Anda di halaman 1dari 5

PEMBIASAAN KETERAMPILAN ABAD 21 MELALUI PEMBERIAN

TUGAS PROYEK PADA PESERTA DIDIK SMP NEGERI 3 GALESONG


SELATAN

Perkembangan teknologi di abad 21 semakin pesat, mengharuskan kita

mengembangkan dan membekali diri dengan berbagai macam ilmu pengetahuan

dan keterampilan agar bisa menyeimbangkan diri dengan lingkungan. Ilmu

pengetahuan dan keterampilan dapat diperoleh dari pendidikan formal, informal,

dan nonformal. Pendidikan formal adalah jenis pendidikan yang terstruktur dan

berjenjang yang dilaksanakan di sekolah, mulai dari pendidikan dasar, menengah,

hingga pendidikan tinggi. Pendidikan informal adalah pendidikan yang diperoleh

di lingkungan keluarga dan sekitarnya. Sedangkan, pendidikan nonformal adalah

jenis pendidikan di luar pendidikan formal yang terstruktur dan berjenjang seperti

kursus dan pelatihan.

Pendidikan formal menjadi prioritas utama pemerintah dalam upaya

mengembangkan ilmu pengetahuan dan keterampilan rakyat Indonesia. Upaya-

upaya pemerintah antara lain membangun gedung sekolah dan perguruan tinggi,

menggratiskan biaya sekolah, pemberian bantuan ke masyarakat kurang mampu,

dan membuat program mengirim tenaga pengajar ke daerah terpencil.

Pemerintah membentuk Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Republik Indonesia (Kemendikbud) untuk menyelenggarakan urusan di bidang

pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pendidikan

masyarakat, serta pengelolaan kebudayaan. Salah satu fungsi kementerian

pendidikan dan kebudayaan dalam melaksanakan tugasnya adalah pelaksanaan


kebijakan di bidang peningkatan mutu dan kesejahteraan guru dan pendidik lainnya,

serta tenaga kependidikan.

Untuk menyelaraskan mutu guru dan pendidik dengan perkembangan ilmu

pengetahuan di abad 21 kementerian pendidikan dan kebudayaan harus membekali

mereka dengan pengetahuan dan keterampilan yang dapat meningkatkan mutu

pendidikan. Pada pendidikan formal, pendidikan dasar merupakan jenjang dasar

dalam mengembangkan sikap dan kemampuan serta memberikan pengetahuan dan

keterampilan dasar yang diperlukan untuk hidup dalam masyarakat serta

mempersiapkan peserta didik yang memenuhi persyaratan untuk mengikuti

pendidikan menengah. Pendidikan dasar adalah jenjang pendidikan awal selama

sembilan tahun pertama masa sekolah anak-anak. Oleh karena pendidikan dasar

merupakan titik awal pembentukan karakter peserta didik maka perlu dilaksanakan

bimbingan yang dapat membangun guru pendidikan dasar yang unggul yang dapat

meningkatkan keterampilan abad 21.

Sebagai seorang guru yang mengajar di jenjang pendidikan dasar yaitu

SMP Negeri 3 Galesong Selatan, kami menerapkan beberapa metode dan strategi

pembelajaran yang mendukung pembiasaan keterampilan abad 21 peserta didik.

Salah satu cara pembiasaan keterampilan abad 21 adalah pemberian tugas proyek

kepada peserta didik. Tugas proyek bisa berupa karya tulis atau membuat alat/benda

yang dikerjakan secara kelompok.

Keterampilan abad 21 yang harus dimiliki seorang peserta didik antara

lain:
1. Creativity and innovation, seorang peserta didik harus memiliki beragam ide

kreatif. Kemampuan mendeskripsikan sesuatu harus dikembangkan dengan cara

melaksanakan dan menyampaikan gagasan-gagasan baru serta bersikap terbuka

dan responsif terhadap perspektif baru dan berbeda.

2. Critical thinking and problem solving, peserta didik harus mampu

menyelesaiakan sendiri permasalahan yang dihadapinya. Mereka harus mampu

menyusun, mengungkapkan, menganalisa dan mencari jalan keluar dari

permasalahan yang dihadapinya.

3. Communication, peserta didik harus mampu memahami, mengelola, dan

menciptakan komunikasi yang efektif dalam berbagai bentuk lisan, tulisan, dan

multimedia. Peserta didik harus mampu menggunakan teknologi dalam

berkomunikasi, baik itu dalam diskusi maupun dalam menyampaikan ide-

idenya.

4. Collaboration, peserta didik harus mampu bekerja sama dengan orang di

sekitarnya. Kemampuan bekerja sama seperti kemampuan beradaptasi dalam

berbagai peran, menghargai pendapat yang berbeda dengannya, menempatkan

empati pada tempatnya, dan bertanggungjawab.

Dalam tugas proyek keempat keterampilan tersebut dapat diterapkan.

Tugas proyek yang kompleks dan sulit melatih peserta didik untuk menghasilkan

ide kreatif, menggunakan teknologi yang tepat, menciptakan komunikasi dan

kerjasama yang baik dengan teman kelompoknya serta dapat menyesuaikan diri

dengan temannya.
Untuk pembiasaan keterampilan abad 21 kepada peserta didik maka

sebagai pengajar kita harus menjadi guru yang unggul. Ada karakteristik yang harus

dimiliki oleh seorang guru yang unggul, yaitu :

1. Keahlian pokok. Seorang guru harus menguasai materi mata pelajaran yang

diampuhnya, mengetahui isu-isu terbaru tentang materi pembelajaran,

mengetahui penerapan materi pembelajaran di kehidupan sehari-hari,

Mengikuti perkembangan secara teratur dalam mata pelajaran terkait dan

pengembangan intelektual bidang lain yang menunjang.

2. Keahlian pedagogik. Seorang guru harus dapat memaparkan tujuan

pembelajaran dengan baik, memberikan contoh yang baik dalam proses belajar

mengajar, Mengevaluasi dan menilai peserta didik secara adil dan cepat,

mendorong peserta didik berpikir dan memberdayakan diri untuk menemukan

kreativitas mereka sendiri; membentuk kelompok dalam proses belajar

mengajar untuk memberikan pembelajaran mengenai cara berinteraksi dan

kerjasama yang baik, memberikan nilai kepada peerta didik dengan adil dan

cepat, memberikan umpan balik secara teratur, konstruktif, dan obyektif untuk

peserta didik.

3. Komunikator yang unggul. Seorang guru harus memberikan contoh bagaimana

cara berkomunikasi dengan baik, menggunakan media pembelajaran secara

tepat, menggunakan bahasa yang benar, sopan dan mudah dipahami oleh

peserta didik, menjelaskan materi pembelajaran dengan kata-kata yang

sederhana, dan ketika berkomunikasi dengan peserta didik harus

mendengarkan dengan penuh rasa perhatian dan keakraban.


4. Mentor yang berpusat di peserta didik. Dalam pembelajaran seorang guru harus

memprioritaskan kepentingan peserta didik, membimbing peserta didik dalam

menghubungkan materi dan keadaan yang terjadi di lingkungan sekitarnya,

menanamkan keinginan pada peserta didik untuk belajar seumur hidup, dan

mengilhami mereka untuk mencapai tingkat intelektual yang lebih tinggi dan

tidak menyerah ketika menghadapi kesulitan belajar.

5. Asesor yang Sistematis dan Berkelanjutan. Seorang guru harus dapat

mengembangkan dan menggunakan hasil penilaian untuk terus meningkatkan

pengalaman belajar peserta didik sesuai dengan tujuan program, menetapkan

sistem penilai di awal pembelajaran, menerima kekurangan dan kelemahan jika

ada peserta didik yang kritis, serta mampu menetapkan metode pembelajaran

yang efektif dan efisien dalam upaya mencapai tujuan pembelajaran.

Agar karakteristik guru yang unggul bisa dimiliki oleh setiap guru di SMP

Negeri 3 Galesong Selatan setiap enam bulan yakni di awal semester dilaksanakan

workshop merancang pembelajaran untuk satu semester dan mendatangkan

pemateri dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan membahas apa saja yang harus

dimiliki seorang pendidik di abad 21 sekarang ini.

Anda mungkin juga menyukai