ATAU CAIRAN TUBUH PASIEN RSUD KH No. Dokumen No. Revisi Halaman MUHAMMAD THOHIR N/020/SPO/IV/2019 - 1/2
Ditetapkan Oleh Tanggal terbit Direktur RSUD KH.Muhammad Thohir STANDAR Kabupaten Pesisir Barat PROSEDUR OPERASIONAL 01 April 2019
dr. Edwin H. Ma’as
PEMBINA NIP.19650522 200212 1 003 PENGERTIAN Upaya untuk mencegah petugas kesehatan rumah sakit terkena paparan tertusuk benda tajam seperti jarum suntik, jarum hecting, pisau bedah, dll, dan upaya mencegah terpapar darah / cairan tubuh pasien TUJUAN Sebagai acuan pencegahan terjadinya paparan tertusuk benda tajam dan paparan terkena darah atau cairan tubuh pasien pada petugas di rumah sakit KEBIJAKAN 1. SK Direktur RSUD KH.Muhammad Thohir No : N/09/SK- DIR/IV/2019 tentang Pengelolaan Limbah RS 2. SK Direktur RSUD KH.Muhammad Thohir No : N/011/SK- DIR/IV/2019 tentang Pengelolaan Benda Tajam 1. Jangan menutup kembali jarum suntik yang sudah dipakai sebelum dibuang. 2. Jangan melepas jarum dari spuitnya. 3. Amankan benda tajam dengan tempat yang aman seperti bengkok. 4. Buang semua benda tajam yang terkontaminasi ke dalam container benda tajam ( Safety Box ) PROSEDUR 5. Tutup luka dengan plester kedap air dan kenakan sarung tangan bila menangani darah atau ciran tubuh, Jika tangan terluka atau lecet, 6. Kenakan alat pelindung jika akan menangani tindakan / prosedur dimana kemungkinan terpercik oleh darah atau cairan tubuh. 7. Tangani semua peralatan yang telah terkontaminasi oleh darah atau cairan tubuh lainnya, sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. 8. Selalu menggunakan sarung tangan saat melakukan tindakan yang kemungkinan tersentuh dengan cairan tubuh seperti : pasang intra vena line, ukur urine, ganti verband, dll. 9. Cuci tangan setiap setelah kontak dengan darah atau cairan tubuh lainnya. PENCEGAHAN TERJADINYA PAPARAN TERTUSUK BENDA TAJAM DAN PAPARAN TERKENA DARAH ATAU CAIRAN TUBUH PASIEN No. Dokumen No. Revisi Halaman RSUD KH MUHAMMAD THOHIR N/020/SPO/IV/2019 - 2/2
10. Selalu menggunakan sarung tangan saat melakukan
PROSEDUR tindakan yang kemungkinan tersentuh dengan cairan tubuh seperti : pasang intra vena line, ukur urine, ganti verband, dll. 11. Cuci tangan setiap setelah kontak dengan darah atau cairan tubuh lainnya. UNIT TERKAIT 1. Unit Rawat Inap 2. Unit Rawat Jalan 3. UGD 4. Laboratorium