1. Data Demografi
Laki-laki Perempuan
1
Dari diagram diatas didapatkan bahwa jumlah warga berjenis kelamin laki-laki adalah
141 orang (50%) dan jumlah warga berjenis kelamin perempuan adalah 141 orang
(50%).
2
c. Distribusi Penduduk berdasarkan Pendidikan
40
30
18 org
6,4%
20
3 org 3 org
10
1,06% 1,06%
0
Blm sekolah TK SD SMP SMA PT Tdk sekolah
100 63
38
22 31
50 7 9
3
Dari diagram diatas terlihat bahwa jenis pekerjaan penduduk terbanyak adalah
karyawan swasta sebesar 112 orang (39,72 %) dan masih ada yang tidak bekerja
dengan asumsi bahwa penduduk yang tidak bekerja termasuk anak-anak yang
belum bekerja dan orang tua yang sudah tidak bekerja lagi.
Islam
282 orang
100%
Dari tabel di atas, didapatkan bahwa status kepemilikan rumah sebagian besar
milik sendiri yaitu 44 rumah (61,11%)
4
2) Jenis rumah
No. Jenis Frekuensi Prosentasi
1. Permanen 28 38,89 %
2. Semi permanen 44 61,11 %
3. Tidak permanen - 0%
Jumlah 72 100%
Tabel 6 Jenis Rumah
Dari tabel di atas, didapatkan bahwa sebagian besar jenis rumah adalah semi
permanen ada 44 rumah (61,11%)
3) Jenis lantai
No. Jenis Lantai Frekuensi Prosentasi
1. Tanah 1 1,39 %
2. Papan 30 41,67 %
3. Tegel / semen 41 56,94 %
Jumlah 72 100%
Tabel 7 Jenis Lantai
Dari tabel di atas, didapatkan bahwa sebagian besar jenis lantai rumah adalah
tegel/semen ada 41 rumah (56,94%).
4) Ventilasi
No. Ventilasi Frekuensi Prosentasi
1. Baik 61 84,72 %
2. Kurang baik 11 15,28 %
Jumlah 72 100%
Tabel 8 Ventilasi
Dari tabel di atas, didapatkan bahwa sebagian besar ventilasi rumah adalah baik
ada 61 rumah (84,72%).
5
5) Penerangan cahaya
No. Pencahayaan Frekuensi Prosentasi
1. Baik 19 26,39 %
2. Cukup 41 56,94 %
3. Kurang 12 16,67 %
Jumlah 72 100%
Tabel 9 Penerangan Cahaya
Dari tabel di atas, sebagian besar pencahayaan rumah adalah cukup ada 41 rumah
(56,94%).
Dari tabel di atas, dapat diketahui terdapat 21 kamar tidur yang tidak memenuhi
syarat (29,17%).
Dari tabel di atas, didapatkan bahwa sebagian besar rumah penduduk yang tidak
mempunyai halaman rumah ada 41 rumah (56,94%).
6
8) Jenis Pemanfaatan Pekarangan Rumah
No. Jenis Pemanfaatan Frekuensi Prosentasi
1. Tidak dimanfaatkan 10 32,26 %
2. Dimanfaatkan 21 67,74 %
Jumlah 31 100%
Tabel 12 Jenis Pemanfaatkan Pekarangan Rumah
2) Kepemilikan Jamban
No. Kepemilikan Jamban Frekuensi Prosentasi
1. Ada 72 100 %
2. Tidak ada 0 0%
Jumlah 72 100%
Tabel 14 Kepemilikan Jamban
Dari tabel di atas, didapatkan semua penduduk memiliki jamban ada 72 rumah
(100%)
7
3) Jenis Jamban
No. Jenis Jamban Frekuensi Prosentasi
1. Septic Tank 72 100 %
2. Lainnya 0 0%
Jumlah 72 100%
Dari tabel di atas, didapatkan bahwa seluruh rumah penduduk memiliki jamban
septic tank ada 72 rumah (100%)
Dari tabel di atas, didapatkan bahwa sebagian besar jarak jamban dengan sumber
air lebih dari 10 meter yaitu ada 48 rumah (66,67%)
5) Kondisi Jamban
Kondisi Jamban Frekuensi Prosentasi
No.
1. Terawat 70 97,22 %
2. Tidak terawat 2 2,78 %
Jumlah 72 100%
Dari tabel di atas, didapatkan bahwa sebagian besar kondisi jamban penduduk
yang terawatt ada 70 rumah (97,22%) dan ada 2 rumah (2,78%) kondisi jamban
tidak terawat.
8
c. Sumber air bersih
1) Sumber air untuk minum dan memasak
No. Sumber air Frekuensi Prosentasi
1. PDAM 12 16,67 %
2. Sumur pompa 18 25 %
3. Sumur gali 36 50 %
4. Sungai 0 0%
5. Air mineral 6 8,33%
Jumlah 72 100%
9
Dari tabel di atas, diketahui bahwa sebagian besar penduduk yang sumber airnya
sumur mengolah air minum dengan cara dimasak ada 55 rumah (76,39%), hal
ini sudah sesuai dengan syarat kesehatan.
4) Tempat penampungan air
No. Tempat Frekuensi Prosentasi
1. Bak 25 34,72 %
2. Gentong 19 26,39 %
3. Ember 25 34,72 %
4. Lain-lain (Tandon) 3 4,17 %
Jumlah 72 100%
Dari tabel di atas, diketahui sebagian besar tempat penampungan air adalah bak
dan ember masing masing sebanyak 25 rumah (34,72%).
10
Dari tabel di atas, diketahui bahwa sebagian pennduduk melakukan pengurasan
tempat penampungan air ada 47 rumah (65,28%).
8) Kondisi Air
No. Kondisi Air Frekuensi Prosentasi
1. Berwarna 2 2,78 %
2. Berbau 0 0%
3. Berasa 0 0%
4. Tidak berwarna, tidak 70 97,22 %
berasa dan tidak berbau
Jumlah 72 100%
Dari tabel di atas, dapat dilihat kondisi air penduduk tidak berwarna, tidak berasa
dan tidak berbau ada 70 rumah (97,22%) hal ini sesuai dengan syarat kesehatan.
11
No. Cara Pembuangan Frekuensi Prosentasi
1. Ditimbun 1 1,39
2. Dibakar 4 5,56
3. Sembarang 4 5,56
4. Disungai 4 5,56
5. Buang Di TPS 59 81,94
Jumlah 72 100%
Dari tabel di atas, dapat dilihat semua penduduk cara pembuangan sampah
adalah buang di TPS ada 59 rumah (81,94%).
Dari tabel di atas, didapatkan bahwa sebagian besar penduduk memiliki tempat
penampungan sampah sementara ada 53 rumah (73,61%).
12
Dari tabel di atas, didapatkan bahwa sebagian besar kondisi tempat pembuangan
sampah sementara penduduk terbuka ada 47 rumah (88,67%)
13
e. Hewan Peliharaan
1) Kepemilikan hewan ternak
No. Hewan Ternak Frekuensi Prosentasi
1. Ada 12 16,67%
2. Tidak 60 83,33%
Jumlah 72 100%
Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa sebagian besar penduduk tidak memiliki
hewan ternak ada 60 rumah (83,33%). Sebagian kecil dari penduduk ada yang
memiliki hewan ternak seperti ayam dan burung ada 12 rumah (16,67%)
3) Kondisi Kandang
No. Kondisi Kandang Frekuensi Prosentasi
1. Terawat 9 75%
2. Tidak Terawat 3 25%
Jumlah 12 100%
Tabel 34 Kondisi Kandang
Dari tabel di atas, dapat dilihat sebagian besar kandang ternak terawat dengan
baik ada 9 rumah (75%)
14
3. Status Kesehatan
a. Sarana Pelayanan Kesehatan
1) Tempat berobat keluarga
No. Sarana Kesehatan Frekuensi Prosentasi
1. Rumah Sakit 8 11,11%
2. Puskesmas 52 72,22%
3. Balai Pengobatan 0 0%
4. Posyandu 0 0%
5. Dokter Praktek 10 13,89%
6. Perawat 0 0%
7. Bidan 2 27,78%
Jumlah 72 100%
Tabel 35 Tempat Berobat Keluarga
Dari tabel di atas, sebagian besar keluarga mengatakan bahwa sarana kesehatan
terdekat adalah puskesmas ada 54 rumah (75%).
15
Dari tabel di atas, sebagian besar keluarga mempunyai kebiasaan beli obat bebas
sebelum berobat ke sarana kesehatan ada 47 rumah (65,28%).
16
Dari tabel di atas, sebagian besar penyakit yang diderita oleh keluarga dalam 6
bulan terakhir adalah penyakit hipertensi ada 12 (34,28%).
c. Kematian
1) Anggota Keluarga yang meninggal 6 bulan terakhir
Dari tabel di atas, anggota keluarga yang meninggal dalam 6 bulan terakhir
disebabkan karena sakit.
d. KIA / KB
1) Pasangan Usia Subur
No. Pasangan Usia Subur Frekuensi Prosentasi
1. Ya 28 38,89%
2. Tidak 44 61,11%
Jumlah 72 100%
Tabel 40 Pasangan Usia Subur
Dari tabel di atas, diketahui bahwa sebagian kecil keluarga adalah pasangan usia
subur yaitu 28 orang pasangan (38,89%).
2) PUS yang menjadi akseptor KB
No. Akseptor KB Frekuensi Prosentasi
1. Ya 26 92,85%
2. Tidak 2 7,15%
Jumlah 28 100%
17
Tabel 41 PUS yang Menjadi Akseptor KB
Dari tabel di atas, dapat diketahui sebagian pasangan usia subur mengikuti
program keluarga berencana 26 pasangan (92,85%).
Dari tabel di atas, dapat diketahui pasangan usia subur yang tidak mengikuti
program keluarga berencana dengan alasan lain lain yaitu ada 2 orang.
4) Jenis kontrasepsi yang dipakai
No. Jenis Kontrasepsi Frekuensi Prosentasi
1. IUD 0 0%
2. Suntik 11 42,30%
3. Pil 15 57,70%
4. Tubectomy 0 0%
Jumlah 26 100%
Tabel 43 Jenis Kontrasepsi yang Dipakai
Dari tabel di atas, sebagian besar PUS menggunakan pil sebagai alat kontrasepsi
ada 15 orang (57,70%).
5) Jumlah ibu hamil
No. Ibu hamil Frekuensi Prosentasi
1. Ya 2 2,29%
2. Tidak 85 97,71%
Jumlah 87 100%
Tabel 44 Jumlah Ibu Hamil
Dari tabel di atas diketahui jumlah ibu yang sedang hamil ada 2 orang
18
6) Usia kehamilan
No. Usia Kehamilan Frekuensi Prosentasi
1. Trimester I 1 50%
2. Trimester II 1 50%
3. Trimester III 0 0%
Jumlah 2 100%
Tabel 45 Usia Kehamilan
Dari tabel di atas diketahui ibu hamil dengan usia Trimester I ada 1 orang (50%)
dan Trimester II 1 orang (50%).
7) Frekuensi kehamilan
No. Kehamilan Keberapa Frekuensi Prosentasi
1. Ke 1 0 0%
2. Ke 2 2 100%
3. Ke 3 0 0%
4. Lebih dari 3 0 0%
Jumlah 2 100%
Tabel 46 Frekuensi Kehamilan
Dari tabel di atas diketahui frekuensi kehamilan yang ke 2 ada 2 orang (100%).
8) Usia ibu hamil
No. Usia Ibu Hamil Frekuensi Prosentasi
1. Kurang 20 tahun 0 0%
2. 20 – 35 tahun 2 100%
3. Lebih 35 tahun 0 0%
Jumlah 2 100%
Tabel 47 Usia Ibu Hamil
Dari tabel di atas diketahui usia ibu hamil di RT 05 adalah 20-35 tahun dengan
jumlah 2 orang (100%).
9) Imunisasi TT
No. Imunisasi TT Frekuensi Prosentasi
1. Lengkap 2 100%
2. Tidak lengkap 0 0
Jumlah 0 100%
19
Tabel 48 Imunisasi TT
Dari tabel di atas dapat diketahui imunisasi TT pada ibu hamil yang lengkap ada
2 orang (100%).
10) Frekuensi pemeriksaan kehamilan
No. Frekuensi Frekuensi Prosentasi
pemeriksaan
1. 2 kali 1 50%
2. 3 kali 0 0%
3. 4 kali 0 0%
4. >4 kali 1 50%
Jumlah 0 100%
Tabel 49 Frekuensi Pemeriksaan Kehamilan
Dari tabel di atas dapat diketahui frekuensi pemeriksaan kehamilan 2 kali ada 1
orang (50%) dan lebih dari 4 kali ada 1 orang (50%)
Dari tabel di atas, diketahui tempat periksa kehamilan di puskesmas ada 2 orang.
20
12) Keluhan ibu hamil
No. Keluhan Frekuensi Prosentasi
1. Kaki bengkak - -
2. Mual dan muntah - -
3. Anemia - -
4. Hipotensi - -
5. Hipertensi - -
6. Tidak ada keluhan 2 100%
7. Lain-lain - -
Jumlah 2 100%
Tabel 51 Keluhan ibu hamil
Dari tabel di atas, diketahui semua ibu hamil tidak ada keluhan.
13) Ibu Melahirkan 6 bulan terakhir
No. Ibu Melahirkan Frekuensi Prosentasi
1. Ada - -
2. Tidak - -
Jumlah - -
Tabel 52 Ibu Melahirkan 6 bulan terakhir
Dari tabel di atas, diketahui tidak ada ibu yang melahirkan dalam 6 bulan
terakhir.
14) Pertolongan Persalinan
No. Tempat persalinan Frekuensi Prosentasi
1. Tenaga Kesehatan - -
2. Dukun Terlatih - -
3. Dukun tidak terlatih - -
Jumlah - -
Tabel 53 Pertolongan Persalinan
21
15) Kondisi Bayi Lahir
No. Kondisi Frekuensi Prosentasi
1. Lahir hidup - -
2. Lahir cacat - -
3. Lahir meninggal - -
Jumlah - -
Tabel 54 Kondisi Bayi Lahir
Dari tabel di atas, paling banyak ibu menyusui selama 1-6 bulan sebanyak 2
orang (40%).
c. Balita
1) Jumlah Balita 0-1 tahun
No. Jumlah Balita Frekuensi Prosentasi
1. Ya 2 100%
2. Tidak 0 0%
Jumlah 2 100%
22
Tabel 57 Jumlah Balita
Dari tabel di atas, diketahui bahwa ada 1 orang balita yamg tidak mendapat
imunisasi secara lengkap.
4) Kepemilikan KMS
No. KMS Frekuensi Prosentasi
1. Ya 5 83,33%
2. Tidak 1 16,67%
Jumlah 6 100%
Tabel 58 Kepemilikan KMS
Dari tabel di atas, sebagian besar memiliki buku KMS ada 5 orang (83,33%)
4) Kemampuan Ibu Membaca KMS
No. Membaca KMS Frekuensi Prosentasi
1. Ya 5 100%
2. Tidak 0 0%
Jumlah 5 100%
Tabel 59 Kemampuan Ibu Membaca KMS
23
Dari tabel di atas, semua ibu dapat membaca buku KMS
5) Kebiasaan ke Posyandu
No. Ke Posyandu Frekuensi Prosentasi
1. Ya 2 33,33%
2. Tidak 4 66,67%
Jumlah 6 100%
Tabel 60 Kebiasaan ke Posyandu
Dari tabel di atas, sebagian besar ibu tidak membawa ke posyandu ada 4 orang
(66,67%)
6) Berat badan anak
No. Imunisasi Frekuensi Prosentasi
1. Naik 1 50%
2. Turun 0 0%
3. Tetap 1 50%
Jumlah 2 100%
Tabel 61 Berat Badan Balita di KMS
Dari tabel di atas, ada 1 orang bb tetap (50%) dan ada 1 orang bb naik (50%)
7) Anak Tidak ke Posyandu
No. Alasan Frekuensi Prosentasi
1. Jauh dari posyandu 0 0%
2. Tidak punya waktu 0 0%
3. Tidak ada manfaat 1 25 %
4. Lain-lain 3 75 %
Jumlah 4 100%
Tabel 62 Balita tidak ke posyandu
Dari table diatas didapatkan hasil bahwa sebagian besar anak tidak ke posyandu
karena tidak tau, takut anaknya sakit yaitu ada 3 balita (75%)
24
8) Status gizi balita di KMS
No. Status Gizi Frekuensi Prosentasi
1. Di garis hijau 6 100 %
2. Di atas hijau kuning 0 0%
3. Di bawah titik-titik 0 0%
4. Di bawah garis merah 0 0%
Jumlah 0 100%
Tabel 63 Status Gizi Balita di KMS
Dari tabel di atas didapatkan bahwa semua anak berada digaris hijau (100%)
8) Makanan tambahan
No. Makanan tambahan Frekuensi Prosentasi
1. Ya 4 66,67 %
2. Tidak 2 33,33 %
Jumlah 6 100%
Tabel 64 Makanan tambahan
Dari table diatas didapatkan bahwa sebagian besar anak mendapatkan makanan
tambahan ada 2 orang (66,67%)
9) Vitamin A
No. Makanan tambahan Frekuensi Prosentasi
1. Ya 6 100 %
2. Tidak 0 0%
Jumlah 6 100%
Tabel 65 Vitamin A
Dari didapatkan bahwa semua anak mendapatkan makanan tambahan yaitu 100%
25
d. Remaja
1) Jumlah Remaja
No. Jumlah Remaja Frekuensi Prosentasi
1. Ya 44 15,61 %
2. Tidak 238 84,39 %
Jumlah 282 100%
Tabel 66 Jumlah Remaja
Dari tabel di atas diketahui kegiatan remaja yang terbanyak adalah kerja
kelompok dan kursus yaitu 22 orang (50%)
26
Dari tabel di atas, sebagian besar remaja menggunakan waktu luang untuk
menonton TV ada 23 orang (52,27%).
Dari tabel di atas, dapat diketahui ada remaja mempunyai kebiasaan buruk
merokok yaitu 1 orang.
e. Lansia
1) Jumlah Lansia
No. Jumlah Lansia Frekuensi Prosentasi
1. Ya 37 13,12%%
2. Tidak 245 86,88%%
Jumlah 282 100%
Tabel 70 Jumlah Lansia
2) Keluhan lansia
No. Keluhan Lansia Frekuensi Prosentasi
1. Ya 29 78,38%
2. Tidak 8 21,62%
Jumlah 37 100%
Tabel 71 Keluhan lansia
Dari tabel di atas, sebagian besar lansia yang ada di RT 5 mempunyai keluhan
fisik yaitu 29 orang (78,38%)
27
3) Jenis Penyakit Lansia
No. Penyakit Lansia Frekuensi Prosentasi
1. Asma 1 3,44%
2. TBC 0 0%
3. Hipertensi 11 37,93%
4. Kencing manis 1 3,44%
4. remautik 2 6,89%
5. Asam urat 0 0%
6. Katarak 2 6,89%
7. Penyakit Kulit 0 0%
8. kolestrol 3 10,34%
9. Hipotensi 3 10,34%
10. Mag 3 10,34%
11. Osteoporosis 3 10,34%
Jumlah 29 100%
Tabel 72 Jenis Penyakit Lansia0
Dari data di atas, sebagian besar penyakit yang diderita lansia adalah hipertensi
sebanyak 11 orang.
4) Upaya penanganan penyakit lansia
No. Penanganan Penyakit Frekuensi Prosentasi
1. Ke sarana kesehatan 18 62,06 %
2. Diobati sendiri 6 20,68 %
3. Non medis 5 17,24%
Jumlah 29 100%
Dari tabel di atas, sebagian besar penanganan penyakit pada lansia adalah
dibawa ke sarana kesehatan yaitu 18 orang (62,06%).
28
5) Penggunaan waktu senggang
No. Waktu senggang Frekuensi Prosentasi
1. Berkebun 0 0%
2. Jalan-jalan 0 0%
3. Olah Raga 0 0%
4. Lain-lain 25 67,57 %
5. Tidak ada 12 32,43 %
Jumlah 37 100 %
Tabel 74 Penggunaan waktu senggang
Dari tabel di atas, diketahui bahwa sebagian besar waktu senggang lansia
digunakan untuk lain lain seperti yasinan.
6) Kelompok Usila
No. Keluhan Lansia Frekuensi Prosentasi
1. Ya 0 0%
2. Tidak 37 100%
Jumlah 37 100%
Tabel 75 kelompok usila
Dari tabel di atas, diketahui bahwa tidak ada kelompok usila di wilayah RT 5
yaitu 100%
Dari tabel di atas, diketahui bahwa tidak ada kegiatan kelompok usila di
wilayah RT 5
29
8) Kader Poksila
No. Keluhan Lansia Frekuensi Prosentasi
1. Ya 0 0%
2. Tidak 37 100 %
Jumlah 37 100%
Tabel 77 kader poksila
Dari tabel di atas, diketahui bahwa tidak ada kader poksila di wilayah RT 5
ANALISA DATA
30
2. a. Jumlah lansia sebanyak 28 orang Kurangnya pengetahuan masyarakat dalam Risiko tinggi p
b. Jumlah lansia yang mempunyai pemilihan kesehatan lansia di RT 18
keluhan 20 orang (71,4%)
c. Jenis keluhan lansia hipertensi 12
orang (46,2%), asma 2 orang (7,7%),
asam urat 4 orang (15,4 %),
kolesterol 3 orang (11,5 %), jantung
1 orang (3,8%), lain-lain 4 orang
(15,4%)
d. Upaya lansia untuk diobati sendiri
13 orang (46,4 %)
3. a. Jumlah pasangan usia subur (PUS) Kurangnya pengetahuan PUS mengenai Kurangnya m
55 orang program keluarga berencana kontrasepsi di
b. Jumlah pasangan usia subur (PUS)
yang tidak menjadi akseptor KB 24
31
DIAGNOSA KEPERAWATAN
32
SKORING PRIORITAS MASALAH
KRITERIA PENAPISAN
Keperawatan
Komunitas
Diagnosa
Sesuai Peawat
Kemungkinan
Potensi untuk
Risiko Terjadi
Sumber Daya
Risiko Parah
Tersedianya
Komunitas
Jumlah
Tersedianya
Tersedianya
Tersedianya
Tersedianya
Kesehatan
Komunitas
Tempat
No.
Program
Fasilitas
Penkes
Relevan
diatasi
Waktu
Skor
Dana
Minat
1. Diagnosa 5 1 1 4 0 0 5 5 4 4 4 5 34
1
2. Diagnosa 5 5 4 5 5 4 5 5 4 4 4 4 53
2
3. Diagnosa 5 1 1 4 0 5 5 5 4 4 4 4 34
3
33
PERENCANAAN KEPERAWATAN
Dx 1: Risiko tinggi terjadi peningkatan angka kesakitan pada lansia di RT 18 berhubungan dengan kurangnya pengetahuan masyarakat dalam
memelihara kesehatan lansia.
Hari, Evaluasi Evaluator
Tujuan Sasaran Strategi Intervensi Tempat
Tanggal Kriteria Standar
Setelah dilakukan 1. Individu KIEM 1. Berikan pengetahuan Kamis, 4 Rumah Verbal 1. Masyarakat 1. Tokoh
tindakan keperawatan 2. Keluarga pada masyarakat RT Juli Ketua mengetahui apa saja masyarakat
selama 1 minggu tidak 3. Kelompok 18 tentang pentingnya 2018 RT 18 masalah kesehatan 2. Kader
terjadi peningkatan 4. Kader memperhatikan dan yang biasa terjadi kesehatan
angka kesakitan mengenal masalah pada lansia. 3. Perawat
(Hipertensi dan Asam kesehatan lansia. Verbal 2. Lansia mengetahui komunitas
Urat) pada lansia di 2. Lakukan penyuluhan tentang penyakit / mahasiswa
RT 18 tentang “Penyakit hipertensi dan asam keperawatan
Hipertensi dan Asam urat.
Urat” dan bagikan 3. Puskesmas
leaflet tentang Psikomotor (Mahasiswa)
“Penyakit Hipertensi melaksanakan
dan Asam Urat”. pemeriksaan
kesehatan pada lansia.
34
3. Lakukan pemeriksaan
tekanan darah dan
kadar asam urat.
35
36
Dx 2: Risiko terjadi peningkatan penderita penyakit akibat lingkungan yang kurang sehat di RT 15 berhubungan dengan kurangnya kemampuan
masyarakat memelihara lingkungan sesuai dengan syarat kesehatan.
Hari, Evaluasi Evaluator
Tujuan Sasaran Strategi Intervensi Tempat
Tanggal Kriteria Standar
Setelah dilakukan 1. Individu KIEM 1. Beri pengertian pada Kamis, 4 Rumah Verbal 1. Masyarakat mengerti 1. Tokoh
tindakan keperawatan 2. Keluarga masyarakat tentang Juli Ketua tentang arti masyarakat
selama 1 minggu tidak 3. Kelompok arti lingkungan yang 2018 RT 18 lingkungan yang sehat 2. Kader
terjadi peningkatan 4. Kader sehat dan penyuluhan dan mengetahui kesehatan
penderita akibat tentang beberapa beberapa penyakit 3. Perawat
lingkungan yang penyakit yang yang disebabkan oleh komunitas
kurang sehat di RT 18 disebabkan oleh lingkungan yang / mahasiswa
lingkungan yang kurang sehat beserta keperawatan
kurang sehat (macam gejala dari penyakit
penyakit, penyebab, tersebut.
gejala penyebaran dan Psikomotor 2. Tidak terjadinya
pengobatan). penyakit yang
2. Berikan penjelasan disebabkan oleh
cara mencegah lingkungan yang
terjadinya penyakit kurang sehat.
yang disebabkan oleh
37
lingkungan yang Verbal 3. Memudahkan
kurang sehat. masyarakat untuk
3. Lakukan promosi mengingat tentang
kesehatan dengan lingkungan yang
media stiker. bersih dan sehat
4. Motivasi masyarakat dengan adanya stiker
melalui kader atau lingkungan sehat.
tokoh masyarakat Psikomotor 4. Masyarakat aktif
untuk aktif memelihara
memelihara lingkungan yang
lingkungan yang sehat.
sehat. Psikomotor 5. Masyarakat segera
5. Rujuk segera apabila membawa ke
ada anggota Puskesmas/RS apabila
masyarakat yang ada anggota
menunjukkan gejala masyarakat yang
dari penyakit. menunjukkan gejala
dari penyakit.
38
Dx 3: Kurangnya minat PUS dalam penggunaan alat kontrasepsi di RT 18 berhubungan dengan kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai program keluarga
berencana
39
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN KOMUNITAS
40
4. Memotivasi masyarakat melalui kader atau tokoh masyarakat untuk aktif
memelihara lingkungan yang sehat.
5. Merujuk segera apabila ada anggota masyarakat yang menunjukkan gejala dari
penyakit.
3. Kurangnya minat PUS dalam penggunaan Minggu, 8 Juli 1. Memberikan pengertian pada pasangan usia subur tentang pentingnya
alat kontrasepsi di RT 18 berhubungan 2018 menggunakan alat kontrasepsi untuk mengatur jarak kehamilan.
dengan kurangnya pengetahuan masyarakat 2. Melakukan promosi kesehatan dengan memberikan stiker KB.
mengenai program keluarga berencana
41
EVALUASI KEPERAWATAN KOMUNITAS
42
a. Hampir semua warga RT 18 yang mengikuti penyuluhan
kesehatan (92%) dapat menjelaskan tentang perawatan
kesehatan pada dirinya.
b. Lansia dapat menjawab pertanyaan yang diberikan penyuluh
mengenai hipertensi dan asam urat (penyebab, tanda dan
gejala, pencegahan)
c. Lansia dapat mengetahui hasil pengukuran tekanan darah, dan
asam urat.
43
3. Kurangnya minat PUS dalam Minggu, 8 Juli 2018 1. Evaluasi struktur:
penggunaan alat kontrasepsi di Rencana pendidikan kesehatan telah disepakati pada saat
RT 18 berhubungan dengan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) yaitu pada malam Rabu 3
kurangnya pengetahuan Juli 2018 sebelum acara dilaksanakan.
masyarakat mengenai program 2. Evaluasi proses:
keluarga berencana Stiker mengenai Keluarga Berencana (KB) sudah dibagikan
kepada warga
3. Evaluasi hasil:
Pasangan usia subur (PUS) menempelkan stiker KB di depan
rumahnya.
44
45
Lampiran
46
2. Kegiatan MMD
3. Kegiatan di Posyandu
47
4. Kegiatan Penyuluhan Kesehatan
48
49
50
51
52