REAKSI REDOKS PEMBUATAN GAS NITROGEN

ALAT DAN BAHAN

3 buah labu Erlenmeyer ukuran
250 ml
1 buah sumbat karet berlubang 1
Selang kecil 40 cm
Sendok/spatula
NaOH 2 gr
Larutan NH3 25 %
Kaporit serbuk Ca(OCl)2 , 3 gr
Aquades 150 ml
Indikator Brom timol biru

CARA PENGERJAAN
1. Siapkan 3 alat seperti pada gambar.
2. Isilah labu ke III dengan aquades 150 ml, biarkan ujung selang dari labu I masuk ke
dalamnya.
3. Isi labu I dengan 25 ml ammonia 25 %, dan tutup segera biarkan selang ujung
selangnya masuk ke labu ke III yang berisi maquades 150 ml.
4. Siapkan 1 sendok kaporit (2 gr) , dengan cepat buka tutup labu I dan segera masukan
kaporit ke dalam labu I, segera tutup, dan amati.. sampai terjadi perpindahan aire daroi
labu III menuju labu I, dan terus amati..

REAKSI YANG TERJADI ADALAH :

1. Pada labu I, Sebelum diberi kaporit, terjadi sedikit perpindahan gas

NH3 dari labu I ke labu III, sehingga terjadi NH4OH
NH3(g) + H2O(l) NH4OH(aq), sehingga ketika diberi indicator BTB
larutan berwarna biru.
2. Pada labu I, Setelah diberi kaporit, timbul gas warna putih yaitu gas
nitrogen mengalir ke labu III,
4 NH3(l) + Ca(OCl)2(s) 2 N2(g) + CaCl2(aq) + 6 H2O(l)
3. Pada labu tengah (labu II) terdapat larutan NaOH lalu setelah
penambahan larutan CaCl2, terjadi endapan putih Ca(OH)2(s)
4. CaCl2(aq) + 2NaOH(aq) Ca(OH)2(s) + 2NaCl(aq)
Ketika aliran gas N2 selesai (gas N2 habis), maka terjadi perbedaan
tekanan antara tekanan atmosfir dengan tekanan gas di dalam
selang/labu I, maka tekanan atmosfir mendorong air naik menuju
labu I..