LinkAja Bukan Lawan Sepadan OVO Dan GoPay
LinkAja Bukan Lawan Sepadan OVO Dan GoPay
"Saya perkirakan sulit ya LinkAja untuk menyaingi Go-Pay dan OVO. Ada dua faktor
yang saya perkirakan berpengaruh yaitu dana promosi dan ketersediaan ekosistem,"
ujarnya kepada detikFinance, Selasa (2/7/2019).
"Dalam hal dana promosi Go-Pay dan OVO didukung oleh dana promosi atau istilahnya
bakar uang yang sangat besar," ucapnya.
Istilah bakar uang memang melekat dalam industri pembayaran digital yang masih
belia. Jika ingin merajai pasar, modal berperan penting.
Sementara LinkAja yang justru didukung banyak BUMN malah terbilang sulit. BUMN
tidak bisa dengan mudahnya bakar uang untuk LinkAja, sebab uang yang beredar
diawasi negara.
"BUMN yang penggunaan uangnya sangat ketat. Dalam hal ekosistem. Go-Pay dan
OVO sudah memiliki ekosistem yang jauh lebih luas dari pada yang dimiliki LinkAja,"
tambahnya.
Baca juga: Jasa Marga-LinkAja Bikin Aplikasi Bayar Tol Tanpa Setop
Dari dua faktor itu saja, modal dan ekosistem, LinkAja sudah tertinggal jauh. Menurut
Piter jika dua hal itu tidak bisa terpenuhi, maka sangat kecil kemungkinan LinkAja
menyalip OVO dan Go-Pay.
"Selama dua faktor ini tidak ada perubahan saya yakin LinkAja tidak akan menjadi
pesaing yang sepadan bagi Go-Pay dan OVO," tutupnya. (das/ara)