ketidakpastian yang berkaitan dengan ancaman ; suatu rangkaian aktivitas manusia termasuk
Penilaian risiko , pengembangan strategi untuk mengelolanya dan mitigasi risiko dengan
menggunakan pemberdayaan / pengelolan sumberdaya.
Secara umum, manajemen risiko mencakup kejadian - kejadian yang tidak dapat diramalkan
yang mempunyai akibat yang buruk bagi perusahaan.
Aspek Struktural : meliputi pengembangan visi manajemen risiko , misi, komitmen, tone at the
top, lingkungan internal yang kondusif, kebijakan, pengembangan kompetensi, IT tool dan
kesisteman
Aspek Perawatan : meliputi monitoring implementasi manajemen risiko, pelaporan berkala (risk
reporting) , menjaga pengembangan kompetensi yang berkelanjutan. Serta
melakukan review melalui Risk Management Index , Survei Budaya risiko maupun penilaian
tingkat Maturitas Implementasi.
Langkah untuk mengatasi risiko dalam perubahan dan peningkatan kapabilitas, diantaranya :
a. Berusaha mengidentifikasi unsur - unsur ketidakpastian dan tipe - tipe risiko yang
dihadapi bisnisnya.
b. Berusaha untuk menghindari dan menanggulangi semua unsur ketidakpastian , misal
membuat perencanaan yang baik dan cermat.
c. Berusaha untuk mengetahui korelasi dan konsekuensi antar peristiwa , sehingga dapat
diketahui risiko - risiko yang terkandung di dalamnya
d. Berusaha untuk mencari dan mengambil langkah - langkah (metode) untuk menangani
risiko yang telah berhasil diidentifikasi (mengelola risiko yang dihadapi)