Anda di halaman 1dari 7

1.

Kemampuan awal adalah pemahaman,pengalaman,pengetahuan prasyarat dan segala


sesuatu yang telah dimiliki oleh peserta didik sebagai pengetahuan dan disusun secara
hirarki sebagai basis data pengalaman di dalam diri peserta didik/keterampilan khusus yang
dimiliki oleh pesserta didik yang harus mereka dapat tunjukan sebelum mengikuti kegiatan
pembelajaran tertentu.

2. Manfaat indentifikasi kemampuan awal :


1. Guru memahami bagaimana struktur dan fungsi pengetahuan/kemampuan awal siswa
selama proses pembelajaran serta membantu siswa untuk belajar bahasa inggris lebih
bermakna
2. Mengetahui pengetahuan/pembelajaran yang telah diperoleh oleh peserta didik baik secara
formal (disekolah)atau informal (diluar sekolah) dalam bahasa inggris sehingga proses
pembelajaran dapat selaras antara guru dan siswa.
3. Meningkatkan kebermanaan pengajaran bahasa inggris ,memudahkan proses
pembelajaran,pengintegrasian proses-proses internal yang berlangsung pada siswa
4. Guru lebih mudah dan tepat dalam mengembangkan strategi,media dan evaluasi pengajaran
serta memberikan pembelajaran bahasa inggris yang hasilnya memuaskan guru,siswa,
sekolah dan orang tua.

3. Metode tanya jawab


Metode pertanya yang bisa anda lakukan untuk mengukur pengetahuan awal
siswa adalah dengan menerapkan metode tanya jawab. Dengan metode tanya
anda akan dengan mudah mengetahui samapai sejauh mana siswa memiliki
pengetahuan terkait materi yang akan anda ajarkan.

Metode tanya jawab juga bisa mengeksplorasi pemahaman-pemahaman siswa


terkait materi yang diajarkan, serta cukup efektif dalam mengaktifkan siswa
dalam proses pembelajaran yang anda bawakan di dalam kelas.

2. Memberikan test tertulis


Selanjutnya pemahaman siswa juga bisa diukur dengan memberikan test kepada
peserta didik di awal pembelajaran, dengan memberikan test terkait materi yang
akan diajarkan anda akan dengan mudah mengetahui sejauh mana tingkat
kedalaman pemahaman siswa terhadapa materi yang akan diajarkan.

Tes tertulis tersebut bisa dalam bentuk soal-soal pertanyaan yang terdiri dari
beberapa nomor, intinya hasil dari tes yang anda berikan bisa merefresentasikan
kemampuan siswa/pemahaman awal siswa terkait materi yang akan dipelajari.

Namun kelemahan/kekurangan dari metode ini adalah anda harus meluangkan


waktu untuk memeriksa final result test (hasil tes siswa) yang bisa jadi jumlahnya
cukup banyak. Namun jika anda memang telah mengalokasikan waktu dalam
RPP anda untuk melakukan tes awal pembelajaran maka hal tersebut bukan
lagi jadi masalah.
3. Mengajak/meminta siswa menceritakan
pengalamannya terkait pengalamannya yang
berkaitan dengan materi
Next langkah ampuh untuk mengukur pemahaman siswa terhadap materi yang
akan anda ajarkan adalah dengan meminta siswa untuk menceritakan
pengalamannya terkait materi anda. Misalnya saja jika materinya "Gotong
royong" maka anda bisa bertanya kepada siswa seperti berikut, "siapa yang
pernah melihat orang begotong royong? atau siapa yang pernah ikut bergotong
royong, coba ceritakan pengalaman anda tentang kegiatan gotong-royong di
depan teman-temannmu

4. Menggunakan metode mind mapping/peta konsep


terakhir cara yang bisa anda lakukan untuk mengetahui atau menganalisis
kemampuan awal siswa anda adalah dengan menggunakan metode mind
mapping (peta konsep). Misalnya saja tema pembelajaran anda adalah "Jenis
Benda" maka anda bisa meminta siswa membuat peta konsep yang
berhubungan dengan hal tersebut. berikut contoh mind mapping/peta konsep.

dengan
cara yang berbeda dan memiliki preferensi yang berbeda mengenai
dimana,
kapan dan bagaimana kita belajar.
Contoh
-
contohnya meliputi; kekuatan dan
persepsi perseptual, kebiasaan memproses informasi,
kecedasan majemuk,
motivasi dan faktor
-
faktor fisiologis.
A.
Kekuatan dan persepsi perseptual
Peserta didik memiliki gerbang sensorik (visual, auditori,
jasmani, dan
kinestetik) yang mereka lebih suka gunakan dan mana yang mahir
penggunaannya.
Bobi de porter (2000)
mengemukakan bahwa gaya belajar visual, auditori
dan
kinestetik.
Dalam kenyatannya, kita semua memiliki ketiga gaya belajar itu;
hanya
saja biasanya satu gaya mendominasi (Rose dan Nicholl, 1997).
Bapak ibu guru
setelah Anda memahami tentang hal tersebut, s
elanjutnya
buatlah
peserta didik
menyadari gaya
belajar masing
-
masing. Tes berikut akan membantu setiap
peserta
didik mengidentifikasi gayanya belajarnya.
Tandailah kotak yang sesuai untuk
setiap pertanyaan. Jumlahkan nilai Anda untuk setiap bagian.
Kemudian buatlah
grafik dari hasilnya.
VISUAL
SERING
KADANG
-
KADANG
JARANG

Apakah Anda rapi dan teratur?

Apakah Anda berbicara dengan cepat
?

Apakah Anda perencana dan pengatur
jangka panjang yang baik?

Apakah Anda pengeja yang baik dan
dapatkah Anda melihat kata
-
kata d
alam
pikiran Anda

Apakah Anda lebih ingat apa yang
dilihat
daripada yang didengar?

Apakah Anda menghafal dengan
asosiasi
visual?

Apaka
h Anda sulit mengingat perintah
lisan
kecu
ali jika dituliskan, dan apakah
Anda
sering meminta orang mengulang

uc
apannya?

Apakah Anda lebih suka membaca
daripada
dibacakan?

Apakah Anda suka mencoret
-
coret
selama
menelepon/menghadiri rapat?

Apakah Anda lebih menyukai seni
daripada
musik?
Apakah Anda tahu apa yang harus
dikatakan,
tetapi tidak terpikir kata
yang tepat?
SUBTOTAL
AUDITORIAL
SERING
KADANG
-
KADANG
JARANG

Apakah Anda berbicara kepad
a diri
sendiri
saat bekerja?

Apakah Anda mudah tergangu oleh
keributan?

Apakah Anda sering menggerakan

bibir/melafalkan kata saat membaca

Apakah Anda suka membaca keras
-
keras
dan mendengarkan?

Dapatkah Anda mengulang dan
menirukan
nada, perubahan
, dan
warna suara Anda?

Apakah Anda merasa menulis itu sulit,
tetapi pandai bercerita?

Apakah Anda berbicara dengan
pola
berirama?

Apakah menurut Anda, anda adalah
pembicara yang fasih?

Ap
akah Anda lebih menyuakai
music
daripada seni?

Apakah Anda belajar melalui mendengar
mengingat apa yang didiskusikan
daripada
yang dilihat

Apakah Anda banyak bicara, suka
berdiskusi, dan menjelaskan panjang
lebar?

Apakah Anda lebih baik mengeja

keras
-
keras daripada menulisnya?
SUBTOTAL
KINESTETIK
SERING
KADANG
-
KADANG
JARANG

Apakah Anda berbicara lambat?

Ap
akah Anda menyentuh orang untuk
mendapatkan perhatiannya?

Apaka
h Anda berdiri dekat
-
dekat saat
berbicara dengan seseorang?

Apakah Anda berorientasi pada fisik
dan
bentuk bergerak?

Apakah Anda belajar melalui manip
ulasi
dan praktek?

Apakah Anda menghafal dengan berjalan
dan melihat?

Apakah Anda menggunakan jari untuk
menunjuk saat membaca?

Apakah Anda banyak menggunakan
isyarat
tubuh?

Apakah Anda tidak bisa duduk tenang
untuk waktu lama?

Apakah Anda membuat keputusan
berdasarkan perasaan?

Apakah Anda mengentuk
-
ngetuk pena,
jari,
atau kaki saat mendengarkan?

Apakah Anda meluangkan waktu
untuk
berolahraga dan berkegiatan
fisik lainnya
?
SUBTOTAL
Berikut ini merupakan cara yang dapat digunakan untuk membantu
peserta
didik memanfaatkan preferensi
belajar mereka

Anda mungkin juga menyukai