Anda di halaman 1dari 25

LAPORAN PRAKTIKUM

ELEKTRONIKA TELEKOMUNIKASI

Disusun oleh:

Olyvia Shalsa K H TK1B (16)

PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

POLITEKNIK NEGERI SEMARANG

2019
Daftar Isi
a. Tujuan ...................................................................................................................2
b. Teori Singkat ........................................................................................................2
c. Daftar Peralatan dan Bahan ..................................................................................3
d. Langkah Kerja ......................................................................................................4
e. Data Hasil Percobaan ...........................................................................................5
f. Analisis data, Perhitungan, dan Pembahasan .....................................................10
g. Jawaban Pertanyaan dan Tugas ..........................................................................16
h. Kesimpulan .........................................................................................................24

1
A. Tujuan
Setelah melaksanakan praktikum, menyusun rangkaian, memeriksa rangkaian dan
menganalisa data diharapkan mahasiswa dapat :

a. Menjelaskan cara kerja penyearah gelombang setengah, penyearah gelombang


penuh dan penyearah gelombang penuh dengan dioda jembatan.
b. Membedakan penyearah gelombang setengah, penyearah gelombang penuh dan
penyearah gelombang penuh dengan dioda jembatan..
c. Menjelaskan fungsi kapasitor filter pada penyearah.

B. Teori Singkat
PENYEARAH

Penggunaan dioda yang paling umum adalah sebagai penyearah . Penyearah adalah suatu

rangkaian yang berfungsi untuk mengubah tegangan bolak-balik menjadi tegangan searah.
Penyearah dengan dioda mengikuti sifat dioda yang akan menghantar pada satu arah
dengan drop tegangan yang kecil yaitu sebesar 0,7 volt. Ada dua type rangkaian penyearah
dengan menggunakan dioda yaitu penyearah gelombang penuh dan penyearah gelombang
setengah.

Penyearah Gelombang Setengah

Fungsi penyearah dalam rangkaian catu daya adalah untuk mengubah tegangan AC yang
berasal dari trafo step-down atau trafo adaptor menjadi tegangan listrik arus searah (DC).
Pada umumnya tegangan yang dihasilkan pada rangkaian penyearah masih belum rata dan
masih terdapat riple riple tegangan yang cukup besar.

Vp Vs RL

Gambar 1.1 Rangkaian penyerah gelombang setengah

Untuk mendapatkan suatu tegangan DC yang baik, maka tegangan keluaran dari rangkaian
penyearah ditambahkan filter kapasitor. Dengan adanya kapasitor yang parallel dengan
beban, maka arus dari keluaran rangkaian penyearah selain akan melewati beban juga akan

2
mengisi kapasitor sehingga pada saat tegangan hasil penyearah mengalami penurunan
maka kapasitor akan membuang muatannya ke beban dan tegangan beban akan tertahan
sebelum mencapai nol.

Vp Vs C RL

Gambar 1.2 Rangkaian penyerah gelombang setengah dengan filter kapasitor

Penyearah Dengan Jembatan Dioda

Jika transformator yang digunakan bukan trafo CT, penyearah gelombang penuh dapat
dirangkai dengan menggunakan rangkaian jembatan dioda seperti pada gambar 1.5.

Vs RL

Gambar 1.5 Penyearah Dengan Jembatan Dioda

Vs C RL

Gambar 1.6 Penyearah Dengan Jembatan Dioda dan Kapasitor Filter

C. Daftar Peralatan dan Bahan

1. Dioda 1N 4001 (atau ekivalen)


2. Resistor 560; 1 K ; 10K ; 27K; 100K

3
3. Kapasitor 100F; 470F; 1000F
4. Osiloskop
5. Multimeter Analog & Digital

D. Langkah Kerja
1. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan.
2. Pastikan bagian primer transformator terisolasi dengan baik.
3. Buat rangkaian seperti berikut:

1 N 4001

RL Vo
Vp Vs 1K
12 Volt

Gambar 1.7. Rangkaian penyearah gelombang setengah untuk percobaan 1

4. Dengan menggunakan multimeter, ukurlah tegangan AC pada V S , dan tegangan


keluaran DC pada Vo dan catatlah hasilnya pada tabel.
5. Gunakan osiloskop untuk mengamati tegangan pada sekunder Vs dan tegangan
keluaran Vo pada beban. Catat hasilnya dan gambarkan bentuk gelombangnya.
6. Pasanglah kapasitor parallel dengan beban sehingga rangkaiannya menjadi seperti
pada gambar 1.8.

1 N 4001

C RL
Vs
100uF 1K
12 Volt

Gambar 1.8. Rangkaian penyearah gelombang setengah dengan kapasitor

7. Dengan menggunakan multimeter, ukurlah tegangan AC pada V S , dan tegangan


keluaran DC pada Vo dan catatlah hasilnya pada tabel.

4
8. Gunakan osiloskop untuk mengamati tegangan pada sekunder Vs dan tegangan
keluaran Vo pada beban. Catat hasilnya dan gambarkan bentuk gelombangnya.
9. Gantilah beban RL dengan resistor 560, ; 10K ; 27K; dan 100K ukur
kembali tegangan keluaran DC dan catat hasilnya.
10. Gunakan osiloskop untuk mengamati kembali tegangan pada sekunder Vs dan
tegangan keluaran Vo pada beban 560, ; 10K ; 27K; dan 100K tersebut.
Catat hasilnya dan gambarkan bentuk gelombangnya.
11. Gantilah kapasitor filter dengan menggunakan kapasitor sebesar 470F; dan
1000F, dan ulangi langkah 8 s/d 9.

E. Data Hasil Percobaan


Tabel Pengamatan 1 Penyearah Gelombang Setengah tanpa Kapasitor

Tegangan Tegangan Vo (dc


RL Bentuk Gelombang (Osiloskop)
(ac) Vs Multimeter)

1K 11 V 5V

Tabel Pengamatan 2 Penyearah Gelombang Setengah dengan Kapasitor 100uF

Tegangan Tegangan Vo (dc


RL Bentuk Gelombang (Osiloskop)
(ac) Vs Multimeter)

560
9V 7,5 V

5
1,2K 10,5 V 13 V

15K 10,2 V 13,5 V

30K 10 V 13,5 V

100K 10 V 12,5 V

Tabel Pengamatan 3 Penyearah Gelombang Setengah dengan Kapasitor 470uF

Tegangan Tegangan Vo (dc


RL Bentuk Gelombang (Osiloskop)
(ac) Vs Multimeter)

6
560
9V 11 V

1,2K 10 V 12 V

15K 7V 9V

7
30K 11 V 15 V

100K 9,5 V 4,5 V

Tabel Pengamatan 4 Penyearah Gelombang Setengah dengan Kapasitor 1000uF

Tegangan Tegangan Vo (dc


RL Bentuk Gelombang (Osiloskop)
(ac) Vs Multimeter)

560 10 V 12,5 V

8
1,2K 11 V 13 V

15K 10 V 14,5 V

30K 11 V 15 V

9
100K 9,5 V 12,5 V

F. Analisis Data, Perhitungan, dan Pembahasan


Pada praktikum penyearah setengah gelombang, dengan menggunakan dioda
yang mempunyai fungsi yaitu menyearahkan sinyal input tegangan AC menjadi
bertegangan DC. Dan juga beberapa resistor yang berbeda serta menggunakan
beberapa kapasitor. Fungsi kapasitor yaitu untuk menyimpan muatan listrik tanpa
waktu tertentu serta sebagai filter.
Percobaan penyearah setengah gelombang yang pertama dilakukan adalah
rangkaian yang tidak menggunakan kapasitor dengan resistor sebesar 1K
diperoleh Vs yang diukur menggunakan multimeter sebesar 11 Volt dan tegangan
Vo sebesar 5 Volt. Sedangkan pada perhitungan menggunakan osiloskop yaitu Vs
sebesar 30 Volt dan Vo sebesar 15 Volt. Terdapat selisih yang cukup jauh antara
perhitungan multimeter dengan perhitungan osiloskop. Hal tersebut dapat terjadi
karena kesalahan alat atau bisa juga keselahan manusianya.
Pada percobaan selanutnya sama dengan percobaan pertama, tetapi dengan
kapasitor dan juga resistor seperti pada tabel diatas. Seperti saat kapasitor 100uF
dengan resistor sebesar 560 diperoleh Vs sebesar 9 Volt dan Vo sebesar 7,5 Volt.
Sedangkan pada perhitungan di osiloskop yaitu Vs sebesar 26,5 Volt dan Vo sebesar
10,5 Volt.Sama seperti percobaan sebelumnya, terdapat selisih yang cukup jauh.
Dari data yang terdapat pada tabel pengamatan diatas, dapat diperoleh
perhitungan data sebagai berikut:
 Tabel Pengamatan 1 Penyearah Gelombang Setengah tanpa Kapasitor
( RL = 1K)
Hasil Pengamatan : Vs = 11 Volt dan Vo = 5 Volt

𝑉𝑚 = = = 15,714 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 0,318𝑥𝑉𝑚

= 0,318𝑥15,714

= 4,997 𝑉𝑜𝑙𝑡
10
 Tabel Pengamatan 2 Penyearah Gelombang Setengah dengan Kapasitor 100uF
1) RL = 560 dan C = 100uF
Hasil Pengamatan : Vs = 9 Volt dan Vo = 7,5 Volt
Perhitungan :

𝑉𝑝 = = = 12,729 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥12,729
,

= 1 − 2.273

= −1.273 𝑉𝑜𝑙𝑡

2) RL = 1,2K dan C = 100uF


Hasil Pengamatan : Vs = 10,5 Volt dan Vo = 13 Volt
Perhitungan :
,
𝑉𝑝 = = = 14,851 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥14,851

= 1 − 1,237

= −0.237 𝑉𝑜𝑙𝑡

3) RL = 15K dan C = 100uF


Hasil Pengamatan : Vs = 10,2 Volt dan Vo = 13,5 Volt
Perhitungan :
,
𝑉𝑝 = = = 14,427 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

11
=1− 𝑥14,427

= 1 − 0,096

= 0,904 𝑉𝑜𝑙𝑡

4) RL = 30K dan C = 100uF


Hasil Pengamatan : Vs = 10 Volt dan Vo = 13,5 Volt
Perhitungan :

𝑉𝑝 = = = 14,144 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥14,144

= 1 − 0,047

= 0,953 𝑉𝑜𝑙𝑡

5) RL = 100K dan C = 100uF


Hasil Pengamatan : Vs = 10 Volt dan Vo = 12,5 Volt
Perhitungan :

𝑉𝑝 = = = 14,144 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥14,144

= 1 − 0,014

= 0,986 𝑉𝑜𝑙𝑡

 Tabel Pengamatan 3 Penyearah Gelombang Setengah dengan Kapasitor 470uF


1) RL = 560 dan C = 470uF
Hasil Pengamatan : Vs = 9 Volt dan Vo = 11 Volt
Perhitungan :

12
𝑉𝑝 = = = 12,729 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥12,729
,

= 1 − 0,483

= 0,517 𝑉𝑜𝑙𝑡

2) RL = 1,2K dan C = 470uF


Hasil Pengamatan : Vs = 10 Volt dan Vo = 12 Volt
Perhitungan :

𝑉𝑝 = = = 14,144 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥14,851
,

= 1 − 0,262

= 0,738 𝑉𝑜𝑙𝑡

3) RL = 15K dan C = 470uF


Hasil Pengamatan : Vs = 7 Volt dan Vo = 9 Volt
Perhitungan :

𝑉𝑝 = = = 9,9 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥9,9

= 1 − 0,014

= 0,986 𝑉𝑜𝑙𝑡
13
4) RL = 30K dan C = 470uF
Hasil Pengamatan : Vs = 10 Volt dan Vo = 13,5 Volt
Perhitungan :

𝑉𝑝 = = = 14,144 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥14,144

= 1 − 0,01

= 0,99 𝑉𝑜𝑙𝑡

5) RL = 100K dan C = 470uF


Hasil Pengamatan : Vs = 9,5 Volt dan Vo = 4,5 Volt
Perhitungan :
,
𝑉𝑝 = = = 13,437 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥14,144

= 1 − 0,003

= 0,997 𝑉𝑜𝑙𝑡

 Tabel Pengamatan 4 Penyearah Gelombang Setengah dengan Kapasitor 1000uF


1) RL = 560 dan C = 1000uF
Hasil Pengamatan : Vs = 10 Volt dan Vo = 12,5 Volt
Perhitungan :

𝑉𝑝 = = = 14,144 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

14
=1− 𝑥14,144

= 1 − 0,252

= 0,748 𝑉𝑜𝑙𝑡

2) RL = 1,2K dan C = 1000uF


Hasil Pengamatan : Vs = 11 Volt dan Vo = 13 Volt
Perhitungan :

𝑉𝑝 = = = 15,558 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥15,558

= 1 − 0,129

= 0,871 𝑉𝑜𝑙𝑡

3) RL = 15K dan C = 1000uF


Hasil Pengamatan : Vs = 10 Volt dan Vo = 14,5 Volt
Perhitungan :

𝑉𝑝 = = = 14,144 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥14,144

= 1 − 0,009

= 0,991 𝑉𝑜𝑙𝑡

4) RL = 30K dan C = 1000uF


Hasil Pengamatan : Vs = 11 Volt dan Vo = 15 Volt
Perhitungan :

𝑉𝑝 = = = 15,558 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

15
𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥15,558

= 1 − 0,005

= 0,995 𝑉𝑜𝑙𝑡

5) RL = 100K dan C = 1000uF


Hasil Pengamatan : Vs = 9,5 Volt dan Vo = 12,5 Volt
Perhitungan :
,
𝑉𝑝 = = = 13,437 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥14,144

= 1 − 0,001

= 0,999 𝑉𝑜𝑙𝑡

G. Jawaban Pertanyaan dan Tugas


A. Tugas
1. Buatlah analisis frekuensi penyearah gelombang setengah dan gelombang penuh.
Jawab

Frekuensi sinyal gelombang penuh adalah dua kali frekuensi input. Hal ini karena
sebuah keluaran gelombang penuh mempunyai dua kali perioda masukan
gelombang sinus, hanya saja rectifier gelombang penuh membalikkan masing-
masing periode setengah negatif. Frekuensi sinyal keluaran dari penyearah setengah
gelombang ini adalah sama dengan frekuensi input karena satu tegangan output
dihasilkan oleh satu putaran setiap input.

16
2. Hitunglah berapa seharusnya tegangan keluaran DC dari setiap rangkaian dan
berapa ripelnya.
Jawab
 Tabel Pengamatan 1 Penyearah Gelombang Setengah tanpa Kapasitor
( RL = 1K)
Hasil Pengamatan : Vs = 11 Volt dan Vo = 5 Volt

𝑉𝑚 = = = 15,714 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 0,318𝑥𝑉𝑚

= 0,318𝑥15,714

= 4,997 𝑉𝑜𝑙𝑡

 Tabel Pengamatan 2 Penyearah Gelombang Setengah dengan Kapasitor 100uF


1) RL = 560 dan C = 100uF
Hasil Pengamatan : Vs = 9 Volt dan Vo = 7,5 Volt
Perhitungan :

𝑉𝑝 = = = 12,729 𝑉𝑜𝑙𝑡 𝑅𝑖𝑝𝑝𝑙𝑒 = 𝑉𝑝


, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝 = 𝑥12,729

= 𝑥12,729
=1− 𝑥𝑉𝑝
= 2,273 𝑉𝑜𝑙𝑡
=1− 𝑥12,729
,

= 1 − 2.273

= −1.273 𝑉𝑜𝑙𝑡

2) RL = 1,2K dan C = 100uF


Hasil Pengamatan : Vs = 10,5 Volt dan Vo = 13 Volt
Perhitungan :
𝑅𝑖𝑝𝑝𝑙𝑒 = 𝑉𝑝
,
𝑉𝑝 = = = 14,851 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,
= 𝑥14,851
𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝
= 𝑥14,851
=1− 𝑥𝑉𝑝
= 1,237 𝑉𝑜𝑙𝑡

17
=1− 𝑥14,851

= 1 − 1,237

= −0.237 𝑉𝑜𝑙𝑡

3) RL = 15K dan C = 100uF


Hasil Pengamatan : Vs = 10,2 Volt dan Vo = 13,5 Volt
Perhitungan :
,
𝑅𝑖𝑝𝑝𝑙𝑒 = 𝑉𝑝
𝑉𝑝 = = = 14,427 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,
= 𝑥14,427
𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝
= 𝑥14,427
=1− 𝑥𝑉𝑝
= 0,096 𝑉𝑜𝑙𝑡

=1− 𝑥14,427

= 1 − 0,096

= 0,904 𝑉𝑜𝑙𝑡

4) RL = 30K dan C = 100uF


Hasil Pengamatan : Vs = 10 Volt dan Vo = 13,5 Volt
Perhitungan :
𝑅𝑖𝑝𝑝𝑙𝑒 = 𝑉𝑝
𝑉𝑝 = = = 14,144 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,
= 𝑥14,144
𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝
= 𝑥14,144
=1− 𝑥𝑉𝑝
= 0,047 𝑉𝑜𝑙𝑡

=1− 𝑥14,144

= 1 − 0,047

= 0,953 𝑉𝑜𝑙𝑡

5) RL = 100K dan C = 100uF


Hasil Pengamatan : Vs = 10 Volt dan Vo = 12,5 Volt
Perhitungan :

𝑉𝑝 = = = 14,144 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

18
𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝 𝑅𝑖𝑝𝑝𝑙𝑒 = 𝑉𝑝

= 𝑥14,144
=1− 𝑥𝑉𝑝
= 𝑥14,144
=1− 𝑥14,144
= 0,014 𝑉𝑜𝑙𝑡
= 1 − 0,014

= 0,986 𝑉𝑜𝑙𝑡

 Tabel Pengamatan 3 Penyearah Gelombang Setengah dengan Kapasitor 470uF


1) RL = 560 dan C = 470uF
Hasil Pengamatan : Vs = 9 Volt dan Vo = 11 Volt
Perhitungan :
𝑅𝑖𝑝𝑝𝑙𝑒 = 𝑉𝑝
𝑉𝑝 = = = 12,729 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,
= 𝑥12,729
𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝
= 𝑥12,729
=1− 𝑥𝑉𝑝
= 0,483 𝑉𝑜𝑙𝑡

=1− 𝑥12,729
,

= 1 − 0,483

= 0,517 𝑉𝑜𝑙𝑡

2) RL = 1,2K dan C = 470uF


Hasil Pengamatan : Vs = 10 Volt dan Vo = 12 Volt
Perhitungan :

𝑉𝑝 = = = 14,144 𝑉𝑜𝑙𝑡 𝑅𝑖𝑝𝑝𝑙𝑒 = 𝑉𝑝


, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝 = 𝑥14,144

=1− 𝑥𝑉𝑝 = 𝑥14,144

= 0,262 𝑉𝑜𝑙𝑡
=1− 𝑥14,851
,

= 1 − 0,262

= 0,738 𝑉𝑜𝑙𝑡
19
3) RL = 15K dan C = 470uF
Hasil Pengamatan : Vs = 7 Volt dan Vo = 9 Volt
Perhitungan :
𝑅𝑖𝑝𝑝𝑙𝑒 = 𝑉𝑝
𝑉𝑝 = = = 9,9 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,
= 𝑥9,9
𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝
= 𝑥9,9
=1− 𝑥𝑉𝑝
= 0,014 𝑉𝑜𝑙𝑡
=1− 𝑥9,9

= 1 − 0,014

= 0,986 𝑉𝑜𝑙𝑡

4) RL = 30K dan C = 470uF


Hasil Pengamatan : Vs = 10 Volt dan Vo = 13,5 Volt
Perhitungan :
𝑅𝑖𝑝𝑝𝑙𝑒 = 𝑉𝑝
𝑉𝑝 = = = 14,144 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,
= 𝑥14,144
𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝
= 𝑥14,144
=1− 𝑥𝑉𝑝
= 0,01 𝑉𝑜𝑙𝑡

=1− 𝑥14,144

= 1 − 0,01

= 0,99 𝑉𝑜𝑙𝑡

5) RL = 100K dan C = 470uF


Hasil Pengamatan : Vs = 9,5 Volt dan Vo = 4,5 Volt
Perhitungan :
𝑅𝑖𝑝𝑝𝑙𝑒 = 𝑉𝑝
,
𝑉𝑝 = = = 13,437 𝑉𝑜𝑙𝑡
, , 1
= 𝑥13,437
𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝 2𝑓𝑅𝐶

= 𝑥13,437
=1− 𝑥𝑉𝑝
= 0,003 𝑉𝑜𝑙𝑡

20
=1− 𝑥14,144

= 1 − 0,003

= 0,997 𝑉𝑜𝑙𝑡

 Tabel Pengamatan 4 Penyearah Gelombang Setengah dengan Kapasitor 1000uF


1) RL = 560 dan C = 1000uF
Hasil Pengamatan : Vs = 10 Volt dan Vo = 12,5 Volt
Perhitungan :
𝑅𝑖𝑝𝑝𝑙𝑒 = 𝑉𝑝
𝑉𝑝 = = = 14,144 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,
= 𝑥14,144
𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝
= 𝑥14,144
=1− 𝑥𝑉𝑝
= 0,252 𝑉𝑜𝑙𝑡

=1− 𝑥14,144

= 1 − 0,252

= 0,748 𝑉𝑜𝑙𝑡

2) RL = 1,2K dan C = 1000uF


Hasil Pengamatan : Vs = 11 Volt dan Vo = 13 Volt
Perhitungan :
𝑅𝑖𝑝𝑝𝑙𝑒 = 𝑉𝑝
𝑉𝑝 = = = 15,558 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,
= 𝑥15,558
𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝
= 𝑥15,558
=1− 𝑥𝑉𝑝
= 0,129 𝑉𝑜𝑙𝑡
=1− 𝑥15,558

= 1 − 0,129

= 0,871 𝑉𝑜𝑙𝑡

3) RL = 15K dan C = 1000uF


Hasil Pengamatan : Vs = 10 Volt dan Vo = 14,5 Volt
Perhitungan :

21
𝑉𝑝 = = = 14,144 𝑉𝑜𝑙𝑡 𝑅𝑖𝑝𝑝𝑙𝑒 = 𝑉𝑝
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝 = 𝑥14,144

=1− 𝑥𝑉𝑝 = 𝑥14,144

= 0,009 𝑉𝑜𝑙𝑡
=1− 𝑥14,144

= 1 − 0,009

= 0,991 𝑉𝑜𝑙𝑡

4) RL = 30K dan C = 1000uF


Hasil Pengamatan : Vs = 11 Volt dan Vo = 15 Volt
Perhitungan :
𝑅𝑖𝑝𝑝𝑙𝑒 = 𝑉𝑝
𝑉𝑝 = = = 15,558 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,
= 𝑥15,558
𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝
= 𝑥15,558
=1− 𝑥𝑉𝑝
= 0,005 𝑉𝑜𝑙𝑡

=1− 𝑥15,558

= 1 − 0,005

= 0,995 𝑉𝑜𝑙𝑡

5) RL = 100K dan C = 1000uF


Hasil Pengamatan : Vs = 9,5 Volt dan Vo = 12,5 Volt
Perhitungan :
,
𝑉𝑝 = = = 13,437 𝑉𝑜𝑙𝑡
, ,

𝑉𝑑𝑐 = 1 − 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥𝑉𝑝

=1− 𝑥14,144

= 1 − 0,001

= 0,999 𝑉𝑜𝑙𝑡
22
B. Pertanyaan
1. Mengacu pada gambar rangkaian percobaan, apa yang menyebabkan terjadi
perbedaan antara perhitungan tegangan output saat ada kapasitor dan tidak ada
kapasitor?
Jawab

Yang menyebabkan terjadinya perbedaan antara perhitungan tegangan output saat


rangkaian menggunakan kapasitor dan tidak menggunakan adalah ripple yang
dihasilkan berbeda. Saat rangkaian menggunakan kapasitor, tegangan ripple akan
menjadi lebih kecil dan rata sehingga tegangan output lebih besar, sedangkan saat
rangkaian tidak menggunakan kapasitor, tegangan ripplenya lebih besar dan kurang
rata sehingga tegangan output lebih kecil.

2. Apa fungsi dari kapasitor C? Bagaimana cara kerjanya? Mana yang lebih baik, yang
lebih besar atau lebih kecil kapasitansinya?
Jawab

Fungsi kapasitor pada rangkaian diatas untuk menekan ripple yang terjadi dari
proses penyearahan gelombang AC. Pada saat kapasitor di isi energi melalui sebuah
hambatan, maka tegangan pada kapasitor akan naik. Kapasitor yang dirangkai
secara paralel dengan beban akan memberikan efek peralatan pulsa DC yang lebih
halus. Kapasitas kapasitor yang lebih besar lebih baik karena semakin besar
kapasitas, maka tegangan riak yang dihasilkan semakin kecil hingga tidak ada
tegangan riak atau ripple sama sekali

3. Mana yang lebih baik penyearah gelombang setengah atau gelombang penuh ?
Jawab

Penyearah jembatan gelombang penuh lebih baik dari pada penyearah setengah
gelombang karena ia hanya memiliki sedikit riak gelombang yang dihasilkan lurus,
selain itu karena gelombang penuh menghasilkan dua kali lebih banyak tegangan
keluaran dibandingkan dengan setengah gelombang.

23
H. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengamatan pada praktikum penyearah setengah gelombang yang
kami lakukan, dapat diambil kesimpulan bahwa penyearah setengah gelombang hanya
bisa menyearahkan sinyal positif saja. Kapasitor berfungsi sebagai filter yang
berfungsi untuk menghilangkan fluktasi pada sinyal output setelah di searahkan.

24

Anda mungkin juga menyukai