FRAKTUR FEMUR
Di Susun Oleh:
Nim : 16.11.4066.E.A.0003
II. ETIOLOGI
Fraktur dapat terjadi karena beberapa factor, meliputi: trauma kecelakaan lalulintas, jatuh
dari ketinggian dengan posisi berdiri ataupun duduk, sehingga terjadi fraktur pada tulang
belakang, patologis: sering disebabkan karena metastasis dari tumor, degenerasi terjadi
karena kemunduran fisiologi dari jaringan tulang itu sendiri, spontan terjadi karena
tarikan otot yang sangat kuat (angulasi fraktur)
IV. KLASIFIKASI
1. Fraktur tertup (closed) tidak terdapat hubungan antara fragmen tulang dengan dunia
luar, kulit masih mulus tidak ada luka
2. Fraktur terbuka (open) terdapat hubungan antara fragmen tulang dengan dunia luar,
adanya luka pada tulang yang patah atau patahan tulang yang keluar
3. Fraktur komplit adalah patah tulang seluruhnya yang melewati garis penampang
tulang
4. Fraktur inkomplit adalah patah tulang yang tidak utuh karena tidak melalui garis
penampangtulang
V. PATOFISIOLOGI
Trauma/patologis
Kurang
Peradangan Kekurangan
Kerusakan mobilitas informasi
(kolor, dolor volume cairan
fisik rubor, tumor)
Terpasang Kurangn
infuse/transfusi pengetahuan
Perubahan
perfusi
jaringan
Resiko infeksi
Kerusakan
integritas kulit
VI. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Rontgen
Scan Tulang
Homogram
Ct-Scan/Mri
Arteriogram
X. DAFTAR PUSTAKA
Apply G.A.2005 orthopedi dan fraktur sistem appley. Edisi VII. Jakarta: widya
medika
Pearce. C. Evelynm 2006. Anatomi dan fisiologi untuk paramedis. Jakarta: EGC