,
tomat, kentang yang mempu
b. Bioteknologi bidang kedokteran.
Bioteknologi mempunyai peran penting dalam bidang kedokteran misalnya
dalam pembuatan anti bodi monoklonal, vaksin, anti biotik dan hormon.
1. Antibody monoklonal :
Merupkan antibody yang diperoleh dari suatu sumber tunggal. Manfaat antibody
monoklonal antara lain : mendetaksi kandungan hormone korionik gonadotropin dalam urine
wanita hamil, mengikat racun dan menonaktifkannya, mencegah penolakan tubuh terhadap
hasil transplantasi jaringan lain.
2. Pembuatan vaksin :
Vaksin digunakan untuk mencegah serangan penyakit terhadap tubuh yang berasal dari
mikroorganisme. Vaksin berasal dari virus dan bakteri yang telah dilemahkan atau racunnya
diambil.
Contoh vaksin :
Vaksin BCG : untuk mencegah penyakit TBC
Vaksin kotipa : mencegah penyakit kolera, tifus, paratifus
Vaksin varisela : mencegah penyakit cacar air
Vaksin MMR : mencegah penyakit campak, gondong, rubella
DPT/DT : mencegah penyakit difteri, pertusis, tetanus
3. Pembuatan antibiotik :
Antibiotik adalah zat yang dihasilkan oleh organism tertentu dan berfungsi untuk
menghambat pertumbuhan organism lain yang ada di sekitarnya. Antibiotic dapat diperoleh
dari jamur atau bakteri tertentu.
Contoh antibiotik

No Antibiotik Mikroorganisme

1. Streptomycin Streptomycetes griseus

2. Polymyxin Bacillus polymyxa

3. Pinisilin Pinicilium notatum

4. Griseofulvin Pinicilium griseofulvum

5. Sefalosporin Cepalosporium acremonium

4. Pembuatan hormon
Dengan rekayasa DNA telah digunakan mikroorganisme tertentu untuk memproduksi
hormone, misalnya : hormone insulin, testosterone, pertumbuhan, kortison.
c. Bidang pertanian :
Dihasilkan tumbuhan yang mampu mengikat nitrogen : tanaman
selain Leguminoceaedapat mengikat nitrogen karena diinjeksi dengan bakteri rhizobium
yang hidup pada akar tanaman Leguminoceae. Dihasilkan tumbuhan tahan hama : misalnya
tembakau tahan penyakit mozaik daun, penghasil PST ( Protein Sel Tunggal ) :

NO Mikroorganisme Kegunaan

Makanan ternak agar


menghasilkan daging dan susu
1 Methylophillus methylotrophus yang berkualitas

Sumber pangan kaya protein


2 Spirulina bagi manusia

Sumber pangan kaya protein


3 Chlorella bagi manusia

4 Fusarium Makanan tambahan ternak

5 Saccharomyces cereviceae Suplemen makanan ternak

6 Candida utilis Suplemen makanan ternak

d. Bioteknologi peternakan.

Dengan bioteknologi dapat dikembangkan produk-produk peternakan. Produk tersebut,


misalnya berupa hormon pertumbuhan yang dapat merangsang pertumbuhan hewan ternak.
Dengan rekayasa genetika dapat menciptakan dapat diciptakan hormon pertumbuhan hewan
buatan atau BTS (Bovin somatotropin Homon). Hormon tersebut direkayasa dari bakteri yang
jika diinfeksikan pada hewan dapat mendorong pertumbuhan dan menaikkan produksi susu
sampai 20%.
e. Bioteknologi sebagai sumber energi.

Biogas merupakan gas metana (CH4) yang menghasilkan dari penguraian bahan organik
oleh mikoorganisme yang terdapat didalam kotoran ternak. Gas metana dipakai sebagai
penghasil energi panas untuk memasak mirip gas elpiji (LPG). Energi biogas ini lebih ramah
terhadap lingkungan dibandingkan dengan energi dari minyak bumi dan batu bara karena
tidak membuang gas-gas pencemar udara berupa karbon monoksida (CO). Disamping itu,
limbah dari kotoran ternak yang telah diambil biogasnya dapat digunakan sebagai pupuk
tanaman
C. Dampak penerapan bioteknologi.

Bioteknologi, terutama rekayasa genetika, pada awalnya diharapkan dapat menjelaskan


berbagai macam persoalan dunia seperti, polusi, penyakit, pertanian, dan sebagainya. Akan
tetapi, dalam kenyataannya juga menimbulkan dampak yang membawa kerugian.

1. Dampak terhadap lingkungan

Pelepasan organisme transgenik (berubah secara genetika) kealam bebas dapat


menimbulkan dampak berupa pencemaran biologi yang dapa lebih berbahaya dari pada
pencemaran kimia dan nuklir.

2. Dampak terhadap kesehatan

Produk rekayasa dibidang kesehatan dapat juga menimbulkan masalah yang serius. Contohnya
adalah penggunaan insulin hasil rekayasa telah menyebabkan 31 orang meninggal diingris.tomat
Flavr Savrt diketahui mengandung gen resisten terhadap antibiotik. Susu sapi yang disuntik
dengan hormon BGH disinyalir mengandung bahan kimia baru yang punya potensi berbahaya
bagi kesehatan manusia.

3. Dampak dibidang sosial ekonomi

Produk bioteknologi dapat merugikanpetani kecil. Penggunaan hormon pertumbuhan sapi


(bovine growth hormone : BGH) dapat meningkatkan produksi susu sapi sampai 20% pasti akan
mnggusur peternakan kecil. Dengan demikian, bioteknologi dapat menmbulkan kesenjangan
ekonomi. Dalam waktu yang tidk terlalu lama lagi, tembakau, coklat, kopi, gula, kelapa, vanili,
gingseng dan opium akan dapat dihasilkan lelalui modifikasi genetika tanaman lain, sehingga
akan menyingkirkan tanaman aslinya.

4. Dampak terhadap etika

Menyisipkan gen makhluk hidup lain memiliki dampak etika yang serius. Menyisipkan
gen makhluk hidup lain yang tidak berkerabat dianggap melanggar hukum alam dan sulit
diterima masyarakat. Mayoritas orang amerika berpendapat bahwa pemindahan gen manusia
kehewan, 75% menentang pemindahan gen hewan kehewan lain.
F. METODE PEMBELAJARAN
 Ceramah

 Tanya jawab
G. MODEL PEMBELAJARAN
 Model/ charta poduk-produk bioteknologi
H. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

Pertemuan pertama
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
Pendahuluan a. Guru mengucapkan salam sebagai pembuka 3 menit
b. Guru menanyakan kabar dan mengabsen peserta didik guna
mengetahui kehadiran peserta didik
c. Guru mengkondisikan kelas dan mengarahkan peserta didik pada
situasi pembelajaran dan mempersiapkan alat tulis
d. Guru memulai pembelajaran dengan mengucap Basmalah
e. Guru menanyakan tugas yang telah diberikan pada pertemuan
sebelumnya
f. Guru menanyakan kembali kepada peserta didik tentang materi
sebelumnya
Kegiatan Inti a. Guru mengarahkan peserta didik untuk membuka buku terkait 35 menit
tentang materi bioteknologi
b. Guru bertanya kepada peserta didik tentang apa itu bioteknologi
,macam-macam bioteknologi dan manfaat serta dampak dari
bioteknologi
c. Guru menjelaskan secara rinci tentang apa itu bioteknologi,
macam-macam bioteknologi dan manfaat serta dampak dari
bioteknologi
d. Guru memberikan pancingan kepada peserta didik berupa contoh
bioteknologi dalam kehidupan sehari-hari.
e. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
bertanya terkait materi yang belum jelas
Penutup a. Siswa bersama guru menyimpulkan materi tentang bioteknologi 2 menit
b. Guru menanyakan kembali apa yang belum dipahami oleh siswa.
c. Guru dan peserta didik mengakhiri pembelajaran dengan
bersama-sama mengucap Hamdalah
d. Guru mengucapkan salam sebelum meninggalkan kelas

Pertemuan Kedua
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu
Pendahuluan a. Guru mengucapkan salam 3 menit
b. Berdoa.
c. Mengecek kehadiran peserta didik
d. Guru mengkondisikan kelas dan mengarahkan peserta didik
pada situasi pembelajaran dan mempersiapkan alat tulis
e. Guru memulai pembelajaran dengan mengucap Basmalah
f. Guru menanyakan kembali kepada peserta didik tentang materi
sebelumnya
Kegiatan Inti a. Guru mengarahkan peserta didik untuk duduk sesuai dengan 35 menit
kelompoknya.
b. Siswa melakukan percobaan sesuai petunjuk yang sudah
diberikan
c. Siswa dapat meyebutkan produknya masuk kedalam bioteknologi
konvensional atau bioteknologi modern
d. Siswa yang telah menyelesaikan pratikum dapat mengumpulkan
hasil percobaannya.
Penutup a. Siswa bersama guru menyimpulkan pratikum bioteknologi 2 menit
b. Guru menanyakan kembali apa yang belum dipahami oleh siswa.
c. Guru dan peserta didik mengakhiri pembelajaran dengan
bersama-sama mengucap Hamdalah
d. Guru mengucapkan salam sebelum meninggalkan kelas

I. SUMBER PEMBELAJARAN
 Daroji dkk. 2015.Ilmu pengetahuan Alam. Solo : PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.
 Sukis dkk.2008. Ilmu Alam Sekitar. Jakarta: CV. Usaha Makmur.
J. PENILAIAN
- Diskusi
- Tes tertulis berupa uraian
- Instrumen:
1. Bagian sel yang bertanggung jawab terhadap penurunan sifat disebut?
2. Apa perbedaan dari sifat genotipe dan fenotipe?
3. Apa saja perbedaan antara sifat dominan, sifat resesif dan sifat intermediat?
4. Tentukan persilangan antara genotipe AABB x aabb.
5. Jika suatu individu bergenotipe BbKk disilangkan dengan BbKk, berapa hasil
perilangan yang memiliki genotipe Jelaskan dengan bagan bbkk
- Tanya jawab
Guru Mata Pelajaran Praktikan

ENDAH SOELISTIANING WARNI, S.Pd FITRI RIZKI


NIP. 19740125 200701 2 004 NPM.1511090049

Mengetahui
Kepala SMP N 28 BANDAR LAMPUNG

Drs. M.HUTASOIT, M.M


NIP. 195906617 198003 1 003

Anda mungkin juga menyukai