Anda di halaman 1dari 24

Kenapa orang lebih senang menjadikan suatu produk/ide lebih

sering dibicarakan ketimbang yang lain dengan tanpa paksaan?

Apa penyebab sesuatu menjalar seperti virus menular?

Halo gaeeesss...

Ketemu lagi dengan Saya, Ahmad Mubarok Mahasiswa super ganteng


dan keren di jagat maya hehehe...

Oke kali ini saya ingin sharing secuil ilmu mandara guna yang baru
saya serap dari salah seorang Top marketer dunia, Jonah berger……

Mungkin ilmu ini belum saya praktekkan sepenuhnya dan sebatas


teori bagi saya, tapi merupakan aplikasi nyata bagi Top-top brand
dunia, bagi para Top Marketers. Saya mencoba untuk mentransfer ke
Anda melalui sel-sel kelabu kecil saya kepada Anda. Semoga
bermanfaat.

Sahabatmu,

Ahmad Mubarok
BAB 1
VIRAL MARKETING
Anda mau tahu kan cara agar konsumen tidak mau menunggu
sampai mereka beli produk Anda?

Enggak pake cara haram lho, memanipulasi, hipnotis dll...

Nah kunci dari itu semua adalah dengan memahami psikologi


manusia...

Banyak dari kita beranggapan bahwa posting si Anu banyak yang like,
share, dan komen karena kebetulan rame, Anda diantaranya?

Coba lihat ilustrasi dibawah ini. Apa yang Anda pikirkan pertama
ketika melihat gambar-gambar dibawah ini?
Atau ini?

Atau ini?
AQUA? INDOMIE? COCA-COLA? Kenapa? Lanjuuut...

Brand-brand besar tidak lah terbentuk dengan sendiri nya, semua


ada pola dan proses pembentukannya. Banyak faktor sesuatu
menjadi viral dan mendapat respon yang luar biasa dari pasar,
Karena apa? PERSUASI

dan salah satu yang paling penting dalam persuasi yang harus di gali
adalah TRIGGER

Apa sih TRIGGER itu?

Coba renungkan sejenak.....


Nangkep sesuatu?
Sudah dapat definisinya?

Belum?

Oke, Saya bantu jelaskan...

TRIGGER adalah

Pengingat di sekitar kita yang bisa diindra oleh


panca indra dan dapat memicu tindakan
terhadap suatu pandangan atau ide

Masih kurang paham?

Ambil contoh 3 gambar di atas


1. Kit Kat “Have a break have a kitkat”
2. Top Kopi “Bongkar kebiasaan lama”,“Orang indonesia pilih yang
Top”
3. Coca-cola “Merah coca cola = merah baju santa“

Apa yang membuat ketiga brand ini mendunia? Karena viral, kan?
Word of mouth (WOM), kan?

Coba cermati lagi slogannya...

Break = kitkat >>> Di barat, apa yang biasa orang lakukan waktu
luang, istirahat, dan santai?
Slogan kitkat lama mengambil alih kondisi “Break”.

Sekarang coba lagi slogan ini....

“Bongkar kebiasaan lama” Apa kebiasaan lama kita? Suka kopi hitam,
kan? Top kopi ambil alih dan VIRAL...

“Orang indonesia suka yang Top “ Kata top udah sering terngiang-
ngiang, diambil lagi oleh Top kopi, efeknya ? Coba lihat di warung-
warung sekarang hehehe...

Mulai mengerti?

Oke sekarang beralih ke slogan berikutnya “Warna coca cola dan


baju santa”

Apa warna baju santa sebelum ada coca-cola? Merah, kan? Jadi yang
terpatri di benak konsumen adalah coca-cola = Merah = Santa,
efeknya? VIRAL!

Dan banyak contoh-contoh lainnya, baik sekarang kita mulai lebih


jauh membahas tentang trigger.
BAB 2
TRIGGER
Bagaimana Trigger bekerja mempengaruhi perilaku konsumen ?

Hakekat marketing bukan lah cara-cara yang dilakukan untuk


meyakinkan orang untuk membeli apa yang tidak mereka inginkan
tapi bagaimana menumbuhkan antusiasme konsumen dari relung
terdalam mereka terhadap sebuah produk atau ide, yah dengan cinta
tentu nya...

Manusiakanlah manusia niscaya mereka akan


menjadikanmu raja

Sebelum membahas lebih dalam, ijinkan beberapa contoh ini menjadi


inspirasi Anda:
1. BzzAgents
Dave Balter, Excutive Chairman Bzzagent, melakukan hal unik.
Bzzagent menupakan sebuah perusahaan agency yang menghandle
lebih dari ratusan ribu produk baru yang ingin cepat dikenal oleh
pasar dengan marketing mereka yang belum bisa dilakukan banyak
orang.

Dave memiliki lebih dari 800.000 tenaga marketing dari berbagai


negara dalam sebuah jaringan dari berbagai kalangan GRATISSS tak
dibayar, WOW Really? Kok, bisa?

Here the secret...

Sang agent diuntungkan dengan bisa mencoba setiap produk baru


yang akan diiklankan oleh Perusahaan. Mereka mengeksplorasi dulu
sebuah produk baru sebelum promosi dan membuat laporan hasil
eksplorasi mereka selama beberapa bulan. Setelah itu, jika mereka
ingin mengenalkan produk keorang, mereka dapat diskon beberapa
persen untuk sebuah produk atau voucher.

Perusahaan tidak perlu capek-capek keluar duit untuk biaya


marketing. Tinggal pilih dari database mereka mana agen yang paling
cocok untuk target pasar baru untuk campaign dengan jeli si klien.

Klien mendapatkan word of mouth dengan cepat...

Semua diuntungkan...
Apa word of mouth seperti itu tidak manipulatif? Terlihat tidak
alami?

Disini agent tidak dipaksa untuk memberikan hasil pengalaman


terhadap produk, mereka memberikannya dengan sejujurnya jika
produk memang bagus.

Kebanyakan orang tidak sadar bahwa mereka secara tidak sadar


menjadikan obrolan positif atau negatif mereka seputar brand,
produk, organisasi sepanjang waktu. Why? Tentu karena berkaitan
erat dengan penglaman mereka. Anda sering tidak sadar
memberitahu tetangga, keluarga, teman kerja, bos tentang sebuah
produk yang recommended, diskon gede, harga murah, service
nyaman, dll. Untuk tujuan seperti itu lah sebenar nya yang dibuat
oleh BzzAgent.

Jika tidak percaya, coba deh ambil pena dan note, tuliskan setiap
pengalaman Anda selama sehari full, jangan terkejut kalau ternyata
apa yang saya katakan benar. Itulah sebabnya kenapa BzzAgent dan
firma lain yang efektif sukses besar dalam mengenalkan
produk.Mereka tidak memaksa orang, apalagi membuat testimoni
palsu.

Berikan apa yang orang senangi, dan dengan


senang hati mereka menyebarkan apa yang
mereka senangi
2. Mars Bar

Pertengahan tahun 1997, sebuah perusahaan permen dan coklat


Mars meningkat penjualannya berkali-kali lipat dari biasanya, Sang
founder Frank C. Mars heran kenapa bisa demikian?

Marketing gak berubah...


Gak ada keluar modal banyak untuk iklan...
Gak ada juga perubahan harga...
Gak ada juga promo-promo khusus...

Ada apa gerangan? Apa yang terjadi?

Bukan apa yang terjadi, tapi NASA lah yang membuat kejadian.
Ternyata saat itu bertepatan dengan misi NASA ke luar angkasa.
Sebuah misi untuk mengumpulkan sample Tanah, atmosfir, cuaca di
luar bumi. Sebuah misi dengan persiapan bertahun-
tahun,menghabiskan biaya bertrilyun-trilyun.
Ketika akhirnya pendaratan TIM dengan sempurna di daratan sebuah
planet. Seluruh bumi bergoncang gegap gempita, dimana-mana
media-media pemberitaan membuat atensi penuh terhadap
kemenangan NASA. Anda Tahu planet yang dituju? MARS

Apa hubungannya dengan Mars Bar? Padahal nama Perusahaan


bukanlah nama sebuah planet melainkan nama akhir dari Sang
founder Franklin C. Mars.

Kenapa penjualan begitu fantastis?

Ya, apalagi kalau bukan TRIGGER. Ketidaksengajaan yang membawa


keberuntungan ^^

3. Nike

Tahu logo ini?


Perusahaan nike yang sudah mendunia, dahulu pasar mereka
hanyalah kalangan orang-orang dengan interest kebugaran, Fitness
dan kawan-kawan.

Tapi setelah riset mendalam dan evaluasi, pada tahun 1988 mereka
merubah slogan yang menginspirasi banyak orang untuk memiliki
sikap “HARUS BISA” menjadi “Just Do It” dan ditujukan kepada
seluruh kalangan. Slogan dengan intrik yang penuh gairah dan arah
penentuan hidup. Hasilnya?

Sangat mudah diterima pasar, dan efeknya meningkatkan penjualan


di seluruh dunia dari $877 juta dollar hingga $9,2 Milyar dollar dalam
10 tahun. Apa kuncinya? Ya, karena PANDAI mengolah TRIGGER

4. Tukang Daging

Kemaren 16 Agustus saya belanja ke pasar dengan istri, kami beli


daging di tempat biasa kami membeli. Kami memang berlangganan di
sana, selain orangnya enak di ajak bicara pemilik kios juga gampang
ngasih bonus.
Panjang cerita, Kios daging ini memang lebih rame dari kios-kios lain
semisal di pasar tersebut, sebelum jam 12 siang daging pasti sudah
habis. Saya tergelitik ketika melihat papan kios yang selama ini
rupanya tidak saya sadari. Papan bertuliskan “Kios Daging Ustad Edi”
dan memang tukang daging tadi memakai peci. Memang ada yang
aneh?

Coba Anda tanyakan pada diri Anda: Kira-kira Anda (yang muslim)
kalau beli daging di pasar tersebut, Anda berada di antara kios-kios
daging dan Ustad Edi salah satunya, Anda pilih yang mana?

Saya yakin 80% akan memilih beliau, kenapa? Yah itu lah tadi yang di
sebut TRIGGER hehehe...

5. Rebeca Black “FRIDAY”

Coba search di youtube dengan menggunakan keyword “ Friday”.


Lihat pencarian teratas official lagu FRIDAY. Nah, ini statistiknya pada
tahun 2011 bulan maret.
Perhatikan pada hari jum’at, saat weekend, signifikan bukan naiknya?

Tahun 2011, video ini adalah salah satu di antara video yang paling
viral. Video ini dilihat lebih dari 300 juta orang pada saat itu di
berbagai media.

Apakah karena suara nya bagus? Coba dengerin biasa aja kok.

Apakah karena lirik nya yang bagus? Liriknya juga banyak yang
samain. Terus karena apa? Ya disanalah TRIGGER bekerja.

Ketika di hari-hari lain statistik biasa saja, dan ketika weekend hari
jum’at sesuai judulnya lagu ini menerima trigger yang sangat kuat
untuk mendongkrak kesuksesan lagu tersebut.

Nah, jika kita sudah benar-benar mencermati dengan benar contoh-


contoh yang ada di atas sedikit banyak kita pasti sudah tahu pola
trigger yang efektif itu.
Inilah rahasia sesungguhnya dari efektifitas trigger itu secara
keseluruhan

Seberapa relevankah kita mengaitkan


ide/konsep sebagai stimulant dengan frekuensi
kondisi lingkungan sekitar pasar

Kenapa demikian?

Karena sesuatu yang berulang akan menjadi Top of Mind. Hal inilah
yang memandu seseorang untuk memutuskan tindakan.

Percuma produk/ide menarik tapi tidak relevan dengan kondisi dan


situasi pasar

Percuma produk mengejutkan jika tidak relevan dengan keseharian


mereka

Daripada Anda sibuk-sibuk mikirkan tekstual Pesan yang akan


disampaikan, lebih baik pikirkan kontekstual nya dengan meriset
target audience. Konsumen sudah cerdas, iklan dan promo
berseliweran dimana-mana mereka sudah antipati duluan.

Tapi bawah sadar mereka tidak bisa menolak kesesuaian antara ide
dan konsep dengan intensifitas kondisi lingkungan mereka. Semua
hal ada habitatnya dan setiap produk pun ada habitatnya maka
semakin narural trigger dengan kondisi lingkungan semakin tinggi
tingkat kesuksesan persuasi.

Apa yang sering terulang-ulang lah yang


menjadi trigger yang sangat kuat. Apa yang baru
akan menjadi trigger sementara

Coba lihat apa yang dilakukan oleh brand-brand yang saya contohkan
di atas:

Air putih dalam kemasan = Aqua sudah sering kita dengar >>> VIRAL

Mie tidak asing bagi orang indo dikaitkan denga indomie >>> VIRAL

Coca cola dengan kreatif nya mengolah trigger dengan berganti-ganti


Slogan >>> VIRAL

Break? tidak asing di telinga kita dan berulang-ulang kita dengar, efek
nya? >>> VIRAL

Top? kopi hitam & kebiasaan lama orang indo? >>> VIRAL

Warna merah santa? Gak asing, kan? Warna identik coca cola? Merah
juga kan? Efek nya? >>> VIRAL

Tukang daging dan keustadan? Image ustad bagi orang indo superior
dan dipercaya kan? Efeknya? >>> VIRAL
Nah sekarang tinggal bagaimana kreatifitas kita mengolah trigger
yang ada dengan jeli untuk mendapat buzz yang luar biasa. Oke, kan?
BAB 3
Word of Mouth Marketing (WOMM)

Kenapa beberapa brand sering berganti-ganti slogan?

Apa rahasianya?

Terkadang kita hanya fokus pada pertanyaan “apa” yang membuat


sebuah brand terkenal, apakah menarik? Atau baru, kah? Atau
mengejutkan, kah?, Padahal “kapan” brand/ ide itu bisa viral juga
penting lho!

Ternyata viralitas itu sendiri ada 2 macam, yaitu Immediate Viral dan
On Going Viral

1. Immediate Viral

Nah ini adalah viral yang mengacu pada “waktu”, “kapan” yang
bersifat seasonal. Trigger akan hilang dengan berakhirnya waktu/
berkurangnya hasrat orang akan hal tertentu tersebut, contoh:

Batu akik
Fenomena pemilu Presiden kemaren
Tehnik baru cara mengayuh sepeda baru
Movie baru yang membuat penasaran akan segera
membosankan
Produk makanan baru yang sebelum nya tidak ada dan asing
Artis baru dadakan terkenal lewat youtube
dll...

Viral ini punya ciri khas yaitu : UNIK, BARU, MENGEJUTKAN,


MENARIK dan TIDAK KONSISTEN

2. Ongoing Viral

Word of mouth ini bersifat sustainable/ berkelanjutan, dan inilah


yang dipakai untuk branding sebuah produk hingga bertahan lama di
benak konsumen.

Apa sih yang membedakan ongoing viral dengan immediate viral?


Untuk menyederhanakannya silahkan baca berikut ini:

Mana yang lebih lama nempel di benak Anda, Aqua atau


Muraqua?
Mana yang lebih lama Anda ingat, KFC atau Chicken Dallas?
Mana yang membuat pilihan Anda lebih dominan, Lifebuoy
atau Harmony?
Mobil mewah? Mercy?
Mi dan Indomie?
Dll...
Sudah mulai paham, kan?

Viral model ini lebih bersifat : TAHAN LAMA, TIDAK DALAM


WAKTU YANG SINGKAT PROSESNYA, TRIGGERNYA BERBEDA DARI
IMMEDIATE
Mau lanjut lebih dalam? Oke lanjuuuttt...

Mari menyelam sedikit dari permukaan....

Di awal kita sebutkan bahwa trigger adalah pengingat yang bisa di


indra oleh panca indra, maka elemen-elemen ini tidak akan lepas dari
trigger :
Sight / yang bisa dilihat
Sound / yang bisa didengar
Smell / yang bisa dibau
Touch / yang bisa di raba
Taste / yang bisa dirasa

1. Sight
Penelitian om Jonah dan tim nya bagaimana memobilisasi mahasiswa
untuk makan-makanan sehat dalam waktu 2 minggu dengan
menempel slogan “Each And Every Dinning – Hall Tray Needs Five
Fruits And Veggies (Setiap makan, Ingat dengan 5 buah dan
sayuran)” di ruang makan.

Efeknya?

Karena mahasiswa setiap hari makan dengan piring dan slogannya


ada tulisan piring >>> Ingat dengan 5 buah dan sayuran , maka?

Meningkat 25% dari biasanya asupan buah dan sayuran yang


dimakan para mahasiswa.
2. Sound
Sebuah Toko grosir memperdengarkan lagu prancis di toko mereka,
dan hari itu yang paling banyak laku barang-barang yang berbau
prancis, esok nya memperdengarkan lagu-lagu jerman dan yang
berbau jerman lah barang-barang yang laku

3. Smell
Coba deh para Perokok kalo ada bau-bau yang khas tembakau
ingetnya apa? Hehehe... pengen ngerokok, kan?

4. Touch
Kalau Anda inget orang yang mirip dengan teman Anda, Anda ingat
siapa?

5. Taste
Coba Anda ke luar negri dan susah nyari makanan indo, kalau ada
rasa makanannya yang khas dengan makanan Indo, inget apa?
Hehehe...
PRAKTEK!
Akhirnya ebook ini terselesaikan juga. Semoga dengan membaca ini
Anda bisa lebih paham dan bisa cepat dipraktekkan untuk jualan.
Oke, kan?

Oya, sebelum saya tutup. Kalo udah berhasil praktek traktir saya ya
hehehe...

Anda mungkin juga menyukai