Jurnal Aks 2 PDF
Jurnal Aks 2 PDF
Jurnal Aks 2 PDF
2407-3911)
Volume 1 No.1,Desember 2014
Abstract - Balanced Scorecard merupakan kartu skor yang Teknologi Informasi saat ini menjadi bagian yang
digunakan untuk mengukur kinerja dengan tak terpisahkan dan terintegrasi dengan tujuan bisnis
memperhatikan keseimbangan antara faktor keuangan organisasi. Bagaimana teknologi informasi
dan non-keuangan baik jangka pendek maupun jangka diaplikasikan dalam suatu organisasi akan
panjang serta kondisi internal maupun eksternal.
mempengaruhi seberapa jauh organisasi tersebut telah
Pengukuran Balanced Scorecard memperhatikan 4
perspektif yang saling berkaitan satu dengan yang lain, mencapai visi, misi ataupun tujuan strategisnya [1].
yaitu: perspektif keuangan, perspektif pelanggan, CV. Sambara Boga adalah sebuah perusahaan yang
perspektif proses bisnis/internal, perspektif pembelajaran bergerak dibidang kuliner di Trunojoyo, Bandung. CV.
dan pertumbuhan. Oleh karena penerapan teknologi
informasi di CV. Sambara Boga dikelola dan
Sambara Boga merupakan perusahaan yang
diimplementasikan berdasarkan kebijakan internal memanfaatkan peranan teknologi informasi dalam
organisasi dengan maksud meningkatkan kualitas proses proses operasional organisasinya. Untuk mengetahui
yang ada, maka pengukuran keselarasan tersebut sejauh mana peranan teknologi informasi telah dapat
dilakukan berdasarkan perspektif-perspektif pada merepresentasikan tujuan bisnis organisasinya, perlu
Balanced Scorecard. Dari penelitian ini, diharapkan dapat dilakukan evaluasi pengelolaan teknologi informasi
diketahui sejauh mana kinerja sistem informasi dapat melalui kegiatan analisis kinerja sistem yang digunakan
merepresentasikan tujuan bisnis CV. Sambara Boga. oleh CV. Sambara Boga.
Sehingga menghasilkan rekomendasi yang dapat
digunakan CV. Sambara Boga sebagai referensi untuk Balanced Scorecard merupakan kartu skor yang
meningkatkan kinerja Sistem informasi agar kedepannya digunakan untuk mengukur kinerja dengan
dapat mendukung tujuan bisnis organisasi dengan lebih memperhatikan keseimbangan antara faktor keuangan
baik. dan non-keuangan baik jangka pendek maupun jangka
Kata kunci : kinerja sistem, balanced scorecard, proses panjang serta kondisi internal maupun eksternal [1].
bisnis, teknologi informasi, Managemen Strategis. Pengukuran Balanced Scorecard memperhatikan 4
perspektif yang saling berkaitan satu dengan yang lain,
yaitu: perspektif keuangan, perspektif pelanggan,
I. PENDAHULUAN perspektif proses bisnis/internal, perspektif
pembelajaran dan pertumbuhan. Oleh karena penerapan
Perusahaan yang sangat sibuk dengan aktivitas
teknologi informasi di CV. Sambara Boga dikelola dan
operasionalnya seharihari terutama dihadapkan pada
diimplementasikan berdasarkan kebijakan internal
volume transaksi bisnis yang realtif besar membutuhkan
organisasi dengan maksud meningkatkan kualitas
pengelolaan teknologi informasi yang terintegrasi dan
proses yang ada, maka pengukuran keselarasan tersebut
terkoordinasi. Jasa penyedia sistem dari perusahaan
dilakukan berdasarkan perspektif-perspektif pada
kuliner, teknologi informasi sangat berperan penting
Balanced Scorecard.
dalam mensukseskan bagaimana teknologi informasi
dapat dikelola dandikendalikan agar tidak terjadi Dari penelitian ini, diharapkan dapat diketahui
kehilangan sehingga memudahkan transaksi dengan sejauh mana kinerja sistem informasi dapat
tujuan memberikan kepuasan pelayanan kepada merepresentasikan tujuan bisnis CV. Sambara Boga.
konsumen yang cepat tanggap (quick response). Sehingga menghasilkan rekomendasi yang dapat
Diperlukan kecepatan dan ketepatan informasi ketika digunakan CV. Sambara Boga sebagai referensi untuk
berbagai masalah berikut tingkat kompleksitasnya perlu meningkatkan kinerja Sistem informasi agar
diolah agar bisa mendapatkan solusi yang diperlukan kedepannya dapat mendukung tujuan bisnis organisasi
secara efektif, efisien dan sistemik bagi setiap masalah. dengan lebih baik.
52
Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Terapan (ISSN.2407-3911)
Volume 1 No.1,Desember 2014
Ruang lingkup penelitian dapat didefinisikan Keberhasilan ini didasari sebagai akibat dari
sebagai berikut : penggunaan ukuran kinerja balanced scorecard yang
komprehensif. Dengan menambah ukuran kinerja non
1. Analisis yang akan dilakukan hanya berfokus pada
keuangan, eksekutif dipacu untuk memperlihatkan dan
sistem informasi yang ada pada CV. Sambara
melaksanakan usaha-usaha yang merupakan pemacu
Boga.
sesungguhnya (the real driver) untuk mewujudkan
2. Metode yang digunakan dalam penelitian
kinerja keuangan. Itulah sebabnya mengapa balanced
berdasarkan pendekatan pengukuran kartu skor
scorecard disebut “Measure That Driver
(scorecard) yang berimbang (balanced)
Performance”[4].
3. Data yang digunakan diambil dari hasil kuesioner.
4. Analisis kinerja sistem informasi mengacu pada III. IMPLEMENTASI
perspektif-perspektif dalam Balanced Scorecard.
A. Objek Penelitian
II. KONSEP BALANCED SCORECARD
Lokasi pengamatan yang dipilih pada penelitian ini
Balanced Scorecard terdiri dari dua kata: (1) kartu adalah perusahan yang bergerak di bidang kuliner di
skor (scorecard) dan (2) berimbang (balanced). Kartu Kota Bandung. yaitu CV. Sambara Boga. Adapun yang
skor adalah kartu yang digunakan untuk mencatat skor menjadi objek penelitian adalah analisis kinerja sistem
hasil kinerja seseorang [3]. Kartu skor juga dapat informasi menggunakan metode balanced scorecard
digunakan untuk merencanakan skor yang hendak pada perusahaan tersebut.
diwujudkan oleh personel di masa depan. Melalui kartu
skor, skor yang hendak diwujudkan personel di masa B. Metode Penelitian
depan dibandingkan dengan hasil kinerja sesungguhnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
Hasil perbandingan ini digunakan untuk melakukan metode deskriptif analisis dengan pendekatan studi
evaluasi atas kinerja personel yang bersangkutan. Kata kasus pada CV. Sambara Boga, dimana pada penelitian
berimbang dimaksudkan untuk menunjukan bahwa ini akan diamati aspek-aspek yang berkaitan erat
kinerja personel diukur secara berimbang dari dua dengan masalah yang diteliti secara lebih spesifik
aspek : keuangan dan non keuangan, jangka pendek dan
jangka panjang, intern dan ekstern. 1. Metode Pengumpulan Data
Berdasarkan konsep balanced scorecard kinerja Metode pengumpulan data yang digunakan adalah
keuangan sebenarnya merupakan hasil atau akibat dari sebagai berikut :
kinerja non keuangan (pelanggan, proses bisnis internal, Penelitian lapangan (Field Research)
serta pembelajaran dan pertumbuhan). Dalam penelitian lapangan dilakukan analisis secara
Pada awal implementasi balanced scorecard langsung pada objek penelitian dengan maksud untuk
perusahaan yang ikut serta dalam eksperimen tersebut memperoleh data primer yang berkaitan dengan topik
memperlihatkan pelipatgandaan kinerja keuangan yang dibahas. Teknik pengumpulan data yang
mereka. digunakan antara lain:
a. Wawancara (Inquiry)
Yaitu teknik pengumpulan data dengan cara tanya
jawab langsung dengan pihak yang berkepentingan,
dalam hal ini manager keuangan, dan bagian SDM
untuk mengetahui manfaat analisis kinerja sistem
informasi dengan metode balanced scorecard yang
digunakan di dalam perusahaan.
b. Daftar pertanyaan (Kuesioner)
Yaitu teknik pengumpulan data melalui pertanyaan-
pertanyaan berstruktur yang sudah disiapkan dengan
mempertimbangkan masalah yang sedang diteliti
Penelitian Kepustakaan (Library Research)
Yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara
membaca dan mempelajari buku-buku, artikel-artikel,
catatan-catatan kuliah, serta literatur-literatur yang
berhubungan dengan masalah yang diteliti agar dapat
diperoleh data yang bersifat teoritis.
53
Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Terapan (ISSN.2407-3911)
Volume 1 No.1,Desember 2014
54
Jurnal Ilmiah Teknologi Informasi Terapan (ISSN.2407-3911)
Volume 1 No.1,Desember 2014
55