Audit Energi
Proses produksi semen memanfaatkan dua
jenis energi, yaitu energi panas dari pemakaian
batubara, serta energi listrik dari pembangkit
listrik pribadi dan PLN. Perhitungan energi
dilakukan setiap satu tahun sekali untuk
mengendalikan konsumsi energi listrik dan
panas. Metode perhitungannya yaitu menghitung
konsumsi energi panas yang dimanfaatkan
untuk menghasilkan terak, dan menghitung
konsumsi energi listrik yang dimanfaatkan untuk
menghasilkan semen. Di sisi lain, PT Semen
Tonasa menghitung konsumsi energi listrik dalam
pabrik dengan menjumlah total kWh untuk semua
unit operasi termasuk packer dalam pabrik.
Pemanfaatan Energi
Tabel Sebaran Penggunaan Energi
Pengelolaan Limbah
Total Limbah B3
Tahun
Parameter Satuan
2015 2016
Volume Limbah yang
Ton 71.399,65 69.916,00
Dihasilkan
Volume Dimanfaatkan Ton 62.353,53 62.089,00
Dikelola Pihak Ketiga Ton 2,20 1,00
3R Pemanfaatan Limbah B3
Tahun
Jenis Limbah B3 Satuan
2015 2016
Copper slag Ton 28.273,12 21.208,68
Fly Ash Ton 29.124,62 33.393,96
Bottom Ash Ton 4.935,81 8.475,71
Sludge IPAL Ton 4,95 5,40
Oli Bekas Ton 7,14 6,29
Grease Bekas Ton 6,89 4,33
Majun Bekas Ton - -
Aki Bekas Ton 0,73 -
Lampu TL Bekas Ton 0,07 -
Toner Bekas Ton 0,01 -
Filter Oli Bekas Ton 1,30 -
Bagi Perusahaan yang berminat menjadi calon kandidat hijau wajib mengisi daftar isian produksi
bersih atau housekeeping dilengkapi dengan lampiran bukti yang relevan dan menyampaikan
dokumen ringkasan pengelolaan lingkungan.