Waalaikumsalam Wr. Wb.

.
Mata pelajaran Matematika diajarkan secara parsial agar siswa dapat
memahami konsep, fakta, keterampilan, dan prinsip dari Matematika dengan baik .
Beberapa faktor penyebab antara lain:

1. Objek kajian
Objek kajian pada mata pelajaran matematika berbeda dengan pelajaran
lainnya. Pelajaran matematika berkaitan dengan logika dari topik seperti
kuantitas, struktur, ruang, dan perubahan. Matematika juga bersifat abstrak,
metode untuk melaksanakan kajian terhadap objek matematika bersifat deduktif,
yang disertakan pengembangan kecakapan 4 C (Critical, Creative, Colaboratif,
Dan Communication).
2. Kebermaknaan
Kebermaknaaan pembelajaran matematika salah satunya berasal dari konteks
dunia nyata siswa. Pembelajaran yang mendalam dapat menciptakan kehidupan
positif.
3. Peningkatan motivasi
Motivasi harus dimiliki siswa dalam setiap pelajaran terutama matematika.
Kecenderungan siswa tidak suka matematika sangat besar, sehingga guru harus
memperhatikan hal ini. Matematika tidak dapat digabungkan dengan tema
karena pembelajaran matematika mempunyai keterbatasan dalam
mengakomodir struktur dan konten matematika secara utuh ketika bergabung
dalam bentuk tema. Oleh alasannya itu, matematika dipisah untuk memperoleh
pemahaman konsep matematika secara utuh.

Untuk dapat mengajarkan konsep, fakta, keterampilan, dan prinsip dari

Matematika dengan baik model pembelajaran tematik yang sesuai adalah model
keterkaitan/keterhubungan (connected). Model ini penekanannya terletak pada perlu
adanya integrasi inter bidang studi itu sendiri. Isi mata pelajaran yang dikaitkan,
misalnya topik dengan topik, konsep dengan konsep, dan ide-ide yang berhubungan.
Kaitan dapat diadakan secara spontan atau direncanakan terlebih dahulu sehingga
pembelajaran menjadi lebih bermakna dan efektif. Dalam model connected ini secara
sengaja menghubungkan kurikulum di dalam mata pelajaran melebihi dari apa yang
diasumsi siswa-siswa yang akan memahami hubungan secara otomatis.

Contoh untuk pembellajaran matematika menggunakan Model Connected

Guru menyajikan pelajaran matematika menggunakan model Connected
dengan mengabungkan beberapa materi pelajaran yang memiliki keterkaitan. Contoh
pada pembelajaran matematika pada kompetensi dasar 5.3 Menghitung luas
permukaan Kubus, balok dan prisma guru mengaitkan beberapa materi yaitu (1).
Mencari rumus menghitung luas balok, kubus dan limas (2) mengunakan untuk rumus
luas balok, (3) mengunakan untuk rumus luas kubus dan (4) mengunakan untuk
rumus luas prisma. Keterkaitan antar materi dapat terlihat pada bagan berikut:
 Mencari Rumus
Menghitung Luas
Kubus, balok dan
prisma

BANGUN
Menghitung Luas
Balok
RUANG Menghitung Luas
Kubus
KD 5.3

Menghitung Luas
Prisma

Bagan keterkaitan materi pada pada Kompetensi Dasar 5.3