Pramuka
Pramuka
com
Kode kehormatan adalah suatu norma mengenai akhlak yang tersimpan dalam hati
seseorang karena orang tersebut tahu akan harga dirinya. Norma dalam kehidupan pramuka,
yang merupakan ukuran atau standar tingkah laku pramuka.
· TRI SATYA
· DASA DHARMA
Hakekat taqwa ialah taat dengan segala perintahnya serta menjauhi segala larangannya.
Artinya :” ……Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang
yang paling taqwa diantara kamu. ……” (Al Hujurat : 13)
Artinya :“…… dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik,
kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak
menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.( Al Qoshos :77 )
Artinya : “Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka janganlah sekali-kali
bersembunyi (bersendirian) dengan perempuan yang bukan muhrimnya karena pihak ketiga
adalah syetan (HR. Ahmad)
Artinya : “Dan (bagi) orang-orang yang menerima (mematuhi) seruan Tuhannya dan
mendirikan shalat, sedang urusan mereka (diputuskan) dengan musyawarat antara mereka; dan
mereka menafkahkan sebagian dari rezki yang Kami berikan kepada mereka.” (Q.S.As syuro :
38)
Artinya :”… dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu……”(Q.S. Al Imron : 159)
Firman Allah :
Artinya :”….. dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan
jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. dan bertakwalah kamu kepada
Allah, Sesungguhnya Allah Amat berat siksa-Nya.”(Q.S.Al Maidah : 2 )
Hadist Nabi :
Artinya : “ Bekerjalah kamu untuk duniamu seakan-akan kamu hidup selamanya dan ibadahlah
kamu untuk akheratmu seakan – akan kamu akan mati besok.” (HR. Ibn Asakir )
Dalam hadist lain :
Artinya : “ Sesungguhnya seutama-utamanya hasil usaha ialah hasil usahanya seorang dengan
tangannya sendiri” (HR. Buchori )
Artinya :”…. dan janganlah kamu berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang
yang berlebih-lebihan.” (Q.S.Al An’am : 141 )
Artinya :”….. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta
pertanggungan jawabnya.” (Q.S.Al Isro’ : 36 )
Gerakan pramuka berasal dari “Robert Stephenson Smith”, dari seorang ayah yang bernama
“Boden powell. Robert Stephenson simth” lahir pada tanggal 22 februari 1857 di London.
Pengalaman yang unik dan berbahaya ialah sewktu ia terkepung bangsa boer di kota “Maveking”
(Afrika Selatan) selama127 hari, namun mampu bertahan hidup. Pengalaman itu merupakan
bekal baginya dalam latihan SURVIVAL pramuka. Kemudian pengalaman-pengalaman tersebut
dihimpun dan ditulis menjadi sebuah buku yang diberi judul “AIDS TO SCOUTING” yang
berisi petunjuk-petunjuk kepada anggota tentara muda Inggris bagaimana cara melaksanakan
tugas dengan baik.
Kemudian beliau diminta untuk melatih angota brigadepemuda (Brigade Boy) di Inggris. Pada
tanggal 25 Juli 1907. Kemudian ia mengambil 21 orang dari anggota Brigade Boy untuk
mengadakan perkemahan di pulau “Brouns Island” selama 8 hari.
Pada tahun 1908 beliau menemukan gagasan tentang sisitem pendidikan luar sekolah untuk
anak-anak dan para pemuda Inggris. Gagasan tersebut ditulis dengan judul “SCOUTING FOR
BOYS” sesuai namanya organisasi tersebut hanya bagi pemuda khusus laki-laki. Dengan
dorongan adik perempuannya, maka akhirnya didirikan organisasi kepanduan putrid yang diberi
nama “GIRL GUID” yang diteruskan oleh istrinya yaitu “Ny Ovale Boden Powell”.
Pada tahun 1916 berdirilah kelompok kepanduan usia siaga yang disebut “cub” yaitu srigala
kecil/anak-anak srigala. Dengan buku “THE JUNGLE BOOK” yang mengisahkan seorang anak
yang dididik dalam rimba oleh induk srigala (MOWGLI). Buku itu dikarang oleh Rudyard
Kiping.
Pada tahun1922 terbitlah buku berjudul “ROVERING TO SUCCES”yang dikarang oleh beliau.
Buku tersebut sebagai petunjuk bagi para pramuka penegak. Pramuka usia penegak (Rover
Scout) didirikan pada tahun1918. Setelah itu pada tahun 1920 diselenggarakan jamboree sedunia
yang pertama diarena Olypiade London yang diikuti 27 negara. Dan pada waktu itu Boden
Powell dijadikan Bapak Pandu dunia,Sebagai bekal pramuka maka disusunlah petunjuk-petunjuk
untuk kursus Pembina . kegiatan-kegiatan pendidikan Pembina diselenggarakan di “GILWELL
PARK” sehingga beliau dijuluki Lord Robert Stephenson Smith Of Boden Powell From Gilwell
Park.
Pada tahun 1912 didirikan kepanduan di Indonesia oleh Belanda. Kemudian di Jakarta
“Nederland Padvinders Vreeninging” (NPV) sebagai cabang dari negeri Belanda . Dengan
perkembangannya kemudian didirika “Nederland Indische Padvinders Vreeninging” (NIPV)
Organisasi ini membuka anak-anak dan pemuda Indonesia. Pada tanggal 4 september 1914
banyak oraganisasi kepanduan yang bergabung dalan organisasi “NIPV”
Namun karena dalam “NIPV” ada janji yang berbunyi “Setia Pada Sri Ratu” maka beberapa
kepanduan menolak untuk bergabung dan mengganti janji tersebut dengan “ Setia Kepada Tanah
Air Dan Bangsa”.
Pada tanggal 1916 Para pemuda Indonesia untuk pertama kalinya membentuk organisasi
kepanduan sendiri atas prakasa “Mangku NegaraVII” di Solo dengan nama “JPO” (Javanise
Padvinders Organisatie). Kemudian disusul dengan dibentuknya kepanduan “Taruna Kembang”
Dilingkungan Kesultanan Solo dibawah pimpinan “Pangeran Surjo Broto”.
Pada tanggal 1922 organisasi “Jong Java” membentuk kepanduan sendiri dengan nama “Jong
Java Padvinders”(JJP) sedangkan “Jong Islamieten Bond” membentu National Islamitisce
Padvinders(NATIPIJ) disusul kemudian organisasi keagamaan Muhamadiyah mendirikan
kepanduan sendiri dengan nama “Hisbul Wathon”(HW) pada tahun1923.
Pada tahun 1924 “BUDI UTOMO” yang telah menjadi organisasi politik mendirikan“Nationale
Padvinders”, Sedangkan sariat islam membentuk organisasi Wira Tamtama. Perlu diketahui
bahawa yang merubah istilah Padvinders menjadi pandu adalah pendiri syareat islam yaitu “K.H.
Agus Salim” karena beliau tidak setuju dengan janji NIPV. Demikianlah menjelang tahun 1925
berbagai organisasi politik, social maupun keagamaan beramai-ramai membentuk organisasi
kepanduan. Diantaranya “SIAP”(Serikat Islam Angkatan Pandu), “KBI” (Pandu Kebangsaan
Indonesia), “HW” (Hisbul Wathon), PII (Pandu Islam Indonesia), Perkati (Persatuan Kepanduan
Tionghwa) dll.
Sumpah pemuda yang di cetuskan dalam kongres pemuda pada tanggal 28 oktober 1928, benar-
benar menjiwai gerakan kepanduan nasional Indonesia untuk bergerak lebih maju. Adanya
larangan pemerintah “Hindia Belanda” kepada organisasi kepanduan diluar NIPV, untuk
menggunakan istilah padvinders dan padvindery, maka KH.Agus Salim Menggunakan pandu
dan kepanduan untuk mengganti istilah itu dengan meningkatkan kesadaranNasional Indonesia,
maka timbulah niat untuk mengeratkan persatuan antara organisasi-organisasi kepanduan, ini
menjadi kenyataan pada tahun 1930dengan adanya INPO (Indoneshe Padvinders Organizatie),
PK (Pandu Kesultanan) dan PPS (Pandu Pemuda Sumatra) berdiri menjadi satu di satu organisasi
yaitu KBI (Kepanduan Bangsa Indonesia) Kemudian terbentuklah suatu federasi yang
dinamakan “Persatuan Antar Pandu Indonesia” (PAPI) pada tahun 1931 yang kemudian berubah
menjadi “Badan Pusat Persaudaraan Kepanduan Indonesia” (BPUPKI) pada tahun 1938.
Diwaktu pendudukan Jepang (Perang Dunia II) Oleh penguasa Jepang di Indonesia organisasi
tersebut dilarang adanya. Tokoh-tokoh pandu banyak yang masuk dalam organisasi Sinend
keibodan dan Pembela Tanah Air (PETA) sesudah proklamasi kemerdekaan dibentuklah
organisasi kepanduan yang berbentuk kesatuan yaitu Pandu Rakyat Indonesia pada tanggal 28
Desember 1945, di Sala sebagai satu-satunya organisasi kepanduan di dalam wilayah Negara
Republik Indonesia. Setelah pengakuan kedaulatan maka di dalam alam liberal, terbentuklah
kesempatan kepada siapapun untuk membentuk organisasi-organisasi kepanduan, berdirilah
kembali organisasi HW,SIAP,Pandu Islam Indonesia, Pandu Kristen, Pandu Katholik, KBI dan
lain-lain.
Menjelang Tahun 1961 Kepanduan Indonesia telah terpecah-pecah menjadi lebih dari 100
organisasi kepanduan, suatu keadaan yang sangat lemah, meskipun sebagian dari organisasi itu
terhimpun di dalam tiga federasi organisasi kepanduan yaitu IPINDO , POPPINDO dan PKPI.
Da
Karena banyaknya organisasi kepanduan yang ada pada saat itu dikuatirkan oleh “Bung Karno”
terjadi persaingan yang tidak sehat maka oleh beliau pada tanggal 9 Maret 1961 seluruh
organisasi kepanduan yang ada di Indonesia dilebur menjadi satu yaitu Pramuka yang artinya
menurut beliau adalah pemimpin. Dengan kepres No.238 Tahun 1961 yang ditanda tangani oleh
Ir.Juanda
Namun pada tanggal 9 Maret 1961 tersebut belum ada lambangnya, usai pada tanggal 14
Agustus 1961 secara resmi sihouette tunas kelapa di jadikan lambing gerakan pramuka yang
ditemukan oleh Soenardjo Atmodipuro.
Gerakan Pramuka adalah nama organisasi pendidikan luar sekolah yang menggunakan prinsip
dasar metodik pendidikan kepramukaan (PDMPK)
Sifat : berdasarkan revolusi kepramukaan sedunia pada tahun 1984 di kopenhagen, Denmark ada
3 sifat/cirri yaitu :
1. NASIONAL
2. INTERNASIONAL
3. UNIVERSAL
Bahwa kepramukaan dapat digunakan dimana saja untuk mendidik anak-anak dari bangsa apa
saja yang dalam pelaksanaannya selalu menggunakan PDMPK
Fungsi Kepramukaan :
Lambang Gerakan Pramuka adalah tanda pengenal tetap yang mencerminkan sifat-sifat,
keadaan, nilai dan norma-norma yang dimiliki tiap-tiap anggota gerakan pramuka.
Lambang tersebut adalah Silhouette Tunas Kelapa yang diciptakan oleh bapak Soenardjo
Atmodipuro, Seorang kepala dinas pertanian di Yogyakarta, beliau lahir pada tanggal 28 februari
1909 di Blorok. Beliau wafat pada tanggal 1 Juni 1971. Lambang ini mulai digunakan sejak
mulai tanggal 14 Agustus 1961.
1. Buah nyiur dalam keadaan tumbuh dinamakan Cikal ( tiap pramuka merupakan inti bagi
kelangsungan hidup bangsa Indonesia )
2. Buah kelapa dapat bertahan lama dalam keadaan bagaimanapun juga. (Pramuka adalah
seorang yang rohaniyah dan jasmaniyah kuat, sehat dan ulet serta besar tekadnya dalam
menghadapi segala tantangan dalam hidup dan dalam menempuh segala ujian dan kesukaran
untuk mengabdi pada tanah air dan bangsa)
3. Akar pohon kelapa tumbuh dengan kuatnya di dalam tanah (dalam gerakan pramuka kita
harus memiliki dasar-dasar landasan yang kuat dan tekad yang kuat untuk mencapai cita-cita)
4. Manfaat pohon kelapa serba guna (seorang pramuka harus bisa berguna bagi orang lain,
nusa, dan bangsa)
5. Pohon kelapa tumbuh menjulang keatas (Seorang pramuka mempunyai cita-cita yang
tinggi, lurus, mulia, dan jujur setia ia tegak tidak mudah di ombang ambing oleh sesuatu)
6. Pohon kelapa mudah tumbuh dimana saja (Bahwa tiap pramuka mudah menyesuaikan diri
dalam masyarakat dimana dia berada dan dalam keadaan apapun.
A. Digunakan pada panji, bendera, papan nama kwartir/satuan, tanda pengenal dan alat
administrasi gerakan pramuka
B. Sebagai alat pendidikan untuk meningkatkan dan menanamkan sifat serta keadaan seperti
kiasan lambing tunas kelapa pada setiap anggota gerakan pramuka.
Lambang Gerakan Pramuka sesuai SK Kwartir nasionak No.06/KN/72 tahun 1972, telah
mendapat hak patent dari dirjen hukum dan perundang-undangan Departemen kehakiman,
dengan keputusan No.17/66/34 tanggal 22 oktober 1983 dan No.17/85/18 tanggal 18 oktober
1983 tentang hak patent gambar tuhas kelapa dilingkari padi dan kapas serta No.17/65/17 tanggal
22 oktober tahun 1983 tentang hak patent tulisan Gerakan Pramuka.
WOSM
Lambang the World Organization Of The Scout Movement (WOSM) adalah lambing yang
digunakan pada setiap organisasi kepanduan atau kepramukaan disuatu Negara.
Arti kiasan :
a. Kompas, melambangkan suatu peringatan bagi pramuka agar selalu berbuat kebenaran dan
dapat dipercaya sesuai fungsi kompas, tetap menjaga cita-citanya dan perannya sebagai penuujuk
jalan.
c. Dua bintang , melambangkat pramuka berupaya untuk dapat member penerangan dan
menolong dalam kebenaran dan pengetahuan.
d. Tali melingkar yang ujungnya membentuk simpul mati, melambangkan bahwa sesame
pramuka mengadakan hubungan persahabatan dan persaudaraan antar pramuka diseluruh dunia
e. Warna:
PENGERTIAN
Adalah tanda-tanda yang dikenakan pada pakaian seragam pramuka, yang dapat
menunjukan segala sesuatu mengenai identitas seorang anggota gerakan pramuka.
FUNGSI
A. Tanda Umum, dipakai secara umum oleh semua anggota gerakan pramuka yang sudah
dilantik, baik putra atau putrid, macamnya :
3. Tanda pelantikan
4. Tanda kepramukaan sedunia (WOSM)
5. Tanda harian
5. Lencana daerah
C. Tanda Jabatan, menunjukkan jabatan dan tanggung jawab seorang anggota gerakan
pramuka dalam lingkungan organisasi gerakan pramuka, macamnya :
c. Penegak : Bantara,Laksana
d. Pandega
g. Ahli , dll
1. Peserta didik : Tiska, Tigor, Bintang tahunan, Bintang wiratama, Bintang teladan
2. Orang dewasa : bintang tahunan, bintang pancawarsa, bintang wiratama, bintang dharma
bhakti, bintang melati, bintang tunas kencana.
SALAM PRAMUKA
Salam berarti penghormatan atau suatu perwujudan dari penghargaan atas dasar susila yang
sesuai dengan kepribadian bangsa Indonesia yang bertujuan :
A. Melahirkan disiplin
B. Ikatan jiwa
CARA
A. Bertopi/tidak
Sikap sempurna, tangan kanan diangkat kepelipis kanan, siku 15 serong kedepan, lima jari lurus
dan rapat, muka tetap menuju ke depan, jika selesai kembali ke semula.
B. Pakai tongkat
1. Untuk bendera/pengucapan janji Tri satya, tongkat dipindah pegang tangan kiri, tangan
kanan hormat.
Tongkat diangkat dekat ujung jari/mata kaki lengan kiri diangkat merata kedepan dada, dengan
punggung tangan kea rah atas dan ujung jari kiri menempel pada tongkat.
A. Salam Biasa
Digunakan apabila seorang pramuka berjumpa dengan anggota pramuka lain baik untuk yang
pertama kali maupun terakhir pada hari itu.dengan salam pramuka dimaksudkan :
· Untuk saling mendoakan keselamatan bagi yang member dan menerima salam.
· Dengan menggunakan salam lima jari, berarti untuk saling memperingatkan kepada
disiplinkita, bahwa sebagai pramuka kita berkewajiban untuk menjalankan pancasila sesuai
dengan yang tercantum pada tri satya pramuka
B. Salam Hormat
Digunakan untuk memberikan penghormatan kepada orang/tokoh atau benda yang dianggap
terhormat.salam sebagai hormat diberikan kepada :
d. Jenazah.
C. Salam Janji
Salam janji digunakan untuk menghormati orang yang sedang mengucapkan janji. Biasanya
salam ini digunakan kepada Tri Stya.
Pada tanggal 11 februari 1950 RIS meresmikan lambing Negara RIS yang
mencengkeram seleka Bhineka Tunggal Ika dan didadanya terdapat perisai lambing pancasila
dan kepala tidak berjambul. Namun, tanggal 17 Agustus 1950 lambang diganti dengan konstitusi
RIS menjadi UUD 195o. UUDS 1950 mengeluarkan PP No.66 berlaku sejak itu bahwa lambing
Negara berubah menjadi berjambul.
FUNGSI LAMBANG
B. Kepribadian bangsa
A. Seorang burung garuda yakni tenaga pembangunan yang kuat jasmani dan rohani
C. Perisai yang berbentuk jantung yang melukiskan lima dasar pokok pancasila :
6. Dalam perisai terdapat dua garis horizontal yang menggambarkan garis khatulistiwa.
PENGGUNAAN LAMBANG
A. Dasar PP nomor 43/1958
C. Larangan penggunaan :
SEJARAH
A. 1992, dikibarkan oleh tentara jaya katwang saat menyerang kartanegara dari singosari.
Kerajaan melayu Minang kabau mempergunakan bendera warna merah putih hitam, yang
melambangkan :
D. Abad XX, pertama kali berkibar di benua Eropa pada tahun 1922 oleh perhimpunan
Indonesia di Belanda berupa bendera merah putih dengan kepala banteng ditengahnya.
E. 1927, dikibarkan oleh PNI (Partai Nasional Indonesia) berupa bendera merah putih kepala
banteng.
F. 28 oktober 1928, sebagai bendera kebangsaan dalam kongres pemuda Indonesia di Jakarta.
G. 17 Agustus 1945, di pegangsaan timur 56Jakarta. Pertama kali merah putih sebagai bendera
kebangsaan yang berkibar di bumi Indonesia merdeka.
A. Bentuk
SEJARAH
C. Muncul pertama kali pada kongres pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928 di gedung
Indonesia Clup, jalan keramat 106 Jakarta.
D. 18 Agustus 1945 di tetapkan sebagai lagu kebangsaan (batang tubuh UUD 1945 pasal 35)
B. Menggunakan bagian-bagian dari lagu kebangsaan dalam rubahan yang tidak sesuai dengan
kedudukan dalam lagu Indonedia Raya sebagai lagu kebangsaan.
B. Memberi hormat
C. Penutup kepala dibuka kecuali kpiah , ikat keala, sorban, kerudung dan topi.
SUMPAH PEMUDA
SEJARAH
Soegondo Djojopuspito (PPKI), Joko Marsaid (Jong Java), Muh Yamin (Jong Sumatra Bond),
Amir Syarifuddin (Jong Batak Bond), Djohan Moh Tajal (Jong Islamited Bond), Kotjo
Sungkono (Pemuda Indonesia), Senduk (Jong Celebes), Laimena(Jong Ambon), Rohjani
(Pemuda Kaum Netawi), Dan sebagainya.
C. Melebur semua organisasi pemuda menjadi satu wadah pemuda yang berwatak nasional
dalam arti luas
KOMPAS
Kompas adalah alat yang digunakan untuk membidik arah dengan besaran
derajat..kompas sangat bermanfaat bagi orang yang suka berpegian atau berpetualang. Kompas
yang sering digunakan dalam pejalanan atau menjelajah disebut dengan kompas bidik. Adapun
bagian-bagiannya adalah
1. Dial adalah permukaan kompas yang terdapat angka dan huruf mata angin.
6. Alat penyangkut yang digunakan sebagai tempat ibu jari untuk menopang kompas saat
membidik.
1. Letakkan kompas pada permukaan yang datar, setelah jarum kompas tidak bergerak berarti
jarum menunjukkan arah utara-selatan.
2. Bidik sasaran melalui visir, melalui celah pada kaca pembesar setelah itu miringkan kaca
pembesar kira-kira bersudut 45 derajat dengan kaca dial. Kaca pembesar tersebut berfungsi
untuk membidik kea rah visir, membidik sasaran dan mengintai derajat kompas pada dial.
3. Apabila visir diragukan karena kurang jelas dari kaca pembesar, luruskan garis yang
terdapat pada tutup dial kearah visir,searah dengan sasaran bidik agar mudah terlihat melalui
kaca pembesar.
4. Sebelum menuju sasaran, tetapkan terlebih dahulu titik sasaran sepanjang jalur 30 derajat,
carilah sebuah benda yang menonjol atau lebih tinggi dari benda disekitarnya, sebab rut eke
sudut 30 derajat tidak selalu datar atau miring, kadang- kadang berbencah-bencah.ditempat itu
kita melambung keluar rute dengantidak kehilangan jalur kesudut 30 derajat
5. Sebelum bergerak kea rah sasaran bidik, perlu ditetapkan terlebih dahulu sasaran balik
(back azimuth/back reading) agar kita dapat kembali ketitik awal apabila tersesat dalam
perjalanan
Contoh :
North = Utara
= 0
East = Timur = 90
Setiap saka memiliki beberapa krida(bagian terkecil dari saka) mengkhususkan pada sub
bidang ilmu tertentu yang dipelajari dalam satuan karya tersebut.setiap krida memilikiSKK untuk
TKK khusus saka yang dapat diperoleh pramuka yang bergabung dengan krida tertentu disebuah
saka.
Kegiatan khusus saka yang diadakan tiap-tiap saka yaitu (PERTISAKA) perkemahan
bhakti satuan karya pramuka dan kegiatan yang dilaksanakan secara bersama-sama lebih dari
satu saka disebut perkemahan antar saka (PERAN SAKA).
A. Saka Dirgantara
Saka Dirgantara adalah wadah kegiatan di bidang kedirgantaraan yang membaktikan pada
pembangunan nasional. Pelatihan ini umumnya memperbantukan para professional dibidang
kedirgantaraan, TNI AU, pihak perusahaanpenerbangan dan klub aeromodelling. Saka dirgantara
meliputi 3 krida :
B. Saka Bhayangkara
C. Saka Bahari
Saka bahari adalah wadah kegiatan dibidang kelautan dan perairan dalam. Pembinaan saka
bahari nekerjasama dengan TNI AL, professional di bidang olahraga air,departemen pariwisata
dan departemen kelautan. Saka bahari meliputi 4 krida yaitu :
Saka bhakti husada adalah wadah kegiatan untuk membaktikan dirinya kepada masyarakat dalam
bidang kesehatan. Diharapkan dengan mengikuti kegiatan ini kita mempunyai pengethuan,
keterampilan dan mampu menyebar luaskan informasi dibidang kesehatan serta dapat member
contoh, sikap dan perilaku hidup sehat. Saka bhakti husada dibagi atas 6 krida :
Saka kencana adalah wadah kegiatan dibidang keluarga berencana, keluarga sejahtera dan
pembangunan kependudukan. Pembina bekerjasama dengan Badan Keluarga Berencana
Nasional (BKKBN). Saka kencana meliputi 4 krida, yaitu :
2. Krida bina keluarga sejahtera dan pemberdayaan keluarga (KS dan PK)
3. Krida advokasi dan komunikasi informasi dan edukasi (Advokas dan KIE)
Saka taruna bumi adalah wadah kegiatan dalam bidang mendukung kegiatan pembangunan
pertanian. Pembina saka taruna bumi bekerjasama dengan departemen pertanian, dinas pertanian,
LIPI, dan lembaga holtikultura. Saka taruna bumi meliputi 5 krida, diantaranya :
4. Krida peternakan
G. Saka Wanabhakti
Saka wanabhakti adalah wadah kegiatan dalam rangka menanamkan rasa tanggungjawab
terhadap pelestarian sumberdayaalam dan lingkungan hidup. Pembinaan saka wanabhakti
bekerjasama dengan department kehutanan, perhutani dan LSM lingkungan hidup/lembaga
professional terkait.saka wanabhakti meliputi 4 krida, yaitu :