Anda di halaman 1dari 1

PENGERTIAN BUDAYA ORGANISASI

Oleh
Rusmin Tumanggor

1. Budaya

.Kata bendanya “Kebudayaan” yang berarti Nilai dan Norma yang dijadikan acuan
hidup dalam suatu masyarakat dan dipertahankan dalam bentuk “kebiasaan” serta
“didikkan” sebagai upaya menurunkan ke generasi berikutnya “cultural heritage”
dengan dibantu keorganisasian sosial “Social heritage”.

2. Organisasi
Organisasi adalah kesatuan-kesatuan yang dibentuk sejumlah atau sebanyak orang
atau negara serta lintas negara yang menjadi penggagas, pemimpin, pelaksana,
mitra hingga pengguna atas landasar visi (filosifi), misi, tujuan, program, strategi,
metode, tekhnis dan prosedure yang dianut.

3. Urgensi Irisan Antar Konsep Kebudayaan dengan Organisasi adalah : Budaya yang
memiliki kelembagaan berupa “nilai dan norma “ sebagai blue print kehidupan
warga masyarakat, sangat memerlukan organisasi sebagai wadah transmisi terminal
trafik penyelenggaraan hak dan kewajiban warga masyarakat di bidang nilai dan
norma tersebut. Sebaliknya organisasi memerlukan nilai dan norma milik
kebudayaan sebagai acuan organisasi dalam membuat standar kualitas kehidupan
anggota masyarakat tersebut. Dengan kata lain budaya tanpa organisasi tidak
mungkin akan sempurna dalam internalisasi atau personifikasi atau peleburan
(likwidasy) nilai dan norma ke dalam jiwa, sikap dan perilaku warga pendukung
kebudayaan tersebut. Termasuk memperkenalkan kesamaan atau distinksi (beda)
dengan kebudayaan masyarakat lainnya. Selanjutnya tidak mungkin sebuah
organisasi akan kuat tanpa dilandasi nilai dan norma kebudayaan tertentu yang
dijadikan landasan kekuatan organisasi.
==000==

Anda mungkin juga menyukai