Anda di halaman 1dari 11

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha
Esa, karena atas rahmat dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan
proposal kegiatan In House Training (IHT) Bimbingan Teknis Penyusunan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) SMP Negeri 3 Nusawungu
Kabupaten Cilacap Tahun 2019.
Kegiatan ini dirancang dalam upaya mendukung terwujudnya
pendidikan yang bermutu, maka peningkatan kualifikasi akademik,
kompetensi dan profesionalisme guru perlu dilaksanakan di Kabupaten
Cilacap. Sebagaimana diketahui bahwa tenaga pendidik wajib memiliki
kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan
rokhani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan
pendidikan nasional.
Atas terselesaikannya proposal ini, kami ingin mengucapkan terima
kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Drs. Budi Santosa, M.Si. Kepala Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten Cilacap.
2. Bapak Haryadi, S.Pd., MM.Pd., Pengawas SMP Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten Cilacap.
3. Semua pihak yang membantu terlaksananya kegiatan ini yang tidak
dapat kami sebutkan satu persatu.
Akhirnya, kami sadar bahwa proposal ini masih sangat jauh dari
sempurna, untuk itu kritik dan saran sangat kami harapkan demi
perbaikan proposal ini selanjutnya. Semoga yang sederhana ini dapat
memberikan manfaat yang besar.

Nusawungu, 17 Juni 2019


Kepala SMP Negeri 3 Nusawungu

EDY SUKAMTO, S.Pd., M.Pd.


NIP. 19710212 199802 1 003
PROPOSAL KEGIATAN
IN HOUSE TRAINING (IHT)
“BIMBINGAN TEKNIS PENYUSUNAN
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)”
SMP NEGERI 3 NUSAWUNGU KABUPATEN CILACAP
TAHUN 2019

A. RASIONAL
Dalam upaya mendukung terwujudnya pendidikan yang bermutu,
maka peningkatan kualifikasi akademik, kompetensi dan
profesionalisme guru perlu dilaksanakan di Kabupaten Cilacap.
Sebagaimana diketahui bahwa tenaga pendidik wajib memiliki
kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani
dan rokhani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan
pendidikan nasional.
Guru sebagai tenaga profesional mempunyai tugas, fungsi, dan
kedudukan yang sangat sentral dan strategis dalam penciptaan insan
Indonesia yang cerdas dan kompetitif. Oleh karena itu, profesi guru
harus dikembangkan sebagai profesi yang bermartabat. Di satu sisi
pengembangan guru sebagai profesi memerlukan suatu sistem
pembinaan dan pengembangan profesi guru secara terprogram dan
berkelanjutan. Pada sisi yang lain, pembinaan guru sebagai profesi
memerlukan pengembangan karir yang sesuai dengan kebutuhan.
Kepala Sekolah diharapkan dapat membimbing, menjadi contoh, dan
menggerakkan guru dalam peningkatan mutu pendidikan di sekolah
merupakan upaya yang sangat penting untuk menghasilkan dalam
mewujudkan kualitas siswa yang diharapkan. Untuk melaksanakan
hal tersebut secara efektif diperlukan keterampilan konseptual,
interpersonal dan teknikal.
Pada kenyataannya, kualitas dan relevansi pendidikan dan
pembelajaran pada saat ini belum membuahkan hasil yang optimal
karena dipengaruhi oleh sejumlah faktor, diantaranya adalah mutu
proses pembelajaran yang belum mampu menciptakan proses
pembelajaran yang berkualitas. Hasil pendidikan belum dapat
dimonitoring secara objektif dan teratur. Uji banding mutu pendidikan
belum berfungsi sebagai sarana umpan balik untuk penyempurnaan
proses dan hasil pendidikan. Tidak terkecuali, hal tersebut juga
dihadapi dalam proses pendidikan dan pembelajaran di Kabupaten
Cilacap.
Seiring dengan kemajuan jaman dan perkembangan teknologi
upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pembelajaran
harus benar-benar dipahami dan diterapkan sebagai bagian dari
upaya untuk meningkatkan proses pembelajaran dan mutu
pendidikan di Indonesia secara komprehensif.
Dalam Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi (Permen PAN dan RB) Nomor 16 Tahun 2009
tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditya, pasal 13 ayat
(2) disebutkan bahwa rincian kegiatan dan unsur yang dinilai dalam
penetapan angka kredit dalam pengangkatan jabatan guru di
antaranya adalah (l) melaksanakan pengembangan diri; (m)
melaksanakan publikasi ilmiah; dan (n) membuat karya inovatif.
Kewajiban melaksanakan kegiatan-kegiatan tersebut bagi guru sudah
diwajibkan sejak pangkat/gol/ruang Penata Muda Tk. I / III / b dan
seterusnya.
Selama ini guru masih merasa kesulitan dalam melaksanakan
kegiatan-kegiatan di atas. Akibatnya, guru juga kesulitan untuk
kenaikan pangkat. Ada guru yang bekerja pada pangkat/gol hampir 5
tahun. Menurut penelitian Sukarno (UNS Surakarta), kendala yang
dialami guru dalam menulis karya ilmiah meliputi: motivasi menulis
yang rendah, tidak memiliki cukup waktu luang, kurangnya
pemahaman tentang teknik penulisan, kesulitan mencari data, gagap
teknologi, tidak memiliki buku referensi, maraknya jasa pembuatan
karya tulis, kurang berfungsinya kegiatan kelompok kerja guru (KKG)
dalam meningkatkan kompetensi menulis karya ilmiah, dan kurangnya
dukungan dari sekolah.
Bertolak dari keadaan tersebut, perlu kiranya suatu upaya untuk
mengatasi kendala yang dialami guru dalam melaksanakan
pengembangan diri, publikasi ilmiah, dan membuat karya inovasi. Oleh
karena itu, SMP Negeri 3 Nusawungu Kabupaten Cilacap bermaksud
mengadakan kegiatan In House Training (IHT) dengan kegiatan pokok
Bimbingan Teknis Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP).
B. DASAR HUKUM
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional.
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005
tentang Guru dan Dosen.
3. Peraturan Pemerintah Republik Kabupaten Cilacap Nomor 19
tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2008
tentang Guru.
5. Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 16 tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru
dan Angka Kreditnya.
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 35 Tahun 2010
tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Jabatan Fungsional Guru
dan Angka Kreditnya.
7. Permendikbud Nomor 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi
Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah.
8. Permendikbud Nomor 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi
Pendidikan Dasar dan Menengah.
9. Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses
Pendidikan Dasar dan Menengah.
10. Permendikbud Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian
Pendidikan.
11. Permendikbud Nomor 35 Tahun 2018 tentang Struktur Kurikulum
2013.
12. Permendikbud Nomor 37 Tahun 2018 tentang Kompetensi Inti dan
Kompetensi Dasar Kurikulum 2013.
13. Program Kerja SMP Negeri 3 Nusawungu Kabupaten Cilacap Tahun
Pelajaran 2018/2019.

C. TUJUAN
Tujuan diselenggarakannya In House Training (IHT) Bimbingan
Teknis Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) SMP
Negeri 3 Nusawungu Kabupaten Cilacap Tahun 2019 adalah:
1. Meningkatkan keterampilan dan profesionalisme guru dalam
pendidikan dan pembelajaran.
2. Meningkatkan kemampuan guru dalam menyusun Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
3. Memotivasi guru untuk meningkatkan kemampuan dalam
melaksanakan proses pembelajaran.

D. SASARAN
Sasaran kegiatan In House Training (IHT) “Bimbingan Teknis
Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)” SMP Negeri
3 Nusawungu Kabupaten Cilacap Tahun 2019 adalah seluruh guru
SMP Negeri 3 Nusawungu yang berjumlah 30 orang guru.

E. HASIL
Hasil yang diharapkan dari In House Training ini adalah:
1. Meningkatnya keterampilan dan profesionalisme guru dalam
pendidikan dan pembelajaran.
2. Meningkatnya kemampuan guru dalam menyusun Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
3. Termotivasinya guru untuk meningkatkan kemampuan dalam
melaksanakan proses pembelajaran.

F. MANFAAT
Manfaat yang dapat diperoleh dari kegiatan ini di antaranya:
1. Bagi guru, akan meningkatkan kemampuan dan profesionalisme
dalam proses pembelajaran, sehingga menghasilkan proses
pembelajaran yang berkualitas.
2. Meningkatnya motivasi dan partisipasi guru untuk melakukan
inovasi pembelajaran.
3. Bagi sekolah, tersusunnya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(KTSP) SMP Negeri 3 Nusawungu Tahun Pelajaran 2019/2020 yang
representatif.

G. DAMPAK
1. Terjadinya sosialisasi dan bertukar pikiran antar guru di SMP
Negeri 3 Nusawungu Kabupaten Cilacap tentang perkembangan
pendidikan dan pembelajaran seiring perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
2. Meningkatnya profesionalisme Guru dalam pendidikan dan
pembelajaran sehingga melahirkan guru yang memiliki perubahan
perilaku, kreatif, inovatif dan mampu mengembangkan diri.
3. Terpenuhinya persyaratan dan meningkatnya perolehan angka
kredit, kenaikan pangkat/golongan dan jabatan bagi guru-guru di
SMP Negeri 3 Nusawungu Kabupaten Cilacap.
4. Meningkatnya kualitas proses belajar mengajar, sehingga
meningkatkan mutu dan prestasi pendidikan di SMP Negeri 3
Nusawungu kabupaten Cilacap.

H. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup kegiatan In House Training (IHT) Bimbingan Teknis
Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) SMP Negeri
3 Nusawungu Kabupaten Cilacap Tahun 2019 adalah meningkatnya
pemahaman, sikap dan perilaku tenaga pendidik dan memperoleh
pengalaman pendidikan dan pembelajaran terbaik guru yang
merupakan hasil inovasi pembelajaran di sekolah yang berkaitan
dengan pendekatan, model, metode, strategi, dan media pembelajaran
dalam rangka memecahkan masalah-masalah pendidikan dan
pembelajaran.

I. PRINSIP-PRINSIP IHT
Prinsip-prinsip yang diterapkan dalam kegiatan IHT Bimbingan
Teknis Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan
Penyusunan Perangkat Pembelajaran SMPN 3 Nusawungu Kabupaten
Cilacap Tahun 2019 adalah dinamis, transparan, akuntabel, efektif,
dan efisien.
1. Dinamis: pelaksanaan sesuai dengan perkembangan dan tuntutan
perubahan ilmu dan teknologi.
2. Transparan: dapat diketahui oleh semua pihak yang berkepentingan
dan dilaksanakan secara terbuka.
3. Akuntabel: dapat dipertanggungjawabkan kepada semua pihak yang
berkepentingan.
4. Efektif: pelaksanaan kegiatan sesuai dengan tujuan.
5. Efisien: pelaksanaan kegiatan sesuai potensi dan sumber daya yang
dimiliki.
J. MATERI KEGIATAN DAN NARASUMBER
1. Rincian Materi In House Training (IHT) Bimbingan Teknis
Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) SMP
Negeri 3 Nusawungu Kabupaten Cilacap Tahun 2019 sebagai
berikut.

Alokasi
No Materi Pemateri
Waktu

1. Kepemimpinan dan Kebijakan Drs. Budi Santosa, M.Si. 2 jam


Pemerintah Kabupaten Cilacap dalam
Bidang Pendidikan
2. Evaluasi Diri Sekolah Haryadi, S.Pd., MM.Pd. 5 jam
3. Penyusunan KTSP Haryadi, S.Pd., MM.Pd. 5 jam
4. Penyusunan Silabus dan RPP Haryadi, S.Pd., MM.Pd. 4 jam
5. Teori Pembelajaran Haryadi, S.Pd., MM.Pd. 2 jam
6. Penilaian Haryadi, S.Pd., MM.Pd. 4 jam
7. Pendidikan Karakter Edy Sukamto, S.Pd., M.Pd. 2 jam
8. Simulasi Penyusunan RPP Edy Sukamto, S.Pd., M.Pd. 4 jam
9. Praktik Pembelajaran Edy Sukamto, S.Pd., M.Pd. 4 jam

Jumlah Jam 32 jam


2. Skenario Kegiatan:
a. Penjelasan tentang kompetensi yang diharapkan dicapai,
indikator, alokasi waktu dan skenario pendidikan dan pelatihan
Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).
b. Eksplorasi pemahaman peserta berkenaan dengan penyusunan
perangkat pembelajaran melalui pendekatan andragogi.
c. Penyampaian Materi:
1) Menggunakan pendekatan andragogi, yaitu lebih
mengutamakan pengungkapan kembali pengalaman peserta
pelatihan, menganalisis, menyimpulkan, dan mengeneralisasi
dalam suasana diklat yang aktif, inovatif, kreatif, efektif,
menyenangkan, dan bermakna. Peranan pelatih lebih sebagai
fasilitator.
2) Curah pendapat tentang penyusunan Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan (KTSP).
3) Refleksi bersama antara peserta dengan pelatih mengenai
kebermaknaan materi dan jalannya pelatihan.
4) Prensentasi Hasil Diskusi Kelompok.
5) Penutup.
3. Narasumber :
a. Drs. Budi Santosa, M.Si. (Kepala Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten Cilacap).
b. Haryadi, S.Pd., MM.Pd. (Pengawas SMP Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan Kabupaten Cilacap).
c. Edy Sukamto, S.Pd., M.Pd. (Kepala SMP Negeri 3 Nusawungu).
K. TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN
1. Tempat : Ruang Kelas SMP Negeri 3 Nusawungu
Kabupaten Cilacap
2. Waktu :
a. Hari/Tanggal : Senin – Kamis, 24 – 27 Juni 2019
b. Pukul : 08.00 sd. 17.00 WIB
3. Jadwal Kegiatan :

No Materi Waktu
A. Hari I, Senin, 24 Juni 2019
Upacara Pembukaan 09.00 – 10.00
1. Kepemimpinan dan Kebijakan Pemerintah Kabupaten Cilacap dalam 10.00 – 12.00
Bidang Pendidikan
Ishoma 12.00 – 13.00
2. Pendidikan Karakter 13.00 – 15.00
3. Evaluasi Diri Sekolah 15.00 – 17.00
B. Hari II, Selasa, 25 Juni 2019
1. Penyusunan Evaluasi Diri Sekolah 08.00 – 11.00
2. Penyusunan KTSP 11.00 – 12.00
Ishoma 12.00 – 13.00
3. Penyusunan KTSP 13.00 – 14.00
4. Praktik Penyusunan KTSP 14.00 – 17.00
C. Hari III, Rabu, 26 Juni 2019
1. Penyusunan Silabus dan RPP 08.00 – 10.00
2. Praktik Penyusunan Silabus dan RPP 10.00 – 12.00
Ishoma 12.00 – 13.00
3. Teori Pembelajaran 13.00 – 15.00
4 Praktik Pembelajaran 15.00 – 17.00
D. Hari IV, Kamis, 27 Juni 2019
1. Praktik Pembelajaran 08.00 – 10.00
2. Simulasi Penyusunan RPP 10.00 – 12.00
Ishoma 12.00 – 13.00
3. Simulasi Penyusunan RPP 13.00 – 15.00
Upacara Penutupan 15.00 – 16.00
L. PESERTA
Peserta In House Training (IHT) Bimbingan Teknis Penyusunan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) SMP Negeri 3
Nusawungu Kabupaten Cilacap Tahun 2019 adalah Guru SMP Negeri 3
Nusawungu Kabupaten Cilacap sejumlah 30 guru.

M. RENCANA ANGGARAN BIAYA


Rencana anggaran biaya terlampir.

N. PANITIA PELAKSANA
Susunan panitia In House Training (IHT) Bimbingan Teknis
Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) SMP Negeri
3 Nusawungu Kabupaten Cilacap Tahun 2019 sebagai berikut:
Penasehat : Haryadi, S.Pd., MM.Pd.
Penanggung Jawab : Edy Sukamto, S.Pd., M.Pd.
Panitia Pelaksana
Ketua : Wisnu Anung Pinarcoyo, S.Pd.Jas.
Sekretaris : Endang Werdiningsih, S.Pd.Si
Bendahara : Musliah, S.Pd.
Seksi-seksi
Seksi Acara : Walidah Fatkhul Hikmah, S.Pd.
Seksi Tempat : Riyanto, S.Pd.
Sudi, S.Pd.
Seksi Dekorasi dan
Dokumentasi : Eris Ibnu Wijaya, S.Pd.Jas.
Slamet Subaryanto, S.Pd.
Seksi Konsumsi : Suharti, S.Pd.
Dewi Antika, A.Ma.Pust.
Pembantu Umum : Imam Rujito, SE.
Ari Joko S.

O. SUMBER DANA
Sumber dana kegiatan ini bersumber dari dana Bantuan
Operasional Sekolah (BOS) SMP Negeri 3 Nusawungu.
P. PENUTUP
Melalui In House Training (IHT) Bimbingan Teknis Penyusunan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) SMP Negeri 3
Nusawungu Kabupaten Cilacap Tahun 2019 ini, diharapkan guru
termotivasi untuk berinovasi dalam pengelolaan pendidikan dan
pembelajaran secara terus menerus. Guru yang selalu berinovasi
dalam pembelajaran akan mampu meningkatkan hasil belajar peserta
didik. Pada akhirnya, pendidikan yang bermutu akan melahirkan
generasi yang mampu melakukan perubahan-perubahan positif bagi
kemajuan bangsa yang mampu bersaing secara global.

Nusawungu, 17 Juni 2019


Pengawas Dinas P dan K Kepala SMP Negeri 3 Nusawungu
Kabupaten Cilacap

HARYADI, S.Pd., MM.Pd. EDY SUKAMTO, S.Pd., M.Pd.


NIP. 19641024 198703 1 006 NIP. 19710212 199802 1 003

Mengetahui:
Kepala Dinas P dan K
Kabupaten Cilacap

Drs. Budi Santosa, M.Si.


Pembina Tk. I
NIP. 19701226 199003 1 002
PROPOSAL KEGIATAN

IN HOUSE TRAINING (IHT)


“BIMBINGAN TEKNIS PENYUSUNAN
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)”
SMP NEGERI 3 NUSAWUNGU KABUPATEN CILACAP
TAHUN 2019

Oleh : PANITIA IHT

Disusun oleh:
Panitia IHT

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMP NEGERI 3 NUSAWUNGU
2019

Anda mungkin juga menyukai